Soy-yamghurt adalah produk fermentasi sari kedelai dan sari bengkoang yang dibuat dengan menambahkan bakteri Lactobacillus delbruekii subsp. bulgaricus dan Streptococcus salivarus subsp. thermophillus. Soy-yamghurt dapat memaksimalkan pemanfatan kedelai dan umbi bengkoang sebagai pangan fungsional serta dapat meningkatkan nilai gizinya.Umbi bengkoang dan kedelaimengandung senyawa yang bermanfaat sebagai antioksidan. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap non faktorial. Penelitian ini bertujuan menentukan aktivitas antioksidan metode DPPH, total fenol dan flavonoid dalam minuman soy-yamghurt dari bahan baku bengkoang dan kedelai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa IC50 soy-yamghurt dalam meredam radikal bebas DPPH berkisar 58,718-18,112 pada menit ke-5 inkubasi dan 39,7204-11,9925mg/L pada menit ke-60, sedangkan total fenol sebesar 727,259μgGAE/g dan total flavonoid sebesar 1363,980 μgQE/g sedangkan total BAL berkisar 1,36 x109–1,45 x 109 CFU/g pada perbandingan sari bengkuang:kedelai (50:50) dan suhu inkubasi 6 jam. Kata kunci : Aktivitas antioksidan, DPPH, soy-yamghurt, total fenol, total flavonoid