p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Ners Muda
Dera Alfiyanti
Program Studi Pendidikan Profesi Ners, Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Semarang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penurunan Hipertermia Pada Pasien Kejang Demam Menggunakan Kompres Hangat Windawati Windawati; Dera Alfiyanti
Ners Muda Vol 1, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (191.093 KB) | DOI: 10.26714/nm.v1i1.5499

Abstract

Kejang demam adalah kelainan neurologis yang paling sering ditemukan pada anak-anak, karena munculnya kejang demam yang berhubungan dengan usia, tingkat suhu dan kecepatan kenaikan suhu, termasuk faktor keturunan yang juga berperan dalam peningkatan kejang demam di mana anggota keluarga pasien memiliki kesempatan untuk mengalami kejang lebih banyak daripada anak-anak normal. Karya ilmiah ini bertujuan untuk memahami konsep dasar, mendapatkan informasi, dan memberikan asuhan keperawatan mengenai kejang demam pada anak-anak. Penulis menggunakan metode deskripsi, sedangkan sampelnya adalah data yang diperoleh dengan cara wawancara, pemeriksaan fisik, pengamatan kegiatan, memperoleh catatan dan laporan diagnostik. Setelah tindakan keperawatan selama 3 hari diagnosis utama hipertermia berhubungan dengan penyakit, dan selama intervensi kompres hangat selama tiga hari berturut-turut masalah keperawatan utama hipertermia tidak dapat diatasi. Kolaborasi antara tim kesehatan dan pasien atau keluarga sangat diperlukan untuk keberhasilan asuhan keperawatan kepada pasien sehingga masalah keperawatan pasien mengenai hipertermia dapat diimplementasikan dengan baik dan masalah dapat diselesaikan.
Penurunan Mual Muntah Pasien Acute Limfoblastik Leukimia yang Menjalani Kemoterapi dengan Terapi Akupresur Pada Titik P6 (Neiguan) dan Titik ST36 (Zusanli) Siti Rahmah; Dera Alfiyanti
Ners Muda Vol 2, No 2 (2021)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26714/nm.v2i2.6262

Abstract

Leukemia ialah jenis karsinoma yang menyerang sel darah dan sum-sum tulang tempat di mana sel-sel darah dibuat. Kemoterapi merupakan perawatan yang dilakukan secara berulang dan teratur, diberikan secara kombinasi, dengan lama pengobatan selama dua sampai tiga tahun bagi pasien ALL. Akupresur merupakan tindakan berupa pendekatan atau memberikan stimulus dan tekanan pada titik-titik strategis tubuh dengan menggunakan atau tanpa alat bantu. Studi kasus ini bertujuan untuk mengetahui penurunan mual dan muntah setelah kemoterapi. Studi kasus ini menggunakan metode deskriptif berbasis pendekatan asuhan keperawatan yang menerapkan teknik akupresur pada titik P6 dan ST36 yang diberikan selama 3 menit setiap 6 jam sekali setelah kemoterapi selama 24 jam. Subjek pada studi kasus ini adalah pasien anak dengan ALL post kemoterapi. Subjek studi kasus berjumlah 2 orang didapatkan berdasarkan kriteria inklusi. Hasil dari kedua subjek, dilihat dari skoring pada observasi keller index of nausea (KIN)  dengan diberikan teknik akupresur menunjukkan ada penuruan mual muntah pada pasien yang diberikan tindakan akupresur. Akupresur pada titik P6 dan titik ST36 mampu menurunkan mual dan muntah pasca kemoterapi pada anak penderita ALL.