Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Peningkatan Komitmen Anggota dan Pengurus Koperasi Dalam Pengembangan Bisnis Koperasi Dekopinda Se-Jawa Barat Suarny Amran
ecoopsday Vol 2 No 1 (2021): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Institut Manajemen Koperasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (895.927 KB) | DOI: 10.32670/ecoopsday.v2i1.463 for articles

Abstract

Pengembangan bisnis sangat tergantung pada komitmen. Seseorang yang berkomitmen tinggi terhadap organisasinya memiliki tendensi untuk menganggap dirinya sebagai bagian dari organisasi tersebut. Komitmen anggota dan pengurus dalam organisasi koperasi merupakan keyakinan antara koperasi dengan anggotanya bahwa hubungan keduanya sangat penting sehingga harus terus diperhatikan dan ditingkatkan. Dalam konteks tersebut, Dekopinwil maupun Dekopinda sebagai Gerakan koperasi yang memiliki tugas, dan peran memperjuangkan kepentingan dan menyalurkan aspirasi anggotanya untuk meningkatkan komitmen dalam pengembangan bisnis koperasi agar dapat meningkatkan daya saing koperasi menyelenggarakan kegiatan pelatihan. Diharapkan dengan pelatihan ini anggota koperasi menyadari posisinya sebagai aset utama koperasi, sehingga partisipasi anggota sangat dibutuhkan dengan memahami posisi anggota, yakni sebagai pengguna jasa dan pemilik bersama. Anggota koperasi harus menyadari peran ganda sebagai pemilik bersama dari perusahaan bersama, yang telah dia buat sendiri dengan kontribusi mereka sendiri untuk menyediakan layanan yang akan dia gunakan sebagai mitra bisnis. Demikian halnya pengurus sebagai pengelola harus memperhatikan dan memberikan pelayanan prima terhadap anggota koperasi sebagai pelanggan atau pengguna jasa koperasi.
Peningkatan Komitmen Anggota dan Pengurus Koperasi Dalam Pengembangan Bisnis Koperasi Dekopinda Se-Jawa Barat Suarny Amran
E-Coops-Day Vol. 2 No. 1 (2021): E-Coops-Day : Jurnal Ilmiah Abdimas
Publisher : LPPM Universitas Koperasi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (895.927 KB) | DOI: 10.32670/ecoopsday.v2i1.463 for articles

Abstract

Pengembangan bisnis sangat tergantung pada komitmen. Seseorang yang berkomitmen tinggi terhadap organisasinya memiliki tendensi untuk menganggap dirinya sebagai bagian dari organisasi tersebut. Komitmen anggota dan pengurus dalam organisasi koperasi merupakan keyakinan antara koperasi dengan anggotanya bahwa hubungan keduanya sangat penting sehingga harus terus diperhatikan dan ditingkatkan. Dalam konteks tersebut, Dekopinwil maupun Dekopinda sebagai Gerakan koperasi yang memiliki tugas, dan peran memperjuangkan kepentingan dan menyalurkan aspirasi anggotanya untuk meningkatkan komitmen dalam pengembangan bisnis koperasi agar dapat meningkatkan daya saing koperasi menyelenggarakan kegiatan pelatihan. Diharapkan dengan pelatihan ini anggota koperasi menyadari posisinya sebagai aset utama koperasi, sehingga partisipasi anggota sangat dibutuhkan dengan memahami posisi anggota, yakni sebagai pengguna jasa dan pemilik bersama. Anggota koperasi harus menyadari peran ganda sebagai pemilik bersama dari perusahaan bersama, yang telah dia buat sendiri dengan kontribusi mereka sendiri untuk menyediakan layanan yang akan dia gunakan sebagai mitra bisnis. Demikian halnya pengurus sebagai pengelola harus memperhatikan dan memberikan pelayanan prima terhadap anggota koperasi sebagai pelanggan atau pengguna jasa koperasi.
Konsep Kebijakan Dalam Pengawasan Dan Penerapan Sanksi Koperasi Rima Elya Dasuki; Suarny Amran
Prosiding FRIMA (Festival Riset Ilmiah Manajemen dan Akuntansi) No 1 (2018): Prosiding FRIMA
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi STEMBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55916/frima.v0i1.262

Abstract

Tujuan_ Arah kebijakan pembangunan koperasi harus mengutamakan kualitas dibanding dengan kuantitas koperasi,untuk menghasilkan koperasi yang berkualitas diperlukan pengawasan yang baik. Desain/Metode_ Pada penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskripsi. Temuan_ Kebijakan pengawasan dan penerapan sanksi koperasi sangat berperan dalam menunjang keberlanjutan usaha koperasi. Implikasi_Usaha koperasi adalah usaha yang berkaitan langsung dengan kepentingan anggota untuk meningkatkan usaha dan kesejahteraan anggota,sehingga dengan pengawasan beserta penerapan sanksi yang baik akan memberi dampak manfaat yang tinggi bagi anggota. Originalitas_ Variabel kebijakan pengawasan dan penerapan sanksi pada koperasi disesuaikan dengan peraturan kementrian koperasi dan UKM yang sejauh ini belum dibahas pada penelitian sebelumnya. Tipe Penelitian_ Studi Empiris.
Konsep Kebijakan Dalam Pengawasan Dan Penerapan Sanksi Koperasi Rima Elya Dasuki; Suarny Amran
STAR Vol 15 No 2 (2018): STAR (Study & Accounting Research)
Publisher : STIE STEMBI Bandung Business School

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55916/jsar.v15i2.97

Abstract

Tujuan_ Arah kebijakan pembangunan koperasi harus mengutamakan kualitas dibanding dengan kuantitas koperasi,untuk menghasilkan koperasi yang berkualitas diperlukan pengawasan yang baik.Desain/Metode_ Pada penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan metode deskripsiTemuan_ Kebijakan pengawasan dan penerapan sanksi koperasi sangat berperan dalam menunjang keberlanjutan usaha koperasi Implikasi_Usaha koperasi adalah usaha yang berkaitan langsung dengan kepentingan anggota untuk meningkatkan usaha dan kesejahteraan anggota,sehingga dengan pengawasan beserta penerapan sanksi yang baik akan memberi dampak manfaat yang tinggi bagi anggotaOriginalitas_ Variabel kebijakan pengawasan dan penerapan sanksi pada koperasi disesuaikan dengan peraturan kementrian koperasi dan UKM yang sejauh ini belum dibahas pada penelitian sebelumnyaTipe Penelitian_ Studi Empiris