Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KONSEP PENDIDIKAN DALAM DONGENG ANAK TRADISIONAL ACEH AMAT RHYANG MAYANG DAN PUTROE GUMBAK MEUH RR. Siti Murtiningsih
Jurnal Filsafat "WISDOM" Vol 20, No 2 (2010)
Publisher : Fakultas Filsafat, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22146/jf.3428

Abstract

AbstractTraditional folklores for Aceh people have significant roles in the education field as tools in transfering knowledge and cultural values. This paper researches two of the Aceh folklores, Amat Rhyang Mayang and Putroe Gumbak Meuh. The two folklores are full of educational values. The educational values are the concepts of education which mainly base on essentialism and perennialism school of educationKeywords: education, essentialism, perennialism, traditional folkloreof Aceh, Amat Rhyang Mayang, Putroe GumbakMeuh.
Landasan Ontologis Pengembangan Antropologi Pancasila Surono Surono; Rr. Siti Murtiningsih; Heri Santoso
Jurnal Filsafat Indonesia Vol. 4 No. 3 (2021)
Publisher : Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jfi.v4i3.28206

Abstract

Antropologi Pancasila adalah salah satu upaya penulis untuk melakukan pengembangan pemikiran dan produksi pegetahuan terhadap Antropologi dan Pancasila khususnya. Salah satu alasan dilakukannya upaya ini adalah mengingat kajian pengembangan keilmuan ranah filosofis , khususnya ilmu sosial humaniora, dewasa ini stagnan. Hasil akhir dari kajian ini adalah sebuah konsep ilmu yang mengkaji manusia dari sudut pandang orang Indonesia. Hal ini sekaligus untuk mengimbangi antropologi yang berkembang saat ini yang mengkaji manusia dari sudut pandang orang asing. Secara singkat, ilmu antropologi yang bercorak ke Indonesiaan. Berdasarkan hasil kajian maka diperoleh hasil bahwa Antropologi Pancasila adalah bahwa kajian manusia yang menekankan pada upaya bersama menuju pengabdian pada Tuhan. Sehingga hasil kajian dari Antropologi Pancasila adalah bagaimana manusia di dunia ini melakukan berbagai upaya secara bersama-sama menemukan Tuhannya. Tentunya masing masing manusia maupun memiliki caranya masing-masing dalam “mencapai” Allahnya. Hal ini sesuai dengan hakekat manusia yang homo socius dan religius.