Uripto Trisno Santoso
Department Of Chemistry, Faculty Of Mathematics And Natural Sciences, Lambung Mangkurat University Jl. Jend. Ahmad Yani KM 36 Banjarbaru, South Kalimantan 70714

Published : 26 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 26 Documents
Search

ANALISIS HUBUNGAN KUANTITATIF STRUKTUR DAN KELARUTAN SENYAWA PESTISIDA ORGANOFOSFAT DENGAN TEKNIK MLR (MULTIPLE LINEAR REGRESSION) Uripto Trisno Santoso; Rahmat Yunus; Eka Puspita Romadhoni
Jurnal Sains dan Terapan Kimia Vol 12, No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Kimia, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (310.863 KB) | DOI: 10.20527/jstk.v12i2.4823

Abstract

Analisis hubungan kuantitatif struktur dan kelarutan senyawa pestisida organofosfat (HKSK) dengan teknik MLR (Multiple Linear Regression) telah dilakukan untuk mengembangkan suatu model hubungan matematis antara kelarutan senyawa pestisida organofosfat dan parameter struktural (deskriptor). Deskriptor yang diuji untuk mengembangkan model persamaan HKSK adalah luas permukaan, energi hidrasi, log P, polarisabilitas, berat molekul, nC, dan n(O+Cl). Metode mekanika kuantum semiempiris MNDO yang tersedia di HyperChem® 8.03 diterapkan dalam optimasi geometri dan perhitungan deskriptor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa deskriptor-deskriptor ini memilkiki kesesuaian statistik dengan model HKSK berikut: Kelarutan = 0,645×luas permukaan + 2,618×Energi Hidrasi – (8,533).Log P -(32,922)×Polarisabilitas + 2,071.Berat Molekul + 11,249.nC – (27,868)×n(O+Cl). Dengan karakteristik statistik model tersebut adalah: n = 19, R2= 0,871, s = 7,819, dan F = 20,078.
SINTESIS BEADS KITOSAN TERIKAT-SILANG TRIPOLIOSFAT DENGAN PENAMBAHAN POROGEN UNTUK ABSORPSI ASAM HUMAT Jihan Askia; Dahlena Ariyani; Uripto Trisno Santoso
Jurnal Sains dan Terapan Kimia Vol 15, No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Kimia, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (510.052 KB) | DOI: 10.20527/jstk.v15i1.9706

Abstract

Sintesis beads kitosan-TPP untuk absorpsi asam humat telah dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh konsentrasi TPP, porogen (NaHCO3), persentase penggembungan dan kapasitas absorpsi. Beads kitosan-TPP disintesis dengan meneteskan larutan kitosan 2% (b/v) ke dalam larutan tripolifosfat. Beads kitosan-TPP kemudian dikarakterisasi stabilitas, porositas, persentase pembengkakan, serta penentuan kapasitas absorpsi. Hasil penelitian menunjukkan penambahan TPP dengan konsentrasi 0,75% (b/v) menunjukkan stabilitas beads kitosan-TPP yang baik, penambahan porogen (NaHCO3) menghasilkan pori yang lebih besar pada beads kitosan-TPP, persentase swelling terbesar adalah 76,51%, dan kapasitas aborpsi asam humat pada beads kitosan-TPP pada λmaks 200 nm adalah 25% atau 1,50 (mg/g) dan pada λmaks 400 nm 66,57% atau 11,34 (mg/g).
KAJIAN AKTIVITAS KATALIS Ag/ZEOLIT-TiO2 PADA DEGRADASI FOTOKATALITIK FENOL MENGGUNAKAN LAMPU UV Rodiansono Rodiansono; Sulfi Adam; Uripto Trisno Santoso
Jurnal Sains dan Terapan Kimia Vol 2, No 1 (2008)
Publisher : Program Studi Kimia, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (250.824 KB) | DOI: 10.20527/jstk.v2i1.2016

Abstract

Telah dilakukan penelitian tentang degradasi fotokatalitik fenol menggunakan fotokatalis zeolit-TiO2 (Ze-Ti) dan Ag/Ze-Ti, hasil modifikasi dari zeolit alam aktif (ZAA) dengan TiO2 teremban Ag. Preparasi katalis dilakukan dengan metode impregnasi basah yang dilanjutkan dengan kalsinasi pada suhu 500 oC selama 3 jam, dengan variasi Ag (% b/b) : 1; 1,5; 2; dan 2,5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa impregnasi TiO2 dalam zeolit alam aktif dapat meningkatkan aktivitas fotokatalis TiO2 dalam mendegradasi fenol. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa impregnasi Ag dapat meningkatkan aktivitas fotokatalis Ze-Ti dan mencapai optimum pada jumlah Ag teremban sebanyak 2 %. Kata kunci : fotokatalis, degradasi, fenol, Zeolit, TiO2. 
KONTROL SELEKTIFITAS KATALIS ALLOY DUA LOGAM Ni-Ag PADA HIDROGENASI FURFURAL MENJADI FURFURIL ALKOHOL DAN TETRAHIDROFURFURIL ALKOHOL Rodiansono Rodiansono; Maria Dewi Astuti; Uripto Trisno Santoso; Azidi Irwan; Dwi Rasy Mujiyanti; Risnu Aritofa; Karlini Karlini; Abdurahman Abdurahman; Adi Maulana
Jurnal Sains dan Terapan Kimia Vol 12, No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Kimia, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (364.15 KB) | DOI: 10.20527/jstk.v12i2.4822

Abstract

Kontrol selektifitas katalis alloy dua logam Ni-Ag ruah dan terembankan telah diselidiki secara sistematik dengan cara mengevaluasi pengaruh variasi rasio molar Ni/Ag, temperatur hidrotermal, waktu hidrotermal, dan pemilihan padatan pengemban yang sesuai dalam reaksi hidrogenasi selektif furfural. Rasio molar divariasi dari 0,75; 1,5; 2,0; dan 3;0, variasi temperatur hidrotermal dari 373 K, 423 K, dan 473 K selama 24 jam, sedangkan waktu hidrotermal divariasi dari 2-8 jam pada temperatur hidrotermal 523 K. Empat jenis padatan pengemban yang berbeda yaitu titanium oksida (TiO2), karbon aktif (C), gamma-alumina (g-Al2O3), dan aluminium hidroksida (AlOH) telah digunakan untuk katalis alloy Ni-Ag(3.0). Katalis Ni-Ag dengan rasio molar Ni/Ag = 1,5 dan 3,0 memiliki aktifitas dan selektifitas yang paling baik dalam reaksi hidrogenasi furfural menjadi furfuril alkoho dan tetrahidrofurfuril alkohol. Kenaikan temperatur hidrotermal dalam proses sintesis katalis Ni-Ag dan perubahan waktu hidrotermal untuk temperatur 523 K tidak secara signifikan meningkatkan kinerja katalis Ni-Ag(1,5) untuk reaksi yang sama. Katalis Ni-Ag(3.0) yang termbankan pada TiO2 memiliki aktifitas dan selektifitas yang superior dibandingkan dengan ruah dan pengemban yang lain.
KUANTIFIKASI TOKSISITAS Cr(III) DAN Cr(VI) TERHADAP PERTUMBUHAN FITOPLANKTON BERDASARKAN KONSENTRASI KLOROFIL DAN KERAPATAN SELNYA Ahmad Budi Junaidi; Ahmad Riadi; Rahmat Yunus; Uripto Trisno Santoso
Jurnal Sains dan Terapan Kimia Vol 4, No 2 (2010)
Publisher : Program Studi Kimia, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (184.08 KB) | DOI: 10.20527/jstk.v4i2.2056

Abstract

Telah dilakukan penelitian pengaruh Cr(VI) dan Cr(III) terhadap pertumbuhan fitoplankton berdasarkan pengukuran kerapatan sel dan peningkatan konsentrasi klorofil. Fitolankton dikultur dalam media yang diberi nutrien dan mengandung Cr(VI) atau Cr(III) dengan konsentrasi bervariasi. Kerapatan sel dan konsentrasi klorofil ditentukan pada waktu kultur 16, 24, 32, 40, 48, 56 jam. Konsentrasi klorofil ditentukan secara spektrofotometri. Kerapatan sel dihitung menggunakan haemocytometer dengan pengamatan di bawah mikroskop. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Cr(VI) dan Cr(III) menghambat laju pertumbuhan fitoplankton. Besarnya hambatan laju pertumbuhan sebanding dengan besarnya konsentrasi Cr(VI) dan Cr(III) dalam media kultur. Secara kuantitatif diperoleh harga EC50 Cr(VI) dan Cr(III) terhadap laju pertumbuhan fitoplankton berdasarkan kerapatan sel, masing-masing sebesar 0,0005 dan 0,0014 ppm, sedangkan berdasarkan konsentrasi klorofil, masing-masing sebesar 0,0012 dan 0,0056 ppm. Hal ini mengindikasikan bahwa Cr(VI) lebih toksik daripada Cr(III) terhadap pertumbuhan fitoplankton. Hal ini mengindikasikan bahwa penggunaan kerapatan sel sebagai parameter pertumbuhan fitoplankton yang dipengaruhi Cr(VI) dan Cr(III) memiliki sensitivitas yang lebih baik daripada penggunaan parameter peningkatan konsentrasi klorofil. Kata Kunci : Konsentrasi klorofil, kerapatan sel, Fitoplankton, Cr(VI), Cr(III). 
Peningkatan Akurasi Model Hubungan Kuantitatif Struktur Aktivitas Antibakteri Senyawa Turunan Asam Monokloroasetat Menggunakan Metode Semiempirik Rm1 Dan Pemilihan Deskriptor Kamilia Mustikasari; Uripto Trisno Santoso; Dahlena Ariyani; Melissa Melissa
Jurnal Sains dan Terapan Kimia Vol 13, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Kimia, Universitas Lambung Mangkurat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20527/jstk.v1i1.4986

Abstract

Kajian peningkatan akurasi model hubungan struktur-aktivitas antibakteri senyawa turunan asam monokloroasetat telah dilakukan dengan menggunakan metode semiempirik RM1 dan pemilihan deskriptor. Perhitungan nilai deskriptor dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Chem3D 15.1 dan Hyperchem 8.0. Analisis korelasi antara variabel bebas dan variabel terikat dilakukan menggunakan perangkat lunak Microsoft Excel 2016. Data aktivitas antibakteri MIC diperoleh dari literatur dan dinyatakan sebagai pMIC dalam μM/mL. Dari 15 buah deskriptor yang diuji, ada 6 deskriptor yang dapat dijadikan model persamaan HKSA yang dapat meningkatkan akurasi yaitu: polarisabilitas (ɑ), muatan bersih atom Cl (qCl1), momen dipol (µ), muatan bersih atom C2 (qC2), dan molecular topology index (MTI).