Claim Missing Document
Check
Articles

Found 10 Documents
Search

DUKUNGAN KELUARGA DALAM MENINGKATKAN HARGA DIRI LANSIA Susilowati, Susilowati; Sari, Diana
Jurnal AKP Vol 5, No 2 (2014): Jurnal Akp - Desember 2014
Publisher : Akademi Keperawatan Pamenang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Family support is needed by the elderly so that the elderly do not feel Low self. The support can be either help or assistance when the elderly need, sometimes the support it will not appear if a family does not understand the needs of the elderly . The objective of this research was to describe family support in increasing the self-esteem of elderly .This research design used descriptive, the population was families with elderly. technique used purposive sampling by using inclusive and exclusive criteria.The research results obtained that 21 respondents (58.3 %) gave less support to the informational support, 21 respondents (58.3 %) gave less support to support assessment , 25 respondents (69.9 %) provide sufficient support to the Instrumental support , 18 respondents (50 %) provide less support for the emotional support , while almost half over respondents with primary educated amount to 21 respondents  (58.3 %) .It is concluded that family support to the elderly are included in the enough category that is only in instrumental support, because the respondents have a view that the elderly need only fulfillment of the needs of food and clothing and shelter only, it is necessary to regularly counseling by health workers to the families so that adds to the knowledge of the respondents. Keywords: family support, self esteem, elderly.
PERCEPATAN IMPLEMENTASI E-GOVERNMENT DI KOTA BANJAR (ACCELERATION OF E-GOVERNMENT IMPLEMENTATION IN CITY OF BANJAR) Sari, Diana
Masyarakat Telematika Dan Informasi : Jurnal Penelitian Teknologi Informasi dan Komunikasi Vol 9, No 2 (2018): Masyarakat Telematika Dan Informasi : Jurnal Penelitian Teknologi Informasi dan
Publisher : Kementerian Komunikasi dan Informatika R.I.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (473.599 KB) | DOI: 10.17933/mti.v9i2.121

Abstract

AbstractThe implementation of e-government in West Java is already underway, several regions are considered successful, but there are still many cities/districts in West Java that still need attention, including the City of Banjar. This research was conducted to map the description of the implementation of e-government in Banjar City and the formulation of optimizations that can be encouraged to accelerate the implementation of e-government in Banjar City with an actor approach in the implementation of e-government. The research method is carried out with a qualitative approach by mapping the description from the dimensions of governance, infrastructure, and services. Forcefield analysis is carried out to encourage the strengthening of each dimension/aspect, and formulate an optimization formulation of the acceleration of e-government implementation in Banjar City. There are a number of things that can be of concern to accelerate implementation, including from the dimensions of governance, infrastructure and services by encouraging the acceleration of legal and policies related to e-government at the city level, standards, encouraging data integration, services according to main tasks and functions and inventory so and services do not overlap and ensure connectivity and interoperability of services can be appropriate.AbstrakImplementasi e-government di Jawa Barat sudah berjalan, ada beberapa daerah yang dinilai berhasil, tetapi masih banyak beberapa kota/kabupaten di Jawa Barat yang masih membutuhkan perhatian, diantaranya adalah Kota Banjar. Penelitian ini dilakukan untuk memetakan gambaran implementasi e-government di Kota Banjar serta formulasi optimasi yang dapat didorong untuk mempercepat implementasi e-government di Kota Banjar dengan pendekatan pelaku dalam implementasi e-government. Metode penelitian dilakukan dengan pendekatan kualitatif dengan memetakan gambaran implementasi dari dimensi tata kelola, infrastruktur dan layanan. Analisis force field dilakukan untuk mendorong penguatan dari masing-masing dimensi/aspek, serta merumuskan formulasi optimasi percepatan implementasi e-government di Kota Banjar. Ada beberapa hal yang dapat menjadi perhatian untuk mempercepat implementasi diantaranya dari dimensi tata kelola, infrastruktur dan layanan dengan mendorong percepatan payung hukum dan kebijakan terkait e-government di level kota, standar, mendorong integrasi data, layanan sesuai tugas pokok dan fungsi serta inventarisasi agar infrastruktur dan layanan tidak tumpang tindih serta menjamin konektivitas dan interperobilitas layanan dapat sesuai. 
Analisis Kelayakan Investasi Aplikasi Navision Bagian Produksi Menggunakan Metode Information Economics pada PT. Frina Lestari Nusantara Hudiarto, Hudiarto; Sari, Diana; Hutama, Kresna; Yudanto, Rosalia
ComTech: Computer, Mathematics and Engineering Applications Vol 2, No 1 (2011): ComTech
Publisher : Bina Nusantara University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21512/comtech.v2i1.2750

Abstract

Investments in system and information technology applied in a company sometimes do not provide benefits comparing to the cost. Therefore, we propose to PT. Frina Lestari Nusantara to measure the economic benefits gained from the implementation of Microsoft Dynamics NAV (Microsoft Navision) using Information Economics method, so that later on the benefits obtained from the feasibility assessment on the applied Navision can be provided. The methodology used is field research and literature study. The Field research is in form of observations of product selling process, analysis of the data obtained, direct interviews and questionnaire distribution to the relevant sections. The literature study is used to find, collect and study the needed data and information using references from various media and sources. From the results it is concluded that the implementation of Navision application executed so far is pretty decent to be implemented and helps improve the company’s performance. 
KUASA DAN MORAL: Refleksi Filsafat Sosial dan Politik Islam Ibnu Sina Sari, Diana
Dialogia: Jurnal Studi Islam dan Sosial Vol 16, No 2 (2018): DIALOGIA JURNAL STUDI ISLAM DAN SOSIAL
Publisher : IAIN Ponorogo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (416.861 KB) | DOI: 10.21154/dialogia.v16i2.1503

Abstract

Abstract: Politics does not belong toan elite which have authority to hold power. It is not only about struggling for the authority or power but also as a way for people to communicate in building social relations in order to create a prosperous country. If there is no good communication between authorities and their public, there will be no noble country. This paper focused on IbnSina's political thinking for a criticism of social and political issues which occurred in Indonesia. IbnSina's political thinking leads to nubuwwah as a reflection of rigid politics. In this case, the leaders of the State should apply the character values of the prophethood and the public must obey the law in their country. This interaction will lead to the establishment of an honorable State.ملخص:السياسة لا تنتمي إلى النخبة التي تملك القدرة على كسب السلطة. ستكون السياسة ضيقة للغاية إذا ما تم تفسيرها فقط على أنها صراع على السلطة للحصول على المهنة والسلطة. السياسة هي طريقة تواصل الناس في بناء العلاقات الإجتماعية لإنشاء بلد عادل ومزدهر، وبالتالي تكون السياسة مشتركة. لن يتم إنشاء الدولة كدولة فاضلة إذا لم يكن هناك تواصل جيد بين السلطات والشعب. كلاهما يطبق ما تم الاتفاق عليه بشكل متبادلتركز هذه الورقة على  الفكر السياسي لإبن سينا كالنقد الإجتماعي والسياسي يحدث اليوم، خاصة في إندونيسيا. إن الفكر السياسي لإبن سينا يؤدي إلى النبوة باعتبارها انعكاسًا للسياسة الجامدة، بحيث يتوجب على قادة الدولة تطبيق قيم شخصية النبوة في نفسه.وبالمثل، فإن ما يفعله الشعب هو طاعة القانون في بلدهم، بحيث يكون إنشاء دولة فاضلة.Abstrak: Politik bukanlah milik golongan elit yang mempunyai kekuatan untuk memperoleh kekuasaan. Politik akan terlalu sempit jika dimaknai hanya sebagai pertarungan kekuatan untuk mendapatkan jabatan dan kekuasaan. Politik merupakan cara orang berkomunikasi dalam membangun relasi-relasi sosial untuk menciptakan suatu negara yang adil dan makmur, karenanya politik milik bersama. Negara tidak akan tercipta sebagai negara yang berbudi luhur jika tidak ada komunikasi yang baik antara penguasa dan rakyatnya. Keduanya saling menerapkan apa yang telah disepakati bersama. Tulisan ini fokus terhadap pemikiran politik Ibnu Sina sebagai kritik sosial dan politik yang terjadi saat ini, terutama di Indonesia. Pemikiran politik Ibnu Sina mengarah kepada nubuwwah sebagai refleksi perpolitikan yang kaku, dengan begitu para pemimpin Negara seharusnya menerapkan nilai-nilai karakter warisan Kenabian didalam dirinya. Begitupula yang dilakukan oleh rakyat adalah mentaati hukum yang ada di Negaranya, agar terciptanya Negara yang berbudi luhur.
Pengaruh Pemasaran Eksperiental dan Pemasaran Kerelasian Pelanggan Terhadap Nilai dan Kepercayaan Pelanggan UMKM di Lingkungan Pariwisata Jawa Barat Utarsih, Henny; Suryana, Yuyus; Sucherly, Sucherly; Sari, Diana
Jurnal Pariwisata Indonesia Vol 2 No 2 (2020): Jurnal ALTASIA (Edisi Khusus) - Acceptance
Publisher : Program Studi Pariwisata - Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (17.293 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penilaian konsumen tentang  pelaksanaan pemasaran eksperiental, pemasaran kerelasian pelanggan, dan nilai pelanggan, serta pengaruhnya terhadap kepercayaan pelanggan UMKM di lingkungan pariwisata Jawa Barat. Sampel penelitian sebanyak 210 responden yang adalah para pelanggan yang pernah atau sedang menggunakan produk UMKM di lingkungan pariwisata Jawa Barat. Data primer diperoleh melalui kuesioner dan wawancara. Data yang didapat dianalisis secara deskriptif dan verifikatif. Penerapan konsep pemasaran eksperiental produk UMKM di Jawa Barat termasuk dalam kategori cukup baik menuju baik. Penerapan konsep pemasaran kerelasian pelanggan sudah termasuk dalam kategori baik. Nilai pelanggan dinilai sudah menguntungkan bagi pelanggan, karena selisih manfaat yang didapat jauh lebih besar bila dibandingkan dengan pengorbanan yang dikeluarkan oleh pelanggan. Kepercayaan pelanggan baru termasuk dalam kategori cukup percaya menuju percaya. Pemasaran eksperiental dan pemasaran kerelasian pelanggan berpengaruh sebesar 78,8 persen terhadap nilai pelanggan dan nilai pelanggan berpengaruh sebesar 86,8 persen terhadap kepercayaan pelanggan UMKM di Jawa Barat.
Penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi Potensial di Lanskap Budaya Subak di Provinsi Bali untuk Mewujudkan Pariwisata Keberlanjutan Dalimunthe, Gallang Perdhana; Suryana, Yuyus; Kartini, Dwi; Sari, Diana
Jurnal Pariwisata Indonesia Vol 2 No 2 (2020): Jurnal ALTASIA (Edisi Khusus) - Acceptance
Publisher : Program Studi Pariwisata - Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (17.293 KB)

Abstract

ABSTRAK Wisatawan dapat merasakan nilai lebih dari sebuah destinasi dengan adanya penerapan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) yang saat ini sedang digalakkan oleh pemerintah maupun pengelola tempat wisata di berbagai negara. Pariwisata Budaya adalah satu segmen pariwisata yang sedang banyak dikembangkan dan diintegrasikan dengan TIK. Destinasi Lanskap Budaya Subak yang merupakan Warisan Budaya UNESCO yang terletak di Bali adalah destinasi yang cukup banyak dikunjungi wisatawan, namun belum dilengkapi oleh TIK untuk menambah nilai maupun memberikan pengalaman lebih kepada wisatawan. Rancangan metode dalam menganalisa perangkat TIK dibutuhkan oleh destinasi wisata khususnya Lanskap Budaya Subak untuk memperkaya destinasi. Dengan menggunakan metode kualitatif,  pertanyaan open-ended dapat disebarkan kepada wisatawan yang sudah mengunjungi semua destinasi Lanskap Budaya. Hasilnya adalah rancangan desain koding yang aplikasinya dapat digunakan untuk menentukan perangkat TIK yang dibutuhkan dengan tetap mengedepankan konsep pariwisata keberlanjutan.
Besaran Porsi, Citra Tubuh dan Perubahan Indeks Massa Tubuh (IMT) Remaja Putri Usia 14-17 Tahun di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Islamic College Kedoya Utara Jakarta Barat Sari, Diana; Jus'at, Idrus; H, Titus Priyo
Jurnal Nutrire Diaita (Ilmu Gizi) Vol 2, No 2 (2010)
Publisher : Lembaga Penerbitan Unversitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/nut.v2i2.676

Abstract

AbstractAdolescent is a period in which the teenagers become very concerned about their bodies’ appearance. Every woman’s dream is to have an ideal body shape. A person will feel more confident when they have an ideal body shape. The aims of this study is to determine the relationship between number of servings and body image with the change in body mass index in young women aged 14-17 years at boarding school Asshiddiqiyah Islamic College, North Kedoya, Jakarta. This study is an associative research experiment, which consisted of two groups; experimental group and control group. The samples of this study are 72 respondents. Pearson correlation test was used to analyze the data. We found that the relationship between the addition of energy intake (average 175 kcal) and nutrititional status were not significant with r= 0.885 and p-value= 0.194. Whereas, the relationship between the addition of protein intake (average 95 kcal) and nutritional status were not significant with r= 0.890 and p-value= 0.146. Mostly the female student consumed additional food portion given by steward boarding school ASSHIDDIQIYAH ISLAMIC COLLEGE. However, this did not give more effect to the majority of female students at boarding school ASSHIDDIQIYAH ISLAMIC COLLEGE, because they did not concern about their body image.Keywords: body image, body mass index, adolescent AbstrakMasa remaja merupakan masa dimana remaja sangat memperhatikan penampilan tubuh mereka. Bentuk tubuh yang ideal merupakan idaman bagi setiap remaja putri. Dengan bentuk tubuh yang ideal, seseorang akan merasa lebih percaya diri. Tujuan Penelitian ini mengetahui hubungan antara besaran porsi dan citra tubuh dengan perubahan Body Mass Index remaja putri usia 14-17 tahun di Pondok Pesantren ASSHIDDIQIYAH ISLAMIC COLLEGE. Penelitian ini bersifat asosiatif,yang merupakan penelitian eksperimen, dimana terdiri dari dua kelompok yaitu kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 72 responden. Analisa data yang digunakan adalah uji Korelasi Pearson. Dari hasil uji korelasi, didapatkan bahwa hubungan antara penambahan asupan energi (Rata-rata 175 kkal) dengan status gizi akhir responden tidak signifikan dengan nilai r = 0,885 dan nilai P = 0,194. Sedangkan hubungan antara penambahan asupan protein (Rata-rata 95 kkal) dengan status gizi akhir responden, diperoleh hasil yang tidak signifikan dengan nilai r = 0,890 dan nilai P = 0,146. Siswi di Pondok Pesantren ASSHIDDIQIYAH ISLAMIC COLLEGE, pada umumnya menghabiskan penambahan porsi yang diberikan. Hal ini tidak memberikan pengaruh kepada sebagian besar siswi di Pondok Pesantren ASSHIDDIQIYAH ISLAMIC COLLEGE, karena siswi tersebut tidak terlalu memperhatikan dan mempermasalahkan bentuk tubuh mereka.Kata kunci: citra tubuh, bentuk tubuh, remaja
IMPLEMENTASI PROGRAM KELOMPOK USAHA BERSAMA (KUBE) DI DESA GUNUNG JAYA KECAMATAN DANGIA KABUPATEN KOLAKA TIMUR Sari, Diana; Gunawan, Gunawan; Manguntara, La
REZ PUBLICA Vol 6, No 1 (2020): March - May
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33772/rzp.v6i1.13539

Abstract

This research is descriptive qualitative research, with six informants in this study. Data collection techniques are direct observation and direct interviews. The data analysis used Data Reduction, Data Presentation, Draw Conclusions.The results of this study indicate that the KUBE Program is one of the Social Service strategies to empower poor families to increase their family income through business management. The implementation of the joint business group (KUBE) program in Gunung Jaya village can be seen in terms of the implementation of goals and objectives, training and assistance, financing and business management. Where in the implementation of the Joint Business Group program implementation in Gunung Jaya Village is less effective. This can be seen from the existence of several indicators of program implementation that are not running as it should, such as assistance, financing while in terms of objectives and targets and business management has been running effectively. 
Does Luxury Brand Perception Matter In Purchase Intention? A Comparison Between A Japanese Brand And A German Brand Sari, Diana; Kusuma, Brata
ASEAN Marketing Journal Vol. 6, No. 1
Publisher : UI Scholars Hub

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The research regarding luxury products in developed economies can be found in many literatures, nevertheless similar research in developing economies are still limited. Since this topic is still underexplored, particularly in developing economies, the purpose of this study is to investigate Indonesian consumers’ perception of two different luxury brands that comes from different countries, namely BMW (Germany) and Lexus (Japan). Data was collected from diverse Indonesian BMW and Lexus owners. The consumers’ general brand perception and perceived values of luxury car are examined in this study. Data analysis used structural equation modeling (SEM). Results indicated that Indonesian consumers considered Japanese luxury car’s (Lexus) conspicuous value higher than German luxury car (BMW). Nevertheless, BMW was considered to have higher value in all of the rest of the aspects studied such as quality value, social value, and hedonic value. Even though so, the result of the study finds that Lexus owners have a higher purchase intention than BMW owners. The research concludes that luxury brand perception is highly affecting consumers’ purchase intention in this luxury automotive industry.
Pengaruh Gaya Kepemimpinan, Efektivitas Organisasi dan Gaya Negosiasi Terhadap Inovasi Produk UMKM Hijab Di Kabupaten Bekasi Junedi, Junedi; Yahya, Adibah; Sari, Diana
Syntax Literate Jurnal Ilmiah Indonesia
Publisher : CV. Ridwan Publisher

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (87.735 KB) | DOI: 10.36418/syntax-literate.v6i12.5046

Abstract

Fenomena busana hijab menjadi suatu fashion style di kalangan masyarakat Muslim di Indonesia, menuntut produsen melakukan inovasi produk sesuai kebutuhan yang fashionable dan modern. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan data primer dan data sekunder, sampel yang digunakan sebanyak 30 pelaku usaha. Metode pengumpulan data menggunakan angket dan observasi yang kemudian hasilnya di uji menggunakan Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) melalui uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi klasik serta analisis regresi berganda. Hasil penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa variabel gaya kepemimpinan, efektivitas organisasi dan gaya negosiasi mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap inovasi produk UMKM hijab di Kabupaten Bekasi.