Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI MASIH TINGGINYA KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELLITUS YANG MENJALANI TERAPI DIABETES MELLITUS DI POLIKLINIK PENYAKIT DALAM RSUP DR. SARDJITO YOGYAKARTA Sarifah, Siti
PROFESI || JURNAL KESEHATAN PROFESIONAL ISLAMI Vol 7: Februari - Agustus 2011
Publisher : PROFESI || JURNAL KESEHATAN PROFESIONAL ISLAMI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dari sejumlah 70 pasien DM rawat jalan di IRJ Penyakit Dalam RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta masih didapatkan 60 % kadar gula darahnya masih tinggi, dimana pasien tersebut telah menjalani terapi DM diantaranya adalah : penyuluhan kesehatan, diet diabetes, latihan fisik teratur dan obat hipoglikemik. Dalam  penelitian  ini  tujuannya  adalah  untuk  mengetahui  factor-faktor  yang mempengaruhi  masih tingginya kadar gula darah pada pasien DM yang menjalani terapi DM. Rancangan penelitian ini dengan metode diskriptif non analitik, dimana peneliti hanya bersifat menggambarkan saja apa adanya melalui alat ukur kuisioner dan dengan jumlah sampel 30. Dari ketujuh faktor yang menyebabkan masih tingginya kadar gula darah yaitu pengetahuan, usia, obesitas, ketaatan diet, ketaatan latihan fisik ringan, ketaatan konsumsi obat dan stress. Hasil yang diperoleh ternyata yang menjadi fa ktor yang mempengaruhi  masih  tingginya  kadar  gula  darah  pada  pasien  DM  yang  menjalani  terapi  DM diantaranya yaitu usia dan ketaatan latihan fisik ringan. Faktor pengetahuan, obesitas, ketaatan diet, ketaatan konsumsi obat dan stress tidak mempengaruhi masih tingginya kadar gula darah pada pasien DM yang menjalani terapi DM. Kata Kunci : panatalakasanaan diabetes mellitus, kadar gula darah, factor yang mempengaruhi.
PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG PENYAKIT TUBERCULOSIS PARU Sarifah, Siti; Andriyani, Norma
Jurnal AKPER GSH Vol 5, No 1 (2016): Januari 2016
Publisher : Akademi Keperawatan Giri Satria Husada Wonogiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tuberkulosis    paru merupakan penyakit menular yang belum berhasil diberantas dan telah menginfeksi  sepertiga penduduk dunia. Angka pengidap penyakit tuberkulosis paru di kota surakarta terhitung masih tinggi, pada akhir tahun 2013 Dinas Kesehatan Kota Surakarta mencatat ada 615 warga yang mengidap penyakit menular tersebut, dan sekitar 30 % diantaranya merupakan temuan baru. Data dari studi pendahuluan yang dilakukan di Puskesmas Banyuanyar didapatkan penemuan penderita pada bulan Oktober 2013 di wilayah Sumber sebanyak 10 kasus.  Tujuan :untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat tentang penyakit tuberculosis paru di wilayah Sumber RT 02 RW XIV Banjarsari Surakarta. Metode Penelitian :Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling, dan jumlah yang digunakan sebanyak 82 responden. Instrumen penelitian dengan kuisioner, data yang telah diperoleh diolah menggunakan SPSS 16, dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.. Hasil  :Tingkat pengetahuan masyarakat di wilayah Sumber RT 02 /RW XIV Banjarsari Surakarta dalam kategori baik dengan prosentase 45,1. Kesimpulan : tingkat pengetahuan masyarakat tentang tuberkulosis dalam kategori baik. Kata kunci :tingkat pengetahuan, masyarakat, tuberkulosis
PENGETAHUAN MASYARAKAT TENTANG PENYAKIT TUBERCULOSIS PARU Sarifah, Siti; Andriyani, Norma
Jurnal AKPER GSH Vol 5, No 1 (2016): Januari 2016
Publisher : Akademi Keperawatan Giri Satria Husada Wonogiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tuberkulosis    paru merupakan penyakit menular yang belum berhasil diberantas dan telah menginfeksi  sepertiga penduduk dunia. Angka pengidap penyakit tuberkulosis paru di kota surakarta terhitung masih tinggi, pada akhir tahun 2013 Dinas Kesehatan Kota Surakarta mencatat ada 615 warga yang mengidap penyakit menular tersebut, dan sekitar 30 % diantaranya merupakan temuan baru. Data dari studi pendahuluan yang dilakukan di Puskesmas Banyuanyar didapatkan penemuan penderita pada bulan Oktober 2013 di wilayah Sumber sebanyak 10 kasus.  Tujuan :untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat tentang penyakit tuberculosis paru di wilayah Sumber RT 02 RW XIV Banjarsari Surakarta. Metode Penelitian :Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Teknik sampling yang digunakan purposive sampling, dan jumlah yang digunakan sebanyak 82 responden. Instrumen penelitian dengan kuisioner, data yang telah diperoleh diolah menggunakan SPSS 16, dan disajikan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi.. Hasil  :Tingkat pengetahuan masyarakat di wilayah Sumber RT 02 /RW XIV Banjarsari Surakarta dalam kategori baik dengan prosentase 45,1. Kesimpulan : tingkat pengetahuan masyarakat tentang tuberkulosis dalam kategori baik. Kata kunci :tingkat pengetahuan, masyarakat, tuberkulosis
KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN MEDIA BAGAN DINDING (WALL CHART) DALAM PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS KARANGAN ARGUMENTASI SISWA KELAS X SMA WIDYA KUTOARJO Siti Sarifah
SURYA BAHTERA Vol 2, No 14 (2014): Jurnal Surya Bahtera
Publisher : Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (28.179 KB)

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui pengaruh media bagan dinding terhadap aktivitas belajar siswa dalam menulis karangan argumentasi, serta peningkatan kemampuan menulis karangan argumentasi setelah memperoleh pembelajaran dengan media bagan dinding. Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan observasi, catatan lapangan, dokumentasi, dan tes. Hasil analisis data menunjukkan bahwa, (1) aktivitas belajar siswa dalam menulis karangan argumentasi pada tahap prasiklus masih sangat rendah. Pada tahap siklus I, aktivitas belajar siswa meningkat. Pada tahap siklus II, aktivitas belajar siswa lebih meningkat dibandingkan dengan tahap-tahap sebelumnya; (2) Pada tahap prasiklus, proses pembelajaran belum menggunakan media bagan dinging, nilai total rata-rata kelas sebesar 55,79. Pada siklus I, mulai dilakukan pembelajaran dengan media bagan dinding, nilai total rata-rata kelas meningkat menjadi 67,11. Pada siklus II, nilai total rata-rata kelas kembali meningkat menjadi 75,00.   Kata kunci: keefektifan, media bagan dinding, kemampuan menulis argumentasi  
EFFECTIVENESS EXERCISE ON THE RANGE OF MOTION OF UPPER EXTREMITY JOINTS MOVEMENT ON PATIENTS POST OPERATIVE HUMERUS FRACTURE Anggita Kesuma Putri; Siti Sarifah
Jurnal Kebidanan VOLUME 07 No.02, Desember 2015
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Estu Utomo Boyolali

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35872/jurkeb.v7i02.175

Abstract

ABSTRAK LatarBelakang: Fraktur adalah kondisi diskontinuitas susunan tulang trauma langsung maupun tidak langsung yang diakibatkan benturan langsung jika mengenai tulang juga dapat diakibatkan oleh adanya kompresi berulang dan fraktur. Problematik yang muncul pada post operasi fraktur ditunjukan dengan adanya nyeri diam, nyeri gerak dan nyeri tekan, timbulnya odema (pembengkakan), keterbatasan lingkup gerak sendi (LGS), serta deformitas adalah dugaan adanya fraktur setelah timbul. Tujuan: Mengetahui pengaruh latihan ROM terhadap gerak sendi ekstremitas atas pada pasien post operasi fraktur humerus. Metode Penelitian: Metode penelitian menggunakan quasi eksperimental, dengan pendekatan One Group Pretest Postest, menggunakan teknik accidental sampling. Hasil uji prasyarat berdistribusi tidak normal sehingga menggunakan uji Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil: Perhitungan uji Wilcoxon menunjukkan hasil bahwa ada perbedaan  yang bermakna derajat gerak sendi sebelum dan sesudah latihan ROM dengan   ρ value = 0,026 (< 0,05). Kesimpulan: Ada pengaruh yang signifikan antara derajat gerak sendi sebelum dan sesudah dilakukan latihan ROM. Kata Kunci :Range of Motion, Gerak Sendi, Fraktur PENGARUH LATIHAN ROM TERHADAP GERAK SENDI EKSTREMITAS ATAS PADA PASIEN POST OPERASI FRAKTUR HUMERUS ABSTRACT Background: Fracture are bone structure discontinuity condition direct or indirect trauma caused direct collision if the bone can also repeated compression and fracture. The problematic appear on the post operative fracture shown with the silent pain, pain, and tenderness motion pain, swelling arise limitation of range of motion and deformity is the alleged presence of a fracture after arise. Objective: Knowing the influence of exercise on the range of motion of upper extremity joints movement on patients post operative humerus fracture. Methods: Using research methods quasi-eksperimental, used accidental sampling technique, approaches using one group pretest posttest design, caused the test results are not normal distribution so analyse use Wilcoxon Signed Rank Test. Results: Wilcoxon test calculations, shows that there were significant differences degrees of motion before and after exercise ROM with ρ value = 0,026 (< 0,05). Conclusion: There is a significant relationship between the degree of motion before and after range of motion exercise. Keyword : Range of Motion, Joint Movement, Fracture
MODIFIKASI TEPUNG LABU KUNING (Cucurbita Moschata) MENGGUNAKAN METODE Heat Moisture Treatment (HMT) DENGAN VARIASI SUHU DAN LAMA PENGERINGAN Siti Sarifah; Indah Riwayati; Farikha Maharani
Jurnal Inovasi Teknik Kimia Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Wahid Hasyim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31942/inteka.v6i1.4453

Abstract

Pengaruh Perbandingan Pati Biji Sorgum (Sorghum Bicolor (l.) Moench) dan Poly Lactic Acid (PLA) terhadap Karakteristik Plastik Biodegradable Siti Sarifah; Yusmaniar Yusmaniar; Zulmanelis Darwis
Jurnal Riset Sains dan Kimia Terapan Vol 7 No 1 (2017): JRSKT - Jurnal Riset Sains dan Kimia Terapan, Volume 7 Nomor 1 Juli 2017
Publisher : Program Studi Kimia Universitas Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (586.93 KB) | DOI: 10.21009/JRSKT.071.05

Abstract

This study aims to determine the effect of Sorghum and Poly lactic acid (PLA) on the plastic characteristics that can be seen from tensile strength, water resistance, and biodegradability. The method used blending (mixing) sorghum seed starch, PLA, glycerol, acetic acid, and maleic anhydride. From the results of infrared spectrum analysis on the visible plastic peak area 2250-2300 cm-1 which indicates the absorption of carbon dioxide. This plastic has an optimum water resistance of 92.76% in the ratio of Pati 0.6g: PLA 2.6g. The optimum tensile test results in a comparison of 0.2g starch: PLA 3g with a value of 10.58 Mpa. Optimum biodegradation test results in starch ratio of 0.6g: PLA 2.6g of 13.61%. From the data obtained can be concluded the optimum biodegradation and water endurance test on the ratio of starch 0.6g: PLA 2.6g. Keyword: Seaweed starch, PLA, glycerol, maleic anhydrous, biodegraded plastic