Claim Missing Document
Check
Articles

VIDEO PEMBELAJARAN BERBASIS MASALAH PADA MATERI KALOR UNTUK SISWA KELAS VII Nugroho Yuliono, Soni; Sarwanto, Sarwanto; Wahyuningsih, Daru
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 2, No 1 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (60.001 KB)

Abstract

Tujuan dari penelitian ini untuk mengembangkan media pembelajaran Fisika dalam bentuk video pada materi Kalor yang memenuhi kriteria baik dan memaparkan karakteristik media pembelajaran Fisika. Metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R & D) dengan tahapan; (a) analisis potensi dan masalah, (b) pengumpulan data (c) pembuatan desain, (d) pembuatan produk, (e) validasi produk, (e) revisi produk, (f) uji coba produk, (h) uji coba pemakaian. Uji coba produk pada siswa kelas VII SMP N 1 Jaten yang meliputi uji kelompok kecil dan uji kelompok besar. Jenis data yang diperoleh bersifat kualitatif dan kuantitatif dengan teknik pengambilan data melalui angket dan wawancara. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Analisis masalah deproleh bahwa siswa menginginkan produk dalam bentuk film atau video yang memiliki visualisasi tulisan dan gambar nyata, memiliki narasi, penuh warna, menggunakan bahasa Indonesia, dengan atau tanpa musik pengiring (dapat menyesuaikan pengguna), dapat digunakan pada VCD player (keping VCD) dan dapat juga digunakan pada computer atau laptop (keping VCD atau file). Produk terdiri dari lima video yang berbeda sesuai dengan indikator tujuan pembelajaran. Produk tersusun dari pembuka (intro), langkah-langkah pembelajaran, permasalahan, waktu untuk siswa melakukan diskusi dan menampilkan hasil diskusi, kesimpulan dari permasalahan, dan penutup. Produk video pertama (pengertian kalor) dilakukan revisi materi dan media sebanyak satu kali. Produk video kedua (peran kalor), video ketiga (sistem perpindahan kalor), dan video keempat (identifikasi zat) tidak dilakukan revisi media dan materi. Produk video kelima (permasalahan tentang perpindahan kaor) dilakukan revisi materi satu kali dan tidak revisi media. Hasil validasi menunjukkan bahwa produk video pembelajaran berbasis masalah yang dikembangkan memenuhi kriteria baik dari aspek materi dan media. Hasil skor penilaian ahli materi 99,5 dan skor penilaian ahli media 96,89. Penilaian media berkriteria baik juga berdasarkan penilaian 3 guru dari setiap sekolah yang berbeda. Guru pertama memberikan persentase 84,8%, guru kedua 70,56%, dan guru ketiga dengan 74,4%. Pengujian dilakukan terhadap siswa dengan dua tahapan, rincian rata-rata uji kelompok kecil 82,23% dan uji kelompok besar 77,96%. Dengan demikian secara kualitatif produk video yang dikembangkan memiliki kriteria baik. Kata Kunci: Video Pembelajaran, Pembelajaran Berbasis Masalah, Pembelajaran Kalor.
PEMBELAJARAN FISIKA MELALUI INKUIRI TERBIMBING DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA KIT LISTRIK PAKET DAN SWAKARYA DITINJAU DARI KREATIVITAS DAN KECERDASAN KINESTETIK SISWA Purnami, Wahyuni; Sarwanto, Sarwanto; Masykuri, Muhammad
Jurnal Inkuiri Vol 2, No 01 (2013): Jurnal Inkuiri
Publisher : Jurnal Inkuiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar antara pembelajaran dengan inkuiri terbimbing dengan menggunakan media kit listrik paket dan swakarya, kreativitas, kecerdasan kinestetik, dan interaksinya. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari–November 2012 dengan menggunakan metode kuasi eksperimen. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas IX SMPN 5 Klaten, Jawa Tengah. Penentuan sampel menggunakan teknik cluster random sampling, yang terdiri dari kelas IX A dan kelas IX C. Kelas IX A diberi pembelajaran dengan menggunakan kit listrik paket dan kelas IX C menggunakan kit listrik swakarya. Instrumen tes digunakan untuk mengukur data hasil belajar kognitif. Observasi unjuk kerja dan angket digunakan untuk mengukur kreativitas dan kecerdasan kinestetik. Analisis data menggunakan anava tiga jalan dengan desain faktorial 2 x 2 x 2 dan dilanjutkan dengan uji Scheffe. Dari penelitian ini disimpulkan bahwa: 1) ada perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang diberi pembelajaran dengan menggunakan metode inkuiri terbimbing dengan menggunakan media kit listrik paket dan swakarya; 2) ada perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang mempunyai kreativitas tinggi dan rendah; 3) ada perbedaan hasil belajar yang signifikan antara siswa yang mempunyai kecerdasan kinestetik tinggi dan rendah; 4) tidak ada interaksi antara media dan kreativitas terhadap hasil belajar; 5) tidak ada interaksi antara media dan kecerdasan kinestetik terhadap hasil belajar siswa; 6) ada interaksi antara kreativitas dan kecerdasan kinestetik terhadap hasil belajar siswa; 7) tidak ada interaksi antara media, kreativitas, dan kecerdasan kinestetik terhadap hasil belajar siswa. Kata Kunci:  Metode inkuiri terbimbing, kit listrik, kreativitas siswa, kecerdasan kinestetik
PEMBELAJARAN BIOLOGI DENGAN PENDEKATAN CTL (CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING) MELALUI MODEL FORMAL DAN INFORMAL HANDS ON ACTIVITIES DITINJAU DARI KREATIVITAS SISWA DAN SIKAP PEDULI LINGKUNGAN Restanti, Rina; Sarwanto, Sarwanto; Sudarisman, Suciati
Jurnal Inkuiri Vol 2, No 02 (2013): Jurnal Inkuiri
Publisher : Jurnal Inkuiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: pengaruh penerapan pembelajaran model formal dan informalhands on activities, pengaruh kreativitas dan sikap peduli lingkungan, serta interaksinya terhadap prestasibelajar biologi pada materi Plantae. Penelitian menggunakan metode eksperimen, desain faktorial 2 x 2 x 2dengan melibatkan dua kelompok eksperimen tanpa kelompok kontrol yaitu kelas XA dan XD, semester genaptahun pelajaran 2011-2012 di SMA Negeri 3 Madiun. Teknik sampling adalah teknik Cluster Random Sampling.Teknik pengumpulan data menggunakan tes untuk hasil belajar ranah kognitif, sedangkan ranah afektif danpsikomotor diperoleh dari hasil penggabungan antara observasi dengan tes. Analisis data menggunakan uji anavatiga jalan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) tidak ada pengaruh model formal dan informal hands on activitiesterhadap prestasi belajar ranah kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (2) ada pengaruh kreativitas tinggi danrendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (3) ada pengaruh sikap pedulilingkungan tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (4) tidak adainteraksi antara model pembelajaran (formal dan informal hands on activities) dengan kreativitas terhadapprestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (5) ada interaksi antara model pembelajaran (formal daninformal hands on activities) dengan sikap peduli lingkungan terhadap prestasi kognitif, sedang untuk afektifdan psikomotor tidak ada, (6) tidak ada interaksi antara kreativitas dengan sikap peduli lingkungan siswaterhadap prestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa, (7) tidak ada interaksi antara modelpembelajaran (formal dan informal hands on activities), kreativitas dan sikap peduli lingkungan siswa terhadapprestasi belajar kognitif, afektif, dan psikomotor siswa.Kata Kunci: prestasi belajar, kognitif, afektif, psikomotor
PEMBELAJARAN FISIKA DENGAN PENDEKATAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) MENGGUNAKAN MODUL DAN BULETIN DITINJAU DARI KEMAMPUAN VERBAL DAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA Fatimah, Siti; Sarwanto, Sarwanto; Aminah, Nonoh Siti
Jurnal Inkuiri Vol 2, No 01 (2013): Jurnal Inkuiri
Publisher : Jurnal Inkuiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pembelajaran fisika dengan PBL menggunakan modul dan buletin, kemampuan verbal, serta motivasi berprestasi terhadap prestasi belajar. Metode penelitian ini menggunakan penelitian eksperimen. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas XI IPA di SMA Negeri 1 Sidareja tahun pelajaran 2012/2013 sebanyak 4 kelas. Sampel penelitian ditentukan dengan teknik cluster random sampling sebanyak 3 kelas.  Kelas eksperimen 1 menggunakan modul, kelas eksperimen 2 menggunakan buletin, dan kelas eksperimen 3 menggunakan pendekatan konvensional. Teknik pengumpulan data menggunakan metode tes untuk mendapatkan data prestasi kognitif produk dan kemampuan verbal siswa, metode angket untuk mendapatkan informasi prestasi kognitif proses, prestasi afektif, dan motivasi berprestasi siswa. Uji hipotesis penelitian menggunakan uji Kruskall-Wallis. Hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) pendekatan PBL menggunakan modul dan buletin memiliki pengaruh lebih baik daripada pendekatan konvensional terhadap prestasi produk dan proses; (2) tidak ada pengaruh antara pendekatan PBL menggunakan modul dan buletin dengan kemampuan verbal terhadap prestasi belajar; (3) ada pengaruh pendekatan PBL menggunakan modul dan buletin dengan motivasi berprestasi terhadap prestasi kognitif proses dan afektif; (4) pendekatan PBL menggunakan modul dan buletin memiliki interaksi yang lebih baik dengan kemampuan verbal dan motivasi berprestasi kategori tinggi dan rendah daripada pendekatan konvensional. Kata kunci: pembelajaran fisika, pendekatan PBL, modul, buletin
PENGEMBANGAN INSTRUMEN TES FISIKA SEMESTER GANJIL KELAS X SMA RSBI N. Qomariyatuzzamzami, Latifah; Sarwanto, Sarwanto; Budiawanti, Sri
PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika Vol 1, No 3 (2012)
Publisher : PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (102.112 KB)

Abstract

Telah dilakukan penelitian untukmengembangkan kisi-kisi dan instrumen tes Fisika Semester Ganjil Kelas X SMA RSBI berdasarkan KTSP dan A Level yang memiliki karakteristik internal serta tingkat validitas dan reliabilitas yang baik.Penelitian Research and Development (R&D)ini dilakukan dengan melibatkan beberapa komponen meliputi pakar/ expertbidang studi Fisika, mahasiswa, guru Fisika RSBI dan siswa Kelas X di SMA Negeri 1 Surakarta menggunakan metode 4-D yang dikembangkan oleh S. Thiagarajan, Dorothy S. Semmel, dan Melvyn I. Semmel. Data dikumpulkan dengan teknik dokumentasi dan tes. Analisis data menggunakan analisis butir meliputi uji validitas, daya beda, tingkat kesukaran, efektivitas distraktor, dan reliabilitas.Hasil penelitian berupa deskripsi prosedural proses pengembangan dan produk yang dikembangkan melalui tahap Define dengan analisis kurikulum dan analisis kebutuhan, Design meliputi penyusunan silabus dan kisi-kisi dengan metode adopsi berdasarkan kurikulum KTSP dan silabus A Level, serta penyusunan instrumen tes yang terdiri dari instrumen A dan instrumen B yang teruji validitasnya melalui expert judgement, Develop dengan uji coba, dan pelaksanaan Disseminate. Uji coba dilakukan melalui uji coba peer untuk memperoleh validasi peer reviewer dan uji coba terbatas dengan mengujikan masing-masing instrumen pada 15 siswa, sedangkan diseminasi dilakukanpada 61 siswa. Hasil diseminasi menunjukkan bahwa tes yang dikembangkan telah memenuhi karakteristik internal tes yang baik berdasarkan analisis butir soal berupa daya beda, tingkat kesukaran, dan efektivitas distraktor, tes yang dikembangkan memiliki validitas isi baik berdasarkan hasil telaah pakar dan reliabilitas yang tinggi (r11=0,781), produk akhir tes hasil penelitian pengembangan berupa 26 soal tes yang dapat dijadikan bank soal yang siap diimplementasikan, dan meskipun tes telah dikembangkan sesuai dengan standar, tes masih memiliki kelemahan, yaitu Bahasa Inggris yang dianggap sulit oleh siswa dan beberapa siswa menjawab soal dengan menebak dan mengandalkan keberuntungan.Kata Kunci: RSBI, pengembangan tes, 4-D,  valid dan reliabel
REFLEKSI UJI KOMPETENSI GURU IPA TAHUN 2012 Sarwanto, Sarwanto
PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika Vol 1, No 4 (2012)
Publisher : PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (30.417 KB)

Abstract

Tahun 2012 Kementerian Pendidikan melaksanakan Uji Kompetensi Guru (UKG). Hasil UKG cukup mengecewakan, disamping masalah teknis pelaksanaan ujian online, juga kompetensi professional peserta UKG hanya 44,55. Dilakukan penelitian untuk menganalisis rendahnya hasil UKG tahun 2012. Penelitian dilakukan dengan metode diskriptif kuantitatif. Penelitian dilaksanakan di Kota Madiun. Diperoleh hasil penelitian sbb: meskipun guru IPA sejak awal memposisikan sebagai guru fisika atau biologi namun tidak ada perbedaan yang signifikan kompetensi professional guru IPA dalam menganalisis fakta-fakta fisika; kemampuan berfikir guru IPA cenderung tekstual; lingkungan dan Lab belum digunakan secara maksimal sebagai sumber belajar IPA; kemampuan berfikir tingkat tinggi masih lemah.Kata kunci: Uji Kompetensi Guru, Guru IPA, Profesionalitas
ANALISIS INSTRUMEN TES ULANGAN AKHIR SEMESTER GANJIL MATA PELAJARAN FISIKA KELAS X RSBI KABUPATEN SRAGEN TAHUN PELAJARAN 2012/2013 Puspitasari, Dyah; Sarwanto, Sarwanto; Rahmasari, Lita
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (195.435 KB)

Abstract

Tujuan penelitian ini antara lain untuk mengetahui: (1) kualitas soal Ulangan Akhir Semester ganjil mata pelajaran Fisika kelas X RSBI Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2012/2013 berdasarkan analisis kualitatif ditinjau dari aspek materi, konstruksi, dan bahasanya, (2) faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas soal Ulangan Akhir Semester ganjil mata pelajaran Fisika kelas X RSBI Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2012/2013.                                                           Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Sragen. Sumber data berasal dari perangkat pembelajaran Fisika kelas X SMA Negeri 1 Sragen Tahun Pelajaran 2012/2013, perangkat tes Ulangan Akhir semester ganjil mata pelajaran Fisika kelas X SMA Negeri 1 Sragen Tahun Pelajaran 2012/2013, dan data hasil wawancara dengan guru mata pelajaran Fisika kelas X SMA Negeri 1 Sragen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik wawancara dan dokumentasi. Analisis butir soal dilakukan secara kualitatif meliputi aspek materi, konstruksi, dan bahasa. Uji validitas data hasil analisis kualitatif menggunakan teknik Delphi. Berdasarkan hasil analisis data penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa (1) soal Ulangan Akhir Semester ganjil mata pelajaran Fisika kelas X RSBI Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2012/2013 belum memenuhi kriteria tes yang baik berdasarkan analisis kualitatif, dengan perincian sebagai berikut: 8 butir soal (20%) tidak memenuhi aspek materi, 18 butir soal (45%) tidak memenuhi aspek konstruksi, dan 2 butir soal (5%) tidak memenuhi aspek bahasa, sedangkan ditinjau dari keputusan yang diambil terhadap soal, yaitu 21 butir soal (52,5%) masuk dalam kategori diterima, 18 butir soal (45%) masuk dalam kategori direvisi, dan 1 butir soal (2,5%) masuk dalam kategori ditolak, (2) faktor-faktor yang mempengaruhi kualitas soal Ulangan Akhir Semester ganjil mata pelajaran Fisika kelas X RSBI Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2012/2013 antara lain: (a) soal sudah sesuai dengan kurikulum yang digunakan, yaitu KTSP, (b) tes tersebut belum sepenuhnya  dapat mengukur sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan, (c) kisi-kisi tes yang dibuat oleh guru Fisika dinyatakan belum baik, (d) penulisan soal masih ada yang tidak mengikuti kaidah penulisan untuk tiap variasi pada tes bentuk pilihan ganda, (e) guru Fisika belum melakukan analisis terhadap soal yang telah dibuat, (f) pihak sekolah tidak mewajibkan guru melakukan kegiatan evaluasi terhadap soal yang telah disusun untuk mengetahui kualitas soal yang telah dibuatnya. Kata kunci: Analisis kualitatif tes, Soal Fisika, RSBI
PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN FISIKA MODUL ELEKTRONIK ANIMASI INTERAKTIF UNTUK KELAS XI SMA DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA Wiyoko, Tri; Sarwanto, Sarwanto; Rahardjo, Dwi Teguh
Jurnal Pendidikan Fisika Vol 2, No 2 (2014)
Publisher : Jurnal Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (179.033 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan media pembelajaran modul elektronik animasi interaktif yang memenuhi kriteria baik dari aspek materi, bahasa Indonesia dan media (2) mengembangkan modul elektronik animasi interaktif yang dapat meningkatkan motivasi belajar fisika siswa. metode penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R & D) dengan tahapan (a) analisis potensi dan masalah, (b) pengumpulan data (c) pembuatan desain, (d) validasi desain, (e) revisi desain, (f) uji coba produk, (g) revisi produk, (h) uji coba pemakaian (i) revisi produk (j) produk media. Uji coba produk pada siswa kelas XI di Surakarta yang meliputi uji perorangan, uji kelompok kecil dan uji kelompok besar. Jenis data yang diperoleh bersifat kualitatif dan kuantitatif dengan teknik pengambilan data melalui angket dan wawancara. Data motivasi belajar siswa diambil secara one group pretest-posttest design. Analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil validasi menunjukkan bahwa modul elektronik animasi interaktif yang dikembangkan memenuhi kriteria baik dari aspek materi, bahasa Indonesia, dan media. Hasil skor rata-rata penilaian 88,3 yang terdiri dari skor penilaian ahli materi 96, skor penilaian ahli bahasa Indonesia 72, dan skor penilaian ahli media 97. Penilaian media berkriteria baik juga berdasarkan penilaian siswa dalam tiga tahap pengujian dengan rincian rata-rata uji perorangan 84,2%, uji kelompok kecil 82,2% dan uji kelompok besar 81,85%. Pengembangan media modul elektronik animasi interaktif dapat meningkatkan motivasi belajar siswa, berdasarkan hasil uji coba perorangan terjadi peningkatan motivasi belajar siswa 3,3% dengan hasil analis uji-t berpasangan thitung = 3,359 > ttabel = 2,015, pada uji coba kelompok kecil terdapat peningkatan motivasi belajar siswa 5,4% dengan hasil analisis uji-t berpsangan thitung = 4,725 > ttabel = 1,729 dan uji coba kelompok besar terdapat peningkatan motivasi belajar siswa 6,17% dengan hasil analisis uji-t berpasangan thitung = 7,850 > ttabel = 1,671. Kata kunci: modul elektronik animasi interaktif, validasi, motivasi
INTEGRASI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN IPA SMP BERBASIS PROBLEM BASED LEARNING PADA MATERI GETARAN DAN GELOMBANG Edi Kurniawan, Heru; Sarwanto, Sarwanto; Cari, Cari
PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika Vol 5, No 3 (2014)
Publisher : PROSIDING : Seminar Nasional Fisika dan Pendidikan Fisika

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (175.49 KB)

Abstract

Penelitian dan pengembangan ini bertujuan mengembangkan perangkat pembelajaran IPA Fisika berbasis problem based learning terintegrasi pendidikan karakter untuk siswa SMP kelas VIII yang berkualitas dan mengetahui pencapaian hasil belajar siswa setelah mengikuti proses pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan mengacu pada model Borg & Gall yang dimodifikasi. Sampel pengembangan meliputi sampel validasi produk sejumlah 9 validator, sampel uji coba terbatas sejumlah 8 siswa, dan sampel uji coba diperluas sejumlah 31 siswa. Instrumen yang digunakan adalah lembar validasi silabus, RPP, penilaian kognitif berupa soal tes hasil belajar (pretest-posttest), psikomotorik, afektif, lembar observasi sekolah, keterlaksanaan pembelajaran, karakteristik siswa, dan angket respon siswa. Uji coba diperluas dengan one group pretest-posttest design. Data hasil belajar kognitif dianalisis dengan uji t dua sampel berpasangan dengan menggunakan program SPSS Statistik 18, sedangkan data hasil belajar psikomotorik dan afektif siswa dianalisis dengan melihat rata-rata pencapaian setiap aspek penilaian. Penelitian dan pengembangan yang telah dilaksanakan memberikan kesimpulan: (1) pengembangan perangkat pembelajaran IPA Fisika SMP berbasis problem based learning terintegrasi pendidikan karakter dapat dilakukan menggunakan metode Research and Development oleh Borg & Gall yang dimodifikasi dengan membatasi langkah penelitian yang dapat menghasilkan suatu produk yang divalidasi dan diuji coba, (2) kualitas produk perangkat pembelajaran yang dikembangkan mendapatkan nilai dengan kategori sangat baik sehingga layak digunakan, dan (3) pencapaian hasil belajar kognitif siswa setelah mengikuti proses pembelajaran mengalami peningkatan, aspek indikator psikomotor yang tinggi adalah mengecek alat bahan di laboratorium dan membawa perlengkapan belajar, serta aspek karakter yang tinggi adalah jujur, rasa ingin tahu, disiplin, dan kerja keras. Kata Kunci: pengembangan perangkat pembelajaran, problem based learning, pencapaian hasil belajar.
IMPLEMENTASI PEDAGOGICAL CONTENT KNOWLEDGE PADA MATERI LISTRIK DINAMIS UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI CALON GURU FISIKA Sukadi, Eti; Cari, Cari; Sarwanto, Sarwanto
Jurnal Inkuiri Vol 4, No 1 (2015): Jurnal Inkuiri
Publisher : Universitas Sebelas Maret

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (33.496 KB)

Abstract

Pedagogical Content Knowledge merupakan perpaduan antara pemahaman materi ajar (Content Knowledge) dan pemahaman cara mendidik (Pedagogical Knowledge). Tujuan penelitian ini yaitu meningkatkan kompetensi calon guru fisika melalui implementasi Pedagogical Content Knowledge. Penelitian dilakukan terhadap 37 orang mahasiswa pendidikan fisika semester dua tahun ajaran 2012/2013 kelas B pagi di IKIP PGRI Pontianak. Penelitian dilaksanakan dibulan Mei-Juni 2013 pada mata kuliah Fisika Dasar II yaitu materi Listrik Dinamis. Penelitian ini berjenis deskriptif kualitatif. Instrumen yang digunakan berupa Silabus, Satuan Ajar Perkuliahan, dan rancangan pembelajaran Pedagogical Content Knowledge merupakan instrumen yang berfungsi sebagai pendukung pembelajaran serta instrumen yang digunakan untuk mengukur hasil belajar berupa tes tertulis. Data penelitian dianalisis dengan Normalisasi Indeks Gain. Hasil penelitian menunjukkan terdapat peningkatan hasil belajar sebelum dan setelah implementasi Pedagogical Content Knowledge dengan indeks gain hasil belajar mahasiswa sebesar 0,51 berkategori sedang. Namun kendala waktu yang kurang dan penggunaan metode pembelajaran yang belum tepat pada suatu konsep hal ini termasuk dalam kekurangan dalam kompetensi pedagogik dan penguasaan materi yang masih terdapat kekurangan dalam penyampaian materi Listrik Dinamis yang termasuk dalam kompetensi profesional. Diharapkan hasil penelitian ini dapat membantu dosen pendidikan fisika mengevaluasi pembelajaran  sebagai bagian dari upaya meningkatkan hasil belajar siswa.
Co-Authors A Rusli A. Ilalqisny Insan Achmad Hinduan Alif Alfian, Alif Andi Ete Anggit Grahito Wicaksono Anggraeni Mashinta S, Anggraeni Aprilliana Widyasari, Aprilliana Ardian Asyhari Ashadi Tri Ashadi Baskoro Adi Prayitno Baskoro Adi Prayitno Bowo Sugiharto Cari, Cari Daru Wahyuningsih Dewi, Anggita Tiara Dita Nugraeni Dwi Sari Ida Aflaha, Dwi Sari Dwi Sunu Widyartini Dwi Teguh Rahardjo Dyah Fitriana Dyah Fitriana Masithoh Dyah Puspitasari Eti Sukadi, Eti Firmanto, Tofan P. Gaguk Resbiantoro, Gaguk Hasanah, Izzatul Hendrik Pratama Herni Budiati Heru Edi Kurniawan Holyness Nurdin Singadimedja I Gusti Bagus Wiksuana I Ketut Sudiana Indriayu, Mintasihu Jamzuri Jamzuri Latifah N. Qomariyatuzzamzami Lia Angraeni Lina Agustina, Lina Lina Artuty Widyasari Lita Rahmasari Mathofani, Ana Mohammad Masykuri Muhammad Masykuri Nina Fati’ah Rahmawati Nonoh Siti Aminah Nonoh Siti Aminah Nuning Tri Rahayuningsih Nur Endah Nugraheni, Nur Endah Prameswari, Salvina Wahyu PUGUH KARYANTO Purwo Suyono, Purwo Putro, Robert Setiawan Rachma Indah Kurnia, Rachma Indah Ratna Widyaningrum Rina Restanti Rini Budiharti Sakka Samudin Siska Desy Fatmaryanti Slamet Subiyantoro Soni Nugroho Yuliono Sri Budiawanti Sri Jumarni Sri Widoretno Suciati Sudarisman Sudarno Sudarno Sugiyarto Sugiyarto Sukarmin Suparmi Suparmi Supurwoko Supurwoko Sutaryat Trisnamansyah Suyamto, Joko Tri Wahyuni Maduretno, Tri Wahyuni Tri Wiyoko Wahyuni Purnami Widha Sunarno Widyawulandari, Rizki Winarno Winarno Yety Purnawirawanti Yuliawati Susana, Yuliawati