Marhaeni Dwi Satyarini
IKIP Veteran Semarang

Published : 6 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Menuju Kesiapan Guru Dalam Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Satyarini, Marhaeni Dwi
PAWIYATAN Vol 20, No 4 (2013)
Publisher : PAWIYATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, yang mengamanatkan guru untuk mengumpulkan angka kredit butir-butir kegiatan dalam rangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatannya, dalam penilaian kinerja guru mensyaratkan kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Peraturan ini berlaku efektif mulai tanggal 1 Januari 2013. Untuk memenuhi kegiatan tersebut para guru, kepala sekolah dan Dinas Pendidikan memiliki tanggung jawab untuk memenuhi dan memfasilitasi para guru untuk melaksanakan kegiatan PKB. Mengingat PKB harus dilaksanakan para guru sejak menyandang pangkat/golongan III/a dengan jabatan Guru Muda, untuk itu diperlukan sosialisasi dan pelatihan secara berkesinambungan agar kegiatan PKB dapat menjadi kegiatan rutin dan mandiri bagi para guru baik secara individu maupun kelompok untuk saling mendukung mewujudkan unsur tersebut. Tanggung jawab Departemen Pendidikan di daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan adalah memfasilitasi, menyelenggarakan dan memberi kemudahan bagi para guru secara merata untuk memperoleh informasi dan kesempatan melaksanakan PKB. Para Kepala Sekolah sangat berperan besar dalam memotivasi, memonitor serta memberikan ijin dan pemerataan kesempatan kepada para guru untuk melaksanakan PKB, dan bagi para guru perlu bekerjasama dengan teman sejawat merencanakan kegiatan-kegiatan yang dapat dilaksanakan secara individu atau kelompok untuk mewujudkan angka kredit PKB sebagai persyaratan kenaikan karier kepangkatan dan jabatannya.Kata kunci : penilaian kinerja guru, pengembangan keprofesian berkelanjutan
Analisis Kinerja Alumni IKIP Veteran Semarang Satyarini, Marhaeni Dwi
PAWIYATAN Vol 20, No 3 (2013)
Publisher : PAWIYATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan data penilaian kepala sekolah  terhadap kinerja alumni IKIP Veteran. Data tersebut diharapkan dapat dianalisis untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan kompetensi alumni, dan kinerja alumni dalam melaksanakan tugas pokok guru dalam merencanakan dan melaksankan pembelajaran,  dan menjadi input bagi IKIP Veteran Semarang khususnya Jurusan Pendidikan Ekonomi untuk mengambil kebijakan dalam pengembangan kurikulum dan proses pembelajaran yang lebih berkualitas guna memenuhi harapan pengguna lulusan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan eklektif pada domain kualititatif dan  kuantitatif. Teknk sampling yang digunakan insidental sampling berdasarkan data alumni yang melakukan legalisir pada FPIPS. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, instrumen yang digunakan mengadopsi borang penilaian akreditasi program studi tentang penilaian pihak pengguna alumni, penilaian kompetensi mengadopsi indikator kompetensi yang disusun oleh LPMP Jawa Tengah, dan penilaian kinerja alumni mengadopsi penilaian tugas guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran sesuai  indikator penilaian dalam sertifikasi guru. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan umum, kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan kompetensi sosial, dan kinerja alumni dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran rata-rata pada kategori “cukup tinggi”, kemampuan umum yang paling rendah dimiliki oleh alumni adalah kemampuan Bahasa Inggris dan penggunaan teknologi informasi. Hasil analisis kuantitatif menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan kemampuan umum, kompetensi dan kinerja alumni antara alumni yang berasal dari mahasiswa transfer dengan mahasiswa reguler dan tidak ada perbedaan yang signifikan kemampuan umum, kompetensi dan kinerja antara alumni yang menjadi guru PNS dengan alumni yang menjadi guru swasta.Rekomendasi yang diberikan dari hasil penelitian ini adalah perubahan kurikulum, dengan menambah dan mengintensifkan pembelajaran pada mata kuliah Bahasa Inggris dan Teknologi informasi, sehingga alumni memiliki bekal yang memadai untuk mengimplementasikannya dalam proses pembelajaran di sekolah.  Kata Kunci : kompetensi, kinerja alumni
Analisis Kinerja Alumni IKIP Veteran Semarang Satyarini, Marhaeni Dwi
PAWIYATAN Vol 20 No 3 (2013)
Publisher : PAWIYATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan data penilaian kepala sekolah  terhadap kinerja alumni IKIP Veteran. Data tersebut diharapkan dapat dianalisis untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan kompetensi alumni, dan kinerja alumni dalam melaksanakan tugas pokok guru dalam merencanakan dan melaksankan pembelajaran,  dan menjadi input bagi IKIP Veteran Semarang khususnya Jurusan Pendidikan Ekonomi untuk mengambil kebijakan dalam pengembangan kurikulum dan proses pembelajaran yang lebih berkualitas guna memenuhi harapan pengguna lulusan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan eklektif pada domain kualititatif dan  kuantitatif. Teknk sampling yang digunakan insidental sampling berdasarkan data alumni yang melakukan legalisir pada FPIPS. Teknik pengumpulan data menggunakan angket, instrumen yang digunakan mengadopsi borang penilaian akreditasi program studi tentang penilaian pihak pengguna alumni, penilaian kompetensi mengadopsi indikator kompetensi yang disusun oleh LPMP Jawa Tengah, dan penilaian kinerja alumni mengadopsi penilaian tugas guru dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran sesuai  indikator penilaian dalam sertifikasi guru. Hasil penelitian menunjukkan kemampuan umum, kompetensi pedagogik, profesional, kepribadian dan kompetensi sosial, dan kinerja alumni dalam merencanakan dan melaksanakan pembelajaran rata-rata pada kategori “cukup tinggi”, kemampuan umum yang paling rendah dimiliki oleh alumni adalah kemampuan Bahasa Inggris dan penggunaan teknologi informasi. Hasil analisis kuantitatif menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan kemampuan umum, kompetensi dan kinerja alumni antara alumni yang berasal dari mahasiswa transfer dengan mahasiswa reguler dan tidak ada perbedaan yang signifikan kemampuan umum, kompetensi dan kinerja antara alumni yang menjadi guru PNS dengan alumni yang menjadi guru swasta.Rekomendasi yang diberikan dari hasil penelitian ini adalah perubahan kurikulum, dengan menambah dan mengintensifkan pembelajaran pada mata kuliah Bahasa Inggris dan Teknologi informasi, sehingga alumni memiliki bekal yang memadai untuk mengimplementasikannya dalam proses pembelajaran di sekolah.  Kata Kunci : kompetensi, kinerja alumni
Menuju Kesiapan Guru Dalam Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Satyarini, Marhaeni Dwi
PAWIYATAN Vol 20 No 4 (2013)
Publisher : PAWIYATAN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Peraturan Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi No. 16 tahun 2009 tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya, yang mengamanatkan guru untuk mengumpulkan angka kredit butir-butir kegiatan dalam rangka pembinaan karier kepangkatan dan jabatannya, dalam penilaian kinerja guru mensyaratkan kegiatan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan. Peraturan ini berlaku efektif mulai tanggal 1 Januari 2013. Untuk memenuhi kegiatan tersebut para guru, kepala sekolah dan Dinas Pendidikan memiliki tanggung jawab untuk memenuhi dan memfasilitasi para guru untuk melaksanakan kegiatan PKB. Mengingat PKB harus dilaksanakan para guru sejak menyandang pangkat/golongan III/a dengan jabatan Guru Muda, untuk itu diperlukan sosialisasi dan pelatihan secara berkesinambungan agar kegiatan PKB dapat menjadi kegiatan rutin dan mandiri bagi para guru baik secara individu maupun kelompok untuk saling mendukung mewujudkan unsur tersebut. Tanggung jawab Departemen Pendidikan di daerah dalam hal ini Dinas Pendidikan adalah memfasilitasi, menyelenggarakan dan memberi kemudahan bagi para guru secara merata untuk memperoleh informasi dan kesempatan melaksanakan PKB. Para Kepala Sekolah sangat berperan besar dalam memotivasi, memonitor serta memberikan ijin dan pemerataan kesempatan kepada para guru untuk melaksanakan PKB, dan bagi para guru perlu bekerjasama dengan teman sejawat merencanakan kegiatan-kegiatan yang dapat dilaksanakan secara individu atau kelompok untuk mewujudkan angka kredit PKB sebagai persyaratan kenaikan karier kepangkatan dan jabatannya.Kata kunci : penilaian kinerja guru, pengembangan keprofesian berkelanjutan
THE ANALYSIS OF ENTREPRENEURSHIP TREND OF ISLAMIC BOARDING SCHOOL STUDENTS Kasidi, Kasidi; Satyarini, Marhaeni Dwi; Melati, Inaya Sari
JURNAL EKONOMI PENDIDIKAN DAN KEWIRAUSAHAAN Vol. 9 No. 2
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jepk.v9n2.p139-154

Abstract

The paradigm of graduates applying for jobs in the industrial era 4.0 is no longer relevant to the current employment situation. This paradigm needs to be changed from applying for jobs to becoming entrepreneurial graduates, including graduates from Islamic boarding schools. The objectives of this study were to reveal: (1) the entrepreneurial tendencies of students who were also Å“santri (student) in Islamic boarding schools; (2) the factors driving the entrepreneurial desire of Å“santri; (3) the influence of entrepreneurial motivation of Å“santri on learning achievement in Entrepreneurship course. The research targets were Islamic boarding school students studying in the Study Program of History Education and Citizenship Education, Faculty of Teacher Training and Education, Ivet University, Semarang City, as many as 36 people. Data collection was carried out using questionnaires and interviews. Data processing was performed using descriptive analysis and simple linear regression statistical analysis. The results showed that the entrepreneurial tendency of Islamic boarding school students was quite high. The main driving factor is strong enthusiasm and willingness as well as strong experiences from the environment. However, this study found that high entrepreneurial motivation does not have a significant effect on learning achievement in Entrepreneurship course.
Kebijakan Sistem Zonasi PPDB SMA di Kota Semarang setyaningsih, sri; Satyarini, Marhaeni Dwi
Pawiyatan Vol 28 No 02 (2021): PAWIYATAN
Publisher : Universitas Ivet

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (134.758 KB)

Abstract

Permendikbud nomor 44 tahun 2019 tentang Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) mewajibkan penerimaan peserta didik baru mulai dari TK, SD, SMP, SMA/SMK dan sederajat harus mengubah pola dan cara penerimaan peserta didik baru berdasarkan zonasi atau tempat tinggal anak yang sudah mulai diterapkan pada tahun ajaran 2020/2021. Tujuan penelitian adalah untuk memperoleh informasi dari pelaksanaan kebijakan sistem zonasi PPDB dari kendala, solusi, dan dampak yang terjadi. Objek penelitian adalah beberapa SMA Negeri dan Swasta di Kota Semarang dengan teknik pengumpulan data: observasi, wawancara, dan studi kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan PPDB meliputi perencanaan kegiatan, pembentukan kepanitiaan, penetapan sistem pendaftaran, penetapan jumlah pendaftar dan target peserta didik yang diterima, serta rencana kerja sosialisasi dan promosi. Kendala yang dihadapi adalah menurunnya jumlah pendaftar peserta didik di sekolah swasta akibat penerapan sistem zonasi PPDB di SMA Negeri, sehingga panitia PPDB SMA Swasta harus bekerja keras untuk melakukan promosi dan upaya rekrutmen lain. Dampak dari kebijakan sistem zonasi bagi SMA Negeri secara umum adalah heterogenitas kualitas peserta didik, tidak adanya calon peserta didik berprestasi, kebijakan jurusan dan pengelompokan peserta didik, serta perubahan strategi pembelajaran untuk mengakomodasi heterogenitas peserta didik. Kata kunci: sistem zonasi, PPDB.