Ahsanul Khair Asdar
STABN Sriwijaya

Published : 10 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : VIJJACARIYA: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Buddhis

Validitas Konstruksi Instrumen Fraud Diamond Ahsanul Khair Asdar
Vijjacariya: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Buddhis Vol 6, No 2 (2019): December 2019
Publisher : STABN Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengembangkan instrumen Fraud Diamond dengan dimensi tekanan (pressure), peluang (opportunity), rasionalisasi (rationalization), dan kemampuan (capability) berdasarkan teori yang diusulkan oleh Wolfe dan Hermanson (2004). Responden yang terlibat dalam penelitian ini adalah 230 mahasiswa dari beberapa universitas di Indonesia. Pengembangan instrumen Fraud Diamond dilakukan dengan memperhatikan validitas isi dan validitas konstruk.Validitas isi diuji oleh dua pakar dengan melihat kesesuaian 54 butir pernyataan terhadap indikator yang diwakili menggunakan skala Likert termodifikasi (skala empat) dengan skor 1-4. Pengujian validitas isi menggunakan model Gregory menghasilkan koefisien validitas isi sebesar 0,778, yang menunjukkan bahwa instrumen Fraud Diamond valid secara isi.Validitas konstruk diuji menggunakan analisis faktor dengan pendekatan Confirmatory Factor Analysis (CFA). Hasil analisis menunjukkan bahwa 48 butir pernyataan dinyatakan valid, dengan Construct Reliability sebesar 0,7404 dan Variance Extracted sebesar 0,0636 untuk model pengukuran. Untuk model struktural, diperoleh Construct Reliability sebesar 0,952 dan Variance Extracted sebesar 0,832. Dimensi dengan kontribusi tertinggi adalah dimensi tekanan (pressure) dan dimensi rasionalisasi (rationalization).
Ketidakwajaran Skor Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru Ahsanul Khair Asdar
Vijjacariya: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Buddhis Vol 5, No 2 (2018): December 2018
Publisher : STABN Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dalam pengukuran pendidikan, skor yang tidak sesuai harus dideteksi. Skor yang tidak sesuai dapat terjadi pada responden secara individu. Skor yang tidak sesuai menjadi fokus menarik karena informasi tersebut dapat memberikan masukan kepada penguji tentang kondisi peserta tes bahkan lebih dalam pengambilan keputusan. Penelitian ini fokus pada gambaran ketidaksesuaian nilai calon mahasiswa STABN Sriwijaya Tangerang Banten tahun 2018 pada ulangan dasar-dasar agama Budha. Populasi penelitian ini adalah seluruh calon mahasiswa STABN Sriwijaya Tangerang Banten tahun 2018 sekaligus sebagai sampel. Data penelitian ini adalah data sekunder. Itulah tanggapan calon siswa terhadap setiap butir soal tes dasar-dasar agama Buddha. Hasil analisis data dengan menggunakan metode Donlon-Fisher menunjukkan bahwa terdapat sebanyak 20,93% calon siswa yang mempunyai nilai kurang sesuai dan 79,07% calon siswa mempunyai nilai kurang sesuai. 
Validitas Konstruk Instrumen Fraud Diamond Ahsanul Khair Asdar
Vijjacariya: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Buddhis Vol 8, No 2 (2021): December 2021
Publisher : STABN Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengembangkan instrumen fraud diamond dengan dimensi tekanan (pressure), peluang (opportunity), rasionalisasi (rationalization), dan kemampuan (capability) berdasarkan teori yang dikemukakan oleh Wolfe dan Hermanson (2004). Responden yang dilibatkan di dalam penelitian ini adalah 230 orang mahasiswa dari beberapa universitas di Indonesia. Pengembangan instrumen fraud diamond dilakukan dengan memperhatikan validitas isi dan validitas konstruk. Validitas isi diuji oleh dua orang pakar dengan melihat kesesuaian 54 butir pernyataan terhadap indikator yang diwakili menggunakan skala Likert termodifikasi (skala empat) dengan skor 1-4. Pengujian validitas isi dilakukan dengan menggunakan model Gregory. Hasil analisis menghasilkan koefisien validitas isi sebesar 0,778 0,75 yang berarti bahwa instrumen fraud diamond valid secara isi. Sementara validitas konstruk diuji menggunakan analisis faktor dengan pendekatan Confirmatory Factor Analysis (CFA). Hasil analisis menunjukkan jumlah butir pernyataan yang dinyatakan valid sebanyak 48 butir dengan Construct Reliability sebesar 0,7404 atau Variance Extracted sebesar 0,0636 untuk model pengukuran, sementara untuk model struktural diperoleh Construct Reliability sebesar 0,952 dan Variance Extracted sebesar 0,832. Dimensi dengan kontribusi tertinggi adalah dimensi tekanan (pressure) dan dimensi rasionalisasi (rationalization).