This Author published in this journals
All Journal Imajinasi
Rida Safuan Selian
Penulis adalah dosen Kesenian FKIP Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Magister Pendidikan Seni

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KERAJINAN SULAMAN BENANG EMAS “KASAB ACEH” (Kajian terhadap Corak dan Fungsinya bagi Masyarakat Aceh) Selian, Rida Safuan
Imajinasi Vol 3, No 2 (2007): Imajinasi
Publisher : Jurusan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Aceh merupakan daerah yang paling dalam menggurat sejarah kebudayaan Islam diIndonesia, seiring dengan meluasnya kekuasaan serta kejayaan kerajaan Aceh padamasa lalu sehingga mempengaruhi hasil-hasil karya seni yang ada di dalammasyarakatnya. Karya-karya seni tersebut diciptakan untuk memenuhi fungsi sebagaisalah satu sarana dakwah agama Islam. Seni kriya atau seni kerajinan sebagai salahsatu hasil budaya bangsa pada mulanya bersifat spiritual fungsional yang dibuat denganteknik atau perwujudan yang menggunakan keterampilan tangan yang tinggi dengandiberi hiasan tertentu. Dalam perkembangannnya, seni kriya atau seni kerajinan yangada justru menjadi seni-seni tradisional yang secara turun-temurun tetap diperlukanguna memenuhi fungsi-fungsi praktis di kalangan masyarakat. Kerajinan sulamanbenang emas “kasab Aceh” merupakan salah satu komponen penting dalamperlengkapan upacara-upacara adat masyarakat Aceh, terutama pada upacaraperkawinan, upacara puesijuk atau tepung tawar, pacara sunat rasul dan upacaralainnya yang berfungsi sebagai penghias interior dan barang pakai untuk keperluanupacara.Kata kunci : kebudayaan, seni kriya, seni kerajinan, sulaman
UPACARA PERKAWINAN “NGERJE”: KAJIAN ESTETIKA TRADISIONAL SUKU GAYO DI KABUPATEN ACEH TENGAH Selian, Rida Safuan
Imajinasi Vol 4, No 2 (2008): Imajinasi
Publisher : Jurusan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Upacara perkawinan ngerje masyarakat Gayo di kabupaten Aceh Tengah merupakan salah satu upacara tradisional yang berkaitan dengan daur hidup dalam kehidupan masyarakat Gayo. Aturan-aturan adat dan tata cara pelaksanaan upacara perkawinan ngerje tersebut telah lama ada dan dilaksanakan sampai sekarang. Penelitian bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan (1) perwujudan upacara perkawinan ngerje masyarakat  Gayo, (2) faktor estetis dan ekstraestetis yang terdapat dalam upacara perkawinan ngerje melalui simbol-simbol yang digunakan dalam upacara perkawinan, dan (3) proses sosialisasi nilai-nilai yang terdapat dalam upacara perkawinan ngerje suku Gayo. Dalam penelitian ini digunakan pendekatan kualitatif yang holistik untuk mengungkapkan perwujudan fisik upacara perkawinan ngerje suku Gayo. Pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, dan studi dokumenter. Analisis simbol-simbol dalam upacara perkawinan ngerje dilakukan dengan pendekatan semiotik. Simbol-simbol tersebut terungkap lewat uberampe, perilaku, dan suasana dalam tiap tahapan upacara perkawinan ngerje. Masyarakat Gayo menganut sistem kekeluargaan belah atau klen dan melakukan sistem perkawinan exogami. Estetikanya berdasarkan pada estetika Islam yang berasal dari teks-teks kitab suci, tradisi puitik, hikayat dan dongeng-dongeng mitologis. Secara pragmatik upacara perkawinan ngerje merupakan pendidikan terhadap kedewasaan dalam berpikir dan bertindak, kerelaan, pembelajaran terhadap keseimbangan hidup dunia dan akhirat, kesetaraan golongan atau klen, menjadi manusia yang ideal dan wujud ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.