Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

STUDI MAGNETISASI PADA SISTEM SPIN MENGGUNAKAN MODEL ISING 2D Septiani, Dwi; Iswanto, Bambang Heru; Sugihartono, Iwan
Jurnal Spektra Vol 12, No 2 (2011): Spektra: Jurnal Fisika dan Aplikasinya
Publisher : Jurnal Spektra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Simulasi pada system spin 2D telah disimulasikan menggunakan model Ising untuk mempelajari karakteristik magnetisasi. Studi magnetisasi ini diamati hanya berdasarkan pada medan magnet internal yang disebabkan oleh pergerakan spin. Model ini dideskripsikan sebagai sistem spin dengan variasi panjang kisi (L) yang dimulai dari 50 au sampai 250 au dengan kenaikan 50 au. Hasil menunjukkan ukuran kisi-kisinya adalah 50, 100, 150, 200, dan 250 au dengan puncak maksimum lokasi magnetisasi yang paling intense masing-masing pada 0.0153, 0.00787, 0.0056, 0.0040, dan 0.0032 A/m. Namun, suhu kritis (T/T0)C  bervariasi yaitu 38.44, 36.28, 35.37, 27.84, dan 21.38 K sesuai dengan bertambahnya L. Hasil ini menunjukkan bahwa magnetisasi bergantung pada konfigurasi spin dan ukuran kisi. Sedangkan, suhu kritis yang teramati pada grafik magnetiasasi bervariasi dengan bertambahnya ukuran kisi.  Kata kunci: Magnetisasi, Sistem Spin, Ising 2D, Ukuran Kisi, Temperature Kritis
EFEKTIVITAS MODEL INKUIRI BERBANTUAN MODUL DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERAMPILAN GENERIK SAINS Septiani, Dwi; Sumarni, Woro; -, Saptorini
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 8, No 2 (2014): July 2014
Publisher : Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Student-centered learning paradigm requires teachers to reduce the dominance of the teacher in the learning activities so students can optimally develop their potentials, such as generic science skills. This study aims to determine the effectiveness of the application of the Inquiry Based Learning (IBL) assisted module to an improved concepts understanding and generic skills of students of senior high school in Ngawen in the buffer material and salt hydrolysis. The population was all students in class XI IPA of that senior high school in 2012/2013 academic year. The research design is a pretest and posttest group design. Sampling technique used is cluster random sampling, derived class XI IPA 1 as experimental class and class XI IPA 2 as the control class. The results showed that the average posttest’s score of concept understanding of experimental class 84,00 and control class 77.52. In the experimental class obtained the clasical completeness 97% and control class 83%. The result of first and second lab observation obtained the average score of generic science skill at the experimantal class were 83,43 and 93,51 while the control class were 81.41 and 91.59. Based on the results of this study, it can be  concluded that implementation of the IBL model through  module was effective in improving the understanding of science concepts and generic skills of students.Keywords: Generic Science Skills, Inquiry Guided Module
PENGEMBANGAN LEMBAR KERJA SISWA BERBASIS MULTIPLE INTELLIGENCES PADA MATERI PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN Septiani, Dwi; Ridlo, Saiful; Setiati, Ning
Journal of Biology Education Vol 2 No 3 (2013)
Publisher : Journal of Biology Education

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study aimed to develop and assess feasibility of student worksheet on Growth and Development topics, based on multiple intelligences theory, as well as to measure the effectiveness of  the student worksheet. Research design used  was one of research and development modified from Sugiyono (2010), and was based on students’ intelligences identification and teaching materials analyzed. LKS validation results were analyzed with descriptive percentages. Small-scale testing was  carried out on 1 teacher and 12 students to assess worksheets legibility. Large-scale field-testing was carried out on one teacher and 36 students to measure student worksheets’ effectiveness. Results of student worksheet development based on multiple intelligences theory in terms of  its material feasibility aspects was  96,87% (obtained score) and media feasibility 89,56% under medium category. Normalized gain score was 0,65, indicating that  there was an increasing learning achievement  from pretest to posttest under medium category. Classical completeness of  students reached 88,89%. The use of  the student worksheet for  learning process was appreciated ‘ very good responses’ by  teachers and students, 100% and 88,69%. Student worksheet development  on the basis of multiple intelligence theories for  Growth and Development topics was  feasible and effectively applied for  learning. Penelitian bertujuan untuk mengembangkan dan mengetahui kelayakan Lembar Kerja Siswa (LKS) berbasis multiple intelligences pada materi pertumbuhan dan perkembangan serta mengukur keefektifan LKS dalam pembelajaran. Penelitian menggunakan metode penelitian pengembangan (Research and Development) dimodifikasi dari Sugiyono (2010) berdasarkan hasil identifikasi kecerdasan siswa dan analisis kebutuhan bahan ajar. Hasil validasi LKS dianalisis dengan deskriptif persentase. Uji coba skala kecil dilakukan terhadap 1 guru dan 12 siswa untuk menilai keterbacaan LKS. Uji coba skala besar dilakukan terhadap 1 guru dan 36 siswa untuk mengukur efektivitas LKS dalam pembelajaran. Hasil pengembangan LKS berbasis multiple intelligences aspek kelayakan materi memperoleh skor 96,87% dan kelayakan media 89,56% dengan kategori sangat layak. Nilai gain ternormalisasi sebesar 0,65 menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar dari pretest ke posttest dengan kategori sedang. Ketuntasan klasikal siswa mencapai 88,89%. Penggunaan lembar kerja siswa dalam pembelajaran memperoleh tanggapan sangat baik dari guru dan siswa dengan persentase 100% dan 88,69%. Pengembangan lembar kerja siswa berbasis multiple intelligences pada materi pertumbuhan dan perkembangan layak dan efektif diterapkan dalam pembelajaran.
EFEKTIVITAS MODEL INKUIRI BERBANTUAN MODUL DALAM MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP DAN KETERAMPILAN GENERIK SAINS Septiani, Dwi; Sumarni, Woro; -, Saptorini
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia Vol 8, No 2 (2014): July 2014
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Student-centered learning paradigm requires teachers to reduce the dominance of the teacher in the learning activities so students can optimally develop their potentials, such as generic science skills. This study aims to determine the effectiveness of the application of the Inquiry Based Learning (IBL) assisted module to an improved concepts understanding and generic skills of students of senior high school in Ngawen in the buffer material and salt hydrolysis. The population was all students in class XI IPA of that senior high school in 2012/2013 academic year. The research design is a pretest and posttest group design. Sampling technique used is cluster random sampling, derived class XI IPA 1 as experimental class and class XI IPA 2 as the control class. The results showed that the average posttest’s score of concept understanding of experimental class 84,00 and control class 77.52. In the experimental class obtained the clasical completeness 97% and control class 83%. The result of first and second lab observation obtained the average score of generic science skill at the experimantal class were 83,43 and 93,51 while the control class were 81.41 and 91.59. Based on the results of this study, it can be  concluded that implementation of the IBL model through  module was effective in improving the understanding of science concepts and generic skills of students.Keywords: Generic Science Skills, Inquiry Guided Module
PENINGKATAN EFISIENSI KOMPOR GAS DENGAN PENGHEMAT BAHAN BAKAR ELEKTROLIZER Yunianto, Bambang; Septiani, Dwi
ROTASI Vol 17, No 1 (2015): VOLUME 17, NOMOR 1, JANUARI 2015
Publisher : Departemen Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (711.578 KB) | DOI: 10.14710/rotasi.17.1.13-18

Abstract

Beberapa metode penghemat bahan bakar pada kompor gas  telah dibuat dan diuji cobakan salah satunya adalah  penggunaan penghemat bahan bakar elektrolizer. Prinsip alat ini adalah proses elektrolisis dengan dua elektroda yang dimasukkan didalam larutan elektrolit (campuran air-NaOH). Dengan dialiri arus listrik DC pada dua elektrode,  akan timbul gas HHO (gas Brown)  yang bersama-sama dengan gas LPG dapat meningkatkan proses pembakaran dalam kompor gas. Dengan memvariasikan konsentrasi NAOH dalam larutan maka akan terjadi perubahan efisiensi pembakaran. Dalam pengujian dihasilkan bahwa pada kosentrasi NAOH 33 % dan arus DC 1.7 Ampere, diperoleh peningkatan efisiensi pembakaran tertinggi, yaitu didapat penghematan gas LPG hingga 19 %.
ANALISIS DISTRIBUSI DAN MARGIN PEMASARAN HASIL TANGKAPAN CUMI-CUMI (Loligo sp) Di KABUPATEN KENDAL, JAWA TENGAH Septiani, Dwi; Triarso, Imam; Kurohman, Faik
Journal of Fisheries Resources Utilization Management and Technology Vol 5, No 4: Oktober, 2016
Publisher : Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Universitas Diponegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.261 KB)

Abstract

Kabupaten Kendal mempunyai sub sektor perikanan laut yang pada tahun 2014 menghasilkan 2.055.180 kg ikan. Kabupaten Kendal memiliki lima Tempat pelelangan Ikan (TPI). Hasil perikanan di Kabupaten Kendal selain menjadi konsumsi masyarakat lokal juga dikirim keluar daerah. Cumi-cumi merupakan salah satu hasil perikanan yang memiliki produksi tinggi. Kegiatan pemasaran Cumi-cumi di Kabupaten Kendal melalui dua perantara yaitu dilelang di TPI dan dijual ke tengkulak. Nelayan yang memiliki ikatan hutang dengan tengkulak harus menjual hasil tangkapan ke tengkulak. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis distribusi pemasaran, margin pemasaran dan efisiensi pemasaran hasil tangkapan Cumi-cumi (Loligo sp) di Kabupaten Kendal. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah stratified random sampling dan mengunakan metode snowball sampling. Analisis data yang dilakukan yaitu aspek teknis, aspek ekonomi dan aspek pemasaran. Berdasarkan hasil penelitian diketahui di Kabupaten Kendal ada empat distribusi pemasaran. Nelayan menjual hasil tangkapannya melaui TPI maupun tengkulak, kemudian pedagang pengumpul dan pedagang pengecer membeli Cumi-cumi (Loligo sp) melalui TPI maupun tengkulak. Distribusi pemasaran yang paling efisien yaitu distribusi pemasaran 2 yaitu nelayan → tengkulak → pedagang pengecer → konsumen, di saluran distribusi 2 yang paling efisien ditingkat pedagang pengecer dengan nilai efisiensi terkecil yaitu 0,02. Selain itu pada distribusi pemasaran 2 ditingkat pedagang pengecer memiliki nilai margin pemasaran terkecil Rp. 4.764 dan fisherman’s share terbesar yaitu 85,49%.
PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA STAF DESA CISEREH, TANGERANG (KAJIAN PRAGMATIK) Septiani, Dwi; Sandi, Kurnia
Jurnal Pena Indonesia Vol 6, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpi.v6n1.p%p

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan berbagai bentuk pelanggaran prinsip kerja sama dalam percakapan tiga Staf Desa Cisereh  dengan Sekretaris Desa (Sekdes) Cisereh, Tangerang. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Bentuk penelitiannya adalah deskriptif. Data dalam penelitian ini berupa 12 tuturan yang mengandung pelanggaran prinsip kerja sama yang dilakukan oleh staf Desa terhadap Sekretaris Desa. Data-data tersebut diperoleh dari interaksi staf dan Sekretaris Desa secara langsung di kantor Desa Cisereh. Pelanggaran prinsip kerja sama telah mengakibatkan kegagalan komunikasi antara penutur dengan lawan tutur. Standar prinsip kerja sama dalam komunikasi mengacu pada empat jenis maksim, yaitu maksim kualitas, kuantitas, relasi, dan maksim cara. Pada hasil penelitian ini, ditemukan bahwa ada pelanggaran maksim carayang berjumlah 4 data, pelanggaran maksim kualitas yang berjumlah 3 data, pelanggaran maksim kuantitas yang berjumlah 3 data, dan pelanggaran maksim relasi yang berjumlah hanya 2 data. Oleh sebab itu, disimpulkan bahwa pelanggaran prinsip kerja sama yang paling dominan dalam pertuturan antara staf dengan Sekdes adalah prinsip maksim cara.
PELANGGARAN PRINSIP KERJA SAMA STAF DESA CISEREH, TANGERANG (KAJIAN PRAGMATIK) Septiani, Dwi; Sandi, Kurnia
Jurnal Pena Indonesia Vol 6, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jpi.v6n1.p%p

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan berbagai bentuk pelanggaran prinsip kerja sama dalam percakapan tiga Staf Desa Cisereh  dengan Sekretaris Desa (Sekdes) Cisereh, Tangerang. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Bentuk penelitiannya adalah deskriptif. Data dalam penelitian ini berupa 12 tuturan yang mengandung pelanggaran prinsip kerja sama yang dilakukan oleh staf Desa terhadap Sekretaris Desa. Data-data tersebut diperoleh dari interaksi staf dan Sekretaris Desa secara langsung di kantor Desa Cisereh. Pelanggaran prinsip kerja sama telah mengakibatkan kegagalan komunikasi antara penutur dengan lawan tutur. Standar prinsip kerja sama dalam komunikasi mengacu pada empat jenis maksim, yaitu maksim kualitas, kuantitas, relasi, dan maksim cara. Pada hasil penelitian ini, ditemukan bahwa ada pelanggaran maksim carayang berjumlah 4 data, pelanggaran maksim kualitas yang berjumlah 3 data, pelanggaran maksim kuantitas yang berjumlah 3 data, dan pelanggaran maksim relasi yang berjumlah hanya 2 data. Oleh sebab itu, disimpulkan bahwa pelanggaran prinsip kerja sama yang paling dominan dalam pertuturan antara staf dengan Sekdes adalah prinsip maksim cara.
CAMPUR KODE PADA AKUN INSTAGRAM @DEMAKHARIINI (KAJIAN SOIOLINGUISTIK) Dwi Septiani; Arina Manasikana
Basastra Vol 9, No 3 (2020): Basastra: Jurnal Kajian Bahasa dan Sastra Indonesia
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/bss.v9i3.21443

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis-jenis dan bentuk-bentuk campur kode pada akun Instagram @demakhariini yang jenis penelitiannya adalah deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini berjumlah 88 data yang mengandung unsur campur kode di dalamnya. Data-data tersebut diperoleh dari caption atau keterangan pada unggahan foto dan video di akun Instagram @demakhariini. Pada penelitian ini ditemukan tiga jenis campur kode, yaitu jenis campur kode ke dalam, jenis campur kode ke luar dan jenis campur kode campuran. Hasil dari penelitian ini, jenis campur kode dominan adalah jenis campur kode ke luar, yaitu berjumlah 51 data atau 58%, sedangkan jenis campur kode campur kode ke dalam berjumlah 21 data atau 24%, dan jenis campur kode campuran berjumlah 16 data atau 18%.  Kata kunci: Sosiolinguistik, campur kode, Instagram, @demakharini
Assessing Carrying Capacity of Marine Aquaculture in Pangkil Island, Bintan, Indonesia Dedy Kurniawan; Wahyudin Wahyudin; Dwi Septiani; Aidil Fadli Ilhamdy; Jumsurizal Jumsurizal; Aulia Rahman; Ulia Fahmi; T Ersti Yulikasari
Journal of Marine and Coastal Science Vol. 11 No. 1 (2022): FEBRUARY
Publisher : Universitas Airlangga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20473/jmcs.v11i1.33826

Abstract

Pangkil is a small island in Indonesia with huge fisheries production where the majority of citizens' livelihoods are fisherman. The decline of fisheries catch production has led to aquaculture activity increasing year by year. Environmental conditions are the most important consideration for marine aquaculture sites. The aims of the present study are to estimation of the carrying capacity in Pangkil island water for marine aquaculture. The study was carried out in January 2020 at 30 locations. To describe the environmental condition, 30 samples were collected to analyse the physical, chemical, and biological parameters. To estimate the carrying capacity, suitability index was applied. The result showed that 57.13% of environmental conditions have very suitable for marine aquaculture (sea cage) in Pangkil Island, while 42.87% is only quite appropriate. Based on the result, Pangkil Island water has high potential for marine aquaculture in the future.