Articles
<![CDATA[Pemanfaatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik sebagai Alternatif Otentikasi (Studi Kasus pada Sistem PAuS ID di Universitas Padjadjaran) ]]>
<![CDATA[Wahiduddin, Faishal]]>;
<![CDATA[Hadi, Setiawan]]>;
<![CDATA[Setiana, Deni]]>
<![CDATA[ Jurnal Informatika Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Informatika ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Padjadjaran ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (13.487 KB)
<![CDATA[Teknologi NFC (Near Field Communication) merupakan sebuah teknologi yang memudahkan komunikasi antar perangkat secara langsung dengan mendekatkan perangkat yang satu dengan yang lain . Saat ini teknologi NFC telah dibenamkan pada chip yang terdapat dalam Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) sehingga menjadikan kartu tersebut sebagai sebuah smartcard. Pada Skripsi ini penulis meneliti tentang pemanfaatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik sebagai suatu alternatif yang bisa digunakan untuk melakukan otentikasi pada sistem PAuS (Padjadjaran Authentification System) yang terdapat di Universitas Padjadjaran. Implementasi berupa sebuah aplikasi mobile berbasis Android yang dapat menampilkan informasi mahasiswa berupa jadwal kuliah dan transkrip akademik dengan otentikasi menggunakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik. Sistem yang telah dibangun diujicoba terhadap 20 orang responden mahasiswa Program Studi S-1 Teknik Informatika angkatan 2012, 2013, 2014 dan 2015. Smartphone yang digunakan terdiri dari 9 seri yang berbeda, dan hasilnya seluruh smartphone dapat menjalankan aplikasi dengan memanfaatkan Kartu Tanda Penduduk Elektronik sebagai alternatif Otentikasi pada Sistem PAuS ID. ]]>
<![CDATA[Analisis Perbandingan Kinerja Metode Binerisasi terhadap Citra Lontar Sunda Kuno ]]>
<![CDATA[Rahmaningtyas, Deisna]]>;
<![CDATA[Akmal, Akmal]]>;
<![CDATA[Hadi, Setiawan]]>
<![CDATA[ Jurnal Informatika Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Informatika ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Padjadjaran ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (13.331 KB)
<![CDATA[Lontar Sunda kuno merupakan salah satu warisan budaya yang di dalamnya terdapat nilai-nilai luhur mengenai kehidupan di masa lampau. Karakter lontar Sunda yang unik serta kualitasnya yang sudahmenurun dan mengalami kerusakan menjadi sebuah tantangan dalam proses analisis dokumen. Olehkarena itu, agar kita tidak kehilangan informasi yang terkandung di dalam lontar Sunda, diperlukanberbagai upaya untuk mempertahankan informasi tersebut salah satunya melalui pengolahan citra digital. Pada bidang pengolahan citra digital terdapat beberapa teknik yang dapat digunakan untuk mengekstrak teks dan karakter dari naskah, salah satunya adalah binerisasi. Tujuan penelitian ini adalah mencari teknik binerisasi yang optimal untuk citra lontar Sunda kuno dengan menggunakan teknik-teknik pengolahan citra digital dan beberapa algoritma thresholding yang telah digunakan pada penelitian-penelitian sebelumnya. Hasil citra biner dievaluasi menggunakan PSNR, F-Measure, accuracy, dan SSIM. Dari percobaan yang dilakukan didapat skema teknik binerisasi yang dapat diimplementasikan terhadap citra lontar Sunda dengan hasil evaluasi citra biner memperoleh rata-rata PSNR tertinggi sebesar 6.76436, ratarata tertinggi F-Measure sebesar 60.97154, rata-rata accuracy tertinggi sebesar 92.81805, dan rata-rata SSIM tertinggi sebesar 0.71124.]]>
<![CDATA[Binarization and Segmentation Framework for Sundanese Ancient Documents ]]>
<![CDATA[Paulus, Erick]]>;
<![CDATA[Suryani, Mira]]>;
<![CDATA[Hadi, Setiawan]]>;
<![CDATA[Sopian, Rahmat]]>;
<![CDATA[Hidayat, Akik]]>
<![CDATA[ Jurnal Sains Dasar Vol 6, No 2 (2017): October 2017 ]]>
Publisher : <![CDATA[Faculty of Mathematics and Natural Science, Universitas Negeri Yogyakarta ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1207.239 KB)
|
DOI: 10.21831/jsd.v6i2.15314
<![CDATA[Binarization and segmentation process are two first important methods for optical character recognition system. For ancient document image which is written by human, binarization process remains a major challenge.In general, it is occurring because the image quality is badly degraded image and has various different noises in the non-text area.After binarization process, segmentation based on line is conducted in separate text-line from the others. We proposedanovel frameworkof binarization and segmentation process that enhance the performance of Niblackbinarization method and implementthe minimum of energy function to find the path of the separator line between two text-line.For experiments, we use the 22 images that come from the Sundanese ancient documents on Kropak 18 and Kropak22. The evaluation matrix show that our proposed binarization succeeded to improve F-measure 20%for Kropak 22 and 50% for Kropak 18 from original Niblack method.Then, we present the influence of various input images both true color and binary image to text-line segmentation. In line segmentation process, binarized image from our proposed framework can producethe number of line-text as same as the number of target lines. Overall, our proposed framework produce promised results so it can be used as input images for the next OCR process.]]>
<![CDATA[Generating Skin Distribution Map of Face Images ]]>
<![CDATA[Setiawan Hadi]]>;
<![CDATA[Adang Suwandi A.]]>;
<![CDATA[Iping Supriana S.]]>;
<![CDATA[Farid Wazdi]]>
<![CDATA[ Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI) 2006 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[Skin pixel visualization in a digital image has been considered as an important clue that can be used in many advanced computer vision applications. This paper describes the steps to present skin distribution by mapping pixel intensities of face-contain images into a two dimensional representation. The face images are originated from three face database groups, those are FERET database, SI synthesized face generator, and Indonesian face database called DWI. Experiment has been performed to visualize the SDM in three chromatic color spaces.Keywords: SDM, Skin, Face, Image, Skin Distribution Map.]]>
<![CDATA[Performance Comparison of Edge Detection Operators for Supporting Lip Prints Biometric Identification ]]>
<![CDATA[Setiawan Hadi]]>;
<![CDATA[Asep Sholahuddin]]>;
<![CDATA[Juli Rejito]]>;
<![CDATA[Dian Nursantika]]>
<![CDATA[ Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi (SNATI) 2013 ]]>
Publisher : <![CDATA[Jurusan Teknik Informatika, Fakultas Teknologi Industri, Universitas Islam Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
<![CDATA[In this paper, a preprocessing method for human identification implemented on lips print Biometric system has been explored. The methods used are based on Laplacian and Sobel operators for detecting edges in lips images. Experiment has been applied successfully using custom-based lip images. The steps to perform experiment can be described as follows: (i) Acquisition of lips image, (ii) Basic pre-processing tasks and (iii) Segmentation using detection operators. Not less than 90 images have been used for recognizing lips print patterns. The experimental result showed that Sobel edge detection operator is better than Laplacian operator due to multiply kernel usage in Sobel operator.]]>
<![CDATA[Analisis Perbandingan Kinerja Metode Binerisasi terhadap Citra Lontar Sunda Kuno ]]>
<![CDATA[Deisna Rahmaningtyas]]>;
<![CDATA[Akmal Akmal]]>;
<![CDATA[Setiawan Hadi]]>
<![CDATA[ Informatics Journal Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Informatika ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Padjadjaran ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (13.331 KB)
|
DOI: 10.24198/jin.v1i1.10962
<![CDATA[Lontar Sunda kuno merupakan salah satu warisan budaya yang di dalamnya terdapat nilai-nilai luhur mengenai kehidupan di masa lampau. Karakter lontar Sunda yang unik serta kualitasnya yang sudahmenurun dan mengalami kerusakan menjadi sebuah tantangan dalam proses analisis dokumen. Olehkarena itu, agar kita tidak kehilangan informasi yang terkandung di dalam lontar Sunda, diperlukanberbagai upaya untuk mempertahankan informasi tersebut salah satunya melalui pengolahan citra digital. Pada bidang pengolahan citra digital terdapat beberapa teknik yang dapat digunakan untuk mengekstrak teks dan karakter dari naskah, salah satunya adalah binerisasi. Tujuan penelitian ini adalah mencari teknik binerisasi yang optimal untuk citra lontar Sunda kuno dengan menggunakan teknik-teknik pengolahan citra digital dan beberapa algoritma thresholding yang telah digunakan pada penelitian-penelitian sebelumnya. Hasil citra biner dievaluasi menggunakan PSNR, F-Measure, accuracy, dan SSIM. Dari percobaan yang dilakukan didapat skema teknik binerisasi yang dapat diimplementasikan terhadap citra lontar Sunda dengan hasil evaluasi citra biner memperoleh rata-rata PSNR tertinggi sebesar 6.76436, ratarata tertinggi F-Measure sebesar 60.97154, rata-rata accuracy tertinggi sebesar 92.81805, dan rata-rata SSIM tertinggi sebesar 0.71124.]]>
<![CDATA[Pemanfaatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik sebagai Alternatif Otentikasi (Studi Kasus pada Sistem PAuS ID di Universitas Padjadjaran) ]]>
<![CDATA[Faishal Wahiduddin]]>;
<![CDATA[Setiawan Hadi]]>;
<![CDATA[Deni Setiana]]>
<![CDATA[ Informatics Journal Vol 1, No 1 (2016): Jurnal Informatika ]]>
Publisher : <![CDATA[Universitas Padjadjaran ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (13.487 KB)
|
DOI: 10.24198/jin.v1i1.8536
<![CDATA[Teknologi NFC (Near Field Communication) merupakan sebuah teknologi yang memudahkan komunikasi antar perangkat secara langsung dengan mendekatkan perangkat yang satu dengan yang lain . Saat ini teknologi NFC telah dibenamkan pada chip yang terdapat dalam Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) sehingga menjadikan kartu tersebut sebagai sebuah smartcard. Pada Skripsi ini penulis meneliti tentang pemanfaatan Kartu Tanda Penduduk Elektronik sebagai suatu alternatif yang bisa digunakan untuk melakukan otentikasi pada sistem PAuS (Padjadjaran Authentification System) yang terdapat di Universitas Padjadjaran. Implementasi berupa sebuah aplikasi mobile berbasis Android yang dapat menampilkan informasi mahasiswa berupa jadwal kuliah dan transkrip akademik dengan otentikasi menggunakan Kartu Tanda Penduduk Elektronik. Sistem yang telah dibangun diujicoba terhadap 20 orang responden mahasiswa Program Studi S-1 Teknik Informatika angkatan 2012, 2013, 2014 dan 2015. Smartphone yang digunakan terdiri dari 9 seri yang berbeda, dan hasilnya seluruh smartphone dapat menjalankan aplikasi dengan memanfaatkan Kartu Tanda Penduduk Elektronik sebagai alternatif Otentikasi pada Sistem PAuS ID. ]]>
<![CDATA[UPAYA REVITALISASI CAGAR BUDAYA KABUYUTAN CIBURUY MELALUI RANCANG BANGUN APLIKASI MANDALA ]]>
<![CDATA[Erick Paulus]]>;
<![CDATA[Riki Nawawi]]>;
<![CDATA[Mira Suryani]]>;
<![CDATA[Undang A Darsa]]>;
<![CDATA[Setiawan Hadi]]>
<![CDATA[ Jurnal Sosioteknologi Vol. 17 No. 1 (2018) ]]>
Publisher : <![CDATA[Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.5614/sostek.itbj.2018.17.1.5
<![CDATA[Kabuyutan Ciburuy pada mulanya merupakan suatu tempat berkumpulnya para cedikiawan dan pelajar untuk berbagi berbagai ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan pada kejayaan jaman pemerintahan Sunda, sekitar abad XIV sampai XVI. Setelah masuknya pemerintahan Mataram Islam ke wilayah Jawa Barat dan diterapkannya politik etis kolonial Belanda pada awal abad XX, aksara Sunda kuno dan kegiatan mandala perlahan-lahan mulai punah. Namun berbagai upaya telah dilakukan untuk melestarikan cagar budaya Sunda kuno tersebut. Makalah ini memaparkan rancang bangun aplikasi mandala sebagai inovasi baru dalam melestarikan cagar budaya di Kabuyutan Ciburuy. Dengan adanya aplikasi ini, upaya revitalisasi dari fungsi Kabuyutan Ciburuy sebagai lembaga pendidikan formal jaman kerajaan di Sunda dapat diaktifkan kembali. Aplikasi Mandala dikembangkan dengan pendekatan user centered design untuk memastikan keberdayagunaan aplikasi. Beberapa fitur yang disematkan ke dalam aplikasi mandala adalah visualisasi naskah Sunda kuno, transliterasi, terjemahan, galeri, dan hasil riset terkait Kabuyutan Ciburuy. Selanjutnya, fitur permainan dengan tema kesundaan ditambahkan untuk meningkatkan ketertarikan masyarakat untuk belajar budaya Sunda dengan lebih menarik dan menyenangkan. Metode pararel disain dan pengujian usabilitas terhadap dua kelompok telah dilakukan dan menunjukan hasil bahwa tingkat learnability sebesar 81,34 % dan satisfaction sebesar 77,67%.]]>
<![CDATA[DEWA: A Multiaspect Approach for Multiple Face Detection in Complex Scene Digital Image ]]>
<![CDATA[Setiawan Hadi]]>;
<![CDATA[Adang S. Achmad]]>;
<![CDATA[Iping Supriana Suwardi]]>;
<![CDATA[Farid Wazdi]]>
<![CDATA[ Journal of ICT Research and Applications Vol. 1 No. 1 (2007) ]]>
Publisher : <![CDATA[LPPM ITB ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
DOI: 10.5614/itbj.ict.2007.1.1.2
<![CDATA[A new approach for detecting faces in a digital image with unconstrained background has been developed. The approach is composed of three phases: segmentation phase, filtering phase and localization phase. In the segmentation phase, we utilized both training and non-training methods, which are implemented in user selectable color space. In the filtering phase, Minkowski addition-based objects removal has been used for image cleaning. In the last phase, an image processing method and a data mining method are employed for grouping and localizing objects, combined with geometric-based image analysis. Several experiments have been conducted using our special face database that consists of simple objects and complex objects. The experiment results demonstrated that the detection accuracy is around 90% and the detection speed is less than 1 second in average.]]>
<![CDATA[INVESTIGASI SEGMENTASI BARIS UNTUK CITRA DOKUMEN SUNDA LAMPAU ]]>
<![CDATA[Erick Paulus]]>;
<![CDATA[Mira Suryani]]>;
<![CDATA[Setiawan Hadi]]>;
<![CDATA[Akik Hidayat]]>
<![CDATA[ JURNAL INFORMATIKA DAN KOMPUTER Vol 2, No 2 (2017): SEPTEMBER - JANUARI 2018 ]]>
Publisher : <![CDATA[Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat - Universitas Teknologi Digital Indonesia ]]>
Show Abstract
|
Download Original
|
Original Source
|
Check in Google Scholar
|
Full PDF (1047.292 KB)
|
DOI: 10.26798/jiko.v2i2.65
<![CDATA[The variety of image quality of old Sundanese documents can be a real challenge for the process of text line segmentation. This paper describes the results of the investigation of two text line segmentation methods against several collections of Sunda document images, ie projection profile method and Seam Carving method. The deep investigation is done on handwritten documents written on lontar and paper media. The comparative experimental study was used as an investigative methodology in this study. Both methods is tested their performance capability on colored images and binary images using the evaluation matrix provided in handwriting segmentation competition ICDAR 2013. Experimental results show that projection profile method can work optimally on binary image and the type of writing is relatively horizontal. While the Seam Carving method is able to segment the lines in a non-linear manner and produce performance above 80%. With the added of binarization process in the pre-processing stage, the performance of Seam Carving method can increase up to 99% and the number of segmented lines is close to the number of groundtruth lines.]]>
