Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PROMOTING ENGLISH LEARNERS’ PRONUNCIATION OF INFLECTIONAL SUFFIXES-S AND -ES THROUGH JAZZ 13 CHANTS Putri Devi Lestari; Mochamad Ndaru Purwaning Laduni; Wahju Bandjarjani
JET ADI BUANA Vol 2 No 01 (2017)
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (503.539 KB) | DOI: 10.36456/jet.v2.n01.2017.710

Abstract

This paper aims at sharing the writers‘ experiences in tacklingthe English learners‘ problems in pronouncing the inflectional suffixes–sand –es by means of a type of media, called ―Jazz Chants‖. These areCarolyn Graham's snappy, upbeat chants and poems that use jazz rhythmsto illustrate the natural stress and intonation patterns of conversationalAmerican English. Based on the observations during pronunciationpractice classes towards the performances in pronouncing the inflectionalsuffixes -s and -es of the English learners or students in the first semesterof the English Language Education Department of the Faculty of TeacherTraining and Education in Universitas PGRI Adi Buana Surabaya, it turnsout that employing Jazz Chants has made it easier for the learners to beaware of the different ways of pronouncing the inflectional suffixes –sand–es(/s/, /z/, and /ɪz or əz/) in different type of the final sound of a word.In other words, the learners‘ pronunciation of inflectional suffixes –s and–es is promoted through the implementation of Jazz Chants duringpronunciation practices.
PEMAHAMAN BUDAYA PENUTUR ASING DALAM PEMBELAJARAN PENERJEMAHAN UNTUK MENGURANGI KESALAHAN PENERJEMAHAN DARI BAHASA INDONESIA KE BAHASA INGGRIS Siyaswati Siyaswati; Wahju Bandjarjani; Joesasono Oediarti
WAHANA Vol 61 No 2 (2013)
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (64.82 KB) | DOI: 10.36456/wahana.v61i2.1334

Abstract

The aim of this descriptive qualitative research is to investigate the effectiveness of thecomprehension of the students of 6th semester batch 2010 of the English Department, Faculty ofTeacher Training and Education, Universitas PGRI Adi Buana Surabaya of the cultural awarenessof English native speakers to reduce errors in translating Indonesian texts into English ones. Theproblems faced by the students are their lacks of the cultural awareness of the English nativespeakers shown by the previous translation test result. Students often do not follow what DellHymes refers by “Cultural Awareness”(1972) as examples in knowledge of the forms andexpressions used in the culture of English native speakers. The cultural awareness was given byintroducing the cultural expressions of English native speakers, especially the awareness of theEnglish proverbs, sayings, and idiomatic expressions. This research chose 35 samples takenpurposively. The research used one group pre-test post-test design. After students were given thecultural awareness, 17 students achieved good marks, above the passing grade 70. They, in fact,perform well in translating Indonesian texts into English ones. Eight students scored below 70 and10 students did not have valid data, so they could not be analyzed. It could be concluded thatstudents’ cultural awareness of English native speakers could help them to translate Indonesiantexts into English ones.
Pengembangan Media Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Video Dalam Mata Kuliah Praktik Bordir Di Universitas PGRI Adi Buana Surabaya Sri Budi Astuti; Sulistiami Sulistiami; Wahju Bandjarjani
SNHRP Vol. 4 (2022): Seminar Nasional Hasil Riset dan Pengabdian (SNHRP) Ke 4 Tahun 2022
Publisher : LPPM Universitas PGRI Adi Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pembelajaran mata kuliah praktik, dosen memberikan penjelasan pada setiap awal pelajaran kepada mahasiswa dan mempelajari modul secara individu ataupun dengan berdiskusi. Melalui pembelajaran seperti itu beberapa mahasiswa merasa kurang memahami mata kuliah praktik. Berdasarkan observasi awal mata kuliah praktik teknologi border di PVKK Universitas PGRI Adi Buana Surabaya. Masih banyak ditemukan mahasiwa yang masih banyak belum memahami tentang mata kuliah praktik teknologi border apalagi dalam kondisi pandemik seperti ini mata kuliah praktik sangat terkendala. Pengembangan media pembelajaran bahasa Indonesia dengan berbasis video pada mahasiswa Unipa Surabaya dalam mata kuliah praktik teknologi border dapat ditingkatkan. Berdasarkan ini untuk meningkatkan pembelajaran dosen menggunakan media ajar berbasis vidieo tutorial dengan pengunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar. Penelitian ini mengunakan pendekatan deskriftif kuantitatif dengan teknik analisis data prosentase yang bertujuan mendiskripsikan angka yang ditemukan pada hasil UTS, UAS dan nilai tugas dengan teknik pengambilan data menggunakan observasi, Wawancara dan hasil tes evaluasi dan sampel diambil 22 mahasiswa Progdi PVKK tata busana angkatan 2020. Terbukti hasil dari 22 mahasiswa PVKK progdi tata busana angkatan 2020 Unipa Surabaya nilainya UTS 95 persen sangat baik, nilai tugas juga menujukan 98 persen dari mahasiswa hasilnya sangat baik dan pada nilai akhir semester (UAS) nilainya 99 persen baik dan lulus 100 persen. Jadi metode pembelajararan praktik mengunakan metode tutorial mengunakan video sangat efektif dan baik dilihat dari hasil belajar mahasiswa sangat baik dan sangat membantu dalam mata kuliah praktik teknologi border.
BIMBINGAN TEKNIS PENGEMBANGAN MATERI AJAR BAHASA INGGRIS DI MASA PANDEMI COVID-19: KETERAMPILAN MEMBACA MENGGUNAKAN LMS CANVAS INSTRUCTURE Nunung Nurjati; Wahju Bandjarjani; Endah Yulia Rahayu; Samsul Khabib
Jurnal Gramaswara: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Vol 1, No 1 (2021)
Publisher : Jurnal Gramaswara: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.gramaswara.2021.001.01.01

Abstract

Pandemi COVID-19 menuntut tiap elemen dalam Pendidikan, terutama tenaga pendidik, untuk menyesuaikan diri, seperti mengubah metode pembelajaran; dari pembelajaran tatap muka (luar jaringan) menjadi pembelajaran jarak jauh (dalam jaringan). Para tenaga pendidik untuk semua mata pelajaran, termasuk bahasa Inggris. Oleh karena itu, program pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan memberikan kontribusi kepada MGMP Bahasa Inggris SMA Negeri dan SMK Negeri di Surabaya dalam proses pengajaran bahasa Inggris, terutama reading, di tengah masa pandemi COVID-19 dengan memanfaatkan media Canvas Instructure melalui bimbingan teknis kepada para pendidik/guru SMA dan SMK Negeri di Surabaya. Adapun tujuan  bimbingan teknis ini adalah: 1) mengenalkan platform aplikasi Canvas Instructure sebagai salah satu Learning Management System (LMS) untuk mengajarkan keterampilan membaca dalam mata pelajaran bahasa Inggris di kelas; 2) memberikan bimbingan teknis kepada para pendidik/guru mengembangkan bahan ajar mata pelajaran Bahasa Inggris dengan menggunakan media pembelajaran LMS Canvas Instructure; 3) memberikan bimbingan teknis kepada para pendidik/guru mempraktekkan pembelajaran daring menggunakan LMS Canvas Instructure untuk bahan ajar yang telah dikembangkan; dan 4) memonitor penerapan penggunaan Canvas Instructure dalam mata pelajaran Bahasa Inggris, khususnya keterampilan membaca dengan menggunakan bahan ajar yang telah dikembangkan oleh sekolah.
Kesiapan Guru SMA Dalam Pembelajaran Bahasa Inggris Daring di Masa Pandemi Covid-19: Pengelolaan Canvas Instructure LMS Samsul Khabib; Endah Yulia Rahayu; Nunung Nurjati; Wahju Bandjarjani
Kanigara Vol 1 No 2 (2021): Kanigara
Publisher : Universitas PGRI Adi Buana Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36456/kanigara.v1i2.4177

Abstract

This community service implementation aims to give EFL teachers new perspectives on managing the online materials using CI-LMS. The service employs a field observation method. The participants were high school EFL teachers in Sidoarjo district. The activities were a one-day seminar and online training using CI-LMS and WhatsApp group. The results of this study indicate that participants are satisfied with the training provided, but on the other hand, many participants seem not yet ready to use the CI-LMS shortly. CI-LMS is considered an excellent online learning media for developing the teaching and learning system during the COVID-19 pandemic. However, many teachers are not ready to use this platform at this time. For this reason, ongoing assistance to teachers is essential.