Abdul Haris Nur Sugeng
Universitas Islam Malang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Evaluasi Kebijakan Pemasangan Banner Dan Papan Reklame Ilegal Yang Mempengaruhi Keindahan Kota Malang Abdul Haris Nur Sugeng; Retno Wulan Sekarsari
Jurnal Inovasi Ilmu Sosial dan Politik (JISoP) Vol 1, No 1 (2019): Jurnal Inovasi Ilmu Sosial dan Politik (JISoP)
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (461.727 KB) | DOI: 10.33474/jisop.v1i1.2685

Abstract

Penelitian ini membahas tentang strategi-strategi pemerintah Kota Malang dalam penertiban pemasangan banner dan reklame ilegal disepanjang jalan Sukarno Hatta sampai Jalan Tlogomas dan optimalisasi pemerintah Kota Malang dalam penertiban terhadap pemasangan banner dan reklameilegal disepanjang Jalan Sukarno Hatta sampai Jalan Tlogomas. Tujuan Penelitian untuk mengetahui bagaimana strategi-strategi pemerintah Kota Malang dalam penertiban pemasangan banner dan reklame ilegal disepanjang Jalan Sukarno Hatta sampai Jalan Tlogomas dan untuk mengetahui bagaimana optimalisasi pemerintah Kota Malang dalam pengawasan dan penertiban terhadap pemasangan banner dan reklame ilegal disepanjang Jalan Sukarno Hatta sampai Jalan Tlogomas. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian deskriptif – kualitatif. Hybert Hyman dalam Koentjaraningrat (1991:29) mengartikan jenis penelitian yang bersifat deskriptif adalah penelitian yang bersifat deskriptif adalah penelitian yang mempunyai tujuan untuk menggambarkan secara tepat tentang sifat-sifat suatu individu, keadaan, gejala, atau kelompok-kelompok tertentu atau untuk menentukan frekuensi adanya hubungan tertentu antara suatu gejala atau frekuensi adanya hubungan tertentu antara suatu gejala dengan gejala lain di masyarakat. Sedangkan metode penelitian kualitatif sesuai dengan yang dikemukakan oleh Bogdan dan Taylor dalam Moleong (2002:3) bahwa metode kualitatif didefinisikan sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang dapat diamati. Pemasangan papan reklame, sebetulnya sudah ada mekanismenya, seperti papan reklame harus dipasang pada tempat yang memang tidak mengganggu kepentingan publik seperti di trotoar. Bila ada pemasangan reklame tidak pada tempatnya, kewajiban petugas Tramtib di kecamatan dan kelurahan untuk melarangnya dan mengarahkan pemasangan reklame sesuai ketentuan yang berlaku. Apabila pemasangan papan reklame tidak pada tempatnya, berdampak besar terhadap terganggunya keamanan dan kenyaman publik serta keindahan daerah. Bukan saja dilarang pasang di trotoar, konstruksi papan reklame juga harus melihat segi keamanan dan kenyamanan, jangan-jangan suatu ketika tiba-tiba reklamenya roboh hingga menimbulkan korban bagi orang lain. Maka diperlukan penegakan hukum agar tercapai ketertiban dan kepatuhan terhadap peraturan dalam perizinan reklame.Selain untuk pembinaan, pengaturan, pengendalian dan pengawasan serta penegakan hukum dan dampak negatif dari pemberian izin dalam rangka melindungi kepentingan umum dan menjaga kelestarian lingkungan, maka perlu dilakukan pengaturan tentang Retribusi Izin Pemasangan Reklame.Bagi Pemerintah, dalam hal ini Pemerintah Daerah, reklame merupakan salah sumber APBD, dimana pelaku usaha yang berkepentingan terhadap pemasangan iklan tersebut membayar pajak dalam jumlah tertentu untuk pemasangan reklame dalam durasi tertentu di wilayah-wilayah strategis Kabupaten/Kotamadya.
IMPLEMENTASI PROGRAM SI PERLU (SISTEM INFORMASI PRESENSI PEMERINTAH KABUPATEN LUMAJANG) DALAM MENINGKATKAN KEDISIPLINAN PEGAWAI (Studi Kebijakan Pada Kantor Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang) Abdul Haris Nur Sugeng; Slamet Muchsin; Hayat Hayat
Respon Publik Vol 15, No 7 (2021): Respon Publik
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (151.18 KB)

Abstract

ABSTRAKPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1)  untuk mengetahui implementasi program SI PERLU dalam meningkatkan kedisiplinan  pegawai di Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang. 2) untuk mengetahui bagaimana peran program SI PERLU dalam meningkatkan kedisiplinan pegawai di Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang 3) untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi program SI PERLU dalam meningkatkan kedisiplinan pegawai di Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan naturalistik. Metode penelitian kualitatif adalah penelitian yang digunakan untuk menggambarkan peristiwa atau fenomena yang ada di lapangan dengan cara mengumpulkan data yang dilakukan dengan teknik wawancara, observasu, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini dengan tiga komponen yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Implementasi program SIPERLU di Badan Kepegawaian Daerah Kabupaten Lumajang berjalan dengan baik sesuai dengan ukuran dan tujuan kebijakan, sumberdaya, karakteristik agen pelaksana, sikap atau kecenderungan, komunikasi antar anggota dan lingkungan ekonomi,sosial dan politik. 2) Peran dan Implikasi SIPERLU dalam meningkatkan Kedisplinan pegawai terbukti dari tingkat kehadiran pegawai sesuai dengan waawancara dari narasumber yang mulai disiplin tepat waktu. 3) Faktor pendukung Implemenatasi program SIPERLU dalam meningkatkan kedisiplinan pegawai adalah Komunikasi, Sumberdaya, Disposisi dan Struktur Birokrasi. Faktor penghambat Implemenatasi program SIPERLU dalam meningkatkan kedisiplinan pegawai adalah masih kurangnya kesadaran pegawai terhadap program SIPERLU dan masih terbatasnya jaringan. Kata kunci: Implementasi, Kedisiplinan pegawai, SI PERLU