Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KUALITAS KONSUMSI PANGAN DAN STATUS GIZI PADA REMAJA DI PERKOTAAN Putri Ronitawati; Nazhif Ghifari; Rachmanida Nuzrina; Putri Nurhasanah Yahya
Jurnal Sains Kesehatan Vol 28, No 1 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37638/jsk.28.1.1-11

Abstract

Remaja merupakan kelompok yang rentan mengalami kegemukan dan masalah gizi lainnya. Pada fase ini, remaja mengalami peralihan serta perkembangan fisik, biologis, dan psikososial yang signifikan dari anak-anak menuju dewasa dan mulai terjadi pembentukan kebiasaan dan perilaku, salah satunya kebiasaan makan. Penilaian kualitas konsumsi pangan pada remaja penting dilakukan untuk mengetahui makanan yang dimakan sudah sesuai atau belum dengan pedoman gizi seimbang dan dikaitkan sebagai penilaian kecukupan gizi seseorang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mempelajari faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas konsumsi pangan dan status gizi pada remaja di wilayah perkotaan. Metode penelitian ini kuantitatif yang bersifat analitis dengan desain Cross Sectional. Sampel pada penelitian ini adalah remaja di SMU Negeri Se-Jakarta sebanyak 2.500 siswa. Sampel pada penelitian diambil menggunakan teknik Systematic Random Sampling, Hasil penelitian menyatakan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan pada kualitas konsumsi terkait keragaman konsumsi pangan (DDS) pada remaja di perkotaan terhadap status gizi (p=0,314). Tidak ada hubungan yang signifikan pada variabel pengetahuan gizi, uang saku dan penghasilan orangtua terhadap kualitas konsumsi pangan pada remaja di perkotaan (p=0,435, p=0,975 dan p=0,302). Perlu adanya edukasi gizi seimbang pada remaja dengan menambahkan pelajaran gizi di dalam kurikulum anak sekolah.
Faktor-faktor yang mempengaruhi daya tahan kardiorespiratori atlet taekwondo kyorugi di DKI Jakarta Nadila Dwi Wulansari; Nazhif Ghifari; Desiani Rizki Purwaningtyas
Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan Vol 10, No 1 (2021): Altius: Jurnal Ilmu Olahraga dan Kesehatan
Publisher : Universitas Sriwijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36706/altius.v10i1.13688

Abstract

Asupan energi dan gizi yang optimal sangat penting untuk kebugaran fisik yang berkaitan dengan kesehatan. Daya tahanĀ  kardiorespiratori merupakan salah satu komponen dasar kebugaran fisik. Atlet taekwondo membutuhkan daya tahan kardiorespiratori untuk dapat menghasilkan tenaga yang lebih, sehingga otot dapat berkontraksi dalam waktu yang lama. Jika seorang atlet taekwondo memiliki daya tahan kardiorespiratori yang buruk maka dapat mempengaruhi performa seorang atlet. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan asupan energi, zat gizi makro, zat besi, status gizi berdasarkan indeks massa tubuh menurut umur (IMT/U), serta komposisi tubuh terhadap daya tahan kardiorespiratori pada atlet taekwondo kyorugi remaja. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional, dengan teknik purposive sampling yang digunakan untuk 70 atlet taekwondo kyorugi umur 16-18 tahun di DKI Jakarta. Data dianalisis menggunakan uji korelasi pearson dan spearman. Hasil penelitian menunjukan bahwa asupan zat besi (p=0,001; r=0,405) dan persen massa otot (p=0,001; r=0,379) berkorelasi secara signifikan terhadap daya tahan kardiorespiratori. Dapat disimpulkan dari hasil penelitian ini, bahwa asupan zat besi dan massa otot dapat mempengaruhi daya tahan kardiorespiratori. Atlet taekwondo disarankan untuk memperhatikan asupan yang optimal dan menjaga keseimbangan antara massa otot dengan pengurangan massa lemak. Hal ini dibutuhkan untuk mencapai daya tahan kardiorespiratori yang maksimal guna meningkatkan performa atlet.