Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN STATUS SOSIAL EKONOMI DENGAN KEPEMILIKAN JAMBAN Oki Yestiani; Susilo Wulan; S. Effendi Effendi; Santoso Ujang Effendi; Dini Syavani
Jurnal Sains Kesehatan Vol 28, No 3 (2021)
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Tri Mandiri Sakti Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37638/jsk.28.3.47-55

Abstract

Jamban sebagai fasilitas pembuangan kotoran manusia memiliki dampak penting dalam mencegah masuknya berbagai jenis penyakit yang diakibatkan dari buang air besar sembarangan. Penelitian ini bertujuan mempelajari hubungan tingkat pengetahuan dan status sosial ekonomi dengan kepemilikan jamban di Desa Lubuk Lagan Kecamatan Talo Kabupaten Seluma. Jenis penelitian ini Survei Analitik menggunakan rancangan Cross Cectional. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh kepala keluarga (KK) yang ada di Desa Lubuk Lagan Kecamatan Talo Kecil kabupaten Seluma berjumlah 340 KK. Pengambilan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan teknik Propotional Random Sampling dengan besar sampel sebanyak 77 KK. Jenis pengumpulan data menggunakan data primer dan sekunder. Analisis data menggunakan analisis univariat dan bivariat dengan uji statistik Chi-Square. Hasil penelitian dari 77 KK terdapat 51 KK (66,2%) yang berpengetahuan kurang, 52 KK (67,5%) yang status sosial ekonomi rendah, 58 orang (75,3%) yang tidak memiliki jamban. Ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan status sosial ekonomi dengan kepemilikan jamban di Desa Lubuk Lagan Kecamatan Talo Kecil Kabupaten Seluma dengan katagori hubungan sedang. Disarankan kepada Puskesmas berkerjasama dengan pemerintah desa serta masyarakat untuk pembangunan jamban komunal disetiap kepala dusun melalui pengalokasian dana desa. Kata Kunci : kepemilikan jamban, pengetahuan kepala keluarga, status sosial ekonomi.
UPAYA PENCEGAHAN DAN PENGURANGAN RISIKO PENULARAN COVID-19 PADA KELOMPOK NELAYAN DI KELURAHAN MALABERO KOTA BENGKULU Rina Aprianti; Ida Rahmawati; Dwi Putri Sulistiyaningsih; Vike Pebri Giena; Susilo Wulan; Hanifah Hanifah; Gemala Refoliza; Oki Yestiani
Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Wahana Usada Vol. 3 No. 1 (2021): Juni : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Wahana Usada
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan KESDAM IX/Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47859/wuj.v3i1.68

Abstract

ABSTRAK Latar Belakang: Belum adanya obat dan juga terapi yang sesuai untuk menurunkan angka suspositif Covid-19, WHO merekomendasikan kepada seluruh penduduk di dunia untuk dapat mewaspadai penyebaran Covid-19 dengan melakukan beberapa tindakan pencegahan seperti menjaga jarak, menggunakan masker, dan mencuci tangan. Sektor informal seperti kelompok nelayan pada daerah pesisir pantai berpotensi terjadi penyebaran virus Covid 19 dikarenakan beberapa aktifitas masyarakat setempat seperti pelelangan ikan, berlayar, serta berkumpul mebuat jala dan perahu. Tujuan: kegiatan ini bertujuan sebagai upaya pencegahan dan mengurangi risiko terpapar virus Covid-19. Metode: Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian ini adalah pembagian masker dan penyuluhan kesehatan langsung pada masyarakat pesisir pantai khususnya kelompok nelayan. Masker yang diberikan adalah masker medis sekali pakai. Hasil: peran aktif para kelompok nelayan pada saat pelaksanaan kegiatan, tampak dari keinginan mereka menggunakan masker saat diberikan. Kesimpulan: diharapkan dengan dilaksanakan kegiatan ini dapat mengurangi penyebaran Covid-19 dan para kelompok nelayan lebih mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah demi pencegahan Covid-19.