Devi Wulandari
Jurusan Kimia, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Tanjungpura, Jl. Prof. Dr. H. Hadari Nawawi, Pontianak 78124

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Optimasi dan Validasi Metode Penentuan Kadar Asam Glikolat dan Asam Laktat Dalam Krim Menggunakan Kromatografi Cair Kinerja Tinggi Devi Wulandari; Gusrizal Gusrizal; Titin Anita Zaharah
ALCHEMY Jurnal Penelitian Kimia Vol 16, No 1 (2020): March
Publisher : UNIVERSITAS SEBELAS MARET (UNS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (434.847 KB) | DOI: 10.20961/alchemy.16.1.34008.10-24

Abstract

Telah dilakukan optimasi dan validasi metode penentuan asam glikolat dan asam laktat dalam krim menggunakan kromatografi cair kinerja tinggi. Pemisahan asam glikolat dan asam laktat dilakukan pada kolom fasa balik C-8menggunakan fasa gerak asam ortofosfat 0,1% dengan pH 3,5 dan detektor UV-Visible. Standar asam glikolat dan asam laktat dibuat dengan melarutkannya menggunakan asam ortofosfat 0,1% pH 3,5. Hasil eksperimen menunjukkan bahwa pada rentang konsentrasi 25 – 400 μg/mL, asam glikolat dan asam laktat memiliki kurva yang linear dengan koefisien korelasi masing-masing 0,9997 dan 0,9999. Uji presisi untuk larutan standar berkonsentrasi 100 µg/mL menghasilkan simpangan baku relatif sebesar 1,49% untuk asam glikolat dan 1,72% untuk asam laktat. Metode yang telah dioptimasi memberikan akurasi yang baik yang ditunjukkan oleh nilai perolehan kembali dari pengukuran tiga spiked sample dengan konsentrasi berbeda (50, 100, dan 150 μg/mL). Nilai perolehan kembali untuk masing-masing konsentrasi spiked sample adalah 97,12% ± 0,69; 98,76% ± 0,43; 100,80% ± 0,29 untuk asam glikolat dan 97,58% ± 0,39; 96,20% ± 0,68; 98,00% ± 0,38 untuk asam laktat. Batas deteksi dan batas kuantisasi untuk asam glikolat adalah 0,05 dan 0,17 μg/mL, sedangkan untuk asam laktat adalah 1,40 dan 4,67 μg/mL. Nilai kekasaran metode untuk asam glikolat pada hari pertama dan hari kedua adalah 1,43% dan 1,67%, sedangkan untuk asam laktat adalah 1,67% dan 1,25%. Metode yang telah dioptimasi dan divalidasi berpotensi untuk digunakan secara spesifik pada penentuan kadar asam glikolat dan asam laktat dalam krim.Optimization and Validation of Determination Methods of Glycolic Acid and Lactic Acid in Cream Using High-Performance Liquid Chromatography. A high-performance liquid chromatography analytical method for the determination of glycolic acid and lactic acid in creams has been optimized and validated. The separation was performed in a reverse phase C–8 column with a mobile phase of 0.1%, orthophosphoric acid at pH 3.5, and UV-Visible detector. The standard of glycolic acid and lactic acid was dissolved in 0.1% orthophosphoric acid at pH 3.5. The experimental results showed that in the concentration range of 25–400 μg/mL, glycolic acid and lactic acid showed a linear curve with a correlation coefficient of 0.9997 and 0.9999, respectively. The precision test for standard solutions containing 100 µg/mL resulted in a relative standard deviation of 1.49% for glycolic acid and 1.72% for lactic acid. The optimized method provided good accuracy indicated by the recovery of the measurement of three spiked samples in different concentrations (50, 100, and 150 μg/mL). The recovery for each concentration of the spiked sample was 97.12% ± 0.69; 98.76% ± 0.43; 100.80% ± 0.29 for glycolic acid and 97.58% ± 0.39; 96.20% ± 0.68; 98.00% ± 0.38 for lactic acid. The limit of detection and limit of quantization for glycolic acid was 0.05 and 0.17 μg/mL, and for lactic acid was 1.40 and 4.67 μg/mL. The ruggedness of the method for glycolic acid on the first day and second day was 1.43% and 1.67%, while for lactic acid, it was 1.67% and 1.25%. The method that has been optimized and validated shows the potential to be used specifically for the determination of glycolic acid and lactic acid in the cream.