Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Kajian Toksisitas Serbuk Biji Mahoni terhadap Perkembangan Tingkah Laku, Histologi Hati serta Hematologi Anak Mencit Hilmarni Hilmarni; Almahdy Almahdy; Helmi Arifin
Jurnal Sains Farmasi & Klinis Vol 2, No 1 (2015): J Sains Farm Klin 2(1), November 2015
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1172.138 KB) | DOI: 10.29208/jsfk.2015.2.1.49

Abstract

This study aims to determine the effect of seed powder mahogany (Swietenia macrophylla King) on the development of behavior, liver histology and hematology of pups mice. Experimental animals used were 45 female mice were divided randomly into 5 groups. Group 1 as a control group. Groups 2, 3, 4, and 5, respectively mahogany seed powder given at a dose of 5, 10, 15, and 20 mg/20g/day from fetal life until lactation is completed. Developmental toxicity test carried out by behavioral test battery, observation of histology and hematology profile. The results showed that the provision of mahogany seed powder causes abnormal in the conduct reflex test and motor test on post natal day of 8 and 10, as well as the vision test on post natal day of 14-18. While the observation of liver histology and hematology profile did not show any effect.
Pengaruh Karakteristik Pasien Terhadap Kualitas Hidup Terkait Kesehatan Pada Pasien Kanker Payudara di RSUP Dr.M. Djamil Padang, Indonesia Dian Ayu Juwita; Almahdy Almahdy; Rizka Afdhila
Jurnal Sains Farmasi & Klinis Vol 5, No 2 (2018): J Sains Farm Klin 5(2), Agustus 2018
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (650.22 KB) | DOI: 10.25077/jsfk.5.2.126-133.2018

Abstract

Kualitas hidup merupakan suatu bagian penting dalam penilaian hasil terapi terutama pada penyakit kronis. Faktor karakteristik individu pada pasien kanker dapat mempengaruhi persepsi kesehatan general dan kualitas hidup keseluruhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik demografis (umur, tingkat pendidikan, lama terdiagnosa, jenis kemoterapi) dan karakteristik klinis (siklus kemoterapi, setting kemoterapi) pasien kanker payudara yang menjalani kemoterapi di RSUP Dr. M. Djamil Padang. Pengukuran dilakukan dengan menggunakan kuesioner EORTC QLQ-C30. Sampel diambil dengan memilih semua pasien kanker payudara di RSUP Dr. M. Djamil Padang yang memenuhi kriteria inklusi selama bulan Maret – Mei 2018. Data yang diperoleh dari pengisian kuwsoner kemudian ditaransformasikan nilainya ke dalam rentang 0-100 menggunakan rumus transformasi linear, kemudian dilakukan analisa statistik menggunakan uji Mann-whitney dan Kruskall-wallis. Dari hasil penelitian didapatkan karakteristik demografi tidak berpengaruh terhadap terhadap nilai kualitas hidup pasien kanker payudara (p>0,05). Sedangkan karakteristik klinis mempunyai pengaruh bermakna terhadap nilai kualitas hidup pasien kanker payudara (p<0,05). Kata kunci: karakteristik pasien;kualitas hidup;kanker payudara;karakteristik demografi;karakteristik klinis;kuesioner EORTC QLQ-C30
Hubungan Ketepatan Switch Therapy Terhadap Kesembuhan Luka, Lama Rawatan dan Biaya Pengobatan Antibiotik Pasien Appendisitis Lathvi Masyithah; Armenia Armenia; Almahdy Almahdy
Jurnal Sains Farmasi & Klinis Vol 2, No 2 (2016): J Sains Farm Klin 2(2), Mei 2016
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (249.302 KB) | DOI: 10.29208/jsfk.2016.2.2.69

Abstract

Antibiotic Switch therapy is defined by the switch of intravenous antibiotic therapy to oral form. This research aimed to learn about the relationship of switch therapy toward the value of wound healing, lenght of stay and the antibiotic expenditure. The data of this cross sectional study was collected from medical record and by direct investigation to patients for their macroscopis the wound healings value. T-test was used to compared the relationship of the patient wound healings value, lenght of stay and the antibiotic expenditure between the those with and accurate switch therapy and those without it. The result showed that there was no different of wound healing value between those groups of patients (P>0,1). On the other hand, lenght of stay and antibiotic expenditure of the patient with the accurate switch therapy was cuted on the patient with the accurate switch therapy. These indicated that accuracy of switch therapy will proceed a benefit outcome to the patient with appendicitis, especially to there lenght of stay and antibiotic expenditure as well.
Kajian Ketepatan Indikasi Penggunaan Alprazolam pada Pasien Stroke di Bangsal Rawat Inap Neurologi Rumah Sakit Stroke Nasional Bukittinggi Rika Sepriani; Fatma Sri Wahyuni; Almahdy Almahdy; Khairil Armal
Jurnal Sains Farmasi & Klinis Vol 1, No 1 (2014): J Sains Farm Klin 1(1), November 2014
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (294.881 KB) | DOI: 10.29208/jsfk.2014.1.1.17

Abstract

Cerebrovascular disease such as stroke remains one of diseases that causes disability and death in the world. Having sufficient quality and quantity of good sleep is one important part of the healing process. Sleep disorders also increase the patient’s risk of developing recurrent stroke. The objective of this study was to analyze the accuracy of the indications for alprazolam in patients with stroke in neurology ward of National Stroke Hospital Bukittinggi, Indonesia. The study was conducted on November 2011 to February 2012 with the prospective method through observations on the condition of the patients, medical records, drug instruction cards, and the nursing care records of stroke patients who use alprazolam. Data were analyzed descriptively based on the treatment standards related to inaccuracy: alprazolam use without medical indications and indications which were not treated. The study showed that of 35 patients taking alprazolam, 1 of them was without medical indication 1 (3.45%) and another 1 was categorized as untreated indication (3.45%) of 29 incidences of drug related problems (DRP).
Pengaruh Pemberian Ekstrak Belut (Monopterus albus) pada Penyembuhan Luka Bakar Tikus Putih Jantan Sprague-Dawley Dwi Mulyani; Febriyenti Febriyenti; Almahdy Almahdy
Jurnal Sains Farmasi & Klinis Vol 2, No 2 (2016): J Sains Farm Klin 2(2), Mei 2016
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (219.706 KB) | DOI: 10.29208/jsfk.2016.2.2.70

Abstract

The aim of this investigation was a clinical evaluation of the accelerating effect of Monopterus albus extract on the burn wound healing in male Sprague-Dawley rats weighted 200-300. The sample then extracted using wet rendering method using aqua-dest as extractor. This was experimental research with posttest only control group design. The subjects were ten male Sprague-Dawley rats devided into two group (control group 1 and experimental group 2). Every group consist of five rats. Heated metal plat (2cm x 2cm) used to get full thickness burn wound on dorsal rat part. Then, Monopterus albus extract was given to group 2 for 20 days. The results showed that Monopterus albus extract have significant effect (p < 0,05) to wound healing of rat models. 
Pengetahuan dan Sikap tentang Obat pada Orangtua Siswa SD di Kota Padang Syofyan Syofyan; Hivzil Indra; Suryati Suryati; Almahdy Almahdy
Jurnal Sains Farmasi & Klinis Vol 5, No 3 (2018): J Sains Farm Klin 5(3), Desember 2018
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (509.807 KB) | DOI: 10.25077/jsfk.5.3.212-217.2018

Abstract

Masalah keamanan obat pada anak seringkali diabaikan oleh orang tua. Anak masih dianggap sebagai pengguna pasif padahal anak sesuai dengan perkembangannya telah memiliki otonomi dalam penggunaan obat-obatannya sendiri. Untuk itu, anak perlu diberdayakan sesuai dengan pengetahuannya dibawah pengawasan orang tua. Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran pengetahuan dan sikap orangtua tentang obat pada anak. Disain penelitian yang digunakan menggunakan disain studi kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Dari peneitian ini didapatkan bahwa pengetahuan orang tua siswa SD di kota Padang tentang obat dikategorikan sedang(69,20 %). Sedangkan sikap orang tua menunjukan sikap positif dengan persentase sikap positif (97,4%). Tidak adanya hubungan yang bermakna antara tingkat pengetahuan dan sikap  orang tua siswa SD di kota Padang. (P>0,05). Faktor yang mempengaruhi pengetahuan yaitu uhuamur, tempat tinggal, pekerjaan, pendidikan terakhir, dan tempat penyimpanan obat responden. Tidak adanya hubungan yang bermakna antara semua karakteristik terhadap sikap responden. Dapat disimpulkan bahwa perlu edukasi kepada orangtua agar dapat memberikan informasi tentang keamanan obat pada anak.   
Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Praktik Apoteker Puskesmas di Provinsi Jambi terhadap COVID-19 Yelly Oktavia Sari; Gustia Indah Prabandasari; Almahdy Almahdy
Jurnal Sains Farmasi & Klinis Vol 9, No 1 (2022): J Sains Farm Klin 9(1), April 2022
Publisher : Fakultas Farmasi Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (618.195 KB) | DOI: 10.25077/jsfk.9.1.24-33.2022

Abstract

ABSTRAKDi Indonesia, pandemi COVID-19 telah menyebar ke seluruh provinsi, termasuk provinsi Jambi. Untuk menangani pandemi COVID-19, pemerintah Indonesia membentuk Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19, termasuk Puskesmas. Apoteker merupakan salah satu tenaga kesehatan puskesmas yang perlu memiliki pengetahuan, sikap dan praktik yang baik terkait COVID-19. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran tingkat pengetahuan, sikap dan praktik apoteker puskesmas di provinsi Jambi terhadap COVID-19 dan mengkaji hubungan ketiga variabel tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross sectional. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner yang telah divalidasi (Cronbach’s alpha pengetahuan 0,862; sikap 0,750, dan praktik 0,804) dan disebarkan melalui -WhatsApp grup Pengurus Cabang IAI Kota/Kabupaten Provinsi Jambi. Data dianalisa menggunakan aplikasi SPSS 20.0 dan Uji Korelasi Spearman untuk melihat hubungan antar variabel. Sebanyak 57 apoteker puskesmas menjadi responden. Hasilnya, 40,4% apoteker memiliki tingkat pengetahuan yang tinggi, 63,2% memiliki sikap positif dan 54,4% menjalankan praktik yang baik terhadap COVID-19. Berdasarkan hasil uji korelasi Spearman, terdapat hubungan yang signifikan antara sikap dan praktik (p value 0,002) dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap dan pengetahuan dengan praktik. Kesimpulannya, tingkat pengetahuan apoteker puskesmas di provinsi Jambi kurang baik, namun memiliki sikap dan praktik yang baik. Praktik apoteker puskesmas terhadap COVID-19 dipengaruhi oleh sikap.Kata kunci:  Pengetahuan; Sikap; Praktik; COVID-19; Apoteker Puskesmas