Dandy Yosafat Ginting
Program Studi Pendidikan Antopologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Makna Pesta Kerja Tahun pada Masyarakat Karo Siosar Pasca Bencana Alam Gunung Sinabung Agung Suharyanto; Dandy Yosafat Ginting; Kristina Maria Br. Rajagukguk; Nopita Pebrianti; Rabinra M Panggabean; Syafriyenni Tanjung
Gondang: Jurnal Seni dan Budaya Vol 2, No 1 (2018): Gondang: Jurnal Seni dan Budaya, Juni 2018
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (722.478 KB) | DOI: 10.24114/gondang.v2i1.9765

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna kerja tahun dan bentuk perubahan kerja tahun serta untuk mengetahui aturan baru yang ditetapkan dalam pelaksanaan kerja tahun bagi masyarakat karo pasca relokasi ke siosar. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskrptif dengan pendekatan kualitatif. Kerja Tahun atau dalam bahasaa Karo Merdang merdem merupakan suatu pesta adat yang dilakukan secara turun temurun oleh kalak Karo di seluruh wilayah taneh Karo dengan tujuan menjaga ketentraman dan keseimbangan bermasyarakat serta membangun komunikasi dengan keluarga yang sudah lama tidak bertemu (Brahmana et al., 2009). Saat ini perubahan yang terjadi pada perayaan pesta tahun pasca relokasi ke siosar itu tidak terlalu tampak yakni Kerja Tahun hanya dijadikan sebagai suatu kebiasaan dan formalitas belaka, tarian adat karo yang sakral sedikit berubah menjadi hiburan biasa bagi kalangan muda maupun tua, kemudian beberapa alat musik pun berubah dan diminimalisir jumlah menjadi alat musik kibot karo yang mencakup suara dari beberapa alat musik. peraturan yang Ditetapkan dalam Pelaksanaan Kerja Tahun Pasca Relokasi ke Siosar tersebut masih tetap seperti semula.