Sutiono Sutiono
Universitas Islam As-Syafiiyah

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

SEJARAH PEMIKIRAN PENDIDIKAN IBN MISKAWAIH Sutiono Sutiono
Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam Vol 1 No 01 (2018): Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Islam As-Syafi'iyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/tahdzib.v1i01.429

Abstract

Ibnu Maskawaih adalah seorang pemikir (filosuf) dan juga seorang penulis produktif. Pada masanya keberhasilan politik dan kemajuan ilmu pengetahuan tidakdibarengi dengan ketinggian Akhlak, bahkan dilanda kemerosotan akhlak secara umum, baik dikalangan elit, menengah dan bawah. Tampaknya hal inilah yangmemotivasi Maskawaih untuk memusatkan perhatianya pada etika Islam. Manusia adalah makhluk yang berkembang karena dipengaruhi oleh pembawaanlingkungan yang merupakan suatu hakikat wujud manusia. Maka konsep pendidikan yang dibangun oleh Ibn Miskawih bertumpu pada pendidikan akhlak. IbnuMaskawaih merupakan seorang yang tekun dalam melakukan percobaan-percobaan untuk mendapatkan ilmu-ilmu baru. Beliau juga seorang teoritis dan telah mengupas filsafat akhlakiyah secara analisa pengetahuan. Konsep yang ditawarkannya adalah berdasar pada doktrin jalan tengah yang berarti menekankan kesimbangan, moderat, harmoni, utama, mulia, atau posisi tengah antara dua ekstrim.
METODE PENDIDIKAN DALAM ISLAM Sutiono Sutiono
Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam Vol 2 No 1 (2019): Tahdzib Al-Akhlaq: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Program Studi Pendidikan Agama Islam Fakultas Agama Islam Universitas Islam As-Syafi'iyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/tahdzib.v2i1.469

Abstract

Metode pendidikan yang digunakan oleh pendidik pada dasarnya adalah menggunakan suatu cara yang memberikan kemudahan bagi peserta didik/murid untuk menghayati dan mengamalkan ilmu pengetahuan, keterampilan dan sekaligus mengidentifikasi dirinya dengan nilai-nilai yang terdapat dalam ilmu pengetahuan dan keterampilan tersebut sehingga metode yang digunakan haruslah mampu membuat murid/peserta didik untuk merasa mudah menguasai ilmu pengetahuan dan keterampilan itu. Inilah yang harus dipahami oleh seorang pendidik sehingga pengajaran (proses pembelajaran) akan tercapai sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Pada artikel ini dinahas bagaimana Ibnu Khaldun memberikan tahapan- tahapan dalam mempelajari suatu ilmu. Yaitu ilmu diberikan secara sederhana, lalu mengulang kembali pelajaran dan diadakan diskusi, dan mengulang dari awal sampai akhir termasuk seluruh masalah ilmu yang sulit dikaji sampai hal-hal yang kecil dalam ilmu tersebut. Jadi mengajarkan pengetahuan kepada murid hanyalah akan bermanfaat apabila dilakukan secara berangsur-angsur, setapak demi setapak dan sedikit demi sedikit.
THE RELATIONSHIP BETWEEN THE TALKING STICK METHOD WITH STUDENT'S MOTIVATION TO STUDY (Survey on Akidah Akhlak Subjects at MTs Nurul Islam Bekasi) Sutiono Sutiono; Aprilia Damayanti
Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam Vol 13 No 2 (2022): Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Islam As-Syafiiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/alrisalah.v13i2.1913

Abstract

The low learning motivation of students can be shown by the lack of student activity in participating in learning. Student inactivity in the learning process can include not paying attention to the lesson, not asking the teacher about material that is not clear, and not answering questions from the teacher. Learning motivation is the driving force in students that causes learning activities, which ensure the continuity of learning activities and which provide direction to learning activities so that the goals desired by students in learning can be achieved. This study aims to determine the effect of the talking stick method on the learning motivation of eighth grade students at MTs Nurul Islam Bekasi. The sample size is all students of class VIII MTs Nurul Islam Bekasi, totaling 64 people. The research method used is descriptive correlational.The results showed that: 1) the use of the talking stick method in Akidah Akhlak subjects at MTs Nurul Islam Bekasi was quite effective (good enough), 2) students' learning motivation was in the medium category (good enough), and 3) there was a strong relationship between the two the variable with a value of r = 0.661 (with a value of p = 0.000). The conclusion is that the talking stick method has a positive and strong influence on the learning motivation of class VIII students at MTs Nurul Islam Bekasi. To increase students' learning motivation, it is recommended to use a variety of learning methods, one of which is the talking stick method so that students do not feel bored while participating in the learning process. Rendahnya motivasi belajar siswa dapat ditunjukkan dengan kurangnya keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran. Ketidakaktifan siswa dalam proses pembelajaran dapat meliputi tidak memperhatikan pelajaran, tidak bertanya kepada guru tentang materi yang belum jelas, serta tidak menjawab pertanyaan dari guru. Motivasi belajar merupakan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan kegiatan belajar, yang menjamin kelangsungan dari kegiatan belajar dan yang memberikan arah pada kegiatan belajar sehingga tujuan yang dikehendaki oleh siswa dalam belajar dapat tercapai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode talking stick terhadap motivasi belajar siswa kelas VIII MTs Nurul Islam Bekasi. Ukuran sampelnya adalah seluruh siswa kelas VIII MTs Nurul Islam Bekasi yang berjumlah 64 orang. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional. Hasil penelitian diperoleh bahwa: 1) penggunaan metode talking stick pada mata pelajaran Akidah Akhlak di MTs Nurul Islam Bekasi cukup efektif (cukup baik), 2) motivasi belajar siswa dalam kategori sedang (cukup baik), dan 3) terdapat hubungan yang kuat antar kedua variabel tersebut dengan nilai r = 0,661 (dengan nilai p = 0,000). Kesimpulannya adalah metode talking stick memiliki pengaruh positif dan kuat terhadap motivasi belajar siswa kelas VIII MTs Nurul Islam Bekasi. Untuk meningkatkan motivasi belajar siswa, disarankan agar menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi, salah satunya yaitu metode talking stick agar siswa tidak merasa bosan saat mengikuti proses pembelajaran.
FILOSOFI TUJUAN PENDIDIKAN ISLAM Sutiono Sutiono
Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam Vol 9 No 2 (2018): Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Islam As-Syafiiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (70.144 KB) | DOI: 10.34005/alrisalah.v8i2.370

Abstract

Pendikan bertujuan mencapai pertumbuhan yang seimbang dalam kepribadian manusia secara total, melalui pelatihan spiritual, kecerdasan, rasio, perasaan dan panca indra. Oleh karena itu pendidikan memberikan pelayanan bagi pertumbuhan manusia dalam segala aspeknya;spiritual, intelektual, imaginasi, fisik, ilmiah, linguistic, baik individu maupun kolektif, kearah kebaikan dan pencapaian kesempurnaan. Al-Syaibaniy : filsafat bukanlah hikmah itu sendiri, melainkan cinta terhadap hikmah dan berusaha mendapatkannya. Juga dapat pula mencari hakikat sesuatu, berusaha menautkan sebab akibat, dan berusaha menafsirkan pengalamanpengalaman manusia. Filsafat pendidikan adalah filsafat yang memikirkan tentang masalah kependidikan. Oleh karena ada kaitan dengan pendidikan, maka filsafat diartikan sebagai teori pendidikan dalam semua tingkat. Filsafat mengkaji dan memikirkan tentang hakikat segala sesuatu secara menyeluruh, sistematis, terpadu,universal dan radikal yang hasilnya penjadi pedoman dan arah bagi perkembangan ilmu-ilmu yang bersangkutan. Pendidikan selalu diwarnai oleh pandangan hidup (way of life). Diantara pandangan hidup ialah rasionalisme. Rasionalisme ialah faham yang mengatakan bahwa kebenaran diperoleh melalui akal dan diukur dengan akal. Akal itulah alat pencari dan pengukur kebenaran. Maka filosofis pendidikan sangat penting, karena dalam proses pendidikan, kebenaran menjadi tujuan. Al-Attas (dalam Ahmad Tafsir) tujuan pendidikan Islam adalah menjadi manusia yang baik, maka tujuan pendidikan Islami adalah terbentuknya orang yang berkepribadian muslim, dengan demikandiperlukan pandangan hidup yang kokoh dan komprehensif, serta tidak mudah berubah.
CONCEPT OF INTEGRATIVE ISLAMIC EDUCATION Sutiono Sutiono; Iman Abdul Ridho
Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam Vol 14 No 1 (2023): Al-Risalah : Jurnal Studi Agama dan Pemikiran Islam
Publisher : Fakultas Agama Islam, Universitas Islam As-Syafiiyah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34005/alrisalah.v14i1.2666

Abstract

The background of this research is the dichotomy of Islamic education. This dichotomy is the cause of the backwardness of Islamic education, so that the assumption arises that only religious knowledge must be learned. General knowledge is considered secular and not required to be learned, so that Pesantren and Madrasah are considered to represent religious education institutions, while schools are a place for general education. To revive a civilization that has experienced centuries of dullness, Muslims must advance science, technology and education integratively. This research aims to find out the concept of integrative Islamic education, as well as to answer the question of how the concept of integrative Islamic education and how the relevance of integrative Islamic education to the progress of the people and nation. This research method is library research. library research is research whose data collection techniques are carried out by library research, based on readers of literature that has information and has relevance to the research topic. Thus, library research is a series of activities related to library data collection methods, reading and recording and managing research materials. In the findings of the results of this study, integrative education is an educational paradigm that asks Muslims who study not only the sciences derived from the Quran and hadith, but also the general sciences or what is called science. Even Muslims can learn anything, integrative education thinking. The concept of integrative education is a must because it determines Muslims. Muslims are underdeveloped because of the current dichotomy of science. Therefore, the integration of Islamic education is currently very relevant. The program developed is an effort to apply science and technology to overcome the backwardness, poverty, and dependence of Muslims.