Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PELAYANAN FIRST COME FIRST SERVED (FCFS) DENGAN MENERAPKAN MODEL ANTRIAN JALUR BERGANDA ATAU MULTIPLE CHANEL QUERY DI CV. ABC Wahyu Sidiq Saputra; Rieska Ernawati; Sinta Nur Afianti
Jurnal Ekonomika dan Bisnis Vol 8 No 01 (2021): Jurnal Ekonomika dan Bisnis
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Selamat Sri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51792/jeb.Vol8.Jeb01.110

Abstract

Fenomena menunggu terjadi karena kebutuhan akan suatu pelayanan melebihi kapasitas yang tersedia untuk penyelenggaraan pelayanan. Analisis di dalam teori antrian dapat dilakukan dengan cara mengambil data waktu kedatangan, waktu pelayanan, dan waktu keluarnya pelanggan dari sebuah kegiatan operasional, waktu yang diambil dalam satuan jam, menit, dan detik untuk setiap kegiatan, kemudian melakukan analisis yang meliputi pengujian distribusi data. Untuk mengurangi masalah yang terjadi pada suatu antrian, maka pada fasilitas pelayanan perlu dilakukan analisis antrian untuk mengidentifikasi dan mengukur penyebab serta konsekuensi mengantri dan juga perlu adanya optimasi sistem pada antrian jika terdapat suatu antrian yang tidak optimal dalam pelayanannya. Dengan menganalisis antrian akan diperoleh banyak ukuran kinerja sebuah sistem antrian. Jenis sistem antrian yang diterapkan pada proses pelayanan di CV.ABC adalah jenis sistem antrian model Multiple Channel Query System atau M/M/s, lalu disiplin pelayanan yang diberlakukan di CV.ABC adalah disiplin pelayanan First Come First Served (FCFS), dan konfigurasi sistem antrian yang diberlakukan CV.ABC dapat dinyatakan dengan notasi (M/M/s).
ANALISIS PENGENDALIAN KUALITAS PRODUK DENGAN METODE STATISTICAL QUALITY CONTROL UNTUK MENGURANGI CACAT PRODUK PADA BAGIAN PACKING (Studi Kasus di PT. Inizio) Jihan Pradesi; Wahyu Sidiq Saputra; Aqidatun Hamidiyah
Jurnal Ekonomika dan Bisnis Vol 8 No 01 (2021): Jurnal Ekonomika dan Bisnis
Publisher : Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Selamat Sri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51792/jeb.Vol8.Jeb01.112

Abstract

Perusahaan yang mempunyai dan menerapkan program pengendalian kualitas dengan baik akan mampu bertahan dan sukses, karena melalui pengendalian kualitas yang baik dapat secara efektif meminimalisir pemborosan dan dapat meningkatkan kemampuan bersaing perusaan di pasar global. PT. Inizio merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang industri furniture yang beralamat di Kendal, Jawa Tengah, Indonesia. Pada penelitian ini dilakukan analisis pengendalian kualitas pada PT. Inizio untuk mengendalikan kualitas produk di PT. Inizio dalam upaya menekan tingkat kerusakan produk menggunakan metode Statistical Quality Control (SQC) dapat mengendalikan kualitas dalam menekan tingkat kerusakan produk, dan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang menyebabkan kerusakan pada produk yang diproduksi oleh PT.Inizio. Hasil penelitian menunjukkan jumlah produksi furniture rotan sintetis pada bulan Februari sebesar 3.893 dengan jumlah cacat produk sebesar 304. Probabilitas cacat tertinggi ada pada hari ke-24 dengan persentase cacat 0.1773 dan persentase cacat terendah ada pada hari ke-7 dengan persentase cacat 0.0227. Untuk control limit diperoleh hasil 0.0781, upper control limit sebesar 0.1441 dan lower control limit sebesar 0.0120. Dari hasil penelitian diperoleh jenis cacat A (Lecet pada produk) merupakan jenis cacat dengan persentase tertinggi yaitu 32% kedua adalah B (anyam) dengan persentase 26% dan ketiga C (warna powder coating) dengan persentase 22%. Analisis diagram fishbone untuk mengetahui faktor penyebab kecacatan produk yang berasal dari faktor manusia, metode, material dan lingkungan kerja.
WORKING AIDS DESIGN BY USING 5-STEP METHOD BASED ON REBA AND RULA ANALYSIS TO REDUCE THE RISK OF LOW-BACK PAIN INJURY A Case Study in Brickworks Center in Potorono, Banguntapan, Bantul Wahyu Sidiq Saputra; Trio Yonathan Teja Kusuma
Journal of Industrial Engineering and Halal Industries Vol. 1 No. 1 (2020): Journal of Industrial Engineering and Halal Industries (JIEHIS)
Publisher : Industrial Engineering Department, Faculty of Science and Engineering, UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.14421/jiehis.1789

Abstract

Brickworks Center in Potorono is the center of brickworks which is quite large in Bantul and produces high amount of both raw bricks, which has not been burned yet, and the mature bricks, or the burned one. Manual material handling work on the activity of brick production has high risk of causing spinal injury (low-back pain). This research aims to analyze the activity of material handling work by using Rapid Entire Body Assessment and Rapid Upper Limb Assessment approaches and also create design proposal by using 5-Step Method of Concept Designing to design working aids which can applied to improve working posture. From the data assessment and analysis, the result of Rapod Entire Body Assessment score on the first posture is 9, second posture is 4, third posture is 8, fourth posture is 5 and the score of Rapid Upper Limb Assessment is all 7, which in general, those scores are potential to have high risk of low-back pain so that it needs improvement of working postures. The improvement of working posture has carried out by creating Roller Conveyor Modification to reduce the risk of low-back pain injury. The final result after improvement has been carried out is the score of Rapid Entire Body Assessment is 1 and the score of Rapid Upper Limb Assessment is 3, which show decreasing score. 
ANALISIS POSTUR KERJA PETUGAS PELAYANAN TEKNIK PT. PLN ULP KENDAL DENGAN METODE NORDIC BODY MAP DAN RAPID ENTIRE BODY ASSESSMENT Wahyu Sidiq Saputra; Yusita Attaqwa; Achmad Facharudin; Ermayana Megawati; Hurun’in Hurun’in
Jurnal Inkofar Vol 6, No 2 (2022)
Publisher : Politeknik Meta Industri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46846/jurnalinkofar.v6i2.251

Abstract

Work posture or work attitude is all forms of movement that a person does while working. A good work posture is called ergonomics, which is the science of applying and adjusting work positions so as to minimize the occurrence of injuries while working. Every aspect requires a good working position, including the technical service technicians of PT. PLN ULP Kendal. This research is a qualitative field research in the form of analysis on technical service technicians of PT. PLN ULP Kendal. Data were obtained by using questionnaires and field observations. The researcher distributed questionnaires to the technicians and then observed the technicians' work positions using the field observation method. Furthermore, the results of the questionnaire were calculated using the Nordic Body Map table formula and stated that most technicians felt pain in the waist with 7 officers feeling sick. Then the results of the observations were analyzed using the REBA method and resulted in a REBA score of 3 and entered the Action Level 1 category which means the Risk Level is "Low".
SOSIALISASI NEW VENTURES AND BUSINESS OWNERSHIP: Abstract alah satu profil lulusan Program Studi Teknik Industri Universitas Selamat Sri adalah wirausahawan. adminjihan adminjihan; Wahyu Sidiq Saputra; Novita Wijayanti
JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN) Vol. 1 No. 1 (2023): JURNAL INOVASI HASIL PENGABDIAN (JIHAN)
Publisher : 3026-1791

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstract alah satu profil lulusan Program Studi Teknik Industri Universitas Selamat Sri adalah wirausahawan. Pencapaian profil lulusan ini didukung dengan antusiasme mahasiswa yang tinggi terhadap pembukaan bisnis atau usaha. Salah satu bentuk mewujudkan profil lulusan tersebut adalah dengan mengadakan sosialisasi “New Ventures and Business Ownership”. Cara berbisnis sudah tentu perlu untuk dikuasai baik yang merupakan pebisnis pemula maupun bagi yang telah menjalani bisnis sejak lama. Setiap bisnis tentu dijalani dengan adanya beberapa hambatan atau kendala. Oleh karena itu sebagai seorang pebisnis tentu perlu memahami beberapa cara mengenai bagaimana menjalani bisnis antara lain apa yang disebut dengan usaha kecil, macamnya dan bagaimana pentingnya untuk perekonomian suatu bangsa, apa perbedaan antara kewirausahaan, pengusaha dan pemilik usaha kecil, bagaimana ciri-ciri pengusaha yang sukses, dan bagaimana cara memulai dan mengoperasikan suatu bisnis atau usaha baru. Hal-hal tersebut dibahas dalam sosialisasi “New Ventures and Business Ownership”. Setelah diselenggarakannya sosialisasi “New Ventures and Business Ownership”, peserta sudah memahami mengenai usaha kecil dan pentingnya untuk perekonomian suatu bangsa, jenis industri kecil yang mendominasi dan berprospek tinggi dalam dunia usaha, perbedaaan antara kewirausahaan, pengusaha dan pemilik usaha kecil, ciri-ciri pengusaha yang sukses, dan cara memulai dan mengoperasikan suatu bisnis atau usaha baru.