Claim Missing Document
Check
Articles

Found 33 Documents
Search

PLANNING AND CONTROLLING OF BOTTLE TEA PRODUCTION USING ARTIFICIAL NEURAL NETWORKS AND FUZZY LINEAR PROGRAMMING Sriwana, Iphov Kumala
Industrial and Systems Engineering Assessment Journal (INASEA) Vol 12, No 2 (2011): INASEA Vol. 12 No. 2
Publisher : Industrial and Systems Engineering Assessment Journal (INASEA)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Planning and controlling of production is one of main activity in every industry including bottled tea industry. Planning and control enabled the industry to determine how many bottle tead must be produced, how many workers needed, how many stock should be kept and how much cost spent (production cost, stock cost, worker cost and overtime cost). In order to do this a prediction must be created. One of methods that may be used is by using artificial neural networks that the performance of the networks is valued by root value from the average of Root Mean Square Error/RMSE. Production planning and controlling of bottled tea, until now is made based on problem function that has a certain limit. In fact, there are many factors that may influence the problem function therefore decreasing accuracy.. This paper discusses an alternative solution of production planning with a model in linear fuzzy programming. Results show RMSE value at 0.0399 and value of λ 0.4994803.
PERANCANGAN PENJADWALAN PREVENTIVE MAINTENANCE PADA PT. ARTHA PRIMA SUKSES MAKMUR Praharsi, Yugowati; Sriwana, Iphov Kumala; Sari, Dewi Maya
Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 14, No. 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT. Artha Prima Sukses Makmur memiliki lima mesin dalam menjalankan kegiatan produksi sol sepatu yang berlangsung 24 jam setiap hari, sehingga kegiatan perawatan dan pemeliharaan perlu dilakukan dengan baik dan dijadwalkan agar tidak mengganggu kegiatan produksi yang sedang berlangsung. Kerusakan mesin saat ini masih terhitung tinggi dan memerlukan waktu perbaikan yang cukup lama. Perancangan penjadwalan  maintenancediperlukan untuk mengurangi downtime pada mesin, sehingga tidak menghambat dan mengganggu jadwal produksi. Penjadwalan yang diusulkan adalah preventive maintenance dengan metode age replacement. Berdasarkan prinsip Pareto terdapat dua mesin kritis dari lima mesin yang ada.Hasil perhitungan dari data kerusakan mesin sebelumnya diketahui, jika dilakukan preventive maintenance downtime akan berkurang sebanyak 2.85%, dan terjadi penghematan sebesar 38%.
PERANCANGAN PENJADWALAN PREVENTIVE MAINTENANCE PADA PT. ARTHA PRIMA SUKSES MAKMUR Praharsi, Yugowati; Sriwana, Iphov Kumala; Sari, Dewi Maya
Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 14, No. 1, Juni 2015
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jiti.v14i1.624

Abstract

PT. Artha Prima Sukses Makmur memiliki lima mesin dalam menjalankan kegiatan produksi sol sepatu yang berlangsung 24 jam setiap hari, sehingga kegiatan perawatan dan pemeliharaan perlu dilakukan dengan baik dan dijadwalkan agar tidak mengganggu kegiatan produksi yang sedang berlangsung. Kerusakan mesin saat ini masih terhitung tinggi dan memerlukan waktu perbaikan yang cukup lama. Perancangan penjadwalan  maintenancediperlukan untuk mengurangi downtime pada mesin, sehingga tidak menghambat dan mengganggu jadwal produksi. Penjadwalan yang diusulkan adalah preventive maintenance dengan metode age replacement. Berdasarkan prinsip Pareto terdapat dua mesin kritis dari lima mesin yang ada.Hasil perhitungan dari data kerusakan mesin sebelumnya diketahui, jika dilakukan preventive maintenance downtime akan berkurang sebanyak 2.85%, dan terjadi penghematan sebesar 38%.
PERANCANGAN MODEL PERSEDIAAN BAHAN BAKU UBI UNGU PADA PRODUKSI KERIPIK UBI UNGU DENGAN METODE SIMULASI SISTEM DINAMIS Iphov Kumala Sriwana; Nofi Erni; Rusydiana Abdullah
Jurnal Teknologi Industri Pertanian Vol. 30 No. 2 (2020): Jurnal Teknologi Industri Pertanian
Publisher : Department of Agroindustrial Technology, Bogor Agricultural University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24961/j.tek.ind.pert.2020.30.2.167

Abstract

Purple Sweet Potato is one of agricultural product that has been cultivated in Indonesia with high productivity. One of the processed products from purple sweet potatoes is snacks. It is the part of Fast Moving Consumer Good (FMCG) sector. The intense competition between snack industry players involves in the fluctuating demand on purple sweet potatoes chips. The uncertain demand for purple sweet potatoes chips causes a mismatch between supply of purple sweet potatoes and the actual needs. Therefore, this study was conducted to handle fluctuating demands by using dynamic system simulations to get maximum profit. Problem solving was done through two stages, namely designing optimal forecasting models and designing inventory models using dynamic system simulations. The dynamic system model consisted of two sub-models, namely the inventory sub-model and inventory costs. Inventory sub-models were analyzed based on the demand for the amount of production of purple sweet potato chips and purple sweet potato supply, using four scenarios, where scenario 1 was done without policy changes, scenario 2 used inventory control, scenario 3 used probabilistic model P and scenario 4 performed a combination of demand forecast adjustment and probabilistic model P. The simulation results in 28 periods produced different benefits from each scenario. The highest profit was obtained when planning production with scenario 4, which was a combination of forecasting method with P model with a service level of 90%, with a profit of Rp 195,288,659,301 ± 20,447,754,235. Scenario 4 can produced the highest profit because it could plan raw material optimally so that there were no high savings costs. Keywords: dynamic systems, inventory system, purple sweet potato, forecasting, probabilistic
PELATIHAN USAHA AYAM CRISPY UNTUK MEMBANTU MENINGKATKAN PENDAPATAN Sriwana, Iphov Kumala; Faizin, Agus; Erni, Nofi; Rachman, Taufiqur; Sriwana, Nur Mutia
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 8, No 03 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Abdimas
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v8i03.5190

Abstract

Covid-19 memberikan dampak yang cukup tinggi bagi perekonomian masyarakat. Hal ini terjadi karena banyaknya perusahaan yang harus gulung tikar, sehingga banyak masyarakat yang terkena dampaknya berupa pemberhentian hubungan kerja (PHK). Berdasarkan kondisi tersebut, maka pelatihan ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan keahlian tambahan kepada masyarakat agar mampu berdiri sendiri dalam memenuhi kebutuhan hidupnya dengan melakukan usaha pembuatan ayam crispy beserta pelatihan pembuatan laporan keuangannya. Alat yang dibutuhkan untuk pelatihan adalah berupa ayam, bahan pelapis cair, bahan pelapis kering dan sebagai tambahannya digunakan komputer (Ms.Excel), untuk membuat laporan keuangan. Pelatihan ini dapat memberikan manfaat berupa perbaikan pendapatan rumah tangga. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa untuk jumlah produksi ayam crispy sebanyak 54.000 unit/tahun, diperlukan biaya variable sebanyak Rp. 100.538.000 atau sebesar Rp. 1.862/ayam. Hal ini dapat memberikan peluang usaha baru. Komponen biaya tetap dapat bervariasi, tergantung kepada pengembangan usahanya, seperti sewa ruko atau untuk merekrut karyawan, apabila usaha nya telah sangat berkembang. Kata kunci : Ayam crispy, laporan keuangan, BEP.
PENINGKATAN KEGIATAN OLAH RAGA MELALUI PENGADAAN ALAT ALAT PENUNJANG OLAH RAGA DI SDN JATIWARINGIN X, JATI MAKMUR, PONDOK GEDE BEKASI Sriwana, Iphov Kumala
Jurnal Pengabdian Masyarakat AbdiMas Vol 6, No 2 (2020): JURNAL PENGABDIAN MASYARAKAT ABDIMAS
Publisher : Universitas Esa Unggul

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47007/abd.v6i2.3178

Abstract

AbstractTo help improve human intelligence, especially early childhood (0-8 years) which is a golden age in the process of growth and development of the brain, we need an activity that is Sports. The purpose of community service is to help realize sports activities in a school that is in an area with a high number of ages, namely SDN Jatiwaringin X Bekasi. The method used is a participatory method. Based on observations, it is known that one of the efforts to increase the motivation of students is the availability of sports facilities so that in the community service activities the fulfillment of soccer needs in the form of balls, nets and vest shirts. The support of these sports equipment is very helpful and motivates the school students to be more enthusiastic in learning and doing activities. Keywords: Sport, football, early childhood AbstrakUntuk membantu meningkatkan kecerdasan manusia, terutama anak usia dini (0-8 tahun) yang merupakan usia emas dalam proses pertumbuhan dan perkembangan otak, diperlukan suatu aktivitas yaitu Olahraga. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk membantu mewujudkan aktivitas olahraga di sebuah sekolah yang berada pada wilayah yang tinggi jumlah usia dininya, yaitu di SDN Jatiwaringin X Bekasi. Metode yang digunakan adalah metode partisipatif.Berdasarkan hasil pengamatan, diketahui bahwa salah satu wujud usaha untuk meningkatkan motivasi siswa/siswi adalah tersedianya sarana olahraga sehingga dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan pemenuhan kebutuhan olahraga sepakbola berupa bola, jarring dan baju rompi.Bantuan alat olah raga tersebut sangat membantu dan memotivasi murid sekolah tersebut untuk lebih semangat dalam belajar dan beraktivitas. Kata kunci : olahraga, sepakbola, usia dini
Integrasi E-Servqual, Model Kano, dan HOQ dalam Meningkatkan Kepuasan Pelanggan Jasa Ojek Online Wilson Kosasih; Iphov Kumala Sriwana; Rico Adhesi
Jurnal Rekayasa Sistem Industri Vol. 9 No. 3 (2020): Jurnal Rekayasa Sistem Industri Vol. 9 No. 3
Publisher : Universitas Katolik Parahyangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (485.27 KB) | DOI: 10.26593/jrsi.v9i3.4043.163-170

Abstract

Online motorcycle taxi service providers become business opportunities that grow and develop. The development of digital business opportunities is also supported by the increasingly widespread service users. This research aims to determine the characteristics of online motorcycle taxi service users and the attributes that are priority for users. In this study, several methods are used and integrated include: e-ServQual, IPA (importance-performance analysis), Kano Model, and House of Quality. The measurement result of the consumer satisfaction index is 55.58%, meaning that the consumers are quite satisfied with the online service. Based on the findings of this study, the attributes prioritized by consumers are the punctuality of the driver's arrival as stated in the application (attribute 14), the driver confirms the customer's order quickly (attribute 15), and the driver is easy to obtain (attribute 17). Finally, this study also recommends corrective actions to these service providers, among others: maintaining server reliability with a relative importance of 21.4%, regularly conducting driver training with a relative importance of 15.2%, and increasing the number of drivers with a relative importance 4.3%.
Usulan Perbaikan Kualitas Penggulungan Benang Nilon Dengan Menggunakan Metode Six Sigma di PT. XYZ I Wayan Sukania; Iphov Kumala Sriwana; Edwin Suryajaya
Jurnal Energi Dan Manufaktur Vol 8 No 2 (2015): Oktober 2015
Publisher : Department of Mechanical Engineering, University of Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (117.031 KB)

Abstract

Abstrak:PT. XYZ merupakan perusahaan yang bergerak dibidang textil yang memproduksi benang jahit. Perusahaan selalu berusaha meningkatkan kualitas produknya dalam penanganan produk yang cacat yang terjadi pada proses produksi karena jumlah cacat yang timbul cukup banyak. Untuk itu perlu dilakukan tindakan perbaikan dalam menurunkan tingkat cacat yang terjadi. Pada penelitian ini, penulis menggunakan metode six sigma dengan model perbaikian Define-Measure-Analyze-Improve-Control (DMAIC) dan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) untuk menganalisis kinerja proses dan produk yang dihasilkan. Penerapan metode tersebut diharapakan mampu meningkatkan kualitas perusahaan yang sekarang pada level sigma 3,8 menuju tingkat kinerja kualitas 6 Sigma. Kata kunci: Six Sigma, FMEAAbstract:PT. XYZ is a company engaged in textile-producing sewing thread. The company is always trying to improve the quality of products due to quite a lot of products defects occur in the production process. It is necessary for corrective action in reducing the level of defects that occur. In this research, the six sigma with Define-Measure Analyze-Improve-Control (DMAIC) and Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) models were used to analyze the performance of processes and products. Application of those methods are expected to be able to improve the quality of company that are now at the level of sigma 3,8 to 6 sigma level of quality performance . Keywords: Six Sigma, FMEA
PERANCANGAN PENJADWALAN PREVENTIVE MAINTENANCE PADA PT. ARTHA PRIMA SUKSES MAKMUR Yugowati Praharsi; Iphov Kumala Sriwana; Dewi Maya Sari
Jurnal Ilmiah Teknik Industri Vol. 14, No. 1, Juni 2015
Publisher : Department of Industrial Engineering Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/jiti.v14i1.624

Abstract

PT. Artha Prima Sukses Makmur memiliki lima mesin dalam menjalankan kegiatan produksi sol sepatu yang berlangsung 24 jam setiap hari, sehingga kegiatan perawatan dan pemeliharaan perlu dilakukan dengan baik dan dijadwalkan agar tidak mengganggu kegiatan produksi yang sedang berlangsung. Kerusakan mesin saat ini masih terhitung tinggi dan memerlukan waktu perbaikan yang cukup lama. Perancangan penjadwalan  maintenancediperlukan untuk mengurangi downtime pada mesin, sehingga tidak menghambat dan mengganggu jadwal produksi. Penjadwalan yang diusulkan adalah preventive maintenance dengan metode age replacement. Berdasarkan prinsip Pareto terdapat dua mesin kritis dari lima mesin yang ada.Hasil perhitungan dari data kerusakan mesin sebelumnya diketahui, jika dilakukan preventive maintenance downtime akan berkurang sebanyak 2.85%, dan terjadi penghematan sebesar 38%.
ANALISA KEBERLANJUTAN RANTAI PASOK AGROINDUSTRI KAKAO MENGGUNAKAN MULTI DIMENSIONAL SCALLING iphov kumala sriwana; Yandra Arkeman; Marimin Marimin; Asma Assa
Jurnal Industri Hasil Perkebunan Vol 16, No 1 (2021): Jurnal Industri Hasil Perkebunan
Publisher : BBSPJI Hasil Perkebunan, Mineral Logam, dan Maritim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33104/jihp.v16i1.6898

Abstract

Keberlanjutan rantasi pasok agroindustri kakao pada beberapa tahun terakhir ini, diprediksi mempunyai indeks yang rendah. Hal ini terjadi karena banyak faktor dan salah satunya adalah  karena banyaknya konversi lahan. Untuk mengatasi hal tersebut, maka penelitian ini dibuat untuk mengukur indeks keberlanjutan dan merumuskan indikator kunci yang mampu meningkatkan keberlanjutannya. Berdasarkan hasil analisis MDS dengan teknik Rap-cacao, diketahui bahwa agroindustri kakao berada pada kategori kurang berkelanjutan dengan bobot 29.33%. Indeks keberlanjutan yang paling rendah adalah dimensi ekonomi sebesar 20.75% (tidak berkelanjutan) dan paling tinggi adalah dimensi lingkungan sebesar 43.41% (kurang berkelanjutan). Indikator paling kritis pada dimensi sosial adalah kelembagaan, indikator paling kritis pada dimensi ekonomi yaitu keseimbangan distribusi keuntungan dan indikator paling kritis pada dimensi lingkungan yaitu produk sampingan kakao. Indikator kunci pada setiap dimensi, saling berkaitan satu dengan yang lainnya sehingga perbaikan harus dilakukan secara terintegrasi. Indikator kunci diperoleh dari hasil analisis leverage factor dari  23 indikator. Hasil dari analisis MDS dinyatakan valid karena perbandingan antara MDS dengan monte carlo memiliki tingkat kepercayaan tinggi dengan nilai selisih kurang dari 5%. Rendahnya keberlanjutan rantai pasok agroindustri kakao, menunjukkan bahwa komoditas kakao di Indonesia mengalami ancaman serius yang harus segera diperbaiki.