Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

STRATEGI PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA BAGI ANAK AUTIS Sopyan Sopyan; M. Mahdi Alatas; Hadi Wibowo
Jurnal Akrab Juara Vol 6 No 4 (2021)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi pendidikan agama yang diterapkan bagi anak autis. Dan untuk mengetahui pentingnya pendidikan agama bagi anak autis. Masalah yang dihadapi dalam proses belajar mengajar pada anak autis diantaranya adalah anak tidak mau bicara atau sulit diajak bicara, kemudian anak suka menunjukkan kebiasaas-kebiasaan yang dimiliki. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif-analisis, yaitu berusaha menjabarkan dan menganalisis tentang peranan Strategi Pembelajaran Pendidikan Agama Bagi Anak Autis. Hasil penelitian yaitu dalam pengajaran pendidikan agama islam kurikulum dan silabus tidak dapat diterapkan secara maksimal, Metode pengajaran agama yang dilakukan oleh guru untuk mendidik anak autis lebih menfokuskan pada hal yang menguatkan ingatan, dalam mengajarkan materi agama guru lebih menfokuskan penggunaan media pembelajaran.
SPIRITUALITAS DAN MODERNITAS MENURUT PEMIKIRAN SEYYED HOSSEN NASR (STUDI ATAS AGAMA DAN KRISIS KEMANUSIAAN MODERN) M. Mahdi Alatas
Jurnal Akrab Juara Vol 5 No 2 (2020)
Publisher : Yayasan Akrab Pekanbaru

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Sayyed Hossein Nasr adalah seorang intelektual dan akademisi yang luar biasa. Sudah banyak karya-karya yang beliau ciptakan, mulai dari essay sampai buku-buku. Beliaupun mempunyai garis besar pemikiran yang beragam, Dalam tesis ini, penulis ingin sedikit ikut memperkenalkan dengan harapan bahwa bangunan pemikiran Islam memiliki dasar-dasar yang utuh dan komprehensif yang memiliki kesadaran akan keberadaan Tuhan namun juga memberikan apresiasi yang luas bagi umatnya untuk mengembangkan pemikiran dan ilmu pengetahuan. Dari bangunan yang memberikan rahmat bagi seluruh alam, pemikiran Islam diharapakan dapat meluruskan bagunan pemikiran Barat yang lemah dan cenderung menghasilkan kerusakan baik moral, lingkungan dan kekeringan spiritual. Seyyed Hossein Nasr juga menjelaskan tentang spiritual dalam pengertian sebagai suatu tradisi dalam artian pengetahuan suci yang bersumber dari Tuhan, dan disampaikan melalui utusannya (nabi) dan memiliki aturan yang hidup di dalam masyarakat sebagai suatu kebijaksanaan yang kekal dari Tuhan dan dimiliki oleh seluruh agama dan bangsa.
PERAN PENDIDIKAN AGAMA DALAM MENGATASI KENAKALAN REMAJA Hadi Wibowo; Tri Widyastuti; M. Mahdi Alatas
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 7 No 2 (2022): Mei
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58487/akrabjuara.v7i2.1807

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran pendidikan agama dalam mengatasi kenakalan remaja. Dan untuk mengetahui pentingnya pendidikan agama bagi remaja terutama pada saat ini dalam kehidupan yang modern. Masalah yang dihadapi dalam proses pendidikan agama dalam mengatasi kenakalan remaja diantaranya adalah remaja sangat rentan sekali mengalami masalah psikososial, yakni masalah psikis atau kejiwaan yang timbul sebagai akibat terjadinya perubahan sosial. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif-analisis, yaitu berusaha menjabarkan dan menganalisis tentang peranan pendidikan agama dalam mengatasi kenakalan remaja. Hasil penelitian yaitu dalam pengajaran pendidikan agama memegang peranan yang sangat penting dalam kehidupan seseorang untuk mencapai kebahagian dunia dan akhirat. Sebab dengan pendidikan agama dapat mendorong seseorang untuk bertakwa kepada Allah SWT serta memiliki ilmu pengetahuan, dapat mengembangkan kemampuan diri, dan dapat bersikap dan berprilaku seseuai dengan norma-norma agama Islam.
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MEMBINA AKHLAK REMAJA Hadi Wibowo; Khotimah Herliana; M. Mahdi Alatas
Akrab Juara : Jurnal Ilmu-ilmu Sosial Vol 8 No 3 (2023): Agustus
Publisher : Yayasan Azam Kemajuan Rantau Anak Bengkalis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58487/akrabjuara.v8i3.2155

Abstract

Religious education is not just transferring knowledge, but we really hope it will be a place for moral and moral development. How many smart people there are, but the nation is not advanced, there are always many problems, that is because the knowledge they have is not balanced with the morals and morals they have. This study aims to find out how the role of religious education in fostering adolescent morals. And to know the importance of religious education for teenagers, especially at this time in modern life. The problems faced in the process of religious education in overcoming juvenile delinquency include that adolescents are very vulnerable to experiencing psychosocial problems, namely psychological or psychological problems that arise as a result of social change. The method used in this research is descriptive-analytic method, which is trying to describe and analyze the role of religious education in fostering adolescent morals. The results of the research are that in teaching religious education it plays a very important role in one's life to achieve happiness in the world and the hereafter. Because religious education can encourage someone to fear Allah SWT and have knowledge, can develop self-abilities, and can behave and behave in accordance with Islamic religious norms.