Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

Pelatihan Menumbuhkan Karakter Siswa Sekolah Dasar Tanjung Sari Melalui Permainan Edukatif Sederhana Rahmiati Rahmiati; Mimin Ninawati; Sri Lestari Handayani
Jurnal SOLMA Vol. 9 No. 1 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka (UHAMKA Press)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29405/solma.v9i1.3920

Abstract

Pelatihan menumbuhkan karakter siswa Sekolah Dasar Tanjung Sari melalui permainan edukatif sederhana ini bertujuan untuk menunjukan kesenjangan antara harapan dan kenyataan yang perlu pemecahan masalah yang mendasar, melalui permainan edukatif untuk menanamkan karakter pada anak. Permainan yang diberikan ada tiga macam, diantanya; tepuk bim bam pedi, talking stick, dan kuda bisik. Dari ketiga permainan diatas yang merupakan permainan yang cukup sederhana dapat di aplikasi kedalam kegiatan belajar mengajar baik didalam kelas maupun diluar kelas.sehingga tidak hanya kesenangan semata yang didapatkan dalam permainan. Namun permainan mampu memberi manfaat yang besar bagi anak. Tidak kalah pentingnya, permainan dapat membentuk anak menjadi seseorang yang memiliki karakter luhur. Nilai-nilai karakter yang terdapat dalam permainan edukatif sederhana ini diantaranya: kejujuran, religious, rasa tanggung jawab, semangat dalam belajar, disiplin, kegigihan dan bekerja keras, semangat dalam berkontribusi kelompok, cinta lingkungan dan optimisme. Melalui kegiatan pengabdian yang dilakukan oleh guru dapat meningkatkan (1) pengetahuan guru dalam membuat permainan sederhana pada saat pembelajaran (2) guru dapat termotivasi untuk membuat permainan sederhana di dalam kelas. (3) kemampuan guru dalam menerapkan permainan sederhana supaya siswa berkarakter (4) guru dapat menambah pengetahuan tentang permainan sederhana.
Penggunaan Metode Mendongeng untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemula Siswa Kelas 1 Sekolah Dasar Dwi Anggi Kusumawati; Rahmiati Rahmiati
Jurnal Basicedu Vol 6, No 4 (2022): August Pages 5501-7663
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.3213

Abstract

Salah satu  stimulasi mental anak adalah dengan membaca. Otak sendiri merupakan bagian dari tubuh yang memerlukan banyak latihan dengan tujuan agar tetap kuat dan sehat. Membaca buku adalah salah satu upaya untuk  menjaga otak untuk tetap aktif. Membaca permulaan merupakan salah satu kemampuan dasar yang seharusnya dikuasai oleh Siswa 1 Sekolah Dasar. Namun masih banyak Siswa kelas 1 Sekolah Dasar yang belum bisa membaca bahkan belum mengenal huruf. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan membaca pemula menggunakan metode mendongeng pada Siswa kelas 1 SDIT Daarul Azka Cikarang. Penelitiaan ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Pemilihan sampel menggunakan teknik sampling jenuh dimana subjek penelitian yang diambil ialah populasi Siswa kelas 1 SDIT Daarul Azka Cikarang dengan jumlah sebanyak 14 siswa. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis data secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadi peningkatan kemampuan membaca pemula menggunakan metode mendongeng  di kelas 1 SDIT Daarul Azka Cikarang. Hal tersebut dilihat dari jumlah Siswa yang mendapat hasil ketuntasan membaca dalam kategori baik atau dengan skor ≥80 pada siklus 1 dan siklus 2. Oleh karena itu, direkomendasikan kepada guru dan juga Siswa kelas 1 SDIT Daarul Azka Cikarang untuk memanfaatkan metode mendongeng ini.
Pengaruh Expressive Writing terhadap Penurunan Stres Akademik Mahasiswa Rismayanti Nursolehah; Rahmiati Rahmiati
Jurnal Basicedu Vol 6, No 4 (2022): August Pages 5501-7663
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i4.3348

Abstract

Stres akademik rentan dialami oleh Mahasiswa tingkat akhir karena memiliki tuntutan dan beban tugas yang semakin banyak. Salah satu cara menurunkan stres akademik yaitu melakukan expressive writing. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh expressive writing terhadap penurunan stres akademik mahasiswa Prodi Bimbingan dan Konseling FKIP UHAMKA angkatan 2018 tahun akademik 2021/2022. Metodologi penelitian yang digunakan yaitu metode kuantitatif Pre experimental design dengan jenis one group pretest and posttest. Jenis sampel yang digunakan yaitu Purposive Sampling dengan pengambilan sampel 24 Mahasiswa FKIP UHAMKA. Instrumen yang digunakan yaitu angket stres akademik yang telah diuji validitas dan reliabilitas. Berdasarkan pengujian Paired Sample T-Test didapatkan hasil nilai Sig. (2-Tailed) <0.05 atau 0.000. Dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak dan H1 diterima artinya terdapat pengaruh expressive writing terhadap penurunan stres akademik Mahasiswa.
Pengaruh Model Artikulasi Berbantuan Media Benda Konkret Terhadap Keterampilan Berbicara Siswa Kelas Rendah Mimin Ninawati; Nur Wahyuni; Rahmiati Rahmiati
Jurnal Educatio FKIP UNMA Vol. 8 No. 3 (2022): July-September
Publisher : Universitas Majalengka

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31949/educatio.v8i3.2433

Abstract

Dalam kegiatan pembelajaran diperlukan jenis keterampilan tertentu, salah satunya adalah keterampilan berbicara. Dalam keterampilan berbicara, siswa perlu mempelajari kosakata agar tuturan dan tuturan yang diucapkan komunikatif, jelas, dan mudah dipahami. Dalam pengajaran keterampilan berbicara di sekolah dasar, pengajaran yang diberikan oleh guru masih kurang efektif sehingga siswa kurang memiliki kemampuan untuk mengungkapkan gagasan. Permasalahan tersebut dikarenakan guru kurang memperhatikan model pembelajaran yang digunakan. Salah satu model pembelajaran yang dapat menunjang keterampilan berbicara pada siswa adalah model artikulasi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tipe eksperimen yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh model artikulasi berbantuan media benda konkret terhadap keterampilan berbicara siswa kelas rendah. Penelitian dilakukan di SDN Batu Ampar 10 Pagi Jakarta Timur dengan jumlah sampel 15 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket dengan 11 item. Instrumen tersebut memiliki reliabilitas sebesar 0,863. Hasil pretest dan posttest yang diperoleh dianalisis menggunakan rumus Wilcoxon serta menunjukkan hasil bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara hasil pretest dan posttest sebelum dan sesudah diberikan perlakuan. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh model artikulasi berbantuan media benda konkret terhadap keterampilan berbicara siswa kelas rendah. Keterampilan berbicara siswa meningkat setelah penggunaan model artikulasi.
Pengaruh Penggunaan Media Sosial Terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas V SD Siti Ferda Harianti; Ragil Aria Dewanto; Rahmiati Rahmiati; Aries Suharso
Journal of Elementary School (JOES) Vol 5 No 2 (2022): Journal of Elementary School (JOES)
Publisher : Institut Penelitian Matematika, Komputer, Keperawatan, Pendidikan dan Ekonomi (IPM2KPE)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31539/joes.v5i2.4343

Abstract

This study aims to determine the effect of using social media on learning achievement in fifth grade students at SDN Kaliabang Tengah VIII Bekasi. This research was conducted in the even semester of the 2021/2022 academic year. The research method used is quantitative correlation. The instrument used for data collection is a questionnaire in the form of a statement in the form of a Likert scale for the use of social media and the average value of student report cards in the even semester of the 2021/2022 academic year for learning achievement. The results of the research, namely the calculation of the Normality test using Kolmogrof Smirnov, showed a significance value greater than 0.05, namely 0.200 > 0.05, then the sample data was normally distributed. And the Linearity test using the Simple Linear Regression test obtained a significant value of 0.000 < 0.05, it is concluded that the data sample is linearly distributed or related. In testing the hypothesis used Product Moment correlation test with a significant level of 0.05 obtained r table = 0.444. Significance is usually seen in the results of Sig. (2-tailed) the value = 0.000 < 0.05 and the correlation magnitude (r) 0.444 > 0.254 is greater than rtable, meaning that the correlation or relationship between the two variables is significant at the 0.05 level and can be seen from the number of the correlation coefficient. So Ha is accepted and Ho is rejected. The conclusion of this study states that there is a significant influence between the use of social media and the learning achievement of fifth graders at SDN Kaliabang Tengah VIII Bekasi.
HUBUNGAN STATUS SOSIAL ORANG TUA DENGAN MASALAH KESEHATAN MENTAL MEMBIMBING ANAK PADA MASA PANDEMI Dea Raisa Amina; Rahmiati Rahmiati
Research and Development Journal of Education Vol 9, No 1 (2023)
Publisher : Universitas Indraprasta PGRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30998/rdje.v9i1.13829

Abstract

Status sosial orang tua mempengaruhi sikap mereka dalam membimbing anak-anak mereka. Tujuan dari penelitian ini yaotu untuk melihat ada atau tidaknya hubungan antara status sosial orang tua dengan kesehatan mental dan bagaimana orang tua membimbing anaknya selama masa pandemi di SDIT AS-SUNNAH Dusun Citeureup. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara status sosial orang tua dengan kesehatan mental dalam membimbing anak selama pandemi di SDIT AS-SUNNAH di Dusun Citeureup. Metodologi penelitian yang digunakan adalah metode kuantitatif Korelasi Product Moment. Sampel diambil secara acak dari kelompok 34 wali murid SDIT AS-SUNNAH. Kuesioner status sosial dan kesehatan mental yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Dari 34 wali murid terdapat 21 wali murid dengan status sosial rendah dan 21 wali murid dengan kesehatan mental membimbing anak ringan, kemudia di uji korelasi pearson di dapatkan hasil korelasi sebesar 0.105 dan p = 0,553 > ?, maka tidak terdapat hubungan. Artinya, tidak terdapat hubungan antara status sosial dengan kesehatn mental membimbing anak pada masa pandemi
PENDAMPINGAN PRAKTIKUM IPA SEDERHANA DI SEKOLAH DASAR Wati Sukmawati; Rahmiati Rahmiati; Arum Fatayan; Ika Yatri; Zulherman Zulherman; Mimin Ninawati
Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 8 (2023): Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31604/jpm.v6i8.3016-3021

Abstract

Praktikum IPA merupakan bagian penting dalam pembelajaran di sekolah dasar, karena memberikan pengalaman langsung kepada siswa untuk memahami konsep ilmiah dengan cara yang praktis dan menyenangkan. Namun, seringkali pendampingan yang tepat dan efektif oleh guru atau pengajar kurang tersedia, sehingga dapat mengurangi efektivitas pembelajaran praktikum. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan pendampingan praktikum IPA sederhana di sekolah dasar. Metode pengabdian yang digunakan adalah observasi partisipatif dalam pada sekolah dasar. Data dikumpulkan melalui wawancara, pengamatan, dan dokumentasi. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa pendampingan yang memadai dapat memberikan manfaat signifikan bagi siswa dalam memahami materi pelajaran dan konsep-konsep ilmiah. Guru atau pendamping yang aktif secara langsung membimbing siswa dalam melakukan praktikum, memberikan penjelasan yang jelas, serta memfasilitasi diskusi dan refleksi, dapat meningkatkan pemahaman dan minat siswa terhadap IPA. Hasil kegiatan pengabdian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi pengembangan kurikulum dan metode pembelajaran di sekolah dasar, serta meningkatkan pemahaman dan minat siswa terhadap ilmu pengetahuan. Implementasi praktikum IPA yang efektif dan berorientasi pada pendampingan yang baik dapat menjadi langkah penting dalam memajukan pembelajaran sains di tingkat dasar dan membantu siswa dalam mempersiapkan diri untuk tantangan masa depan.