Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Implementasi Kebijakan Pajak Reklame di Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kabupaten Subang Komir Bastaman
The World of Public Administration Journal Volume 1 Issue 1, Juni 2019
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/wpaj.v1i1.736

Abstract

Implementasi Kebijakan Pajak Reklame di BAPENDA (Badan Pendapatan Daerah) Kabupaten Subang merupakan kebijakan pemerintah Subang yang pada dasarnya adalah untuk peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Subang. Tujuan penelitian ini dalah untuk mengetahui Mengapa Implementasi Kebijakan Pajak Reklame di Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kabupaten Subang Belum Optimal. Penelitian dan penulisan ini membahas hal-hal yang berkaitan dengan Implementasi Kebijakan Pajak Reklame di Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) Kabupaten Subang dengan menggunakan teori dari Van Metter and Van Horn yaitu Standae dan Sasaran Kebijakan, Sumber Daya, Hubungan Antar Organisasi, Karakteristik Agen Pelaksana, Kondisi social politik dan ekonomi, serta Disposisi Implementor. Pendekatan yang digunakan pada penelitian ini adalah menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan ini bersifat deskriptip, karena penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan permasalahan dalam kehidupan kerja organisasi pemerintah melalui observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi. Sumber data diperoleh dari informan melalui pengamatan dan wawancara secara langsung dan dokumen diperoleh dalam bentuk peraturan-peraturan dan pengolahan data. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Implementasi Kebijakan Pajak Reklame di Badan Pendapatan Darah (BAPENDA) Kabupaten Subang belum optimal sehingga tujuan dari kebijakan tersebut bekum tercapai. Policy Implementation of Tax Policy in BAPENDA (Regional Revenue Agency) of Subang Regency is a Subang government policy which basically is to increase Subang Regency's Original Local Revenue (PAD). The purpose of this research is to find out why the implementation of advertisement tax policy in Subang Regional Revenue Agency (BAPENDA) has not been optimal. This research and writing discusses matters relating to the Implementation of Advertisement Tax Policy in Subang Regency's Regional Revenue Agency (BAPENDA) using theories from Van Metter and Van Horn namely Standae and Policy Targets, Resources, Inter-Organizational Relations, Implementing Agency Characteristics, Socio-political and economic conditions, and Implementation Disposition. The approach used in this research is to use a qualitative approach. This approach is descriptive, because this study aims to reveal problems in the work life of government organizations through observation, interviews, literature studies and documentation. Sources of data obtained from informants through direct observation and interviews and documents obtained in the form of regulations and data processing. Based on the results of the study showed that the Implementation of Advertisement Tax Policy in the Subang Regency's Blood Revenue Agency (BAPENDA) was not optimal so that the objectives of the policy were not yet achieved.
Efektivitas Program Desa Migran Produktif (DESMIGRATIF) Pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Subang Komir Bastaman; Ade Nawawi; Taharudin Taharudin
The World of Public Administration Journal Volume 2 Issue 2 Desember 2020
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/wpaj.v2i2.928

Abstract

Tujuan penulis melakukan penelitian ini untuk mengetahui Efektivitas Program Desa Migran Produktif pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Subang. Penelitian dan penulisan ini membahas hal-hal yang berkaitan dengan bagaimana Efektivitas Program Desa Migran Produtif pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Subang sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh Answar Annas yang meliputi Ketepatan waktu, Sumber daya manusia, Mekanisme Kerja, Kerjasama dan Komunikasi, Penyaluran dana yang benar, Tidak ada penyimpangan, Monitoring dan evaluasi. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat deskriptif, karena penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pengertian, konsep-konsep yang pada akhirnya memperoleh gambaran yang kemudian diteliti digunakan untuk mengungkapkan permasalahan dalam kehidupan kerja organisasi pemerintah melalui observasi, wawacara, studi kepustakaan dan dokumentasi. Sumber data yang diperoleh dari informan melalui pengamatan dan wawancara langsung dan dokumen diperoleh dalam bentuk foto atau rekaman, perataturan-peraturan dan pengolahan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa Efektivitas Program Desa Migran Produktif pada Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Subang sesuai dengan teori pengukuran efektivitas program yang dikemukakan oleh Answar Annas belum optimal. Kesimpulan temuan dilapangan yaitu Ketepatan waktu, Sumber daya manusia, Mekanisme kerja, Kerjasama dan Komunikasi, Penyaluran dana yang benar, Tidak ada penyimpangan, Monitoring dan evaluasi dinilai belum sesuai dengan teori yang digunakan. The purpose of the authors conducted this study was to determine the Effectiveness of the Productive Migrant Village Program at the Subang District Manpower and Transmigration Office. This research and writing discusses matters relating to how the Effectiveness of Produtive Village Migrant Program in the Subang Regency Manpower and Transmigration Office in accordance with the theory put forward by Answar Annas which includes Timeliness, Human Resources, Work Mechanisms, Collaboration and Communication, Distribution correct funds, There are no deviations, Monitoring and evaluation. In this study using a qualitative approach that is descriptive, because this study aims to develop understanding, the concepts that ultimately obtain a picture which is then examined are used to reveal problems in the work life of government organizations through observation, interviews, literature studies and documentation. Sources of data obtained from informants through direct observation and interviews and documents obtained in the form of photos or records, regulations and data processing. The results showed that the Effectiveness of the Productive Migrant Village Program at the Subang Regency Manpower and Transmigration Office in accordance with the theory of program effectiveness measurement proposed by Answar Annas was not optimal. Conclusions from the field findings are timeliness, human resources, work mechanism, cooperation and communication, correct distribution of funds, no deviations, monitoring and evaluation are considered not in accordance with the theory used.
Kualitas Pelayanan Obat BPJS di Apotek Rawat Jalan RSUD Kelas B Kabupaten Subang Komir Bastaman; Tony Pathony
The World of Business Administration Journal Volume 2 Issue 2 Desember 2020
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37950/wbaj.v2i2.940

Abstract

Penelitian dan penulisan ini membahas hal-hal yang berkaitan dengan Kualitas Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B kabupaten Subang dalam Pelayanan Obat di Apotek Rawat jalan Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B kabupaten Subang dalam hubungannya dengan teori menurut Fitzsimmons yaitu sumberdaya, ketepatan,kecepatan, jaminan dan empati. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui pengamatan dan observasi, wawancara, studi kepustakaan dan dokumentasi. Sumber data diperoleh dari informan melalui pengamatan dan wawancara secara langsung dan dokumen diperoleh dalam bentuk peraturan-peraturan dan pengolahan data. Hasil penelitian menunjukan bahwa berwujud, kehandalan, daya tanggap, jaminan dan empati belum terlaksana secara optimal. Kualitas Pelayanan Rumah Sakit Umum Daerah Kelas B kabupaten Subang dalam Pelayanan Obat di Apotek Rawat jalan RSUD Kelas B Kabupaten Subang belum berjalan berkulitas. Hal ini dapat terlihat dari masih lambatnya kesigapan tenaga Apoteker dalam menangani pasien sehingga pasien yang harus segera mendapatkan pertolongan dibiarkan menunggu. This research and writing discusses matters relating to the Quality of Services in the Class B District Subang District General Hospital in Drug Services at the Outpatient Pharmacy Class B Subang District Regional Hospital in relation to the theory according to Fitzsimmons namely tangible, realibility, responsipness, asurance and empathy. In this study using a qualitative approach through observation and observation, interviews, literature studies and documentation. Sources of data obtained from informants through direct observation and interviews and documents obtained in the form of regulations and data processing. The results showed that tangibility, reliability, responsiveness, assurance and empathy had not been carried out optimally. Service Quality of Subang Regency Class B Regional General Hospital in Drug Services in the Outpatient Pharmacy Class B Subang District Hospital has not yet progressed. This can be seen from the slow alertness of Pharmacists in handling patients so that patients who must immediately get help are left to wait.
Pengaruh Rasio Kecukupan Modal dan Loan To Deposit Ratio Terhadap Kinerja Perusahaan Pada Subsector Perbankan Periode 2014-2019 Titin Kartini; Komir Bastaman
The World of Business Administration Journal Volume 3 Issue 1 Juni 2021
Publisher : Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Subang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh Loan to Deposit Ratio (LDR) dan Capital Adequancy ratio (CAR), terhadap Kinerja Keuangan pada sektor Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2014-2019. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dan verifikatif. Populasi selama periode penelitian dari tahun 2014-2019 adalah sebanyak 43 bank. Sampel penelitian yang diambil secara purposive sampling sebesar 30 bank dalam penelitian ini sehingga total data yang diolah adalah sebanyak 180 data. Analisis data menggunakan analisis regresi data panel pada taraf signifikansi 5%. Dalam menganalisis data menggunakan Eviews 10, sebelumnya dilakukan uji asumsi klasik dan dilanjutkan dengan uji model. Hasil penelitian menunjukan bahwa uji model yang dilakukan diterima, berarti bahwa persamaan yang didapatkan sudah tepat, lalu secara bersamaan Loan to Deposit Ratio (LDR), dan Capital Adequancy ratio (CAR) berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan. Dan hasil uji secara parsial menunjukan bahwa hanya Capital Adequacy Ratio (CAR) yang berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan, sedangkan Loan to Deposit Ratio (LDR) tidak berpengaruh terhadap Kinerja Keuangan. Kata kunci : Loan to Deposit Ratio (LDR), Capital Adequancy Ratio (CAR), Kinerja Perusahaan dan Return on Asset (ROA) Abstract This study aims to determine how much influence the Loan to Deposit Ratio (LDR) and Capital Adequancy ratio (CAR) on Financial Performance in the Banking sector listed on the Indonesia Stock Exchange (IDX) for the 2014-2019 period. The research method used is descriptive and verification. The population during the study period from 2014-2019 was 43 banks. The research sample taken by purposive sampling of 30 banks in this study so that the total data processed is as much as 180 data. Data analysis used panel data regression analysis at the 5% significance level. In analyzing data using Eviews 10, a classic assumption test was previously performed and continued with a model test. The results showed that the model test was accepted, meaning that the equation obtained was correct, then simultaneously the Loan to Deposit Ratio (LDR), and the Capital Adequancy ratio (CAR) affected the Financial Performance. And the partial test results show that only the Capital Adequacy Ratio (CAR) has an effect on Financial Performance, while the Loan to Deposit Ratio (LDR) has no effect on Financial Performance. Keywords : Loan to Deposit Ratio, Capital Adequancy Ratio, company performance and Return on Asset