Zulkarnain Zulkarnain
Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Medan

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Nusyuz dalam Rumah Tangga (Studi Komparasi Hukum Islam An Uu Pkdrt No. 23 Tahun 2004) Fauzan Mas’ar; Zulkarnain Zulkarnain; Irwansyah Irwansyah
Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial Vol 10, No 01 (2022): Al-Mashlahah: Jurnal Hukum Islam dan Pranata Sosial Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah Bogor

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/am.v10i01.2442

Abstract

Pernikahan dalam Islam memiliki nilai ibadah dan sosial secara bersamaan. Sebagai bentuk ibadah yang panjang, bermula dari ijab dan kabul dari suami dan wali istri hingga berakhir pada pisah secara lafaz ataupun pisah karena kematian, maka diharapkan pernikahan penuh dengan kasih sayang dan kebahagiaan dalam hari-hari yang dilewati oleh pasangan suami-istri tersebut. Kendatipun realita kadang tidak seindah guratan cerita para pujangga. Selingan masalah yang timbul bisa berawal dari sikap seorang suami, ataupun dipicu oleh prilaku istri dapat menciptakan keretakan yang dapat mengakhiri tujuan dari pernikahan itu sendiri berupa sakinah, mawaddah dan rahmah. Dalam konsep keagamaan, problematika yang bermula dari sikap kedurhakaan yang menimbulkan riak-riak kecil dalam pernikahan disebut dengan nusyuz. Penilaian terhadap nusyuz yang menimbulkan konsekswensi hukuman dalam penilaian penulis sebagai upaya pencegahan dari putusnya perkawinan.Jenis penelitian yang penulis gunakan pada penelitian ini berupa penelitian yuridis normatif. Pendekatan yang digunakan berupa pendekatan perundang-undangan (statute approach), sumber data yang digunakan bersifat primer, sekunder dan tersier. Undang-undang Penghapusan Kekerasan Dalam Rumah Tangga yang tertuang dalam No. 23 Tahun 2004 serta teks-teks normatif Al-Qur’an dan Hadis yang berkenaan dengan upaya preventif nusyuz akan dianalisis dan dikomparasi karena dalam penilaian penulis terjadi pertentangan antara Undang-undang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dan teks-teks normatif Al-Qur’an dan Hadis.Kekerasan bersifat fisik, psikis, seksual dan penelantaran secara ekonomi menjadi kajian pembahasan undang-undang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga dan menasehati, pisah ranjang dan memukul menjadi pokok pembahasan dalam preventifisasi nusyuz. Hal-hal tersebut yang akan menjadi objek pembahasan pada penelitian ini
The Concept of Anti-Drug Islamic Education For Ma'had Al-Jami'ah Students In Indonesia Muhlison Muhlison; Wahyudi Nur Nasution; Zulkarnain Zulkarnain
Edukasi Islami : Jurnal Pendidikan Islam Vol 12, No 04 (2023): Edukasi Islami: Jurnal Pendidikan Islam
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Islam Al Hidayah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30868/ei.v12i04.6082

Abstract

This research aims to analyze in a way deep about the abuse of drugs among maharani. These policies must be adhered to by educators and maharani and concepts of drug Islamic education in Ma'had Al-Jami'ah Indonesia. Methodology The research used by researchers in this research is method study qualitative with a field research approach (research in the field) with descriptive characteristics. As for the results, his research, i.e. [1] Not yet exists Islamic boarding school students who were exposed and caught using drugs when in the institution Ma'had during that one year. Even after they're out of Ma'had, a maharani still avoids and never news about using drugs. To get information about the dangerous drug that is workshop activities at the school level, Mahasantri attended a workshop at the waMa'had campus where the speakers were academics experts, BNN and party police. He also reads online and prints news that can be viewed via his Android cellphone. [2] Providing several Islamic religious materials to maharani in a way scheduled in a year, such as material on the Koran, fiqh, monotheism, tahini, akhlak, tajwid, Arabic and other languages, English. The method used that is lecture, ask-answer, demonstration, modelling, memorization, and story. Activity recommended religion that is Salat congregation, dhikr, reading them and tahlil every Evening Friday, learning to give a speech