Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search
Journal : Proceeding SENDI_U

RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI KEHADIRAN DALAM MENDUKUNG GOOD UNIVERSITY GOVERNANCE (Studi Kasus pada ST3 TELKOM) Supriyadi, Didi
Proceeding SENDI_U 2015: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.828 KB)

Abstract

Development of ICT is very helpful to increase performance and business processes of organization. It must generateusefulness in obtaining information for stakeholders, also assist organization to get feedback from stakeholders. It shouldassist manager of organization to make or support decision making. Changes in the shape of higher education institutions areexpected to push each college to have a better management. It is necessary for the implementation of the concept of highereducation institutions that are considered to be ideal, known as Good University Governance (GUG). One of the businessprocesses that happen at ST3 Telkom Purwokerto is the management of human resources. One of HR management activitiesat ST3 Telkom is manage of employee attendance. Currently, System that manages attendance of ST3 Telkom employee stilldoesn’t support GUG principle that can be used by stakeholders. The researcher intends and deems it necessary to developthe presence of information systems that support the concept of GUG using Waterfall method. Information system whichhas developed, has been testing by black box methods. The results show that the system is able to display the presenceinformation of officials ST3 Telkom on information board (dashboard). It can be exploited by stakeholders in order to realizeone of the responsibility principle of GUG. This system can be further developed and integrated for employee payroll system.Keywords: information systems, presence, waterfall, good university governance
PERANCANGAN SISTEM QUALITY ASSURANCE PADA AUTO TELLER MACHINE (ATM) BERBASIS ANDROID DENGAN METODE PROTOTYPING Rahmawati, Mei; Supriyadi, Didi; Adam, Ipam Fuaddina
Proceeding SENDI_U 2018: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (755.749 KB)

Abstract

Dalam dunia bank melakukan pelayanan dan jasa kepada nasabah sangatlah penting untuk meningkatkan kualitas dan mutu layanan terhadap nasabah. Checklist tahapan layanan yang dilakukan tentu dinilai dari setiap aspek-aspek penting yang sudah sesuai dengan standar dan syarat berdirinya sebuah bank. Disini aspek layanan bank yang perlu dikontrol kualitas pelayanan seperti ATM(Auto Teller Machine). Karena jumlah ATM di Bank BRI Cabang Rembang , Semarang mencapai 36 unit dan tersebar di berbagai lokasi yang menempuh jarak jauh. Sistem penilaian kualitas layanan dilakukan dengan manual oleh bagian quality assurance yang saat ini diterapkan yaitu berkeliling secara langsung ke seluruh ATM dengan modul penilaian berupa sebuah dokumenberupa berkas tahapan layanan yang dicheklist secara berkala yang kemudian hasil penilaian kualitas dimasukkan ke dalam sistem.Karena sistem yang tersedia menggunakan server internal. Sehingga dapat membuat petugasquality assurance melakukan pekerjaannya dua kali. Selain itu petugas bagian quality assurance melakukan penilaian membutuhkan 3 kali dalam seminggu dan diberi ketentuan 20 menit untuk melakukan penilaian. Proses perancangan sistem ini akan menggunakan metode prototyping untuk membangun dan menerapkan di sistem quality assurance ATM berbasis android. Hasil dari sistem yang dibuat agar petugas bagian quality assurance yang sebelumnya dalam melakukan pekerjaan menilai kualitas layanan masih manual, dengan sistem quality assurance ATM berbasis android ini petugas bagian quality assurance dapat mempermudah pekerjaan dan mengurangi limbah kertas secara terusmenerus.
IMPLEMENTASI METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DAN WEIGHTED PRODUCT (WP) DALAM PEMILIHAN GURU TELADAN (STUDI K ) Aulia, Avina Ulfa; Supriyadi, Didi; Ramadhani, Rima Dias
Proceeding SENDI_U 2018: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (588.311 KB)

Abstract

Guru menjadi salah satu komponen terpenting yang dimiliki oleh sekolah dalam usaha untuk meningkatkan layanan pendidikan. Oleh karena itu guru harus senantiasa di motivasi agar memberikan yang terbaik kepada siswa dan siswinya. Sehingga sekolah tersebut dapat meningkatkan kualitas sekolahnya hingga tumbuh menjadi sekolah yang besar. Salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas sekolah yaitu dengan melakukan pengukuran 1 Ajibarang Wetan dilakukan dengan cara manual yang memilih salah satu guru yang direkomendasikan oleh guru-guru lain. Kendala yang lain yang timbul dalam pemilihan guru teladan yaitu belum adanya kriteria terukur yang digunakan untuk menentukan pemilihan guru teladan. Oleh sebab itu dibutuhkan suatu sistem pengambilan pendukung keputusan ini menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW), dimana dalam mencari penjumlahan terbobot dari suatu rating kinerja pada setiap alternatif yang terdapat pada semua atribut. Serta menggunakan metode Weighted Product (WP), dimana konsep dasar metode ini menggunakan perkalian untuk menghubungkan rating atribut, dimana pada setiap atribut terlebih dahulu dipangkatkan dengan bobot atribut yang bersangkutan. Hasil penelitian ini dengan menggunakan metode SAW dan WP menunjukan A1 memliki peringkat teratas yaitu Muliyah, S.Pd.I dengan nilai 99,5748 dan 0,1440.
IMPLEMENTASI METODE SIMPLE ADDITIVE WEIGHTING (SAW) DAN WEIGHTED PRODUCT (WP) DALAM PEMILIHAN GURU TELADAN (STUDI K ) Aulia, Avina Ulfa; Supriyadi, Didi; Ramadhani, Rima Dias
Proceeding SENDI_U 2018: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (588.311 KB)

Abstract

Guru menjadi salah satu komponen terpenting yang dimiliki oleh sekolah dalam usaha untuk meningkatkan layanan pendidikan. Oleh karena itu guru harus senantiasa di motivasi agar memberikan yang terbaik kepada siswa dan siswinya. Sehingga sekolah tersebut dapat meningkatkan kualitas sekolahnya hingga tumbuh menjadi sekolah yang besar. Salah satu upaya dalam meningkatkan kualitas sekolah yaitu dengan melakukan pengukuran 1 Ajibarang Wetan dilakukan dengan cara manual yang memilih salah satu guru yang direkomendasikan oleh guru-guru lain. Kendala yang lain yang timbul dalam pemilihan guru teladan yaitu belum adanya kriteria terukur yang digunakan untuk menentukan pemilihan guru teladan. Oleh sebab itu dibutuhkan suatu sistem pengambilan pendukung keputusan ini menggunakan metode Simple Additive Weighting (SAW), dimana dalam mencari penjumlahan terbobot dari suatu rating kinerja pada setiap alternatif yang terdapat pada semua atribut. Serta menggunakan metode Weighted Product (WP), dimana konsep dasar metode ini menggunakan perkalian untuk menghubungkan rating atribut, dimana pada setiap atribut terlebih dahulu dipangkatkan dengan bobot atribut yang bersangkutan. Hasil penelitian ini dengan menggunakan metode SAW dan WP menunjukan A1 memliki peringkat teratas yaitu Muliyah, S.Pd.I dengan nilai 99,5748 dan 0,1440.
PERANCANGAN SISTEM QUALITY ASSURANCE PADA AUTO TELLER MACHINE (ATM) BERBASIS ANDROID DENGAN METODE PROTOTYPING Rahmawati, Mei; Supriyadi, Didi; Adam, Ipam Fuaddina
Proceeding SENDI_U 2018: SEMINAR NASIONAL MULTI DISIPLIN ILMU DAN CALL FOR PAPERS
Publisher : Proceeding SENDI_U

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (755.749 KB)

Abstract

Dalam dunia bank melakukan pelayanan dan jasa kepada nasabah sangatlah penting untuk meningkatkan kualitas dan mutu layanan terhadap nasabah. Checklist tahapan layanan yang dilakukan tentu dinilai dari setiap aspek-aspek penting yang sudah sesuai dengan standar dan syarat berdirinya sebuah bank. Disini aspek layanan bank yang perlu dikontrol kualitas pelayanan seperti ATM(Auto Teller Machine). Karena jumlah ATM di Bank BRI Cabang Rembang , Semarang mencapai 36 unit dan tersebar di berbagai lokasi yang menempuh jarak jauh. Sistem penilaian kualitas layanan dilakukan dengan manual oleh bagian quality assurance yang saat ini diterapkan yaitu berkeliling secara langsung ke seluruh ATM dengan modul penilaian berupa sebuah dokumenberupa berkas tahapan layanan yang dicheklist secara berkala yang kemudian hasil penilaian kualitas dimasukkan ke dalam sistem.Karena sistem yang tersedia menggunakan server internal. Sehingga dapat membuat petugasquality assurance melakukan pekerjaannya dua kali. Selain itu petugas bagian quality assurance melakukan penilaian membutuhkan 3 kali dalam seminggu dan diberi ketentuan 20 menit untuk melakukan penilaian. Proses perancangan sistem ini akan menggunakan metode prototyping untuk membangun dan menerapkan di sistem quality assurance ATM berbasis android. Hasil dari sistem yang dibuat agar petugas bagian quality assurance yang sebelumnya dalam melakukan pekerjaan menilai kualitas layanan masih manual, dengan sistem quality assurance ATM berbasis android ini petugas bagian quality assurance dapat mempermudah pekerjaan dan mengurangi limbah kertas secara terusmenerus.