Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

SOSIALISASI PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN DAMPAK COVID-19 DI KELURAHAN BABAT JERAWAT PAKAL KOTA SURABAYA Faridha Nurhayati; Endang Sri Wahjuni; Irma Febriyanti; Bambang Ferianto Tjahyo Kuncoro; Hamdani Hamdani; Arifah Kaharina
JURNAL WIDYA LAKSANA Vol 11 No 1 (2022)
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (439.663 KB)

Abstract

AbstrakProgram pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memberikan sosialisasi dan meningkatkan kepedulian dalam upaya pencegahan dan penanggulangan dampak akibat covid-19 di Kota Surabaya, melalui penyuluhan terkait bagaimana upaya pencegahan covid-19 di lingkungan keluarga dan pembagian sembako kepada warga Babat Jerawat Pakal Kota Surabaya. Keberlanjutan dari program ini adalah warga dapat menerapkan pola pencegahan covid-19 melalui gerakan 3 M (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak) serta pembagian sembako dapat membantu memenuhi kebutuhan pokok. Pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat dilakukan di balai RW XI kelurahan Babat Jerawat Kecamatan Pakal Surabaya pada warga yang terdampak Covid-19 sebanyak 60 orang. Berdasarkan hasil kegiatan dapat disimpulkan bahwa warga memberikan respon positif dan antusias dengan kegiatan yang dilaksanakan.Kata Kunci: Covid-19, Penyuluhan, Sembako AbstractThis community service program aims to provide socialization and increase awareness in efforts to prevent and the impact of Covid-19 in the City of Surabaya, through counseling on how to prevent Covid-19 in the family environment and distribution of basic necessities to residents of Babat Jerawat village Pakal district, Surabaya city. The continuity of this program is that residents can apply the pattern of prevention of Covid-19 through the 3M movement (wearing masks, washing hands and keeping their distance) and the distribution of groceries can help meet basic needs. The community service program was carried out at the RW XI hall of the Babat Jerawat Village, Pakal District, Surabaya for 60 people affected by Covid-19. Based on the results of the activity, it can be concluded that the residents responded positively and were enthusiastic about the activities carried out
Evaluasi Kualitas Lulusan S1 PJKR Di Wilayah Gresik, Sidoarjo & Mojokerto Hamdani Hamdani; Setiyo Hartoto; Heryanto Nur Muhammad; Hari Wisnu; Sri Wicahyani
Jendela Olahraga Vol 7, No 2 (2022): Juli 2022
Publisher : Universitas PGRI Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jo.v7i2.10424

Abstract

The purpose of this study was to evaluated the quality graduates of S1 Physical Education in Recreational Health (PJKR) in Gresik, Sidoarjo and Mojokerto areas. The research method used is a survey with data collection techniques using a questionnaire. The subjects of this study were S1 graduates of Recreational Health Physical Education (PJKR), Faculty of Sports Science, States University of Surabaya. The sampling technique used was quota sampling. The sample in this study was 30 students who live in Gresik, Sidoarjo and Mojokerto areas. The results showed that the "Performance" indicator in "Medium" category, the "Time discipline" indicator in "Low" category, the "Consequent" indicator in "Medium" category, the "Professional" indicator in “Medium” category, the “Teamwork” indicator in “Medium” category, the “Loyalty” indicator in “Medium” category, the “Caring” indicator in “Low” category, the “Persistence” indicator in “Medium” category, the “Competent” indicator in “Medium” category and “IT Mastery” in “High” category. The conclusions of this study based on stakeholders assesment in general, graduates quality of Physical Education Health and Recreation (PJKR) there are two indicators that become a reflection to get special attention, namely increasing time discipline and caring.
Physical Education Teacher Perception in Conducting Online Learning Activities during Covid-19 Pandemic Setiyo Hartoto; Nurhasan Nurhasan; Ali Maksum; Muchamad Arif Al Ardha; Taufiq Hidayat; Hamdani Hamdani; Chung Bing Yang
Journal of Sport Science and Education Vol 7 No 1 (2022)
Publisher : Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jossae.v7n1.p42-49

Abstract

The first covid-19 case was founded in Indonesia on March 2020. Then, Indonesian government then announced the study from home policy a few weeks afterward. The teaching learning activity needs to be conducted by online teaching. This study aimed to evaluate the online teaching process at Physical Education subject. There were 447 physical education teachers were involved in this study. The Physical Education Online Learning Scale (PEOLS) was developed and used as research instrument in this study. The construct validity and reliability of PEOLS are 63.288 % and α = .880. The data were analyzed by independent t-tens and one-way anova based on gender (male/female), school status (public/private), and age groups. The result, there are significant different on age and teaching place. Younger teachers are facing less difficulties in online teaching (sig. >0.05). Furthermore, the teachers who teach in the public area have more beneficial in their teaching process (sig. >0.05). In Conclusion, the online teaching learning activity during covid-19 pandemic were influenced by the teachers’ capability of using internet and the accessibility of online teaching facility.
MOTIVASI BELAJAR MATAKULIAH PENCAK SILAT PADA MAHASISWA PESERTA UNIT KEGIATAN MAHASISWA PENCAK SILAT (Studi pada Mahasiswa Jurusan Pendidikan Olahraga Angkatan 2014) hamdani hamdani
Journal of Sport Science and Education Vol 1 No 1 (2016)
Publisher : Fakultas Ilmu Olahraga, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/jossae.v1n1.p21-23

Abstract

Abstract, Motivation takes an important role to achieve success in learning, especially for pencak silat learning in physical education department. This research used descriptive method for physical education department student in grade 2014. The aim of this research is to know about intrinsic motivation and extrinsic motivation to learn pencak silat subject of student who participate in pencak silat Student Activity Unit.This research used questionnaire as the research instrument. The population of this research is the students of physical education department in grade 2014 who have never get pencak silat subject and now they have become the participant of Pencak Silat Student Activity Unit that have 146 participants.The result of this research use percentage that divided in three categories, high, fair, low. The students who have high category in intrinsic motivation is 53.42% and have frequency 78, in fair category get  13.70% percentage and 20 frequency. Then in extrinsic motivation, the student who have high category, get percentage 25.34% and have frequency 37, the fair category have 7.53% percentage and 11 frequency.The conclusion of the research, showing that the motivation in learning pencak silat subject of students who join pencak silat Student Activity Unit have more dominant in intrinsic motivation with 53.42% percentage (high category). keyword : learning motivation, pencak silat
Hubungan Keseimbangan Dan Koordinasi Mata-Tangan Terhadap Kemampuan Koordinasi Serangan Dalam Pencak Silat: (Studi Pada Ekstrakurikuler Pencak Silat di MTs Negeri 1 Sumenep) Winda Nuraisyah; Hamdani Hamdani; Andi Fepriyanto
PENJAGA : Pendidikan Jasmani dan Olahraga Vol. 3 No. 1 (2022): PENJAGA : Pendidikan Jasmani dan Olahraga
Publisher : STKIP PGRI Trenggalek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.55933/pjga.v3i1.475

Abstract

Pencak silat merupakan seni beladiri yang lahir dari bangsa Indonesia. Dengan ekstrakurikuler pencak silat siswa dipupuk menjadi insan yang memiliki rasa disiplin, tanggung jawab, dan pemberani. Pada variabel keseimbangan instrumen yang digunakan adalah stork stand dan pada variabel koordinasi mata tangan instrumen yang digunakan adalah pass basket ball dan koordinasi serangan dalam pencak silat menggunakan penilaian. Jenis penelitian kuantitatif, untuk analisis data pengujian hipotesis digunakan product moment dan untuk pengujian regresi ganda. Penelitian ini dilakukan pada siswa putra ekstrakurikuler MTs Negeri 1 Sumenep. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keseimbangan mempunyai tingkat hubungan yang “sangat kuat” dengan kemampuan koordinasi serangan dalam pencak silat nilai korelasi sebesar 0,820. Koordinasi mata-tangan mempunyai tingkat hubungan “sedang” dengan kemampuan koodinasi serangan dalam pencak silat nilai korelasi sebesar 0,593. Keseimbangan dan koordinasi mata-tangan secara bersamaan mempunyai tingkat hubungan yang “sangat kuat” dengan kemampuan koordinasi serangan dalam pencak silat.
PENINGKATAN KONDISI FISIK ATLET PENCAK SILAT DI MTs NEGERI 1 SUMENEP Winda Nuraisyah; Hamdani Hamdani; Nugroho Agung Supriyanto
PeKA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Vol 6, No 1 (2023): Juni
Publisher : LPPM, Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33508/peka.v6i1.4817

Abstract

Kondisi fisik adalah faktor utama yang perlu diperhatikan sebelum mempelajari teknik, taktik dan mental. Karena menjadi seorang atlet yang profesional dan berprestasi hal yang paling utama dimiliki adalah kondisi fisik yang prima. Terutama pada cabang olahraga pencak silat dimana kondisi fisik merupakan suatu tolak ukur awal untuk menunjang latihan teknik, taktik dan strategi. Aspek keseluruhan tersebut sangat perlu dikuasai oleh masing-masing dari setiap individu supaya pada saat pertandingan atlet bisa menampilkan performa yang terbaik. Adapun penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kondisi fisik fisik atlet di MTs Negeri 1 Sumenep. Metode yang digunakan adalah metode ceramah dengan power point. Hasil kegiatan ini menjukkan pemahaman baru mengenai porsi latihan yang baik dan sesuai porsinya dengan umur atlet, karena supaya tidak ada kesalah dalam memberikan latihan kepada atlet.