Claim Missing Document
Check
Articles

Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas II SDN I Kayu Agung dalam Pembelajaran PKn dengan Menggunakan Media Gambar Suryanti, Suryanti; Harun, Abduh H.; Septiwiharti, Dwi
Jurnal Kreatif Tadulako Online Vol 1, No 3 (2013): Jurnal Kreatif Tadulako Online
Publisher : Jurnal Kreatif Tadulako Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.986 KB)

Abstract

Penelitian ini berjudul Meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SDN I Kayu Agung dalam pembelajaran PKn dengan menggunakan media gambar. Permasalahan sehingga dilakukan penelitian yaitu rendahnya hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini mengikuti jenis penelitian tindakan kelas yang bersiklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Data yang diambil dari penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian siklus I diperoleh tuntas undividu 13 orang dan tidak tuntas individu 7 orang dengan persentase daya serap klasikal 77% dan ketuntasan belajar 65%. Pada sisklus II diperoleh peningkatan yaitu seluruh siswa dinyatakan tuntas dengan persentase daya serap klasikal 90% dan persentase ketuntasan belajar 100%. Data kualitatif pada siklus I aktivitas guru diperoleh persentase nilai rata-rata 66%, dan aktivitas siswa diperoleh persentase nilai rata-rata 61%. Pada siklus II mengalami peningkatan untuk aktivitas guru dengan persentase nilai rata-rata 93% begitu pula pada aktivitas siswa mengalami peningkatan persentase nilai rata-rata 90%. Dengan demikian bahwa penggunaan media gambar dikelas II SDN I Kayu Agung dapat meningkatkan hasil belajar.   Kata Kunci : Hasil Belajar PKn, Media Gambar  
Teacher’s Competencies on the Management of Science Laboratory Public Secondary School Pekanbaru Academic Year 2014/2015 Suryanti, Suryanti; Hidayati, Nurkhairo
Proceeding International Conference on Global Resource Conservation Vol 6, No 1: Proceeding of 6th ICGRC 2015
Publisher : Proceeding International Conference on Global Resource Conservation

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (0.209 KB)

Abstract

This research was conducted in order to determine the teacher’s competencies on management of science laboratory based on Permendiknas no. 26/2008 in Pekanbaru City for academic year 2014/2015. Subjects in this study are science teachers who manage science laboratories of secondary schools in Pekanbaru City. The numbers of subjects are 29 people from Public Secondary School in Pekanbaru City. Collecting data in this study was conducted by questionnaire, interview, and observation (The data analyzed descriptively and the unit measurement on analysis technique that used in this study is percentage.) From the research, its known that personal competence categorized as very competent  with percentage of 91.01%. Social competence is 89.90% categorized as very competent. Competence of administration is 86.74%. Then the professional competence 86.64% categorized as very competent. Competence managerial categorized as very competent (86%). It can be concluded that level of competence in management of the science lab teachers at Pekanbaru’s Public Secondary Schools for Academic Year 2014/2015 are very competent.Keywords: Management of science laboratory; public secondary school; teacher competencies
Shelf life assessment of fishery product. By: Suryanti and Theresia Dwi Suryaningrum suryanti, suryanti
Squalen, Buletin Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Vol 5, No 1 (2010): May 2010
Publisher : Research and Development Center for Marine and Fisheries Product Processing and Biotechnol

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/squalen.v5i1.41

Abstract

The processing of fishery product is a preservation way to maintain its shelf life. The shelf life offishery product is very crucial, since it is an important source of animal protein which is easilydegraded by microbial activity and enzymatic reaction. Furthermore, fish also contains highunsaturated fatty acid which is easy to oxidize and produce rancid odor. The shelf life prediction offishery product is usually studied using conventional(ESS) and accelerated method (ASLT) Arheniusmodel. The conventional method predicts the shelf life of food product at the normal condition andobserve the parameter of quality degradation until the expired quality is reached. ASLT methodArhenius model predicts the shelf life of food product with accelerate the quality degradationbecause of effect temperature. The conventional method can be applied for wet and semi-wetproducts, such as fish fillet and fish burger, where as Arhenius model can be applied for wet, semiwet and dry products, such as frozen shrimp and dendeng fish.
Proximate Composition and Sensory Characteristics of Traditional and Oven-Drying Smoked Tilapia Fillets Enriched With Olive Oil Ikasari, Diah; Suryanti, Suryanti; Suryaningrum, Theresia Dwi
Squalen, Buletin Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Vol 12, No 3 (2017): December 2017
Publisher : Research and Development Center for Marine and Fisheries Product Processing and Biotechnol

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/squalen.v12i3.291

Abstract

The study aimed to investigate the chemical and organoleptic characteristics of smoked tilapia fish fillets which were produced using different drying process and enriched with olive oil. Smoked fish were made using the following method: the fish were fasted overnight, shocked with cold water (4-5 oC) and then slaughtered and filleted. The fillets were soaked for 30 minutes in a brine solution containing spices and 5% (v/v) of liquid smoke. 5% (v/v) of olive oil was added into the solution and compared with control without olive oil addition. After 30 minutes, fish were cleaned from the spices using water and smoked at a temperature of 80 oC for 4-5 hours. The drying process was conducted in two different methods, i.e using oven-drying and traditional smoking. The smoked tilapia products were analyzed for proximate composition and sensory profiles. The result showed that addition of olive oil and methods of drying affected the proximate composition as well as sensory characteristics of the tilapia fillets. The fillets with addition of 5% olive oil and processed with oven-drying were considered as the best treatment due to low moisture content but high ash, fat and protein contents with 45.6±0.4%; 6.8±0.1%; 7.9±0.1% and 82±1.6%,  respectively. Based on panelist evaluation, the fillets with 5% olive oil and processed with oven-drying also had high performances in appearance and texture.         
Menggali Makna Upacara Maulid Nabi di Padang Pariaman Sumatera Barat Suryanti, Suryanti
PANGGUNG Vol 22, No 4 (2012): Dimensi Sejarah, Transformasi, dan Diseminasi Seni
Publisher : LP2M ISBI Bandung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26742/panggung.v22i4.71

Abstract

ABSTRACTThe celebration of Maulid Nabi, known as “Dikie Maulid”, is a tradition of Padang Pariaman society to celebrate the birth of prophet Muhammad (peace be upon him). The celebration is a routine activity which is believed having ethics and aesthetics values, so that it becomes a religious ritual of the society. This research used qualitative method in order to reveal the meaning of the people’s behavior in various social situations. The result of the research shows that the celebration of Dikie Maulid is an Islamic religious expression with various activities such as malamang, mahanta kue, and bajamba, and it constitutes the identity of local culture of Padang Pariaman society. There are various art forms and elements in the ceremony of Maulid Nabi, among others are: literature, music, dance, and fine arts. The ceremony related to some events that are considered significant to the community.Keywords: dikie maulid, malamang, mahanta kue, bajambaABSTRAKPerayaan Maulid Nabi, yang dikenal dengan “Dikie Maulid”, adalah sebuah tradisi masyarakat Padang Pariaman untuk merayakan kelahiran nabi Muhammad (SAW). Perayaan ini merupakan kegiatan rutin yang dipercaya memiliki nilai-nilai etis dan estetis, sehingga menjadi sebuah ritual keagamaan masyarakat tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif untuk mengungkap makna dari perilaku masyarakat dalam berbagai situasi sosial. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa perayaan Dikie Maulid merupakan sebuah ekspresi agama Islam dengan berbagai aktifitas, seperti: malamang, mahanta kue, and bajamba, serta menjadi identitas budaya lokal masyarakat Padang Pariaman. Terdapat berbagai bentuk dan unsur seni dalam upacara Maulid Nabi ini, di antaranya: sastra, musik, tari, dan seni rupa. Upacara ini berkaitan dengan berbagai peristiwa yang dipandang penting bagi komunitasnya.Kata Kunci: dikie maulid, malamang, mahanta kue, bajamba
KREATIFITAS ASPEK UTAMA DALAM PROSES KOREOGRAFI Suryanti, Suryanti
Garak Jo Garik : Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni Vol 9, No 1 (2013): Garak Jo Garik
Publisher : Garak Jo Garik : Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Seni

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (125.909 KB)

Abstract

Hadirnya suatu produk seni tari tidak terlepas dari kreativitas si koreografer. seniman kreatif adalah manusia yang tengah menghayati dan menjalankan kebebasan dirinya secara mutlak. Proses kreatif dan korelasinya dalam pembentukan sebuah tari akan terorentasi pada kreativitas itu sendiri, inovasi, prakarsa, produktivitas dan efisiensi. Kelima unsur tersebut mempunyai tema yang pada dasarnya berkonotasi sama, yaitu untuk menggerakkan seseorang agar lebih kreatif.
HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN TEMPAT TINGGAL PADA LANSIA DI KOTA PEKANBARU wignyo, su; Nia, Eka R; T, Nefri; Suryanti, Suryanti
Jurnal Keperawatan Abdurrab Vol 1 No 2 (2018): Vol 1 No 2 Januari 2018
Publisher : PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN UNIVERSITAS ABDURRAB PEKANBARU

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (365.58 KB)

Abstract

Peningkatan angka harapan hidup penduduk Indonesia berdampak pada peningkatan jumlah penduduk lansia. Pertambahan jumlah lansia dapat menimbulkan berbagai permasalahan kompleks baik bagi diri lansia, keluarga maupun masyarakat yang meliputi aspek biologis, mental, fisik ataupun sosial ekonomi yang akan berpengaruh terhadap status gizi lansia. Masalah gizi pada lansia perlu menjadi perhatian khusus karena mempengaruhi status kesehatan dan mortalitas. Lingkungan tempat tinggal memiliki dampak besar bagi kesehatan lansia, mengakibatkan perubahan peran lansia dalam menyesuaikan diri dan berdampak terhadap status gizi lansia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan status gizi dengan tempat tinggal pada lansia di Kota Pekanbaru. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan jenis rancangan observasional dengan desain cross sectional serta uji statistik yang digunakan adalah Chi Square. Status gizi lansia di nilai dengan melakukan pengukuran IMT (Indeks Masa Tubuh). Penelitian ini dilakukan pada bulan April 2017 di Panti Sosial dan komplek perumahan Beringin Indah Pekanbaru dengan jumlah sampel 113 orang lansia. Hasil penelitian ini yaitu terdapat perbedaan status gizi antara lansia di Panti Sosial dengan di komplek perumahan Beringin Indah Pekanbaru dan didapatkan P-value 0.003 (p<0.05). Kesimpulan pada penelitian ini adalah ada hubungan yang bermakna antara status gizi dengan tempat tinggal pada lansia di Kota Pekanbaru.
Pengaruh Pencucian Daging Lumat Ikan Patin Siam terhadap Karakteristik Dendeng yang Dihasilkan Suryanti, Suryanti; Irianto, Hari Eko; Muljanah, Ijah
Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan Vol 5, No 1 (2010): Juni 2010
Publisher : Balai Besar Riset Pengolahan Produk dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jpbkp.v5i1.428

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pencucian daging lumat ikan patin siam (Pangasius hypopthalmus) terhadap karakteristik dendeng. Ikan patin siam hidup diberi perlakuan pemberokan selama 24 jam, kemudian dimatikan dengan cara perendaman dalam es selama ± 20 menit. Daging dipisahkan dari tulang dan kulit serta digiling hingga diperoleh daging lumat. Daging lumat diberi perlakuan pencucian satu sampai tiga kali masing-masing dalam air suhu 4-5oC dengan perbandingan 1:5 (b/v), yang dilanjutkan dengan pengepresan. Daging lumat yang diperoleh dari masing-masing perlakuan pencucian kemudian diolah menjadi dendeng dengan mencampurkan bahan tambahan gula putih, garam serta rempah-rempah seperti bawang putih (2%), bawang merah (1,5%), ketumbar (2,5%), asam jawa (3%), lengkuas (2,5%), dan jahe (0,5%). Tahap selanjutnya adalah pencetakan campuran bahan dalam loyang dan dikeringkan dengan sinar matahari selama ±15 jam. Hasil pengamatan menunjukkan bahwa semakin banyak perlakuan pencucian menyebabkan kandungan protein dan karbohidrat semakin kecil, dan sifat tekstur (kekuatan tarik dan elongasi) semakin besar. Dendeng berwana coklat kekuningan dengan rasa dan aroma rempah-rempah, sedangkan tekstur agak kenyal dan tidak mudah sobek. Dendeng dari perlakuan satu sampai tiga kali pencucian memiliki nilai angka lempeng total (ALT) antara <25 x 102 sampai dengan 1,6 x 104 kol/g serta tidak terdapat kapang yang tumbuh.
EFEKTIVITAS PENERAPAN METODE PEMBELAJARAN HYPNOTEACHING TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA Taufik, Akbar; Suryanti, Suryanti
HISTOGRAM: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 2, No 2 (2018): Histogram
Publisher : STKIP Andi Matappa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (347.759 KB) | DOI: 10.31100/histogram.v2i2.206

Abstract

Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan subjek penelitian kelas VIII-7 dan VIII-8 MTsN 1 Kota Makassar. Tujuan penelitian: (1) Untuk mengetahui deskripsi hasil belajar siswa kelas VIII setelah dilaksanakan pembelajaran dengan metode pembelajaran hypnoteaching dan metode ceramah, (2) Untuk mengetahui keaktifan siswa kelas VIII dalam pembelajaran dengan metode hypnoteaching dan metode caramah, dan (3) Untuk mengetahui respons siswa kelas VIII terhadap metode pembelajaran hypnoteaching dan metode caramah, (4) Untuk mengetahui hasil belajar mana yang lebih baik antara metode pembelajaran hypnoteaching dengan metode ceramah. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan teknik statistika deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rata-rata hasil belajar matematika yang diajar dengan metode pembelajaran hypnoteaching lebih baik dibandingkan yang diajar dengan metode ceramah. Rata-rata hasil belajar matematika siswa yang diajar dengan metode pembelajaran hypnoteaching adalah 82,90 lebih tinggi dibandingkan yang diajar dengan metode ceramah yakni 78,25, (2) Keaktifan siswa dalam proses belajar mengajar yang diajar dengan menggunakan metode pembelajaran hypnoteaching lebih baik, (3) Respons siswa yang diajar dengan menggunakan metode pembelajaran hypnoteaching sama positifnya dengan respons siswa yang diajar dengan menggunakan metode ceramah, dan (4) metode pembelajaran hypnoteaching lebih efektif diterapkan pada siswa kelas VIII MTsN 1 Kota Makassar.
Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas II SDN I Kayu Agung dalam Pembelajaran PKn dengan Menggunakan Media Gambar Suryanti, Suryanti; Harun, Abduh H.; Septiwiharti, Dwi
Jurnal Kreatif Online Vol 1, No 3 (2013): Jurnal Kreatif Online
Publisher : Jurnal Kreatif Online

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (94.986 KB)

Abstract

Penelitian ini berjudul Meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SDN I Kayu Agung dalam pembelajaran PKn dengan menggunakan media gambar. Permasalahan sehingga dilakukan penelitian yaitu rendahnya hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini mengikuti jenis penelitian tindakan kelas yang bersiklus yang terdiri dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Data yang diambil dari penelitian ini adalah data kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian siklus I diperoleh tuntas undividu 13 orang dan tidak tuntas individu 7 orang dengan persentase daya serap klasikal 77% dan ketuntasan belajar 65%. Pada sisklus II diperoleh peningkatan yaitu seluruh siswa dinyatakan tuntas dengan persentase daya serap klasikal 90% dan persentase ketuntasan belajar 100%. Data kualitatif pada siklus I aktivitas guru diperoleh persentase nilai rata-rata 66%, dan aktivitas siswa diperoleh persentase nilai rata-rata 61%. Pada siklus II mengalami peningkatan untuk aktivitas guru dengan persentase nilai rata-rata 93% begitu pula pada aktivitas siswa mengalami peningkatan persentase nilai rata-rata 90%. Dengan demikian bahwa penggunaan media gambar dikelas II SDN I Kayu Agung dapat meningkatkan hasil belajar.   Kata Kunci : Hasil Belajar PKn, Media Gambar Â