Claim Missing Document
Check
Articles

Found 37 Documents
Search

KEMAMPUAN MAHASISWA MEMBACA TEKS ILMIAH PADA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA INDONESUA FKIP UNTAN PONTIANAK Susilowati, Endang
Jurnal Pembelajaran Prospektif Vol 6, No 1 (2021)
Publisher : Universitas Tanjungpura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26418/jpp.v6i1.45786

Abstract

This study was aimed at obtaining a deep understanding of the students' ability to read scientific texts, the obstacles they face, and how to overcome students’ difficulties of the second semester of the Indonesian Language and Literature Education Study Program in 2020 of FKIP Untan Pontianak. The results of the students' ability to read scientific texts are used as teaching policies in an effort to motivate and increase students in reading scientific texts to make thembetter. The method used in this research was descriptive, a form of quantitative research. The data of this research ere the test results of the ability to read scientific texts regarding literal understanding, interpretation, evaluation, and understanding of appreciation. Sources of data in this study were students of the Indonesian Language and Literature Education Study Program, semester II of 2020, FKIP Untan Pontinak. Data collection tools were objective test questions on reading comprehension and content interpretation. The data analysis usedquantitative descriptive techniques. The validity of the data was done by checking the validity of the data and it was proven by the triangulation proposed by Robin and Meleong. The reliability of the ability to read scientific texts was determined by the reliability of the rating results. Based on the research results, it can be concluded that the students' ability to read scientific texts hadan average value of 74.46. This study covered 30 students. There were 22 students with good grades above 70. There are 8 students whose grades were below 70 or not good. The obstacles faced by students in reading scientific texts were students who were not accurate in answering questions 26.6%, who did not master the vocabulary of absorption elements 27%, who did not understand the meaning of words based on the context of written sentences 30%. Students who did not master the meaning of foreign loan words, 23%, were less able to interpret meanings and read evaluatively 27%. The solutions and suggestions given to overcome these obstacles were as follows: Students are trained to read comprehension critically, to look for difficult vocabulary elements of foreign language absorption, to explain their meaning and use them in the context of other sentences, to assess evaluative reading both in groups and individually.Students also need to take the initiative to learn on their own even though they are not assigned /supervised by lecturers.
Peningkatan Prestasi Belajar IPS Melalui Metode Permainan Pasang Pohon Berbuah Susilowati, Endang
Metafora: Education, Social Sciences and Humanities Journal Vol 3, No 1 (2019): Education in New Competition Global Era
Publisher : Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum, Universitas Negeri Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26740/metafora.v3n1.p23-33

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar siswa dalam pembelajaran IPS melalui metode Permainan Pasang Pohon Berbuah.  Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas di kelas VII A SMPN 2 Menganti Gresik yang dilakukan dalam 3 siklus. Siklus1, 2 , dan 3 masing-masing terdiri dari 2 pertemuan. Setiap siklus meliputi tahapan planning (rencana), action (tindakan), observation (pengamatan), dan reflection (refleksi). Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi dan dokumentasi. Instrumen pengumpul data yang digunakan berupa : 1) soal tes formatif ; 2) lembar observasi siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode Permainan Pasang Pohon Berbuah terbukti dapat meningkatkan prestasi belajar siswa pada mata pelajaran IPS pada bab”Kerajaan Islam di Indonesia”.
The Impact of Modernization on Traditional Perahus in Banjarmasin South Kalimantan Indonesia in the Twentieth Century Susilowati, Endang
Paramita: Historical Studies Journal Vol 31, No 1 (2021): Maritime and Socio-Economic History of Indonesia
Publisher : History Department, Semarang State University and Historian Society of Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/paramita.v31i1.29151

Abstract

Abstract: This article studies the impact of modernization on traditional means of transportation in Banjarmasin port, South Kalimantan. Model of à Campo which is generally chosen when traditional sector is set against the modern, i.e. adoption, adaptation, relocation, and withdrawal (exit) is used to analyze the issues in this article. The results of this study show only two options that match with the model, i.e. adaptation and relocation when traditional perahu (Indonesian) faced modern shipping and trade in Banjarmasin port. Adaptation is the right choice, as the perahus will continue to exist. Often perahus do not have any other choice but to relocate their shipping and trading activities to a smaller pier in the hinterland of South Kalimantan. Abstrak: Artikel ini mengkaji dampak modernisasi pada alat transportasi tradisional di pelabuhan Banjarmasin, Kalimantan Selatan. Model à Campo yang umumnya dipilih ketika sektor tradisional berlawanan dengan yang modern, yaitu adopsi, adaptasi, relokasi, dan penarikan (keluar) digunakan untuk menganalisis isu-isu dalam artikel ini. Hasil penelitian menunjukkan hanya dua pilihan yang sesuai dengan model, yaitu adaptasi dan relokasi ketika perahu tradisional (Indonesia) menghadapi pelayaran dan perdagangan modern di pelabuhan Banjarmasin. Adaptasi adalah pilihan yang tepat, karena perahu-perahu akan terus ada. Seringkali perahu-perahu tidak punya pilihan lain selain merelokasi aktivitas pelayaran dan perdagangannya ke dermaga yang lebih kecil di pedalaman Kalimantan Selatan.
PENGARUH KONSUMSI AIR KELAPA HIJAU TERHADAP PENURUNAN NYERI HAID Realita, Friska; Dewi, Rosita Komala; Susilowati, Endang
Jurnal Kesehatan - STIKes Prima Nusantara Vol 12, No 2 (2021): JURNAL KESEHATAN
Publisher : STIKes Prima Nusantara Bukittinggi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3263.409 KB) | DOI: 10.35730/jk.v12i2.414

Abstract

Latar Belakang : Nyeri haid atau sering disebut dismenore merupakan masalah ginekologis umum yang paling sering terjadi pada wanita saat menstruasi atau sebelum menstruasi, Dismenore dapat didefinisikan sebagai rasa kram yang hebat di daerah uterus atau secara superfisialnya bisa dirasakan pada perut bagian bawah, selama menstruasi.Tujuan : untuk mengetahui pengaruh pemberian air kelapa hijau terhadap nyeri haid.Metode : Penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperiment dengan rancangan one group pretest and posttest. Data nyeri haid diuji normalitas menggunkananshapiro wilk, jika datanya terdistribusi normal namun jika datanya tidak terdistribusinormal maka  menggunakan uji WilcoxonHasil : Hasil penelitian menunjukan bahwa setelah dilakukan pemberian air kelapa hijaumenunjukkan nilai p=0,000 (<0.05), sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruhpemberian air kelapa hijau terhadap nyeri haidKesimpulan : Ada pengaruh pemberian air kelapa hijau terhadap nyeri haid.
Sintesis Kitosan-Silika Bead Sebagai Pengadsorpsi Ion Logam Pb(II) pada Limbah Cair Batik Susilowati, Endang; Mahatmanti, F Widhi; Haryani, Sri
Indonesian Journal of Chemical Science Vol 7 No 2 (2018)
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/ijcs.v7i2.20847

Abstract

Proses industrilisasi menghasilkan bahan sisa industri baik yang berbentuk padat maupun cair yang berpengaruh terhadap lingkungan sekitarnya. Salah satu kandungan di dalam limbah industri batik yang berpotensi menimbulkan pencemaran air adalah kandungan ion logam Pb(II). Telah dilakukan sintesis kitosan-silika bead sebagai adsorben untuk mengurangi kadar ion logam Pb(II) dalam larutan Pb(NO3)2 dan diaplikasikan dalam limbah cair batik. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan pengaruh pH, waktu kontak, konsentrasi awal, dan aplikasi dalam limbah cair batik pada proses adsorpsi ion logam Pb(II) menggunakan kitosan-silika bead. Kitosan-silika bead dibuat dengan menggunakan TEOS sebagai prekursor silika. Kitosan-silika bead yang diperoleh dikarakterisasi dengan menggunakan FT-IR dan XRD. Berdasarkan hasil analisis menggunakan FT-IR menunjukkan adanya gugus OH, NH2, Si-O-Si, dan Si-OH yang menyatakan bahwa adsorben kitosan-silika bead berhasil disintesis. Karakterisasi menggunakan XRD menunjukkan bahwa kitosan-silika bead yang dihasilkan berbentuk amorf. Hal ini ditunjukan dengan adanya puncak melebar pada 2𝜽= 13-33 dengan puncak pada 2𝜽= 23,15. Metode yang digunakan dalam interaksi adsorben dengan larutan yaitu metode batch. Adsorpsi ion logam Pb(II) optimum pada pH 4, waktu kontak 60 menit, dan konsentrasi 175 ppm. Pengaruh pH pada proses adsorpsi ion logam Pb(II) yaitu pada pH asam gugus aktif –NH2 akan terprotonasi menjadi –NH3+, sedangkan pada pH basa larutan Pb(II) akan terhidrolisis membentuk Pb(OH)2 dan mengendap. Pengaruh waktu kontak pada adsorpsi ion logam Pb(II) yaitu semakin lama waktu kontak maka adsorpsi akan meningkat hingga kesetimbangan reaksi tercapai. Pengaruh konsentrasi adsorbat pada adsorpsi ion logam Pb(II) yaitu konsentrasi adsorbat yang semakin tinggi menyebabkan adsorpsi meningkat hingga gugus aktif dari Kitosan-silika bead jenuh. Adsorpsi Kitosan-silika bead lebih mengikuti pola isoterm Langmuir dengan kapasitas adsorpsi maksimum sebesar 40 mg/g. Kitosan-silika bead dapat mengadsorpsi ion logam Pb(II) pada limbah cair batik sebesar 100% dengan daya adsorpsi 1,9072 mg/g.
PENGGUNAAN PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TGT PADA MATERI STRUKTUR TUMBUHAN UNTUK PENINGKATAN HASIL BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA KELAS VIII-F SMP NEGERI 32 SEMARANG Susilowati, Endang
Jurnal Scientia Indonesia Vol 1, No 1 (2015): April 2015
Publisher : Universitas Negeri Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15294/jsi.v1i1.7941

Abstract

Gerakan peningkatan mutu pendidikan, menuntut pendidik untuk mampu memenuhi tuntutan yang semakin meningkat, baik kualitas maupun beragam cara untuk mencapai tujuan pendidikan. Pembelajaran belum bermakna, kerjasama antar siswa dalam menyelesaikan tugas di kelompok masih rendah, juga tanggungjawab yang masih kurang. Oleh sebab itu pendidikan saat ini menuntut menggunakan metode pembelajaran yang menarik, menyenangkan, siswa termotivasi aktif, tertantang dan rileks. Maka pembelajaran yang disampaikan menjadi bermakna. Hakekat IPA terwujud, kerjasama dan tanggungjawab dalam kelompok meningkat, kualitas pembelajaran meningkat, hasil belajar tinggi. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk : (1) pembuatan perangkat pembelajaran menggunakan pembelajaran kooperatif tipe TGT (2) mengetahui pengaruh penggunaan perangkat pembelajaran materi struktur tubuh tumbuhan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe TGT terhadap aktifitas dan hasil belajar siswa. Penelitian dilakukan dua tahap yaitu : (1) Tahap pembuatan perangkat pembelajaran, meliputi :silabus,  Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), chart organ tumbuhan untuk penyajian kelas, daftar pertanyaan untuk game, lembar kerja untuk persentase, power point untuk penyajian kelas, lembar praktikum, evaluasi hasil belajar, lembar observasi aktivitas siswa, lembar observasi kinerja guru.(2) Tahap implementasi dari perangkat pembelajaran. Hasil penelitian (1) guru bersama team dan pantauan dosen berhasil membuat perangkat pembelajaran melalui serangkaian proses dan diteruskan untuk pengambilan data penelitian. (2) Pengaruh penggunaan pembelajaran kooperatif tipe TGT berupa peningkatan hasil belajar Siklus I 77,17, Siklus II 83,23, rata-rata 79,09 tergolong baik .Untuk aktivitas siswa Siklus I 3,09, Siklus II 3,38 rata-rata 3,24 kategori baik, kinerja guru Siklus I 3,40 Siklus II 3,55, rata-rata 3,48 kategori amat baik, pembelajaran berpusat pada siswa dan terbangun suatu komunitas belajar yang kondusif sebagai upaya membangun kompetensi, sehingga permasalahan yang dihadapi dapat diminimalkan.A movement of education quality improvement, requires educators to be able to fulfill the increasing  of demands, both the quality and variety of ways to achieve the goal of education. Learning has not been meaningful, cooperation among students in completing task in the group is still low, it is also the responsibility to answer are still lacking. Therefore, the current education requires teaching methods are interesting, fun, active students are motivated, challenged and relax. Then conveyed into meaningful learning. IPA essence materialized, cooperation and responsibility in a group increases, the quality of learning, learning outcomes. This study was conducted to: (1) the manufacture learning device using cooperative learning TGT (2) knowing the effect of using learning media in structure of  body plant by using cooperative learning TGT to the activity and student learning outcomes. The study was conducted two phases: (1) the stage of making learning device, includes: syllabus, lesson plan (RPP), chart organs in plants for the presentation of the class, a list of questions for the game, worksheets to percentages, power point for a class presentation, sheet practicum , evaluation of learning outcomes, student activity observation sheets, observation sheets teacher's performance. (2) Phase Implementation of learning. Results of the study (1) teachers with the team and lecturer watchlist managed to make the learning device through series of processes and forwarded for collection of research data. (2) the effect of the use of cooperative learning of TGT by increasing learning outcomes 77.17 Cycle I, Cycle II 83.23, an average of 79.09 is fair. For the first cycle of student activity on average 3.48 very good category, student-centered learning and awakened a conducive learning community in an effort to build competence, so that the problems encountered can be minimized.
Pendampingan Inovasi Produk Pizza Toping Ayam Kari dan Daging Rendang sebagai Upaya Peningkatan Pendapatan Hasil Usaha Kue Rumahan di Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah Susilowati, Endang; Ariani, Sri Retno Dwi; Mahardiani, Lina
Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia Vol 2 No 2 (2022): JAMSI - Maret 2022
Publisher : CV Firmos

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54082/jamsi.310

Abstract

Usaha kue rumahan merupakan usaha kecil dan informal yang berperan strategis dalam mengatasi krisis ekonomi, sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus. Salah satu usaha kue rumahan berpotensi dikembangkan adalah pizza merk dagang “Pizzaro” yang dikelola oleh Bapak Abdul Rohman di kabupaten Karanganyar Jawa Tengah. Sebelumnya Pizzaro telah memproduksi pizza toping sosis dan daging asap dan masih terkendala dalam pengembangan produk dan pemasarannya. Upaya yang dilakukan oleh tim Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Universitas Sebelas Maret adalah pendampingan inovasi produksi pizza dengan toping bumbu tradisional yaitu toping ayam kari dan daging rendang. Adapun metode yang dilakukan oleh tim pengabdian adalah melalui pelatihan dan pendampingan kepada mitra pada pembuatan pizza toping bumbu tradisional yaitu ayam kari dan daging rendang. Setelah mitra mahir membuat pizza toping bumbu tradisional dan layak untuk dipasarkan, maka tim PKM melakukan pendampingan dalam pemasaran melalui outlet yang lebih luas dan secara online melalui instagram, facebook dan mendaftar sebagai Gofood partner. Hasil kegiatan pengabdian telah dilaksanakan sesuai target yang direncanakan. Produk pizza toping ayam kari dan daging rendang telah dihasilkan dengan pengemasan yang bagus. Produk juga telah teruji organoleptic dengan 35 responden dengan hasil bahwa pizza disukai dan layak untuk dipasarkan. Pemasaran telah dijalankan melalui outlet toko kue dan online yang meliputi Instagram, facebook dan gofood parter. Dengan perluasan pemasaran ini telah berdapak pada peningkatan pendapatan yang signifikan.