Claim Missing Document
Check
Articles

Kajian Geospasial Berbasis Pendidikan Mitigasi di Kecamatan Kelumbayan Kabupaten Tanggamus Nugraheni, Irma Lusi; Suwarni, Nani; Miswar, Dedy; Budi, Amalia Annisafira
UNM Geographic Journal Volume 2 Nomor 2 Maret 2019
Publisher : Universitas Negeri Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1005.401 KB) | DOI: 10.26858/ugj.v2i2.11416

Abstract

This study aims to assess the geospatial mitigation education in the form of the level of understanding and application of mitigation education in Kelumbayan District Tanggamus Regency Lampung Province. This research uses survey and interview methods. The object of this research is the community represented by students of SMAN 1, Kelumbayan District. Data collection in research uses the method of observation, study of literature, interviews, and documentation that is supported by data from related agencies. Analysis of the data used in this research is descriptive with a spatial approach. Conclusions from the results of the study, namely: (1) The level of knowledge of the Kelumbayan Subdistrict community about disaster mitigation is still low, and (2) the Kelumbayan community has implemented disaster mitigation for themselves and their surroundingsPenelitian ini bertujuan untuk mengkaji secara geospasial pendidikan mitigasi berupa tingkat pemahaman dan penerapan pendidikan mitigasi di Kecamatan Kelumbayan Kabupaten Tanggamus Propinsi Lampung. Penelitian ini menggunakan metode survei dan wawancara. Objek dalam penelitian ini adalah masyarakat yang diwakili oleh siswa SMAN 1 Kecamatan Kelumbayan. Pengumpulan data dalam penelitian menggunakan metode observasi, studi literatur, wawancara, dan dokumentasi yang didukung dengan data dari dinas-dinas terkait. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan geospasial. Kesimpulan hasil dalam penelitian, yaitu: (1) Tingkat pengetahuan masyarakat Kecamatan Kelumbayan tentang mitigasi bencana masih rendah, dan (2) Masyarakat Kelumbayan sudah mengimplementasikan mitigasi bencana untuk diri sendiri dan sekitarnya.
Pemodelan Bencana Longsor Berbasis Spasial Lusy, Irma; Suwarni, Nani; Miswar, Dedy; Jaya, M. Thoha B.S
LaGeografia Vol 19, No 1 (2020): Oktober
Publisher : UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (672.458 KB) | DOI: 10.35580/lageografia.v19i1.13860

Abstract

Tanggamus Regency as one of the regencies in Lampung Province is also one of the areas to landslides. Most areas of Tanggamus Regency have the potential for disasters, especially in coastal areas, rivers and hilly areas. This study aims to create a spatial landslide disaster model in Ulu Belu District, Tanggamus Regency, Lampung Province. The method used is overlay and scoring with a spatial approach. The results showed that the level of landslide hazard in Ulu Belu District was divided into three, namely landslide areas with 11,736 ha or 11%. While areas that are to landslides are 81.319 ha or 77%. Then the high landslide area is 11,907 ha or 12%, and the village that has the highest area for high landslide criteria is in Gunung Tiga Village with an area of 1,930 ha. While the village with the highest area for medium landslide levels is Petay Kayu Village with an area of medium landslide areas is 4,803 ha. As for the area which has the highest area for medium landslide criteria is Sinar Galih Village with an area of 292 ha
KENDALA GURU MENGAJAR PENGINDERAAN JAUH DI SMA NEGERI 1 GEDONG TATAAN TAHUN PELAJARAN 2014-2015 Nisa Aulia Ningsih; Nani Suwarni; Rahma Kurnia Sri Utami
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 4, No 3 (2016): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.189 KB)

Abstract

This study aimed to assess the geography teachers constraints in teaching remote sensing material in SMA Negeri 1 Gedong Tataan. Pressure point of this studies is on the selection of the source books, understanding the material, the use of teaching methods, the use of media and the learning process. The method used was descriptive qualitative method. The research population was a geography teacher who taught class XII IPS in SMA Negeri 1 Gedong Tataan. The data were collected by observation, structured interviews and documentation. The result of the research indicated, that: 1) teacher did not master the material of remote sensing so that it becomes an obstacle in understanding and conveying the material; 2) teacher used less variety of learning methods in teaching remote sensing; 3) teacher in the learning process did not use the media in accordance with the material; 4) teacher never attend trainings organized by educational institutions.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kendala guru geografi dalam mengajar materi penginderaan jauh di SMA Negeri 1 Gedong Tataan. Titik tekan kajiannya pada pemilihan buku sumber, pemahaman materi, penggunaan metode pembelajaran, penggunaan media dan proses pembelajaran. Metode yang digunakan metode kualitatif bersifat deskriptif. Populasi penelitian adalah seorang guru geografi yang mengajar kelas XII IPS di SMA Negeri 1 Gedong Tataan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan, bahwa: 1) Guru kurang menguasai materi Penginderaan Jauh sehingga masih menjadi kendala dalam memahami dan menyampaikan materinya; 2) Guru kurang menggunakan metode pembelajaran yang bervariasi dalam mengajar Penginderaan Jauh; 3) Guru dalam proses pembelajaran tidak menggunakan media yang sesuai dengan materi; 4) Guru tidak pernah mengikuti pelatihan-pelatihan yang diselenggarakan oleh lembaga pendidikan.Kata kunci: kendala, guru geografi, penginderaan jauh
Kemampuan Guru Geografi Dalam Mengevaluasi Pembelajaran Berdasarkan Standar Proses Pada SMA Elda Elrin Hasanah; Zulkarnain Zulkarnain; Nani Suwarni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 8, No 2 (2020): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (624.166 KB)

Abstract

This research aims to examine the geography teachers’ capability in learning evaluation at senior high school in Bandar Lampung. The type of research was descriptive research. The population in this reasearch was 66 geography teachers and this research was taken by purposive sampling technique which carried out on 8 teachers. And the techniques to collect the data were used questionnaires and documentation. The analysis data used descriptive percentages technique.The result of this research indicated that the suitability of geography teachers in evaluating of learning based on permendikbud No.22 of 2016 which concerned to Education Standard Processwas included in the capability category. All indicators of the implementation of learning that carried out by geography teachers were included to the capability category.It means that the geography teachers in Public and Private of Senior High Schoolin Bandar Lampungare able to carry out the learning based on standard process.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kemampuan guru geografi dalam mengevaluasi pembelajaran pada SMA di Kota Bandar Lampung.Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif.Populasi dalam penelitian ini adalah 66 guru geografi dan penelitian ini diambil dengan teknik purposive sampling dilakukan pada 8 orang guru.Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner dan dokumentasi dan teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentase.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kesesuaian guru geografi dalam mengevaluasi pembelajaran berdasarkan permendikbud No.22 Tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan termasuk dalam kategori mampu. Semua indikator pelaksanaan pembelajaran yang dilakukan oleh guru geografi termasuk dalam kategori mampu. Hal ini berarti guru geografi pada SMA Negeri dan Swasta di Kota Bandar Lampung adalah mampu melaksanakan pembelajaran berdasarkan standar proses.Kata kunci: kemampuan guru, evaluasi pembelajaran, standar proses
Usaha Pertanian Ubi Kayu di Desa Gaya Baru III Kecamatan Seputih Surabaya Lampung Tengah Zulviana Latifa Sari; Nani Suwarni; Dian Utami
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 5 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (433.985 KB)

Abstract

The aim of this study is to examine the cassava farming business at Gaya Baru III village Seputih Surabaya Central Lampung. The method used is descriptive method. The population is 1.260 farmers. The data collection uses observation technique, structured interview and documentation. The analysis technique uses percentage table.  The result of this study showed that 1) The land area of cassava is categorized in the area of medium (77.46%). 2) The maintenance done by cassava farmers is not good enough (91.55%). 3) most of the production coast incurred by cassava farmers are medium (53,53%)  to low (46,56%). 4) The cassava production is classified into small production (69.01%). 5) Marketing is done by cassava farmers by selling to factory (76, 05%). 6) The income of cassava farmers is classified into high income (94, 36%).   Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji usaha pertanian ubi kayu di Desa Gaya Baru III Kecamatan Seputih Surabaya Lampung Tengah. Metode yang digunakan yaitu metode deskriptif. Populasi sebanyak 1.260 petani. Pengumpulan data melalui teknik observasi, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Teknik analisis menggunakan tabel persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Luas lahan petani ubi kayu tergolong dalam luas lahan garapan sedang (77,46%). 2) Pemeliharaan yang dilakukan oleh petani ubi kayu tergolong kurang baik (91,55%). 3) Biaya produksi yang dikeluarkan oleh petani ubi kayu tergolong sedang (53,53%) hingga rendah (46,56%). 4) Sebagian besar hasil produksi petani ubi kayu tergolong ke dalam hasil produksi kecil (69,01%). 5)Pemasaran dilakukan petani ubi kayu dengan menjual ke pabrik (76,05%). 6 Pendapatan petani ubi kayu tergolong ke dalam pendapatan tinggi (94,36%).Kata kunci: pertanian, ubi kayu, usaha
Pelaksanaan Pembelajaran Geografi Berdasarkan Standar Proses Pada SMA Di Kota Bandar Lampung Ulfa Mila Sari; Nani Suwarni; Zulkarnain Zulkarnain
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 7, No 5 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (759.421 KB)

Abstract

This study aims to examine the suitability of geography teachers in implementing 2013 curriculum geography learning at high schools in Bandar Lampung City. This type of research is descriptive research. The population in this study were 66 geography teachers at Pu High Schools in Bandar Lampung City, and the sample of this study was taken by purposive sampling technique. Data collection techniques using interview and documentation and data analysis techniques used are descriptive percentages.The results of this study indicate that the suitability of geography teachers in implementing learning based on Minister of Education and Culture No. 22 of 2016 concerning Education Process Standards is included in the appropriate category. This means that geography teachers at Public and Private High Schools in Bandar Lampung City have been able to carry out learning based on process standards.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kesesuaian guru geografi dalam melaksanakan pembelajaran geografi kurikulum 2013 pada SMA Di Kota Bandar Lampung. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah 66 guru geografi pada SMA di Kota Bandar Lampung, dan sampel penelitian ini diambil dengan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dan dokumentasi dan teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif persentase. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kesesuaian guru geografi dalam melaksanakan pembelajaran berdasarkan Permendikbud No. 22 tahun 2016 tentang Standar Proses Pendidikan termasuk dalam kategori sesuai. Hal ini berarti guru geografi pada SMA Negeri dan Swasta di Kota Bandar Lampung sudah mampu melaksanakan pembelajaran berdasarkan standar proses.Kata Kunci: Pelaksanaan Pembelajaran, Pembelajaran Geografi, Standar Proses
Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Petani Padi di Desa Kresnowidodo Tahun 2018 Supatmiatun Supatmiatun; Yarmaidi Yarmaidi; Nani Suwarni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 7, No 6 (2019): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (834.943 KB)

Abstract

The purpose of this research was to find out information about social economic condition of rice farming   in the  Kresnowidodo village at 2018. This research used descriptive method. The total population is 617 head of rice farming families, data was taken 10% (62 KK). The data were collected through observation techniques, interviews, questionnaires, and documentation. The data were analyzed by using presentage descriptive. The result of the research showed: 1) most of rice farmers have narrow rice field (0.5 ha). 2) Most of rice farmers did not manage their rice field. 3) Most of rice farmers have an income below the average. (IDR.14,532,000,-) 4) Most of rice farmers  have job outside of agriculture’s job as laborers, contruction workers, rice mills, wood craftsman, and trader. 5) The average children of rice farmers took basic education level. 6) The average poverty level of rice farmers were in the category of almost poor.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui informasi tentang kondisi sosial ekonomi keluarga petani padi  di Desa Kresnowidodo tahun 2018. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Jumlah populasi adalah 617 kepala keluarga petani padi, sampel diambil 10% (62 KK). Data dukumpulkan melalui observasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Data dianalisis dengan  menggunakan deskriptif persentase. Hasil penelitian menunjukkan: 1) sebagian besar petani padi memiliki lahan sempit (0,5 ha). 2) Sebagian besar petani padi tidak mengelola lahannya setelah panen. 3) Sebagian besar  petani padi memperoleh pendapatan di bawah rata-rata (Rp.14.352.000,-). 4) Sebagian besar petani padi memiliki pekerjaan di luar usaha tani sebagai buruh, kuli bangunan, penggiling padi, pengrajin kayu dan pedagang. 5) Rata-rata  anak dari petani padi menempuh tingkat pendidikan dasar. 6) Rata-rata tingkat kemiskinan petani padi berada pada kategori nyaris miskin.Kata kunci: ekonomi, petani padi, sosial
Profil Anak di Bawah Usia Kerja yang Bekerja Sebagai Penjual Koran di Simpang Pramuka Nur Fadilah; Zulkarnain Zulkarnain; Nani Suwarni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 6, No 2 (2018): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (272.993 KB)

Abstract

This study aims to examine the profile of children selling newspapers at Simpang Jalan Pramuka. This research belongs to descriptive research. The sample in this study were 12 children. Data collection using observation method, structured interview and documentation. Analysis using percentage. The results showed that: 1) Children selling newspapers in intersection of rajabasa majority do not go to school. 2) School time of majority children is held during day at 13.00-17.00. 3) The children's learning time of the newspaper seller is done during the night at 7 pm-10pm. 4) Child work hours majority newspaper seller 4 hours/day. 5) The income of the child seller of the majority newspaper has a low opinion. 6) Transportation facilities for children selling newspapers are 6 children (50%) on foot go to selling newspapers 4 children (33.3%) take public transportation go to selling newspapers and 2 children (16.7%) on motorbikes to where the newspaper is selling.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji profil anak penjual Koran di Simpang Jalan Pramuka. Penelitian ini tergolong dalam penelitian deskriptif. Sampel dalam penelitian sebanyak 12 anak. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara terstruktur dan dokumentasi. Analisis menggunakan analisis persentase. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Anak penjual koran di simpang pramuka rajabasa mayoritas tidak bersekolah. 2) Waktu sekolah anak yang bekerja mayoritas dilaksanakan pada siang hari pada pukul 13.00-17.00. 3) Waktu belajar anak penjual koran dilaksanakan pada saat malam pada pukul 19.00-21.00. 4) Jam kerja anak penjual koran mayoritas 4 jam/hari. 5) Pendapatan anak penjual koran mayoritas berpendaptan rendah. 6) Sarana transportasi anak penjual koran terdapat 6 anak (50%) berjalan kaki untuk ke tempat berjualan koran 4 anak (33,3%) naik angkot untuk ke tempat berjualan koran dan 2 anak (16,7%) naik sepeda motor untuk ke tempat berjualan koran.Kata kunci: bekerja, penjual koran, profil anak
EKSISTENSI BUDAYA SEBAMBANGAN (KAWIN LARI) DALAM MASYARAKAT ADAT LAMPUNG PEPADUN Hafidudin Hafidudin; Buchori Asyik; Nani Suwarni
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 1, No 6 (2013): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (463.282 KB)

Abstract

This study aims to find out about the existence indigenous sebambangan culture of Lampung pepadun in Cugah village. The object of research is the existence of culture sebambangan Lampung pepadun society. Research subjects: actors sebambangan, traditional leaders Lampung pepadun, and the head of the family sebambangan actors. Using qualitative research methods with informants as many as 8 people. Collecting data is using interviews, observation, documentation, and using qualitative data analysis. The results of this study indicate that: sebambangan culture at the community level Lampung pepadun mainly due to the disapproval of parents to marry off their children. This culture has undergone changes, including the implementation of no longer sebambangan ditekop manner. Sebambangan culture is still a tradition of Lampung pepadun in the village Cugah Subdistrict Baradatu District Way Kanan.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang eksistensi budaya sebambangan dalam masyarakat adat Lampung Pepadun di Kampung Cugah. Objek penelitian yaitu eksistensi budaya sebambangan masyarakat Lampung Pepadun. Subjek penelitian: pelaku sebambangan, pemuka adat Lampung pepadun, dan kepala keluarga pelaku sebambangan. Menggunakan metode penelitian kualitatif dengan informan sebanyak 8 orang. Pengumpulan data menggunakan wawancara, observasi, dokumentasi, serta menggunakan analisis data kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: budaya sebambangan yang dilaksanakan oleh masyarakat Lampung pepadun terutama dikarenakan oleh ketidaksetujuan orang tua untuk menikahkan anak-anaknya. Kebudayaan ini telah mengalami perubahan-perubahan, diantaranya tidak dilaksanakannya lagi sebambangan dengan cara ditekop. Budaya sebambangan saat ini masih menjadi adat istiadat masyarakat Lampung pepadun di Kampung Cugah Kecamatan Baradatu Kabupaten Way Kanan.Kata kunci: eksistensi, lampung, sebambangan
Kajian Wanita PUS Akseptor MKJP yang Tidak Mewujudkan Norma Keluarga Kecil (NKK) Raudatul Jannah; nani suwarni; Edy Haryono
JPG (Jurnal Penelitian Geografi) Vol 5, No 6 (2017): Jurnal Penelitian Geografi (JPG)
Publisher : JPG (Jurnal Penelitian Geografi)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (222.661 KB)

Abstract

This research aimed to reviewed women of childbearing age of Long Term Contraception Method acceptors who do not realized Small Family Norms in Kelapa Tiga Permai sub-district. This research used descriptive qualitative method. Population in this research were 34 women of childbearing age of LTCM acceptors who had more than two children. Sample of this research were 7 women of childbearing age of LTCM acceptor who had more than two children, the sample was obtained by purposive sampling technique. Data was collected used observation, interviewing, questionnaire, and documentation. Data analysis with percentage tables as the basic of analytic description. Result of the research showed that the factors causing non-existence of Small Family Norms on women of childbearing age of LTCM acceptors : (1) because women of childbearing age started using LTCM after having many children (2) because the seven women of childbearing age of LTCM acceptors have a view to the value of children in having children in the family.Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji wanita pasangan usia subur (PUS) akseptor MKJP yang tidak mewujudkan Norma Keluarga Kecil, titik tekan kajiannya pada faktor-faktor penyebab tidak terwujudnya Norma Keluarga Kecil pada wanita PUS akseptor MKJP di Kelurahan Kelapa Tiga Permai.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Populasi penelitian ini adalah 34 wanita PUS akseptor MKJP yang memiliki anak lebih dari dua. Diambil sampel sebanyak 7 wanita PUS secara purposive sampling. Pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara, kuisioneir, dan dokumentasi. Analisis data dengan tabel persentase sebagai dasar deskripsi analitik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor penyebab tidak terwujudnya NKK pada wanita PUS akseptor MKJP: (1) karena penggunaan MKJP baru dilakukan setelah memiliki anak banyak (2) karena ke tujuh wanita PUS akseptor MKJP memiliki pandangan terhadap value of children dalam memiliki anak dalam keluarga.Kata kunci:jumlah anak, mkjp, norma keluarga kecil, wanita pus
Co-Authors Ade Shinta Trianingrum Affandi, Idris Agung Dwi Tamtomo Agus Subadra Agus Subadra, Agus Agustina, Indrian Alayubi, Muhamad Salahudin Aprilianti, Dian Ayu Fitri Ayu Fitri, Ayu Azam Sah Roni Betiyani Betiyani Betiyani, Betiyani Buchori Asyik Budi, Amalia Annisafira Budiyono Budiyono Budiyono Budiyono Damayanti, Dwi Damayanti, Nidya Pravita Dedeh Ismayanti Dedy Miswar Dedy Miswar Desi Novianti Desy Arshinta Desy Arshinta, Desy Devi, Ratna Shintia Dewi Rahmayati Diah Putri Safera Diah Putri Safera, Diah Putri Dian Anisa Fitri Dian Aprilianti Dian Utami Dian Utami, Dian Dicky Rakasiwi Dwi Damayanti Dwi Winarsih Dwi Winarsih Ebbie Prambesi Ebbie Prambesi, Ebbie Edy Haryono Elda Elrin Hasanah Elma Iryana Eni Ayu Lestari Eni Nuraini Fauziah, Naili Rijkhan Felayati, Asruri Ferry Julianda Ferry Julianda, Ferry Firda Satriana, I Gusti Made Firgianti, Windaru Septina Fitri, Dian Anisa Fitroh, Syaiful Gede Mustika Hafidudin Hafidudin, Hafidudin Halengkara, Listumbinang Hamid, Imam Abiyyu Hasanah, Elda Elrin Hidayah, Syarifatul I Gede Sugianta I Gede Sugiyanta I Gusti Made Firda Satriana Idris Affandi Indrian Agustina Irma Lusi Nugraheni Iryana, Elma Jangita Sari, Salas Ayu Jati, Ririh Pintoko Kiki Kurniawan Lusy, Irma M. Thoha B.S Jaya Mahfudziah, Mahfudziah Muflihati Hasanah Muflihati Hasanah, Muflihati Muhamad Salahudin Alayubi Muhammad Rozadi Mustika, Gede Naili Rijkhan Fauziah Nia Kurniasih nia kurniasih Nidya Pravita Damayanti Nisa Aulia Ningsih Nisa Aulia Ningsih, Nisa Aulia Nova Susianti Novi Sri Rizki Rukmana Novia Anggraini Novia Anggraini Novianti, Desi Nur Fadilah NUR FADILAH Nuraini, Eni Nyoman Lusiani Nyoman Lusiani, Nyoman Pargito Pargito Pradita Yulia Valentina Prananda Sepriansyah Prananda Sepriansyah, Prananda Prismala, Dedek Putra, Rico Ariesta Qeis Imami Arief Qeis Imami Arief, Qeis Imami Rahma Kurnia Sri Utami Rahmayati, Dewi Rakasiwi, Dicky raudatul jannah Raudatul Jannah Ria Septina Rico Ariesta Putra Ririh Pintoko Jati Rizki Wahyuni Roni, Azam Sah Rosana Rosana Rozadi, Muhammad Safitri, Eliya Salas Ayu Jangita Sari Saputra, Surya Dwi Sari, Ulfa Mila Sari, Zulviana Latifa SATRIYAS ILYAS SEPTIANA SEPTIANA Septiana Septiana Septina, Ria Shilviana Khoirunnisa Shilviana Khoirunnisa, Shilviana Shinta Devi Yulina Ningrum, Shinta Devi Sugeng Widodo Sugeng Widodo Sugianta, I Gede Sumadi Sumadi SUMADI SUMADI sumiyem sumiyem Supatmiatun Supatmiatun Supatmiatun, Supatmiatun Susianti, Nova Syaiful Fitroh Syarifatul Hidayah Trianingrum, Ade Shinta Trisnaningsih Trisnaningsih Trisnaningsih Trisnaningsih Ulfa Mila Sari Valentina, Pradita Yulia Wahyuni, Rizki Yarmaidi Yarmaidi ZULKARNAIN ZULKARNAIN Zulkarnain Zulkarnain Zulviana Latifa Sari