This Author published in this journals
All Journal Human Care Journal
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DEMAM REMATIK AKUT PADA ANAK Melisha Lisman Gaya; Didik Hariyanto
HUMAN CARE JOURNAL Vol 6, No 2 (2021): Human Care Journal
Publisher : Universitas Fort De Kock

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32883/hcj.v6i2.1219

Abstract

Latar Belakang: Demam rematik akut (DRA) merupakan penyakit autoimun yang terjadi pasca infeksi Streptococcus β hemoliticus grup A yang dapat mengenai berbagai jaringan. Tatalaksana yang tidak adekuat dapat meningkatkan risiko infeksi Streptococcus β hemoliticus grup A menjadi DRA sebesar 25-75%. Pencegahan dini dan pengobatan yang tepat dapat mengehentikan atau memperlambat progresifitas penyakit.Tujuan: Tujuan penulisan kasus ini adalah untuk memaparkan mengenai manifestasi klinis dan manajemen demam rematik akut. Kasus: Seorang anak perempuan usia 14 tahun 3 bulan memenuhi kriteria Jones revisi tahun 2015 untuk penegakan diagnosis DRA dengan memiliki 2 kriteria mayor berupa nyeri sendi berpindah dan karditis klinis (kardiomegali ringan dan MR (mitral regurgitation) mild ec prolaps AML (anterior mitral leaflet), serta 2 kriteria minor berupa riwayat demam dan LED 102 mm/jam. Pemeriksaan laboratorium darah menunjukkan adanya peningkatan titer ASTO yang merupakan bukti adanya riwayat infeksi Streptococcus. Pasien ditatalaksana sebagai demam rematik akut dengan tirah baring selama 4-6 minggu, injeksi benzatin penicillin intramuscular (IM) dosis 1.200.000 IU, prednisone 2 mg/kg/hari selama 2 minggu, kemudian tapering off selama 2-4 minggu asetosal 75 mg/kg/hari pada minggu ke-3 hingga 4 kemudian tapering off selama 2-4 minggu. Pasien juga mendapat profilaksis sekunder dengan injeksi benzatin penicillin 1.200.000 IU IM setiap 28 hari.