Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Jurnal Kesehatan Medika Saintika

CORRELATION BETWEEN GLOMERULUS FILTRATIONS AND PLASMA BICARBONATE CONDITIONS IN KIDNEY DISEASE CHRONIC STADIUM 5 WITH METABOLIC ACIDOSIS rendri bayu hansah; Dessy Abdullah
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 12, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v12i1.774

Abstract

ABSTRAKKadar bikarbonat plasma yang rendah berhubungan dengan tingginya mortalitas pada pasien PGK stadium lanjut, Beratnya derajat hipobikarbonatemia berkaitan dengan derajat laju filtrasi glomerulus (LFG) dimana semakin rendah LFG maka semakin rendah pula kadar bikarbonat plasma. maka berdasarkan adanya hubungan bahwa derajat hipobikarbonatemia berkaitan dengan derajat LFG, penelitian ini bertujuan ingin mengetahui lebih lanjut peran diagnostik nilai LFG dalam memperkirakan kadar bikarbonat plasma pada PGK stadium 5 dengan asidosis metabolik.Metode, penelitian ; Populasi penelitian adalah semua pasien yang menderita PGK stadium 5 dengan asidosis metabolik yang dirawat di Bagian Ilmu Penyakit Dalam, RS Dr. M. Djamil. Dari hasil penelitian diperoleh pria lebih banyak menderita PGK stadium 5 dengan asidosis metabolic,Kesimpulah; Laju Filtrasi Glomerulus (LFG) tidak dapat dijadikan alat diagnostik untuk memperkirakan kadar bikarbonat plasma kurang dari 12 mmol/l pada PGK stadium 5 dengan asidosis metabolik.Kadar bikarbonat plasma pasien PGK stadium 5 dengan asidosis metabolik memiliki kadar rerata 9,1 (SD 3,4) mmol/l dengan estimasi selang 8,2 - 10,0 mmol/l.Tidak terdapat hubungan bermakna antara nilai LFG dan kadar bikarbonat plasma.Terdapat korelasi positif antara kadar bikarbonat plasma dan nilai base excess pada PGK stadium 5 dengan asidosis metabolik.Kata kunci : laju filtrasi glomerulus; Kadar bikarbonat ;penyakit ginjal kronik stadium 5ABSTRACTLow plasma bicarbonate levels are associated with high mortality in patients with advanced CKD. The severity of the degree of hypobycarbonatemia is related to the degree of glomerular filtration rate (GFR) where the lower the GFR, the lower the plasma bicarbonate level. Therefore, based on the relationship that the degree of hypobycarbonatemia is related to the degree of GFR, this study aims to find out more about the diagnostic role of GFR in estimating plasma bicarbonate levels in stage 5 CKD with metabolic acidosis. Method, study; The study population was all patients suffering from CKD stage 5 with metabolic acidosis who were treated at the Internal Medicine Department, Dr. M. Djamil. The results showed that men suffered more from CKD stage 5 with metabolic acidosis. Kesimpulah; Glomerular Filtration Rate (GFR) cannot be used as a diagnostic tool to estimate plasma bicarbonate levels of less than 12 mmol / l in stage 5 CKD with metabolic acidosis. Plasma bicarbonate levels in CKD stage 5 patients with metabolic acidosis had a mean level of 9.1 (SD 3, 4) mmol / l with an estimated range of 8.2 - 10.0 mmol /l. There was no significant relationship between LFG values and plasma bicarbonate levels. There was a positive correlation between plasma bicarbonate levels and base excess values in stage 5 CKD with metabolic acidosis.Keywords : Bicarbonate levels ;glomerular filtration rate; stage 5 chronic kidney disease
SIMULATION DOCKING ACTIVE COMPOUNDS LAB AS ANGIOTENSIN CONVERTING HUMAN ENZYME CHAIN A (ACE2) dessy abdullah; Rendri Bayuhansah
Jurnal Kesehatan Medika Saintika Vol 12, No 1 (2021): Juni 2021
Publisher : Stikes Syedza Saintika Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30633/jkms.v12i1.773

Abstract

ACE adalah singkatan dari Angiotensin-converting enzyme. Angiotensin adalah enzim yang berperan dalam sistem renin-angiotensin tubuh yang mengatur volume ekstraseluler (misalnya plasma darah, limfa, dan cairan jaringan tubuh), ACE inhibitor berguna untuk menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi, meningkatkan kerja jantung, dan mengurangi beban kerja jantung pada pasien gagal jantung. ACE inhbitor merupakan analog nonpeptida dari AT I. ACE inhibitor terikat kuat pada sisi aktif ACE, dimana terjadi kompleks dengan ion Zn dan berinteraksi dengan gugus bermuatan positif dan kantong hidrofobik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat zat bioaktif pada BAL yang dapat digunakan sebagai kandidat terapi dengan metode molecular docking menggunakan Autodock Vina pada program PyRx 9.5. Protein yang digunakan sebagai target adalah Human angiotensin Converting Enzyme Chain A (ACE2) (PDB ID 1O86), sementara control inhibitor yang digunakan adalah Lisinopril dan untuk melihat interaksi asam amino yang terjadi digunakan program LigPlot 2.1. Berdasarkan hasil molekular docking diperoleh 7 senyawa bioaktive BAL dan bioaktive yang paling potensial adalah asam folat untuk menghambat ACE II dengan nilai binding activitynya -8,4.semakin negatif nilainya, maka semakin kuat interaksi yang terjadi antara reseptor dan ligand.  Kesimpulan dapat diambil yakni senyawa bioaktive pada BAL tersebut dapat memiliki aktivitas sebagai inhibitor ACE , mirip dengan kerja lisinopril.