Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Perbandingan Susu Sapi Perah Pada Pemerahan Pagi dan Sore Terhadap Total Plate Count dan Colioform di KUD Gemah Ripah Sukabumi Jawa Barat Raden Febrianto Christi; Didin Supriat Tasripin; Dwi Suharwanto; Eka Wulandari
Jurnal Ilmu dan Teknologi Peternakan Tropis Vol 7, No 1 (2020): JITRO, Januari
Publisher : Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (566.266 KB) | DOI: 10.33772/jitro.v7i1.8989

Abstract

ABSTRAKSusu adalah cairan putih yang keluar dari ambing sapi perah yang memiliki kandungan gizi yang baik. Kualitas susu sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor salah satunya adalah Total Plate Count dan Colioform. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbandingan  susu sapi perah pada pemerahan pagi dan sore terhadap TPC dan Colioform di KUD Gemah ripah, Sukabumi. Metode penelitian yang digunakan adalah uji t berpasangan dengan sampel ternak sapi perah 14 ekor yang masing-masing diulang sebanyak 7 ekor dengan masa laktasi sama. Sampel susu diambil 100ml dari setiap ekor dengan waktu pemerahan berbeda kemudian dimasukkan pada coolbox untuk dilakukan pengujian nilai TPC dan Colioform di Laboratoium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa TPC dan colioform pada pemerahan susu pagi hari menghasilkan pengaruh nyata (P<0,05) dibandingkan pada susu hasil pemerahan sore yaitu 1,1 x 106 CFU/ml dan 6985,714 CFU/mL. Kesimpulan menunjukkan bahwa TPC dan colioform pada susu pada berbagai waktu pemerahan yang berada di KUD gemah ripah, sukabumi termasuk pada kualitas yang premium jika dibandingkan dengan kualitas SNI.Kata kunci : colioform, pemerahan pagi sore, susu sapi perah, total plate count,ABSTRACKMilk is a white liquid that comes out of a dairy cow's udder which has good nutritional content. Milk quality is strongly influenced by several factors, one of which is the Total Plate Count and Coloform. The purpose of this study was to determine the comparison of milk from dairy cows in the morning and evening milking of TPC and Colioform in Kemah Gemah ripah, Sukabumi. The research method used was paired t test with samples of 14 dairy cows, each of which was repeated as many as 7 with the same lactation period. Milk samples were taken 100ml from each tail with different milking times and then put in a coolbox for testing the value of TPC and Coloform in Laboratory. The results showed that TPC and colioform in milking in the morning produced a significant effect (P<0.05) compared to milk produced by afternoon milking namely 1.1 x 106 CFU / ml and 6985.714 CFU / mL. The conclusions show that TPC and colioform in milk at various milking times in KUD Gemah ripah, sukabumi are included in premium quality when compared to SNI quality.Keywords: colioform, dairy cow milk, milking morning afternoon, total plate count
PELATIHAN DESIGN PERKANDANGAN SAPI PERAH MELALUI APLIKASI GOOGLE SKETCHUP DI KALANGAN MAHASISWA PETERNAKAN UNIVERSITAS PADJADJARAN Raden Febrianto Christi; Didin Supriat Tasripin; Eka Wulandari
JURNAL PengaMAS Vol 5, No 2 (2022)
Publisher : UNIVERSITAS KHAIRUN

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33387/.v5i2.3141

Abstract

The stalls is a place to live for livestock that can provide comfort. A good stalls has a good construction or design. The purpose of this service is to provide information and apply it to students on how to design a stalls for dairy cows through the Google SketchUp application. This activity uses extension methods through online media about the design of a stalls for modern dairy cows, the construction of a stalls that includes a roof, walls and floors, and the types of dairy cowsheds. The provision of material and practice is carried out for one day outside of working hours. The number of participants who took part in this activity was 70 student participants consisting of various generations at the Faculty of Animal Husbandry, Universitas Padjadjaran. The results showed that there was an increase in knowledge and practice among students regarding the design of a dairy cow housing through the Google Sketchup application, namely 100%, which was previously only 30%. Students after going through a series of activities are expected to be able to increase their knowledge and apply the dairy cow housing design through the Googlesketcup application in the world of work.Keywords: training, housing design, dairy cows, googlesketchup, students
Optimalisasi Kandang Edukatif (OKE) pada Kelompok Ternak Sapi Perah Tunas Mekar Tanjungsari, Sumedang Ujang Hidayat Tanuwiria; Iin Susilawati; Lia Budimulyati Salman; Didin Supriat Tasripin; Bambang Kholiq Mutaqin
Media Kontak Tani Ternak Vol 5, No 1 (2023): Februari
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/mktt.v5i1.45024

Abstract

Rangkaian PPM telah dilaksanakan pada bulan April – September 2022 di Wilayah Tanjungsari, Kabupaten Sumedang. Tujuan dari PPM yaitu meningkatkan pengetahuan dan peningkatan tatalaksana peternakan sapi perah menuju peternakan yang terkategori peternakan sapi perah sesuai Good Dairy Farm (GDF) yang dapat menjadi Edukatif Dairy Farm. Sasaran kegiatan PPM yaitu peternak sapi perah kelompok peternak sapi perah Tunas Mekar Tanjungsari yang tergabung di KSU Tandangsari. Metode PPM yang dilaksanakan yaitu dengan kunjungan langsung dan tanya jawab terbatas dengan kelompok peternak sapi perah Tunas Mekar seputar peternakan sapi perah dan dilanjutkan dengan praktek pembuatan dedak aromatic dan penggunaan probiotik pada konsentrat sapi perah. Peserta yang hadir pada kegiatan penyuluhan terdiri atas kelompok peternak sapi dan mahasiswa. Hasil kegiatan disimpulkan bahwa secara umum peternak sapi perah Tunas Mekar dalam berdiskusi tentang optimalisasi kandang edukatif (OKE) mendapatkan wawasan tentang GDF dalam pengembangan Edukatif Dairy Farm.
Pengaruh Pemberian Feed Supplement dalam Ransum Lengkap Terhadap Performans Pedet Sapi Perah yang Dipelihara Di Dataran Sedang Ivanna Griselda Dasaliani Santoso; Lia Budimulyati Salman; Didin Supriat Tasripin; Bambang Kholiq Mutaqin; Ujang Hidayat Tanuwiria
Jurnal Sumber Daya Hewan Vol 2, No 2 (2021): Jurnal Sumber Daya Hewan
Publisher : Program Studi Peternakan, Universitas Padjadjaran PSDKU Pangandaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jsdh.v2i2.35887

Abstract

Feed supplement adalah bahan tambahan yang ditambahkan ke dalam ransum yaitu zat-zat nutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian feed supplement dalam ransum lengkap terhadap performans pedet sapi perah yang dipelihara di dataran sedang. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah eksperimental dengan rancangan percobaan Rancangan Bujur Sangkar Latin (RBSL). Perlakuan terdiri atas P0= 65% Hijauan + 35% K0 (100% konsentrat); P1= 65% Hijauan + 35% K1 (97% konsentrat + 3% tepung ikan terproteksi); P2= 65% Hijauan + 35% K2 (95% konsentrat + 3% tepung ikan terproteksi + 2% Ca-PUFA); P3= 65% Hijauan + 35% K3 (93% konsentrat + 3 % tepung ikan terproteksi + 2% Ca-PUFA + 2% mineral organik). Hasil penelitian menunjukkan perlakuan tidak berpengaruh nyata terhadap pertambahan bobot badan, pertambahan panjang badan, dan pertambahan tinggi pundak.
Pengujian Jumlah Mikroba dan Derajat Keasaman Susu Sapi Perah yang diberi Ransum Lengkap Tersuplementasi Protein, Lemak, Mineral (PLM) dan Direct Fed Microbial Bambang Kholiq Mutaqin; Didin Supriat Tasripin; Lovita Adriani; Ujang Hidayat Tanuwiria
Jurnal Sumber Daya Hewan Vol 2, No 1 (2021): Jurnal Sumber Daya Hewan
Publisher : Program Studi Peternakan, Universitas Padjadjaran PSDKU Pangandaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jsdh.v2i1.31361

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui kualitas susu meliputi uji jumlah mikroba susu dan derajat keasaman susu sapi perah setelah pemberian perlakuan pakan yang berbeda. Pengujian in vivo dilakukan di peternakan sapi perah PT. Citra Agro Buana Semesta (CABS) Malangbong. Rancangan penelitian menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 5 kelompok perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan P1: Ransum Lengkap, P2: P1+DFM, P3: P2 +Protein by pass, P4: P2+PL, P5: P2+PLM. Analisis hasil uji jumlah mikroba susu menggunakan uji Total Plate Count (TPC) dan derajat keasaman susu sapi perah menggunakan pH Meter digital. Hasil yang diperoleh dilakukan pengujian analisis ragam dengan uji lanjut Duncan. Hasil penelitian jumlah mikroba susu dan derajat keasaman pada susu sapi perah menunjukkan tidak adanya perbedaan nyata (p>0,05). Hasil uji jumlah mikroba dan derajat keasaman susu sapi perah setiap perlakuan tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan dengan kondisi jumlah mikroba susu diatas 1x106 CFU di atas jumlah mikroba berdasarkan SNI dan derajat keasaman berada pada kisaran susu berdasarkan SNI.