Najla Firsty Sofia Ahmad
Universitas Alma Ata

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN FAKTOR SOSIODEMOGRAFI TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN SWAMEDIKASI DI BEBERAPA APOTEK WILAYAH PURWOREJO Ari Susiana Wulandari; Najla Firsty Sofia Ahmad
INPHARNMED Journal (Indonesian Pharmacy and Natural Medicine Journal) Vol 4, No 1 (2020)
Publisher : Alma Ata University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1427.999 KB) | DOI: 10.21927/inpharnmed.v4i1.1764

Abstract

Seiring perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, kini perilaku konsumen cenderung mengobati sendiri dengan membeli di apotek dari pada memeriksakan diri ke dokter maupun dating ke fasilitas kesehatan masyarakat. Pengobatan sendiri (swamedikasi) adalah pemilihan dan penggunaan obat-obatan tanpa resep dari dokter untuk mengobati penyakit atau gejala penyakit. Namun pada pelaksanaanya, pengobatan sendiri dapat menjadi sumber kesalahan pengobatan akibat terbatasnya pengetahuan mengenai obat dan penggunaannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan swamedikasi masyarakat pengobatan swamedikasi di beberapa apotek Wilayah Kabupaten Purworejo. Desain penelitian ini merupakan penelitian cross sectional yang menggunakan sampel responden sebanyak 127 responden yang membeli obat swamedikasi di beberapa apotek yang tersebar di beberapa kecamatan Purworejo. Teknik pengambilan data dengan menggunakan metode wawancara dan kuesioner. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode accidental sampling selama bulan November 2019 hingga Januari 2020 di lokasi 10 kecamatan yang berada di kawasan wilayah Purworejo. Variabel yang diamati adalah tingkat pengetahuan responden mengenai swamedikasi, yang dihubungkan dengan faktor sosiodemografi responden. Berdasarkan hasil perhitungan statitistika, mayoritas tingkat pengetahuan swamediksi responden di wilayah Purworejo tergolong tinggi 76%. Hasil uji Chi-square menunjukkan bahwa ada hubungan antara tingkat pengetahuan responden dengan variabel jenis kelamin (sig=0,047) dan variabel pendidikan (sig=0,047).