Fitriyani Nursyeli
Institut Pendidikan Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Studi Etnomatematika pada Candi Cangkuang Leles Garut Jawa Barat Fitriyani Nursyeli; Nitta Puspitasari
Plusminus: Jurnal Pendidikan Matematika Vol 1, No 2 (2021)
Publisher : Institut Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31980/plusminus.v1i2.1265

Abstract

Matematika merupakan ilmu universal yang mendasari perkembangan teknologi modern dalam berbagai disiplin ilmu dan mampu mengembangkan daya pikir manusia. Banyak masyarakat yang tidak menyadari bahwa semakin berkembangnya zaman, ilmu matematika selalu digunakan sebagai alat bantu dalam penerapan semua bidang ilmu maupun dalam pengembangan matematika, sehingga hal itu yang menyebabkan matematika sulit dipahami, diperlukan adanya suatu pendekatan budaya atau yang biasa disebut etnomatematika. Salah satu bentuk etnomatematika yang menarik untuk dieksplorasi yaitu pada candi cangkuang. Candi cangkuang memiliki potensi yang bisa dimanfaatkan dikarenakan memiliki nilai historis yang sudah melekat dengan masyarakat, kontekstual dan bisa digunakan dalam memudahkan pemahaman terhadap matematika. Terkhusus pada bentuk dari bagian relief dan stupa candi cangkuang yang erat kaitannya dengan pembelajaran matematika. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa melalui etnomatematika pada candi cangkuang ini dapat ditemukan konsep matematika, khususnya pada materi geometri. Mathematics is a universal science that underlies the development of modern technology in various scientific disciplines and it can develop human thinking. Many people do not realize that the development of times, mathematics is always used as a tool in the application of all fields of science and development of mathematics so that this is what makes mathematics difficult to understand, it is necessary to have a cultural approach or commonly called ethnomathematics. One form of ethnomathematics that is interesting to explore is the Cangkuang temple. Cangkuang temple has potential that can be exploited because it has historical values that are inherent in society, contextual, and can be used to facilitate understanding of mathematics. Especially in the shape of the relief and stupa of the Cangkuang temple which is closely related to mathematics learning. The results of this study indicate that through ethnomathematics in this Cangkuang temple, mathematical concepts can be found, especially in geometric material.