Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

Efektivitas Fitoremediasi Terhadap Kadar Amoniak Pada Air Limbah Budidaya Ikan Lele irsan saputra; T.M Haja Almuqarramah; Mustaqim Mustaqim; Nurhayati Nurhayati
Jurnal TILAPIA Vol 2, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Center for Research and Community Service (LPPM) University of Abulyatama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30601/tilapia.v2i2.2063

Abstract

Dalam kegiatan budidaya ikan, akan menghasilkan limbah padat dan limbah cair yang berasal dari feses dan sisa pakan ikan yang terakumulasi menjadi limbah yang dapat menyebabkan penurunan kualitas air yang berpengaruh terhadap proses fisiologis, tingkah laku, pertumbuhan, dan mortalitas ikan. Salah satu upaya yang diperlukan untuk pengelolaan terhadap kualitas air media pemeliharaan ikan adalah menggunakan metode fitoremediasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan tanaman air eceng gondok (Eicchornia crassipes), kangkung (Ipomoea aquatica), Lemna sp.  dan Azolla sp.  dalam menyerap dan mengurangi amoniak pada limbah budidaya ikan lele. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan analisis data secara deskriptif. Penelitian ini terdiri dari 4 perlakuan 3 ulangan, sebagai perlakuan A (eceng gondok), perlakuan B (kangkung), perlakuan C (Lemna sp.) dan perlakuan D (Azolla sp.). Berdasarkan hasil penelitian selama 22 hari dapat diambil kesimpulan yaitu tanaman eceng gondok dan Lemna sp. berpotensi untuk dijadikan sebagai tanaman fitoremediasi dalam mereduksi amoniak dari limbah budidaya ikan lele yang menunjukkan penurunan kadar amonia menjadi sebesar <0,01 mg/l pada akhir penelitian.
The supplementation of Fermented Feed (Indegofera Sp and Eurycoma longifolia) Leaves on Arabic Chicken Semen Mustaqim Mustaqim; Zulkifli zulkifli; Cut Rauzatul Jannah; Salsabila
SEAS (Sustainable Environment Agricultural Science) Vol. 5 No. 2 (2021)
Publisher : Warmadewa University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (135.949 KB) | DOI: 10.22225/seas.5.2.3984.130-135

Abstract

This study aims to determine the effect of fermented feed in the form of Indegofera Sp and Eurycoma Longifolia (El) leaves on the quality of Arabian chicken semen. This study used a completely randomized design (CRD) with 4 treatments and 3 replications. The treatments consisted of P.1 : Commercial Feed, P.2 : 80% Indegofera sp + 20% Eurycoma longifolia (El) leaves, P.3: 70% Indegofera sp leaves + 30% Eurycoma longifolia (El) leaves, P.4 : 60% Indegofera sp + 40% Eurycoma longifolia (El) leaves. Semen collection was carried out on day 30 after feeding. The semen quality were observed and analyzed using one-way analysis of variance (ANOVA) followed by Duncan&#39;s test. The results showed that the combination of two fermented feed (Indegofera Sp and Eurycoma Longifolia) leaves had a significant effect (P&lt;0.05) on the quality of arab chicken spermatozoa. The fermented feed is able to improve the quality of Arabic chicken semen.
Study kelimpahan fitoplankton dengan ketinggian air tambak yang berbeda di Desa Jangka Alue Bie Yuni Yuni; Mustaqim Mustaqim
Arwana: Jurnal Ilmiah Program Studi Perairan Vol 2 No 1: Mei 2020
Publisher : Program Studi Akuakultur, Fakultas Pertanian, Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (726.376 KB) | DOI: 10.51179/jipsbp.v2i1.373

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan di Desa Jangka Alue Bie Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan fitoplankton dengan ketinggian air tambak di Desa Alue Bie Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Penelitian ini menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) dengan empat perlakuan dan empat kali ulangan. Penelitian ini telah dilakukan di Desa Jangka Alue Bie Kecamatan Jangka Kabupaten Bireuen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis yang memiliki komposisi tertinggi adalah kelompok Cyanophyta dengan persentase komposisi sebesar 29,5%, sedangkan kelompok lain yaitu Bacillaria, Chlrophyta dan Chrysophyta komposisinya masing-masing sebesar 27,3%, 25% dan 18,2%. Kelimpahan tertinggi diketahui pada jenis Cynophyta dengan kelimpahan 813ind/L dan jenis dengan kelimpahan terendah yaitu Chrysophyta dengan kelimpahanmasing-masing 500ind/L. Keanekaragaman Fitoplankton didapatkan hasil sebesar 4,33 yang terkategorikan keseragaman yang sedang, indeks keseragaman dengan nilai 0,99 dengan kategori keseragaman yang tinggi, sedangkan dominansi jenis tergolong dominansi yang rendah dengan nilai 0,05.
Use of Fermented Cocoa Skin as Raw Material for Carp Feed (Cyprinus carpio): Use of Fermented Cocoa Skin as Raw Material for Carp Feed (Cyprinus carpio) Mustaqim Mustaqim
SEAS (Sustainable Environment Agricultural Science) Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Warmadewa University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/seas.6.2.5748.88-93

Abstract

This study aimed to determine the use of fermented cocoa pods to see the growth rate of feed conversion and survival of carp (Cyiprinus carpio). This research was carried out at the Laboratory of the Faculty of Agricultural and Animal Sciences, Universitas Islam Kebangsaan Indonesia using a completely randomized design or (CRD) 4 treatments with 3 replications consisting of A: control, B: 35% fermented cocoa husk + 65% commercial pellet feed, C: 40% fermented cocoa husk + 60% commercial pellet feed, D: 45% fermented cocoa husk + 55% commercial pellet feed. The results showed that the addition of fermented cocoa skin into pellet feed had a significant effect on growth in length, weight, and feed conversion of carp (Cyiprinus carpio) and significantly affected survival where F count > F table.
Penggunaan madu pada pakan terhadap perubahan nisbah kelamin ikan cupang (Betta sp) Mustaqim Mustaqim
Arwana: Jurnal Ilmiah Program Studi Perairan Vol 4 No 2: November 2022
Publisher : Program Studi Akuakultur, Fakultas Pertanian, Universitas Almuslim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51179/jipsbp.v4i2.1573

Abstract

Pada Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh madu lebah terhadap perubahan jenis kelami jantan ikan cupang (Betta sp). Manfaat penelitian ini yaitu untuk mengetahui dosis madu yang sesuai untuk perubahan jenis kelamin jantan dan serta tingkat kelangsungan hidup larva ikan cupang. Penelitian dilakukan menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan tiga kali ulangan yaitu Perlakuan A : Kontrol ( Pakan Biasa), Perlakuan B : Dosis 5 ml madu yang dicampurkan ke dalam 100 gr pakan, Perlakuan C :  Dosis 7 ml madu yang dicampurkan ke dalam 100 gr pakan, Perlakuan D : Dosis 9 ml madu yang dicampurkan ke dalam 100 gr pakan, Perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencampuran madu ke dalam pakan memberi pengaruh nyata terhadap persentase nisbah kelamin jantan dimana dosis terbaik terdapat pada perlakuan C : 7 ml madu yang dicampurkan ke dalam 100 gr pakan dengan persentase 75,05 %. Sedangkan nilai persentase terendah terdapat pada perlakuan A ( Kontrol) dengan jumlah persentase 30,05%. Tingkat kelansungan hidup ikan cupang dalam penelitian tidak berpengaruh antar semua perlakuan dimana tingkat kelangsungan hidup ikan masih berada di atas kisaran 50 %. Nilai kualitas saat penelitian tergolong masing dalam bata normal kehidupan ikan cupang.
The Effectiveness of Using Honey in Feed for Fish Sex Change Sword Plate (Xiphophorus helleri) Mustaqim Mustaqim; Wenny Novita Sari; Jumadi
SEAS (Sustainable Environment Agricultural Science) Vol. 7 No. 1 (2023)
Publisher : Warmadewa University Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22225/seas.7.1.5858.01-08

Abstract

This study aims to determine the effect of forest bee honey on changes in male sex of sword platy fish (Xiphophorus helleri). The benefits of this study were to determine the appropriate dose of honey for changes in male sex and how the survival rate of sword platy fish larvae was. This study was conducted using a completely randomized design (CRD) with five treatments and three replications, namely Treatment A: Control (Ordinary Feed), Treatment B: Dosage of 3 ml of honey mixed into 100 g of feed, Treatment C: Dosage of 4 ml of honey which is mixed into 100 g of feed, Treatment D : Dosage of 5 ml of honey mixed into 100 g of feed, Treatment E : Dose of 6 ml of honey mixed into 100 g of feed. The results showed that mixing honey into feed gave a significantly different effect on the percentage of male sex ratio where Fcount > Ftable (5.15 > 3.48). Where the best dose is found in treatment E: 6 ml of honey mixed into 100 g of feed with a percentage of 66.05%. While the lowest percentage value is in treatment A (Control) with a total percentage of 40.79%. For the survival rate, mixing honey into the feed had no effect between all treatments. The percentage of survival rates is still in the range above 50%. The range of water quality values ​​is the temperature ranges from 26.55-27.52 0C, pH ranges from 7.02-7.06 and dissolved oxygen ranges from 5.13-5.31 ppm.
Reducing ammonia levels in catfish cultivation water using several aquatic plants Mustaqim Mustaqim; Mutasar Mustasar; Yusrizal Akmal; Mida Wahyuni; T. Irfan Fajri; Zaitun Ritaqwin
Depik Vol 11, No 3 (2022): DECEMBER 2022
Publisher : Faculty of Marine and Fisheries, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (227.83 KB) | DOI: 10.13170/depik.11.3.27723

Abstract

Catfish farming is one of the businesses that is very much in demand by the community, because it can improve the community's economy. However, not all catfish farming businesses can produce maximum results. This can be caused by several factors, both from feed, management and water quality. Decrease in water quality can be caused by feces and fish feed residue. Poor water quality can cause the growth process, physiology and level of fish behavior to be disturbed. Efforts that can be done is to use aquatic plants as phytoremediation. The plants used in this study were Azolla sp, Eichhornia crassipes, Lemna sp, Ipomoea aquatic. The design used in this study was a completely randomized design with 4 treatments and 3 replications. The parameters observed in this study were ammonia levels, pH, and plant population. The results showed that Eichhornia crassipes and Lemna sp were able to reduce ammonia levels in catfish cultured water by 0.01 mg/l at the end of the study.Keywords:AmmoniaWater plantsCatfish
Kualitas Semen Ayam Arab Yang Di Berikan Pakan Fermentasi Berupa Daun Indegofera Sp Dan Eurycoma longifolia (EL) Mustaqim Mustaqim; Zulkifli Zulkifli
Jurnal Peternakan (Jurnal of Animal Science) Vol 7, No 2 (2023): JURNAL PETERNAKAN (JURNAL OF ANIMAL SCIENCE)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tapanuli Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untu mengetahui pengaruh pemberian kombinasi pakan fermentasi berupa daun Indegofera Sp  dan Eurycoma Longifolia (El) terhadap kualitas semen ayam arab. Penelitian ini menggunakan rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 3 ulangan dimana perlakuakn  terdiri  P.1 : Pakan Komersil, P.2 : 80% daun Indegofera sp + 20% daun Eurycoma longifolia (El), P.3: 70% daun Indegofera sp + 30% daun Eurycoma longifolia (El), P.4 : 60% daun Indegofera sp + 40% daun Eurycoma longifolia (El). Koleksi semen dilakukan pada hari 30 setelah pemberian pakan. Data kualitas semen yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan analysis of variance (ANOVA) satu arah yang dilanjutkan dengan uji Duncan. Hasil penelitian menunjukkan pemberian kombinasi pakan fermentasi berupa daun Indegofera Sp  dan Eurycoma Longifolia (El) berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kualitas spermatozoa ayam arab. Kesimpulan yang dihasilkan pemberian pakan fermentasi berupa daun Indegofera sp dan Eurycoma longifolia (El) mampu meningkatkan kualitas semen ayam arab yang dihasilkan. 
Reducing ammonia levels in catfish cultivation water using several aquatic plants Mustaqim Mustaqim; Mutasar Mustasar; Yusrizal Akmal; Mida Wahyuni; T. Irfan Fajri; Zaitun Ritaqwin
Depik Vol 11, No 3 (2022): DECEMBER 2022
Publisher : Faculty of Marine and Fisheries, Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.13170/depik.11.3.27723

Abstract

Catfish farming is one of the businesses that is very much in demand by the community, because it can improve the community's economy. However, not all catfish farming businesses can produce maximum results. This can be caused by several factors, both from feed, management and water quality. Decrease in water quality can be caused by feces and fish feed residue. Poor water quality can cause the growth process, physiology and level of fish behavior to be disturbed. Efforts that can be done is to use aquatic plants as phytoremediation. The plants used in this study were Azolla sp, Eichhornia crassipes, Lemna sp, Ipomoea aquatic. The design used in this study was a completely randomized design with 4 treatments and 3 replications. The parameters observed in this study were ammonia levels, pH, and plant population. The results showed that Eichhornia crassipes and Lemna sp were able to reduce ammonia levels in catfish cultured water by 0.01 mg/l at the end of the study.Keywords:AmmoniaWater plantsCatfish