Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

RANCANGAN LOKASI DISPOSAL UNTUK RENCANA PENAMBANGAN PIT INUL EAST SELAMA BULAN JULI 2013 SAMPAI DESEMBER 2014 DI DEPARTEMEN HATARI PT KALTIM PRIMA COAL Prayoga, Yoggie; Toha, Muhammad Taufik; Bochori, Bochori
Jurnal Ilmu Teknik Vol 2, No 4 (2014): Jurnal Ilmu Teknik
Publisher : Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pit Inul East mulai beroperasi pada bulan Juli 2013 sampai Desember 2014. Selama beroperasi satu setengah tahun, pit Inul East direncanakan memproduksi batubara sebanyak 2.415.874 ton. Agar bisa memproduksi batubara, maka sebanyak 35.297.841 BCM overburden perlu dipindahkan keluar dari pit. Material overburden memiliki swell factor 1,2 dan shringkage factor 0,9. Untuk itu, dirancanglah sebuah lokasi disposal untuk menampung overburden yang dipindahkan dari pit Inul East sebanyak 38.121.671 CCM. Rancangan lokasi disposal overburden dibuat pada arah barat laut dari pit Inul East. Disposal dibangun pada areal seluas 120 Ha dengan topografi daerah berbentuk lembah. Rancangan dimulai pada elevasi 40 hingga elevasi 80m. Rancangan terdiri dari lima layer, yaitu layer RL40, RL50, RL60, RL70 dan RL80, dimana masing-masing layer memiliki ketebalan 10 m. Geometri dari disposal adalah 10 m untuk ketebalan, 340 untuk slope angle dan 75 m untuk lebar berm. Ada dua jalur masuk untuk menuju lokasi, yaitu jalur utara dan jalur selatan. Kapasitas tampungan dari lokasi disposal adalah sebanyak 39.027.394 CCM. Dengan kapasitas 39.027.394 CCM, lokasi disposal akan mampu menampung overburden yang dipindahkan dari pit Inul East selama satu setengah tahun. Untuk nilai kestabilan lerengnya setelah dianalisa dengan metode bishop’s diperoleh angka 1,943 untuk overall slope jenuh.Kata kunci : rancangan, disposal, lereng
EVALUASI GEOMETRI PELEDAKAN TERHADAP FRAGMENTASI BATUAN MENGGUNAKAN BAHAN PELEDAK ANFO DAN BULK EMULSION PADA LAPISAN INTERBURDEN PIT 4500 BLOK SELATAN PT. PAMAPERSADA – DAHANA (PERSERO) JOBSITE MELAK, KALIMANTAN TIMUR putra, indra gumanti; toha, muhammad taufik; sudarmono, djuki
Jurnal Ilmu Teknik Vol 3, No 2 (2015): Jurnal Ilmu Teknik
Publisher : Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

PT.Pamapersada-Dahana (persero) melakukan pengeboran dan peledakan dalam kegiatan pembongkaran interburden. Peledakan akan menghasilkan fragmentasi batuan. Ukuran fragmentasi batuan hasil peledakan sangat penting untuk diperhatikan karena menentukan keberhasilan sebuah peledakan, metode yang digunakan untuk menghitung nilai fragmentasi batuan adalah metode perhitungan teorotis Kuz-Ram. Bahan peledak yang digunakan adalah ANFO dan bulk emulsion. Perhitungan fragmentasi batuan dengan membandingkan metode Kuz-Ram ANFO dengan Metode Kuz-Ram Bulk Emulsion. Perhitungan fragmentasi manakah yang lebih optimal dari bahan peledak tersebut. Perhitungan aktual metode Kuz-Ram bahan peledak ANFO didapat fragmentasi dengan ukuran 100cm sebesar 25,34 %. Ukuran fragmentasi dengan bahan peledak ANFO pada ukuran 100cm sebesar 18,45 %. Jadi, bahan peledak yang baik digunakan dari perhitungan teoritis metode Kuz-Ram adalah bahan peledak bulk emulsion yang menghasilkan persentase fragmentasi lebih kecil dari pada bahan peledak ANFO. Hasil fragmentasi dari bahan peledak bulk emulsion dengan ukuran 100cm belum memenuhi standar fragmentasi kurang dari 15% (koesnaryo,2001), oleh karena itu perlu adanya rekomendasi perbaikan geometri peledakan menggunakan persamaan Langefors untuk kedua bahan peledak tersebut. Persamaan Langefors untuk bahan peledak ANFO dengan nilai burden 5m, spasi 5,76m, powder charge 3,5m, subdrilling 1,5m dan kedalaman lubang ledak 7m. Ukuran fragmentasi 100cm sebesar 1,03 %. Persamaan Langefors untuk bahan peledak bulk emulsion dengan nilai burden 5,5m, spasi 6,3m, powder charge 3,6m, subdrilling 1,63m dan kedalaman lubang 7,4m. Ukuran fragmentasi 100cm sebesar 1,05 %. Persentase fragmentasi ukuran 100cm sudah memenuhi fragmentasi yang dikatakan baik.
KAJIAN TEKNIS PENGARUH FRAGMENTASI TERHADAP DIGGING TIME EXCAVATOR PC 2000 PADA PELEDAKAN INTERBURDEN B2C DI TAMBANG AIR LAYA, DI PT. BUKIT ASAM (PERSERO), Tbk. TANJUNG ENIM, SUMATERA SELATAN fitriani, fitriani; toha, muhammad taufik; bochori, bochori
Jurnal Ilmu Teknik Vol 3, No 1 (2015): Jurnal Ilmu Teknik
Publisher : Sriwijaya University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengupasan interburden B2C pada Tambang Air Laya di PT. Bukit Asam (Persero), Tbk dilakukan dengan drillingblasting.Geometri peledakan aktual rata-rata yang diterapkan adalah burden 7 meter dan spasi 8 meter. Geometritersebut akan berpengaruh terhadap tingkat fragmentasi batuan hasil peledakan. Fragmentasi hasil peledakan memilikidistribusi ukuran batuan yang harus sesuai dengan kapasitas bucket dari excavator PC 2000. Hasil fragmentasi aktualyang dihitung menggunakan metode Kuz-Ram dengan menggunakan geometri peledakan aktual didapat hasilfragmentasi yang kurang dari 1 meter sebanyak 70,24%. Berarti untuk ukuran lebih dari 1 meter sebanyak 29,75 %.Geometri usulan yang disarankan adalah geometri usulan menurut R.L Ash dengan burden sebesar 6 meter dan spasisebesar 8,4 meter. Perhitungan teoritis distribusi fragmentasi untuk geometri menurut R.L Ash didapat hasilfragmentasi yang kurang dari 1 meter sebanyak 91,80%. Berarti untuk ukuran lebih dari 1 meter sebanyak 8,20%.Sedangkan untuk produktivitas excavator PC 2000 untuk material hasil peledakan yang paling besar pada tanggal 30mei 2014 yaitu sebesar 918,67 bcm/jam. Sedangkan untuk yang paling kecil pada tanggal 02 juni 2014 yaitu sebesar688,64 bcm/jam.
Sinergi Pemerintah, Perguruan Tinggi, dan Industri Dalam Percepatan Sumatera Selatan Sebagai Lumbung Energi Nasional Toha, Muhammad Taufik
Publikasi Penelitian Terapan dan Kebijakan Vol 1 No 1 (2007): Jurnal Pembangunan Manusia
Publisher : Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah Provinsi Sumatera Selatan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract