Rahman Rumaday
Komunitas Anak Pelangi Makassar, Indonesia

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengaruh Perpustakaan Lorong Terhadap Pemberdayaan Masyarakat Parang Tambung Kota Makassar Rahman Rumaday; Anirwan Anirwan
Indonesian Journal of Intellectual Publication Vol. 1 No. 1 (2020): Nopember 2020, IJI Publication
Publisher : Unit Publikasi Ilmiah Perkumpulan Intelektual Madani Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51577/ijipublication.v1i1.33

Abstract

Perpustakaan merupakan sebuah pusat informasi bagi masyarakat untuk menghimpun berbagai sumber informasi, mengelola, serta melestarikan dan menyebarluaskan informasi bagi seluruh masyarakat yang mempunyai peranan penting dalam proses memperluas wawasan dan mencerdaskan kehidupan bangsa. Pengadaan perpustakaan berbasis masyarakat merupakan faktor penting untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat. Salah satu penyebab rendahnya kualitas pengetahuan masyarakat adalah kurangnya perpustakaan berbasis masyarakat yang dapat mendorong kegemaran masyarakat membaca dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini berdampak negatif terhadap kemampuan masyarakat dalam mengembangkan dirinya untuk menambah ilmu melalui kegiatan membaca secara mandiri. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Perpustakaan Lorong Terhadap Pemberdayaan Masyarakat Lorong di Kelurahan Parang Tambung Kecamatan Tamalate Kota Makassar. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan survei. Penarikan sampel dilakukan dengan teknik Random Samping. Data hasil penelitian dianalisis dengan menggunakan SPSS dengan teknik analisis data dilakukan melalui Uji Asumsi Klasik dan Analisis Regresi Sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keberadaan perpustakaan lorong berpengaruh positif dan signifikan terhadap pemberdayaan masyarakat lorong 7 Jalan Dg. Tata 3, Kelurahan Parang Tambung Kecamatan Tamalate Kota Makassar dengan nilai koefesien 0,419 dan probabilitas (Sig.) 0,025. Maka hipotesis Ho ditolak dan Ha diterima. Dan apabila fasilitas perpustakaan meningkat sebesar 1% maka akan terjadi peningkatan pemberdayaan masyarakat sebesar 0,419 karena perpustakaan lorong memiliki proporsi pengaruh terhadap pemberdayaan masyarakat lorong sebesar 29,5% sedangkan sisanya 70,5% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti. Olehnya itu, direkomendasikan agar pemerintah memberi dukungan kepada pengelola perpustakaan lorong dengan meningkatkan fasilitas perpustakaan.