This Author published in this journals
All Journal Stock Peternakan
rizka rufikoh
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH PENGGANTIAN SEBAGIAN RANSUM KOMERSIL DENGAN TEPUNG WORTEL LIMBAH PASAR TERHADAP KARKAS BURUNG PUYUH rizka rufikoh; eko joko guntoro; bela putra
STOCK Peternakan Vol 1, No 1 (2019)
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/sptr.v1i1.227

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh dan perlakuan yang terbaik pada penggantian sebagian pakan komersil dengan tepung wortel terhadap karkas burung  puyuh. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Empelu Kecamatan Tanah Sepenggal Kabupaten Bungo dari tanggal 19 Februari sampai 1 April 2018.Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan empat ulangan, dimana setiap unit percobaan terdiri dari lima ekor DOQ, masing-masing perlakuan tersebut adalah W0 (100 % Ransum Komersil + 0 % tepung wortel), W1 (98,5 % Pakan Komersil + 1,5 % tepung wortel), W2 (97 % Pakan Komersil + 3 % tepung wortel), W3 (95,5 % Pakan Komersil + 4,5 % tepung wortel) dan W4 (94 % Pakan Komersil + 6 % tepung wortel). Adapun parameter yang diamati adalah berat karkas mutlak (g), berat karkas relatif (%), persentase berat dada, (%), persentase berat punggung (%) dan persentase berat sayap (%). Jika analisis keragaman menunjukkan pengaruh yang nyata, maka untuk melihat perbedaan perlakuan dilanjutkan dengan uji Lanjut Duncan’s Multiple Range Test (DMRT).Hasil penelitian menunjukkan bahwa Penggantian sebagian ransum komersil dengan tepung wortel tidak berpengaruh nyata terhadap semua parameter yang diamati yaitu berat karkas mutlak (g), persentase berat relatif (%), persentase berat irisan bagian dada (%), berat irisan bagian paha (%) persentase berat irisan bagian punggung (%) dan berat irisan bagian sayap burung puyuh. Tepung wortel limbah pasar dapat digunakan sebagai penggantian ransum komersil hingga taraf 6 %.