p-Index From 2019 - 2024
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Stock Peternakan
yeni karmila
Universitas Muara Bungo

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

KARAKTERISTIK SIFAT KIMIA DAN MIKROBIOLOGI SILASE AMPAS TAHU MENGGUNAKAN TAPIOKA SEBAGAI AKSELERATOR yeni karmila; Yatno Yatno; Suparjo Suparjo; Rasmi Murni
STOCK Peternakan Vol 2, No 1 (2020)
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/sptr.v2i1.367

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan berbagai level tapioka  terhadap kondisi kimia (pH,  Bahan Kering, N-Amonia, Asam Laktat dan Nilai Fleigh) dan mikrobiologi (Populasi bakteri asam laktat) silase ampas tahu. Bahan yang digunakan pada  penelitian ini adalah ampas tahu, tepung tapioka, dan probio-FM. Alat yang digunakan pada penelitian ini adalah kain pemeras, selotip, pH meter, termometer, plastik bening bervolume 2 kg, karet, tali plastik, baskom, dan timbangan.  Metode  penelitian ini dilaksanakan dalam 3 tahap yaitu persiapan alat dan bahan, pembuatan silase dan analisis kualitas silase secara fisik. Rancangan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang  diterapkan  adalah  berbagai  level  penggunaan  tapioka  sebagai  akselerator dalam silase ampas tahu yaitu : T0 (0%), T1 (3%), T2 (6%) dan T3 (9%). Data  yang   dihimpun   dianalisis   menggunakan  analisis  ragam,  apabila  terdapat  hasil  yang  berpengaruh nyata pada perlakuan maka dilanjutkan dengan uji  DMRT  (Duncan Multiple  Range   Test).   Hasil   penelitian  menunjukkan  bahwa  penggunaan  tapioka  sampai  6%  berpengaruh nyata (P<0.05) terhadap Bahan Kering, Nilai pH dan Nilai Fleigh, namun tidak  nyata (P>0.05) terhadap kandungan N-Amonia, asam laktat dan populasi bakteri asam laktat silase ampas tahu.  Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan 6% tapioka sebagai akselerator mampu menghasilkan silase ampas tahu berkualitas, yang  ditandainya  dengan  populasi bakteri asam laktat, dan asam laktat yang tinggi, pH asam serta nilai NF yang cukup baik.
PENGARUH PENGGANTIAN SEBAGIAN RANSUM KOMERSIL DENGAN TEPUNG MAGGOT (Hermatia illucens) TERHADAP ORGAN DALAM AYAM BROILER Dwi Bayu; Yeni Karmila; Bopalyon Pedi Utama
STOCK Peternakan Vol 4, No 2 (2022): Stock Peternakan
Publisher : Universitas Muara Bungo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36355/sptr.v4i2.915

Abstract

This study aims to determine the effect of giving maggot flour to the internal organs of broiler chickens. This research was carried out on the street. Kenari RT 04 Sapta Mulya Village, Rimbo Bujang District, Tebo Regency for 35 days from 29 March - 27 April 2022. The experimental design used was a completely randomized design (CRD) with 5 treatments and 4 replications, where there were 5 DOCs in each unit. Each treatment was given a ration, namely M0 (100% commercial ration), M1 (5% maggot flour + 30% fine bran + 65% commercial ration), M2 (10% maggot flour + 30% fine bran + 60% commercial ration) , M3 (15% maggot flour + 30% fine bran + 55% commercial ration), M4 (20% maggot flour + 30% fine bran + 50% commercial ration). Parameters observed were liver weight percentage, proventriculus weight percentage, ventricular weight percentage, and small intestine weight percentage. Using the DNMRT test, if it has a significant effect on all observed parameters, the maggot flour used in this study reaches a level of 20%. The results of this study can be concluded that substituting commercial rations with maggot flour up to a level of 20% has no significant effect on liver weight percentage, proventriculus weight percentage, and small intestine weight percentage. But it has a real effect on the weight of the ventricles