Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

ASAS FORUM DOMISILI DALAM PERKARA PERCERAIAN (RELEVANSI ANTARA PASAL 118 AYAT (1) HIR ATAU PASAL 142 AYAT (1) RBG DENGAN PASAL 66 DAN PASAL 73 UU NO. 7 TAHUN 1989) Samin Samin
Al-Qisthu: Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Hukum Vol. 15 No. 2 (2017): Hukum Islam
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (564.121 KB) | DOI: 10.32694/qst.v15i2.165

Abstract

Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui relevansi asas forum domisili dalam perkara perceraian terhadap pasal 118 ayat (1) HIR atau pasal 142 ayat (1) RBg dengan pasal 66 dan pasal 73 UU No. 7 Tahun 1989 serta untuk mengetahui keberlakuan asas forum domisili dalam perkara perceraian jika dikumulasi dengan gugat harta bersama. Adapun jenis penelitian ini dikategorikan sebagai jenis penelitian yuridis normatif dengan menggunakan pendekatan perundang-undangan (statute approach) dan pendekatan konsep (conceptual approach). Bahan hukum primer yang digunakan adalah UU No. 7 Tahun 1989 dan HIR atau RBg, serta didukung oleh buku-buku yang berkaitan dengan tema yang dibahas. Dari penelitian tersebut, penulis memperoleh kesimpulan bahwa dalam perkara perceraian yang diselesaikan di Pengadilan Negeri aturan dalam pasal 118 ayat (1) HIR atau pasal 142 ayat (1) RBg tersebut murni diterapkan dalam pengajuan gugatan perceraian. Namun apabila perkara perceraian ini diselesaikan di Pengadilan Agama, maka aturan yang menjadi landasan pokoknya adalah untuk perkara cerai talak yang diatur pada pasal 66 ayat (2), aturan ini dapat dikatakan sejalan dengan penerapan asas forum domisili. Sedangkan untuk cerai gugat yang diatur pada pasal 73 ayat (1). Dalam hal ini asas forum domisili diterapkan, apabila terjadi pengecualian terhadap pasal 73 ayat (1) undang-undang tersebut. Namun tidak menutup kemungkinan dalam perkara cerai terjadi kumulasi gugatan misalnya dengan gugat harta bersama sesuai dengan aturan pada pasal 86 ayat (1) UU No. 7 Tahun 1989. Apabila harta tersebut berupa barang tetap dan berada di luar daerah hukum PA isteri, maka PA tersebut meminta bantuan kepada PA tempat barang itu berada untuk menyita barang tersebut. Namun, jika perkara tersebut masing-masing berdiri sendiri, maka untuk gugat harta bersama bukan lagi diajukan pada PA daerah hukum tempat tinggal isteri, melainkan PA di daerah hukum tempat barang itu berada sesuai dengan pasal 118 ayat (3) HIR yakni asas asas forum rei sit
Manajemen Ibadah Kurban di Musala Ikhwatul Muslimin Renah Surian Kelurahan Pondok Tinggi Maharani Nabila; Samin Samin; Aan Firtanosa; Suriyadi Suriyadi; Ivan Sunata
Journal of Da'wah Vol. 1 No. 1 (2022): Juni
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (480.206 KB) | DOI: 10.32939/jd.v1i1.1269

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengeksplorasi penerapan prinsip-prinsip manajemen yang dilakukan oleh penyelenggara ibadah kurban di Musala Ikhwatul Muslimin Renah Surian Kelurahan Pondok Tinggi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan fungsi perencanaan dimulai dari musyawarah pembentukan panitia, gotong royong penyiapan tempat penyembelihan hewan kurban hingga menyiapkan kupon distribusi daging serta penetapan harga kurban. Kemudian fungsi pengorganisasian dilaksanakan dengan membagi panitia menjadi beberapa seksi, mulai dari seksi penyembelihan hingga seksi distribusi. Pengawasan yang dilakukan berupa pengamatan dan mengawasi terhadap tiap-tiap pekerjaan kegiatan penyelenggaraan ibadah kurban dimulai dari penyembelihan, pengulitan, pemotongan, hingga pendistribusian.
Analisis Strategi Dakwah dalam Film Animasi Islami Riko the Series dan Pengaruhnya Terhadap Anak-Anak TPA Madrasah Diniyyah Awaliyah Fathul Amal di Desa Baru Pulau Sangkar Susnita Susnita; Samin Samin; Ravico Ravico
Journal of Da'wah Vol. 1 No. 1 (2022): Juni
Publisher : Institut Agama Islam Negeri Kerinci

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (625.203 KB) | DOI: 10.32939/jd.v1i1.1292

Abstract

Berdakwah menggunakan film animasi Islami Riko The Series sangat cocok untuk digunakan pada zaman sekarang ini, karena lebih mudah diterima dan dipahami oleh anak-anak. Oleh sebab itu peneliti ingin mencoba menggunakan film animasi Islami Riko The Series untuk melihat bagaimana pengaruh film animasi Islami Riko The Series terhadap anak-anak pengajian TPA Madrasah Diniyyah Awaliyah Fathul Amal di Desa Baru Pulau Sangkar. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi, dan penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi dakwah dan pesan dakwah dalam film animasi Islami Riko The Seris episode 6 sampai 10 (season 1) dan untuk mengetahui bagaimana pengaruh film animasi Islami Riko The Series episode 6 sampai 10 (season 1) terhadap anak-anak TPA Madrasah Diniyyah Awaliyah Fathul Amal di Desa Baru Pulau Sangkar. Berdasarkan hasil penelitian ini dapat diketahui bahwa dalam film animasi Islami Riko The Series episode 6 sampai 10 (season 1) ini terdapat 3 strategi dakwah dan 3 pesan dakwah dalam film animasi Islami Riko The Series episode 6 sampai 10 (season 1) dan film animasi Islami Riko The Series juga berpengaruh terhadap anak-anak TPA Madrasah Diniyyah Awaliyah Fathul Amal Desa Baru Pulau Sangkar dibidang akhlak.