Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Strategi Pembelajaran Membaca Terpadu dengan Model Konferensi di Sekolah Dasar Akhmad HB
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 1 No 1 (2016): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (38.899 KB) | DOI: 10.33654/sti.v1i1.330

Abstract

Berdasarkan refleksi awal dapat dipahami bahwa pembelajaran membaca yang dilaksanakan di sekolah dasar terteliti belum optimal terutama dalam pengembangan nilai-nilai moral. Oleh karena itu diperlukan strategi yang dapat mengoptimalkan pembelajaran membaca dengan model konferensi demi ketercapaian tujuan pembelajaran dalam Kurikulun Tingkat Satuan Pendidikan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dengan menggunakan rancangan penelitian tindakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi pembelajaran membaca pada tahap pra membaca, dapat mengembangkan skemata dan minat baca siswa. Pada tahap membaca dapat mengembangkan kemampuan siswa dalam memahami bacaan. Pada tahap pasca membaca dapat mengembangkan kemampuan siswa dalam merespon isi bacaan. Pengembangan kemahirwacanaan melalui strategi pembelajaran membaca terpadu meliputi tiga tahap yakni tahap: (a) pramembaca: aktifitas pendahuluan, (b) membaca: membaca individual, dan (c) pascamembaca: berkonferensi
Mantra Pakasih dalam Masyarakat Banjar di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut Erni Susilawati; Akhmad HB; Irni Cahyani
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 4 No 1 (2019): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (618.921 KB) | DOI: 10.33654/sti.v4i1.965

Abstract

Penelitian ini membahas tentang “Mantra Pakasih dalam Masyarakat Banjar di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut”. Tujuan penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan struktur mantra pakasih dalam masyarakat Banjar di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut. (2) mendeskripsikan fungsi mantra pakasih dalam masyarakat Banjar di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut. (3) mendeskripsikan makna mantra pakasih dalam masyarakat Banjar di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan antropologi sastra, jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian kualitatif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teks mantra pakasih yang berjumlah 11 mantra, yang diperoleh dari hasil wawancara dengan beberapa orang masyarakat Banjar yang bertempat tinggal di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut. Prosedur pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah metode deskriptif analisis. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh simpulan sebagai berikut: (1) Struktur mantra pakasih dalam masyarakat Banjar di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut menggunakan struktur baris pembuka yang selalu diawali dengan Bismillaahirrahmaaanirrahim. Baris isinya hampir semua ditandai dengan selalu menyebutkan nama orang yang akan yang akan dituju. Sedangkan baris penutupnya berbeda-beda. Ada yang menggunakan lafadz barakatLaa illahailallah Muhammadarasulullah, ada juga yang menggunakan kalimat berkat Allah Taalla dan kalimat Farduku karena Allah Taalla. Walaupun baris penutup yang digunakan tidak sama, namun struktur mantranya tetap sama.(2) Fungsi mantra pakasih dalam masyarakat Banjar di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut, adalah sebagai pengantar atau alat untuk memperkuat permohonan doa kepada Sang Pencipta, baik secara langsung maupun melalui perantara roh-roh leluhur dan makhluk halus yang dipercayai memiliki kekuatan gaib yang dapat digunakan untuk menambah kepercayaan diri Si pengguna, menjadi pusat perhatian di tengah orang banyak, memikat orang yang disukai, dan menjadikan orang sayang dan kasih kepada pembaca mantra. (3) Makna mantra pakasih dalam masyarakat Banjar di Desa Mina Padi Kecamatan Takisung Kabupaten Tanah Laut memiliki makna yang berkenaan dengan hubungan manusia dengan Tuhan, berkenaan dengan hubungan manusia dengan roh-roh leluhur, berkenaan dengan hubungan manusia dengan sesamanya, dan berkenaan dengan manusia dengan dirinya sendiri. Makna yang terkandung dalam mantra-mantra tersebut harus diyakini dan dipercayai oleh orang yang membacakannya agar setiap doa yang dipanjatkan dapat terkabul
Kajian Psikologi Sastra Novel Dua Surga dalam Cintaku Karya Atho Al-Rahman Johan Arifin; Akhmad HB
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 5 No 1 (2020): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (160.727 KB) | DOI: 10.33654/sti.v5i1.982

Abstract

Problematika kehidupan adalahhal yang belum dapat dipecahkan, yang menimbulkan permasalahan dalam hidup manusia. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan penyebab konflik dalam novel Dua Surga dalam Cintaku karya Atho Al-Rahman Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan psikologis. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode descriptif analisis. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah teknik observasiteks dan Teknik yang digunakan dalam menganalisis data adalah teknik deskriptif interpretatif. Dari hasil bahasan dalam penelitian, maka diperoleh kesimpulan sebagaiberikut: Penyebab Konflik dalam novel Dua Surga dalam Cintaku karya Atho Al-Rahman adalah (a) kecewa terhadap Abi yang tidak merestui antara hubungan Arham dan zilka, kecewa (b) nekat untuk menyatakan cintanya Arham dan mengajak Zilka untuk menkah terdapat (c) emosi ketika Erwin menyamar sebagai Harun palsu dan mempengaruhi keluarga Arham, terdapat (d) kesal karena Arham tidak mengetahui penyakit istrinya Husna dan mengakibatkan Husna meninggal
Nilai-Nilai Karakter pada Bahasa Indonesia dan Penerapannya pada Proses Pengembangan Karakter Matematika di Sekolah Dasar Jamilah; Akhmad HB
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 4 No 2 (2019): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (276.626 KB) | DOI: 10.33654/sti.v4i2.988

Abstract

Pengintegrasian pendidikan karakter dengan mata pelajaran yang lain adalah merupakan gagasan yang sangat baik. Hal tersebut mengacu pada perlunya untuk tidak hanya mengajarkan tentang aspek kognitif tetapi juga aspek afektif/nilai dan moral. Dan pengintegrasian tersebut harus dimulai dari sedini mungkin dalam konteks ini adalah Sekolah Dasar. Sebagai pelajaran yang ada disekolah dasar, pendidikan Bahasa Indoneisa memiliki peran yang sangat penting sebagai saran pengajaran karakter secara terintegritas. Bahasa Indonesia yang merupakan bagian dari bangsa Indonesia tentu saja menyinpan aspek-aspek moral yang bisa dijadikan nilai-nilai karakter yang bagus untuk diajarkan kepada siswa. Namun demikian, pengintegrasian pendidikan karakter di proses belajar mengajar Bahasa Indonesia bukan hal yang mudah untuk dikerjakan. Oleh sebab itu, diperlukan pengkajian mendalam baik secara teoritis ataupun praktis untuk mencari cara pengajaran ideal guna tercapainya tujuan pembelajaran tersebut
Psikogenik Latah di Desa Kandris Kecamatan Banua Lima Kalimantan Tengah Ellita Destriyanti; Akhmad HB; Lili Agustina
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 5 No 2 (2020): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (261.937 KB) | DOI: 10.33654/sti.v5i2.1159

Abstract

Penelitian ini mengkaji tentang Psikogenik Latah pada Masyarakat di Desa Kandris Kecamatan Banua Kalimantan Selatan. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan bentuk lingual latah berdasarkan morfosintaksis pada masyarakat di Desa Kandris Kecamatan Banua Lima Kalimantan Tengah, (2) mendeskripsikan bentuk lingual latah berdasarkan jenis latah pada masyarakat di Desa Kandris Kecamatan Banua Lima Kalimantan Tengah, dan (3) mengidentifikasi faktor yang menyebabkan masyarakat Desa Kandris Kecamatan Banua Lima Kalimantan Tengah berperilaku latah. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini ialah pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah masyarakat desa Kandris. Prosedur pengumpulan data yang digunakan adalah pengamatan, wawancara, rekan dan catat. Teknik analisis data yaitu dengan (1) pengorganisasian data, (2) interpretasi mengacu kepada penelitian data, dan (3) merefleksikan data yang sudah terkumpul. Berdasarkan hasil penelitian gangguan berbicara psikogenik latah di Desa Kandris dapat disimpulkan sebagai berikut: 1) Bentuk lingual latah berdasarkan morfosintaksis terbagi menjadi empat aspek yaitu kata, frasa, klausa, dan kalimat, 2) Bentuk lingual latah berdasarkan jenis latah yang ditemukan yaitu jenis caprolalia (mengucapkan kata-kata yang bersifat jorok dan tabu yaitu menyangkut alat kelamin), 3) Faktor-faktor penyebab latah yang meliputi faktor lingkungan yang ditemukan hanya faktor imitasi (peniruan) dan faktor simpati (ketertarikan pada individu latah) serta faktor mimpi (melihat alat kelamin laki-laki atau perempuan dalam jumlah banyak di dalam tangguk)
KEPRIBADIAN TOKOH UTAMA DALAM NOVEL INTROVET KARYA HAZIM Lia Safitri; Erni Susilawati; AKhmad HB
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 6 No 1 (2021): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (143.881 KB) | DOI: 10.33654/sti.v6i1.1333

Abstract

Kepribadian Tokoh Utama dalam Novel Introvet Karya Hazim. Konflik yang dihadirkan oleh seorang pengarang tidak luput dari kenyataan bahwa keberadaanya merupakan bagian dari kehidupan manusia.Sebagai makhluk sosial yang hidup berdampingan, seringkali timbul adanya konflik.Timbulnya suatu konflik dapat dipicu oleh beragam motif. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Penelitian ini menggunakan pendekatan psikologi. Sumber data dalam penelitian ini adalah novel berjudul Introvert karya M. F. Hazim. Analisis dilakukan secara deskriptif kualitatif. Hasil penelitian tokoh utama M. F. Hazim pada novel sebagai berikut: (1) bentuk masalah kepribadian tokoh dalam novel introvert karya M. F. Hazim adalah (a) marah, (b) tertekan, (c) sedih, dan (d) stres. (2) Faktor penyebab terjadinya masalah kepribadian pada tokoh dalam novel introvert karya M. F. Hazim adalah (a) karakter atau kepribadian, (b) didikan, dan (c) lingkungan. (3) Penyelesaian masalah kepribadian yang dialami tokoh dalam novel introvert karya M. F. Hazim adalah dengan cara (a) konsiliasi dan (b) kompromi.