Claim Missing Document
Check
Articles

Found 13 Documents
Search

KETERAWETAN ENAM JENIS KAYU DARI JAWA BARAT DAN RIAU Krisdianto, Krisdianto; Sudika, Didik Ahmad; Wahyudi, Ahmad; Muslich, Mohammad
Jurnal Penelitian Hasil Hutan Vol 33, No 4 (2015): Jurnal Penelitian Hasil Hutan
Publisher : Pusat Penelitian dan Pengembangan Hasil Hutan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20886/jphh.2015.33.4.329-336

Abstract

Kayu merupakan bahan lignoselulosa yang mudah terserang organisme perusak sehingga perlu diawetkan untuk meningkatkan umur pakainya. Tingkat perlindungan kayu dipengaruhi oleh keberhasilan masuknya bahan pengawet ke dalam kayu. Retensi dan penetrasi bahan pengawet ke dalam kayu adalah dua parameter yang ditetapkan untuk mengukur keberhasilan masuknya bahan pengawet ke dalam kayu (keterawetan). Retensi bahan pengawet dihitung berdasarkan sistem gravimetrik perbedaan berat, sedangkan penetrasi diukur berdasarkan perbedaan warna akibat uji semprot (spot test). Saat ini, penetrasi bahan pengawet dinilai secara visual dan persentasinya dalam bidang luasan dihitung secara konvensional. Interpretasi penetrasi bahan pengawet dapat dilakukan berdasarkan foto digital menggunakan perangkat lunak Image-J. Tulisan ini mempelajari keterawetan enam jenis kayu dari Jawa Barat dan Riau. Perbandingan pengukuran penetrasi dilakukan dengan cara konvensional dan interpretasi foto digital. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kayu hamirung, jaha dan mahang putih termasuk mudah diawetkan (kelas I), sedangkan kayu bung bulang, pasang taritih dan bira-bira termasuk kelas keterawetan sedang (kelas II). Penilaian penetrasi dengan interpretasi digital lebih akurat, cepat, dan mudah daripada dengan cara konvensional. 
The Effect of LAB Inoculants on The Chemical and Microbial Composition in Fermentation of TMR Silage Wahyudi, Ahmad; Sutawi, Sutawi; Hendrianingsih, L.
Proceeding INTERNATIONAL SEMINAR IMPROVING TROPICAL ANIMAL PRODUCTION FOR FOOD SECURITY PROCEEDING INTERNATIONAL SEMINAR
Publisher : Proceeding INTERNATIONAL SEMINAR IMPROVING TROPICAL ANIMAL PRODUCTION FOR FOOD SECURITY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (92.209 KB)

Abstract

The effect of applying lactic acid bacteria (LAB) at ensiling on the nutrition and microbial composition in fermentation total mixed ration (TMR) silage was studied under laboratoryconditions. The LAB inoculants consisted of Lactobacillus plantarum (P1) commercial  and two othersLactobacillus  that isolated from local corn leaf (P2 and P3) in experiments with  TMR (11% CP and68% TDN).  The inoculants were applied each at about 106 cfu g. After treatment, the TMR wereensiled in 1 lt anaerobic jars. Six jars per treatment were sampled on days 21. At the end of theexperiment, the silages were subjected to chemical and microbiological parameters, to determinethe nutritive value and contaminant microbes compare with no LAB inoculation. In TMR silages, theLAB inoculants did not affect the nutritive value (dry matter, organic matter, crude protein, extractether, and crude fiber) however its increase LAB population and depress the contaminant microbes(aerob bacteria, yeast, and clostridia). Inoculants P3 from corn leaf seem to have the most potentialin protecting TMR from undesirable microbes.   Key Words: LAB, Chemical and Microbial Composition, TMR, Silage
Peran Pemimpin Pembelajaran dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Wahyudi, Ahmad; Sumardjoko, Bambang; Darsinah, D.
Jurnal VARIDIKA Volume 31, No. 1., Tahun 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (295.054 KB) | DOI: 10.23917/varidika.v1i1.8901

Abstract

The purpose of this study is to describe the role of learning leadership and the obstacles faced by school principals in improving student learning outcomes at SMK Pelita Bangsa Sumberlawang Sragen. This research is a qualitative research that produces descriptive data in the form of words, written or oral from people and observed behavior. Data collection techniques carried out by in-depth interviews, observation, and documentation. Data analysis techniques using an interactive model of analysis. The results showed, first, the principal was the most instrumental element in improving the quality of education and learning. Learning leadership at SMK Pelita Bangsa Sumberlawang Sragen is carried out in 3 dimensions, namely through the formulation of school missions, good learning management, and building a conducive school climate. Second, the obstacles in implementing leadership learning in SMK Pelita Bangsa Sumberlawang Sragen include several things, namely the lack of professional teachers, conventional curriculum, incomplete supervision, and incomplete learning infrastructure.
KEPEMIMPINAN PEMBELAJARAN KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA Wahyudi, Ahmad; Narimo, Sabar; Wafroturohmah, Wafroturohmah Wafroturohmah
Jurnal VARIDIKA Volume 31, No. 2 Tahun 2019
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (339.088 KB) | DOI: 10.23917/varidika.v31i2.10218

Abstract

This study has two objectives, namely to describe the implementation of learning leadership by principals in improving student learning outcomes. This is a qualitative research that produces descriptive data in the form of written or oral words from people and observable behavior. This research applied interview, observation and documentation in collecting the data. For analyzing the data, this research used a nonstatistic method, namely descriptive data analysis. It means that the data obtained through research on the implementation of learning leadership by principals and is reported as it is. Then, the data were analyzed descriptively to get an overview of the facts. Based on the results of research conducted in SMK Pelita Bangsa Sumberlawang, it can be concluded that the principal is the most important element in improving the quality of education. To be able to improve the quality of education, principals must conduct good learning leadership. The implementation of learning leadership in SMK Pelita Bangsa Sumberlawang in terms of the learning leadership model expressed by Hallinger and Murphy is divided into three dimensions, namely through the formulation of school missions, management of good learning and creating a conducive school climate. These three dimensions are then specified into eleven descriptors.
PRODUKSI YOGHURT SINBIOTIK Wahyudi, Ahmad; ., Damat; Anis Saati, Elfi; Azis, Nurkhozin; Wachid, Mochammad
Jurnal Dedikasi Vol 10 (2013): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (52.903 KB) | DOI: 10.22219/dedikasi.v10i0.1751

Abstract

Wahyudi A1, Damat2, E. A. Saati3, N. Aziz4, M. Wachid5Staf Pengajar. 1Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian ? Peternakan, 2Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian ? Peternakan, 3Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi.Universitas Muhammadiyah MalangAlamat Korespondensi : Jl. Raya Tlogomas 246 MalangEmail: wahyudi_biotek@yahoo.co.idABSTRAKProgram pengabdian ini memproduksi yoghurt sinbiotik berbahan dasar susu dan ekstrak ubijalar ( Ipomea batatas ) sebagai prebiotik dan pigmen alami. Ada tiga jenis produk yang dihasilkanyaitu ( 1 ) yoghurt Symbiotik : probiotik yang diperkaya dengan jagung manis dan pigmen ubi jalar,( 2 ) simbiotik mengandung probiotik dan prebiotik dengan berbagai ekstrak buah-buahan lokal, ( 3) simbiotik Frozen berbahan buah-buahan lokal ( es krim dan es lilin). Ketiga merek produk berlabelYOHAT, sebagai yoghurt untuk kesehatan yang dihasilkan dari difusi teknologi di LaboratoriumTeknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Malang yang berpotensi besar untuk dipatenkan.Tujuan dari kegiatan Ipteks bagi Inovasi dan Kreativitas Kampus (IbIKK) ini adalah : (1) mengatasipermasalahan kelebihan produksi susu di Kabupaten Malang yang tidak terserap oleh industripengolahan susu dan menigkatkan nilai tambah produk susu, (2) menghasilkan yoghurt sinbiotikyang mengandung probiotik dan prebiotik dengan ekstrak aneka buah lokal, (3) menghasilkan frozensinbiotik aneka buah lokal (es krim dan es lilin), (4) sebagai sarana penerapan ipteks yang telahdihasilkan oleh tim peneliti pada Laboratorium Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Malang,(5) mendukung Fakultas Pertanian-Peternakan dalam menyediakan sarana pembelajaran wirausahadengan keterampilan praktis dan berorientasi bisnis, sehingga menciptakan sarjana yang kreatif danberdaya saing, dan (6) sebagai sumber pendapatan bagi unit laboratorium sehingga memberi keleluasaandalam meningkatkan pelayanan akademik.Bahan dasar dari YOHAT adalah susu segar dari KUD, ubi jalar dan beberapa buah-buahanlokal. Susu fermentasi yang diperoleh dari proses aktifitas bakteri asam laktat (LAB), ditambahdengan ekstrak ubi jalar dan berbagai buah-buahan lokal. YOHAT kemudian dijual dalam botol plastikpolyethylene volume 500 ml, 250 ml dan 330 ml dalam botol kaca sebagai bahan makanan - minumanfungsional. Kapasitas produksi pada tahun pertama adalah 280 liter/bulan, dan meningkatkan menjadi350 liter/bulan pada tahun kedua. Omset bisnis bulanan pada tahun pertama adalah Rp . 7.000.000,-dan diperkirakan akan mencapai Rp. 9.000.000 pada tahun kedua . Kegiatan tahun pertama telahmemberikan kontribusi Rp . 25.870.000 kepada institusi dari penjualan produk dan investasi peralatansebesar Rp. 50.000.000 . Pada tahun kedua, kontribusi diperkirakan meningkat menjadi Rp .50.000.000 dan pengembangan investasi Rp. 100.000.000.- Selain keuntungan dalam bentuk tunaidan peralatan produksi, kegiatan ini bisa menghasilkan rancangan produk paten, buku ilmu pengetahuan,tulisan ilmiah populer dan artikel jurnal ilmiah.Kata kunci : Produksi , Yoghurt , Sinbiotik
The Effectiveness of Spiritual Psychotherapy on Patients with Mental Disorders: A Systematic Review Ahmad Wahyudi; Ah Yusuf; Mundakir
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 15 No. 1 (2021): May
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v15i1.436

Abstract

Recently, the research analyzes the relationship between religion and spirituality has grown rapidly.Many mental health clinics have implemented interventions on religious and spirituality-based mental disorders. This article aimed to examine the effectiveness of handling mental-based mental disorders from various studies that have been conducted. Methods: The articles used in this systematic review were searched in the SCOPUS, PROQUEST, SPRINGERLINK, SAGE and SCIENCEDIRECT databases which is published between 2016-2020. The keyword used were "mental disorders" or "mental illness" and “spiritual” or “religious”, with the use of the phrase Boolean Operators. The articles selected according to the inclusion criteria include articles stating the effectiveness of spiritual healing for mental disorders, articles that analyzed mental illness patients in RCT, case-control studies and experiment. The articles obtained then were analyzed with the DSVIA conclusion table (design, sampling, variables, intervention and analysis). Results: There were 15 articles that meet the criteria as a systematic review.Thestudy result showed that there was a relationship between religious/spiritual involvement and mental disorders (positive). The findings from previous research indicated that religion play an important role in many situations because religious beliefs and rules affect people's lives. Conclusions:The majority of the previous literature stated a significant relationship between religious beliefs and practices and mental health.
Refokusing Anggaran Dana Desa Akibat Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di Desa Bojong, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor Provinsi Jawa Barat Wahyudi, Ahmad; Samputra, Palupi Lindiasari
Jurnal Pendidikan Tambusai Vol. 6 No. 1 (2022): April 2022
Publisher : LPPM Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai, Riau, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (503.535 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dampak kebijakan PPKM terhadap alokasi Dana Desa di Desa Bojong, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan secara kualitatif, menggunakan analisis deskriptif. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa akibat PPKM terjadi perubahan kebijakan pembangunan di Desa Bojong untuk melakukan refokusing anggaran Dana Desa dari anggaran Pembangunan Sarana dan Prasarana Desa ke penanganan dampak Covid-19 sesuai dengan ketentuan pada PMK Nomor 222/PMK.07/2020. Realisasi anggaran Dana Desa untuk penanganan dampak pandemi Covid-19 di Desa Bojong, sebesar Rp. 550.340.080,-, atau 37 % dari jumlah anggaran Dana Desa, dengan porsi terbesar untuk pembayaran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Dana Desa, selanjutnya juga untuk membiayai penyelenggaraan Desa Siaga Kesehatan dan pengadaan/penyelenggaran Pos Keamanan Desa (Posko Covid-19). Dampak lainnya, adanya penyesuaian anggaran pada beberapa kegiatan pembangunan sarana dan prasarana desa, dan mengalihkan/menunda empat kegiatan pembangunan yaitu: 1) Pembentukan, Perkerasan dan Tembok Penahan Tanah (TPT) Jaling Kp. pasir 02 Limus, 2) Pengecoran Jaling di Kp. Pasar Rebo, 3) Perkerasan Jaling Kp. Pasir Madang, dan 4) pembangunan Paving Blok Jaling Kp. Pasar Rebo. Adanya hal ini menyebabkan menurunnya tingkat perkembangan pembangunan di Desa Bojong, yang terbukti dari turunnya Indeks Desa Membangun (IDM) Desa Bojong pada Tahun 2021.
PRODUKSI YOGHURT SINBIOTIK Ahmad Wahyudi; Damat .; Elfi Anis Saati; Nurkhozin Azis; Mochammad Wachid
Jurnal Dedikasi Vol. 10 (2013): Mei
Publisher : Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/dedikasi.v10i0.1751

Abstract

Wahyudi A1, Damat2, E. A. Saati3, N. Aziz4, M. Wachid5Staf Pengajar. 1Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian – Peternakan, 2Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas Pertanian – Peternakan, 3Program Studi Manajemen, Fakultas Ekonomi.Universitas Muhammadiyah MalangAlamat Korespondensi : Jl. Raya Tlogomas 246 MalangEmail: wahyudi_biotek@yahoo.co.idABSTRAKProgram pengabdian ini memproduksi yoghurt sinbiotik berbahan dasar susu dan ekstrak ubijalar ( Ipomea batatas ) sebagai prebiotik dan pigmen alami. Ada tiga jenis produk yang dihasilkanyaitu ( 1 ) yoghurt Symbiotik : probiotik yang diperkaya dengan jagung manis dan pigmen ubi jalar,( 2 ) simbiotik mengandung probiotik dan prebiotik dengan berbagai ekstrak buah-buahan lokal, ( 3) simbiotik Frozen berbahan buah-buahan lokal ( es krim dan es lilin). Ketiga merek produk berlabelYOHAT, sebagai yoghurt untuk kesehatan yang dihasilkan dari difusi teknologi di LaboratoriumTeknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Malang yang berpotensi besar untuk dipatenkan.Tujuan dari kegiatan Ipteks bagi Inovasi dan Kreativitas Kampus (IbIKK) ini adalah : (1) mengatasipermasalahan kelebihan produksi susu di Kabupaten Malang yang tidak terserap oleh industripengolahan susu dan menigkatkan nilai tambah produk susu, (2) menghasilkan yoghurt sinbiotikyang mengandung probiotik dan prebiotik dengan ekstrak aneka buah lokal, (3) menghasilkan frozensinbiotik aneka buah lokal (es krim dan es lilin), (4) sebagai sarana penerapan ipteks yang telahdihasilkan oleh tim peneliti pada Laboratorium Teknologi Pangan Universitas Muhammadiyah Malang,(5) mendukung Fakultas Pertanian-Peternakan dalam menyediakan sarana pembelajaran wirausahadengan keterampilan praktis dan berorientasi bisnis, sehingga menciptakan sarjana yang kreatif danberdaya saing, dan (6) sebagai sumber pendapatan bagi unit laboratorium sehingga memberi keleluasaandalam meningkatkan pelayanan akademik.Bahan dasar dari YOHAT adalah susu segar dari KUD, ubi jalar dan beberapa buah-buahanlokal. Susu fermentasi yang diperoleh dari proses aktifitas bakteri asam laktat (LAB), ditambahdengan ekstrak ubi jalar dan berbagai buah-buahan lokal. YOHAT kemudian dijual dalam botol plastikpolyethylene volume 500 ml, 250 ml dan 330 ml dalam botol kaca sebagai bahan makanan - minumanfungsional. Kapasitas produksi pada tahun pertama adalah 280 liter/bulan, dan meningkatkan menjadi350 liter/bulan pada tahun kedua. Omset bisnis bulanan pada tahun pertama adalah Rp . 7.000.000,-dan diperkirakan akan mencapai Rp. 9.000.000 pada tahun kedua . Kegiatan tahun pertama telahmemberikan kontribusi Rp . 25.870.000 kepada institusi dari penjualan produk dan investasi peralatansebesar Rp. 50.000.000 . Pada tahun kedua, kontribusi diperkirakan meningkat menjadi Rp .50.000.000 dan pengembangan investasi Rp. 100.000.000.- Selain keuntungan dalam bentuk tunaidan peralatan produksi, kegiatan ini bisa menghasilkan rancangan produk paten, buku ilmu pengetahuan,tulisan ilmiah populer dan artikel jurnal ilmiah.Kata kunci : Produksi , Yoghurt , Sinbiotik
KUALITAS FERMENTASI SILASE PAKAN KOMPLIT TMR DENGAN INOKULAN BAKTERI ASAM LAKTAT LOKAL Ahmad Wahyudi; Erny Ishartati
Jurnal Gamma Vol. 8 No. 2 (2013): Maret
Publisher : Jurnal Gamma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

KUALITAS FERMENTASI SILASE PAKAN KOMPLIT TMR DENGAN INOKULAN BAKTERI ASAM LAKTAT LOKAL   Fermentation Quality of TMR Silage With Local Lactic Acid Bacillus Inoculant  A. Wahyudi1 & E. S. Hartati2  1&2Fakultas Pertanian-Peternakan, Universitas Muhammadiyah Malang, Malang 65144email: wahyudi_biotek@yahoo.co.id  ABSTRACT  Isolation and identification of local lactic acid bacillus (LAB) have been done to find total mixed ration (TMR) silage’s inoculant. Isolated was hold in anaerobic chamber used selective media deMan Rrogosa Sharp Agar (MRSA). Identification was done by purificatiob colony in sub-culturing petry disc. Colony forming, shape cell, and Gram staining were observed under microscop to get qualitative parameters of identification. pH value, lactic acid, acetic acid, propionic acid, and butiric acid content were determined as quantitative parameter after 30 days incubation of silages. The result showed that LAB could be found from fresh and dry of local Ciherang rice straw. Two isolates C1 and C2 from dry rice straw were chosen as TMR silage’s inoculant due to their condition of LAB characteristics; were Gram positif, rod, and homofermentatif. Implementation both of C1 and C2 in TMR silages could reduce pH , increase lactic acid content, and influent volatile fatty acid (VFA) content similar with commercial L. plantarum inoculant. Based on the result could be concluded that LAB local capable improved fermentation quality of TMR similar with LAB commercial.   Keywords: Fermentation quality, silage, total mixed ration, TMR, lactid acid bacteria  ABSTRAK  Isolasi dan identifikasi bakteri asam laktat (BAL) lokal telah dilakukan guna memperoleh inokulan ensilase pakan komplit (total mixed ration/TMR) dibandingkan BAL komersial. Jerami padi segar dan kering varietas Ciherang digunakan sebagai sumber isolat. Isolasi dilakukan secara anaerob menggunakan media selektif deMan Rogosa Sharp Agar (MRSA). Identifikasi morfologis dilakukan dengan memurnikan isolat secara subkultur ke dalam cawan petri. Pengamatan koloni, bentuk sel, dan pengecatan Gram dilakukan di bawah mikroskop untuk memperoleh parameter identifikasi secara kualilatif. Nilai pH, produksi asam laktat, asetat, propionat, dan butirat dicatat setelah inkubasi 30 hari media TMR sebagai parameter kuantitatif. Penelitian menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) pola searah dengan 4 perlakuan 3 ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa isolat BAL dapat diperoleh dari jerami padi lokal segar dan kering varietas Ciherang. Dua isolat BAL C1 dan C2 asal jerami padi kering dipilih sebagai inokulan ensilase pakan komplit TMR karena memenuhi syarat identifikasi BAL yaitu berbentuk batang Gram positif. Implementasi keduanya pada ensilase TMR pakan komplit mampu menurunkan pH, meningkatkan kadar asam laktat dan mempengaruhi kadar volatile fatty acid (VFA) setara inokulan L. plantarum komersial. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa BAL lokal mampu berperan memperbaiki kualitas fermentasi setara BAL komersial.   Kata Kunci : Kualitas fermentasi, silase, pakan komplit, TMR, bakteri asam laktat
ANALISIS FAKTOR-FAKTORYANG MEMPENGARUHI PENDAPATAN ANGGOTA KOPERASI PETERNAKAN SAPI PERAH (Studi Kasus pada Anggota Koperasi “SAE” Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang) Ahmad Wahyudi; M. Khusaini
Jurnal Ilmiah Mahasiswa FEB Vol 2, No 2: Semester Genap 2013/2014
Publisher : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (502.016 KB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan anggota koperasi peternakan sapi perah, studi kasus pada anggota koperasi “SAE” Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Variabel dependen dalam penelitian ini adalah pendapatan yang diterima oleh anggota koperasi “SAE” Pujon. Sementara, umur, jumlah tenaga kerja, kepemilikan lahan hijauan, kategori usaha, kepemilikan sapi laktasi dan dan pengalaman kerja merupakan variabel independen. Populasi berupa anggota koperasi “SAE” Pujon pada tiga area produksi potensial yaitu Sebaluh, Ngabab dan Jurangrejo. Sampel yang dipilih adalah anggota dengan pendapatan menengah ke atas. Hasil analisis regresi OLS menunjukan bahwa pada derajat keyakinan 95 persen, kepemilikan lahan hijauan, kategori usaha, kepemilikan sapi laktasi dan dan pengalaman kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pendapatan anggota koperasi “SAE” Pujon. Sedangkan usia dan jumlah tenaga kerja tidak berpengaruh terhadap pendapatan anggota.Kata kunci: Pendapatan, Anggota Koperasi “SAE” Pujon, Usia, Jumlah Tenaga Kerja, Kepemilikan Lahan Hijauan, Kategori Usaha, Kepemilikan Sapi Laktasi, Pengalaman Kerja