Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PRODUK DAN POTENSI DESA BUDAYA BERBASIS DESAIN VISUAL SEBAGAI MEDIA BRANDING KALURAHAN SRIHARDONO Sakir Sakir; Fajar Junaedi; Bhakti Gusti Walinegoro; Shelsa Aurelia Gunawan Putri
SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 6, No 2 (2022): Juni
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v6i2.7516

Abstract

ABSTRAKKalurahan Srihardono, Pundong, Bantul merupakan kalurahan yang memiliki beragam potensi, salah satunya adalah kebudayaan. Akan tetapi, dalam pengelolaannya, Kalurahan Srihardono memiliki permasalahan utama yaitu belum adanya desain branding untuk mempromosikannya potensi desanya. Program Kalurahan Online (Kaline) hadir dan dilaksanakan sebagai bentuk pengabdian untuk mendampingi Kalurahan Srihardono dalam mengelola produk dan potensi budaya yang dimiliki berbasis desain visual. Tujuan pengabdian ini adalah untuk membuat desain branding pada Kalurahan Srihardono Terdapat lima tahapan yang dilaksanakan, yaitu persiapan internal, eksekusi program, monitoring dan evaluasi, perbaikan program, dan rencana tindak lanjut. Hasil atau luaran dalam pengabdian berhasial dalam membentuk desain branding berupa buku Rintisan Desa Budaya Srihardono, yang memuat enam pembahasan, 1) kegiatan adat dan tradisi, 2) kesenian dan permainan rakyat, 3) bahasa, sastra, dan aksara jawa, 4) potensi kerajinan, kuliner, dan pembuatan obat tradisional, 5) penataan ruang, bangunan, dan warisan, dan 6) register sanggar dan kelompok seni. Kata kunci: desain; branding; srihardono; produk; potensi; budaya ABSTRACTThe village of Srihardono, Pundong, Bantul is a village that has various potentials, one of that is culture. However, in its management, Kalurahan Srihardono has a problem, namely the absence of a branding design to promote it. The Kalurahan Online (Kaline) program is carried out as a form of devotion to assist Srihardono Village in managing products and cultural potentials they have based on visual design. There are five stages carried out, namely internal preparation, program execution, monitoring and evaluation, program improvement, and follow-up plans. The result or outcome of this service is the availability/formation of a branding design in the form of the Srihardono Cultural Village Pilot book, which contains six discussions, 1) traditional activities, 2) folk arts and games, 3) language, literature, and Javanese script, 4) potential for crafts, culinary, and traditional medicine manufacture, 5) spatial planning, buildings, and heritage, and 6) registers of art studios and groups. Keywords: design; branding; srihardono; product; potential; budaya