Dwi Margiati Dita
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI KETERTARIKAN PETANI TERHADAP PROGRAM ASURANSI USAHATANI PADI SEBAGAI UPAYA PERLINDUNGAN PETANI DARI RISIKO GAGAL PANEN Dwi Margiati Dita; Eko Nurhadi; Endang Yektiningsih
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroinfo Galuh Vol 9, No 2 (2022): Mei 2022
Publisher : Universitas Galuh

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25157/jimag.v9i2.6929

Abstract

Asuransi Usahatani Padi (AUTP) adalah perjanjian antara petani dan pihak perusahaan asuransi untuk mengikatkan diri dalam pertanggungan risiko usahatani padi untuk memberikan ganti rugi kepada petani akibat gagal panen. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sikap petani terhadap program AUTP, menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi sikap petani terhadap program AUTP, menganalisis tingkat partisipasi petani dalam program AUTP, dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi tingkat partisipasi petani dalam program AUTP.  Penelitian ini dilaksanakan di Kecamatan Rengel, Kabupaten Tuban. Metode pengambilan sampel menggunakan metode simple random sampling, dengan jumlah sampel sebanyak 99 petani. Tujuan pertama dan ketiga dianalisis secara deskriptif kuantitatif. Tujuan kedua dan keempat dianalisis menggunakan metode analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: 1) Sikap petani terhadap program AUTP tergolong netral sebanyak 56,6%. 2) Faktor pengalaman petani, pengaruh orang lain yang dianggap penting, pendidikan formal, dan pendidikan non formal berpengaruh signifikan dan positif, sedangkan faktor media massa tidak berpengaruh signifikan terhadap sikap petani dalam program AUTP. 3) Tingkat partisipasi petani tergolong rendah dengan skor 55,6%. Berdasarkan konsep Arnstein, tingkat partisipasi petani berada pada tingkat peredalam kemarahan (placation). 4) Faktor umur, pendidikan formal, pendidikan non formal, pengalaman berusahatani, pendapatan, keaktifan keanggotaan petani, luas lahan, dan lingkungan sosial berpengaruh signifikan dan positif, sedangkan pendidikan non formal dan sikap petani tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat partisipasi petani dalam program AUTP.