Amrullah Usemahu
Departemen Manajemen Sumberdaya Perairan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, Institut Pertanian Bogor

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERTUMBUHAN DAN TINGKAT EKSPLOITASI IKAN CAKALANG (Katsuwonus pelamis) DI PERAIRAN LAUT BANDA, MALUKU TENGAH Amrullah Usemahu; Luky Adrianto; Sugeng Hari Wisudo; Andi Zulfikar
Jurnal Penelitian Perikanan Indonesia Vol 28, No 1 (2022): (Maret) 2022
Publisher : Pusat Riset Perikanan, BRSDM KP.

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.15578/jppi.28.1.2022.19-30

Abstract

Penangkapan ikan Cakalang (Katsuwonus pelamis) di Perairan Laut Banda, Maluku Tengah dilakukan secara intensif dalam berbagai ukuran sepanjang tahun oleh berbagai armada penangkapan ikan menjadi ancaman keberlanjutan sumberdaya ikan cakalang kedepan. Informasi ilmiah berkaitan dengan aspek biologi penting disediakan guna penentuan kebijakan pemanfaatan sumberdaya berkelanjutan oleh para pengambil keputusan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pertumbuhan dan tingkat eksploitasi ikan cakalang di perairan Laut Banda. Data dikoleksi dari berbagai industri penangkapan pole and line (huhate) yang melakukan penangkapan ikan cakalang di perairan Laut Banda dan berpangkalan di PT. Aneka Sumber Tata Bahari Kecamatan Salahutu Kabupaten Maluku Tengah. Metode pengumpulan data mencakup pengambilan data primer dan sekunder berupa ukuran panjang dan berat ikan dari total 428 sampel. Hasil analisis menunjukkan bahwa ikan cakalang yang tertangkap dengan pole and line memiliki kisaran panjang 31-67 cm, dan ukuran dominan tertangkap berada pada selang kelas 40 - 42 cm menggunakan selang interval kelas 1,2 cm. Pola pertumbuhannya adalah alometrik negatif dengan koefisien pertumbuhan (K) adalah 0,11 dan Tingkat eksploitasi (E) adalah 0,74 yang artinya telah mengalami over fishing. Guna menjamin keberlanjutan ikan cakalang di perairan Laut Banda maka perlu pengurangan upaya penangkapan atau penghentian jenis alat tangkap yang tidak ramah lingkungan.Fishing skipjack tuna (Katsuwonus pelamis) in the water of Banda Sea, Central Maluku, intensively in various sizes throughout the year by different fishing fleets, poses a threat to the sustainability of skipjack tuna resources in the future. Current scientific information related to critical biological aspects is provided for decision-makers to determine the policy for sustainable resources. This study analyzes the growth and exploitation rate of skipjack tuna in the Banda Sea waters. The data were collected from the pole and line (huhate) fishing industry that practices skipjack tuna fishing in the Banda Sea water and is based in PT. Aneka Sumber Tata Bahari is located in Salahutu District, Central Maluku Regency. Data collection methods include primary and secondary data collection in the form of length and weight of fish from a total of 428 samples. The results showed that skipjack fish caught by pole and line had a length range of 30-67 cm, and the dominant size was seen in the 40-42 cm class with class intervals of 1.2 cm. The growth pattern is negative allometric with a growth coefficient (K) of 0.11. The exploitation rate (E) is 0.74, meaning that it is in a condition of overfishing. To ensure the sustainability of skipjack tuna fisheries in the water of the Banda Sea, it is necessary to reduce fishing efforts or stop the types of fishing gear that are not environmentally friendly.