Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Formulasi Obat Kumur Ekstrak Daun Sereh (Cymbopogon citratus) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Streptococcus mutans Firdaus Fahdi; Hazlin Syahdabri; Herviani Sari
BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology) Vol 5, No 1 (2022): Juni 2022
Publisher : Program Studi Pendidikan Biologi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30743/best.v5i1.4970

Abstract

Kebersihan mulut dan kesehatan gigi sangat penting dalam kehidupan seseorang dalam kesehariannya, terdapat berbagai macam bakteri yang tidak menguntungkan pada rongga mulut, diantaranya adalah bakteri penyebab sariawan yaitu Streptococcus mutans. Komponen utama daun sereh terdiri dari alkaloid, flavonoid, tanin dan saponin. Penggunaan sereh sebagai obat kumur merupakan alternatif pengganti sediaan obat kumur yang umumnya mengandung antiseptik berupa alkohol yang dapat memicu terjadinya kanker mulut. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasi daun sereh sebagai obat kumur dan mengetahui perbedaan efektivitas antibakteri terhadap pertumbuhan Streptococcus mutans dengan variasi konsentrasi 5%, 10%, 15% dan tanpa ekstrak daun sereh. Uji aktivitas antibakteri menggunakan media agar. Obat kumur ekstrak sereh memiliki pH di luar kisaran pertumbuhan optimum bakteri yaitu 6. Viskositas obat kumur adalah 1,00-4,60 Cp. Aktivitas antibakteri Streptococcus mutans pada kontrol tidak menghasilkan zona hambat, pada konsentrasi 5% sebesar 9,06 mm, konsentrasi 10%  sebesar 10,95 mm dan konsentrasi 15% sebesar 16,65 mm sedangkan pada kontrol positif sebesar 25,09 mm. Kesimpulan dari penelitian ini adalah obat kumur ekstrak sereh konsentrasi 5%, 10% dan 15% dapat menghambat pertumbuhan bakteri Streptococcus mutans