Claim Missing Document
Check
Articles

Found 12 Documents
Search

MEMBANGUN BUDAYA ORGANISASI MELALUI KOMUNIKASI Widowati, Dewi
LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 2, No 1 (2013)
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.114 KB) | DOI: 10.30656/lontar.v2i1.335

Abstract

Memasuki era globalisasi saat ini banyak perusahaan-perusahaan yang terus memperbaiki diri melalui berbagai perubahan, baik secara fisik maupun mental dari para karyawannya. Tampilan fisik tentu saja lebih kepada bagaimana manajemen perusahaan dapat menampilkan tataan gedung, ruangan-ruangan yang asri, logo termasuk juga kerapihan karyawan dengan berbagai atribut perusahaan dan juga seragamnya. Berkaitan dengan hal itu, perusahaan dan organisasi saat ini sedang mengalami perubahan yang signifikan dalam abad 21 ini. Perubahan perubahan ini merupakan hasil dari berbagai skandal korporasi yang muncul pada tahun 2000-an, kebutuhan untuk bekerja bersama dalam lingkungan kerja yang lebih beragam secara budaya, dan fakta bahwa hanya sedikit pekerjaan dapat diselesaikan tanpa bantuan dari orang lain (West & Turner, 2008:271).
PERUBAHAN PERILAKU SOSIAL MASYARAKAT BADUY TERHADAP PERKEMBANGAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI Widowati, Dewi
LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol 3, No 1 (2014): LONTAR JURNAL ILMU KOMUNIKASI
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1433.338 KB) | DOI: 10.30656/lontar.v3i1.348

Abstract

Perkembangan teknologi komunikasi yang amat sangat pesat saat ini, cukup memberi pengaruh kepada masayarakat. Dalam hal ini penelitian yang dilakukan adalah tentang masyarakat suku baduy, yang notabene adalah masyarakat yang cukup terasing dari pengaruh kehidupan masyarakat di luar suku baduy, atau dalam hal ini bisa dikatakan terkena pengaruh dari masayarakat modern. Seiring berjalannya waktu, pada akhirnya apa yang diasumsikan oleh tokoh media yang terkenal ? McLuhan- terbukti, yaitu dengan pernyataannya tentang ?media is message?. Yang membahas tentang pengaruh media yang sangat kuat (powerfull). Dan juga tentang pemikirannnya yang menganggap bahwa suatu saat nanti dunia yang sebegitu luasnya akan menjadi ?global village? atau desa global, dimana dunia pada akhirnya hanya sebuah desa yang orang-orangnya sangat mudah berhubungan karena dibantu oleh adanya media komunikasi yang makin canggih.Dalam penelitian ini, teori yang digunakan adalah Media Ecology Theory, yang mengganggap pada intinya adalah masyarakat dunia akan terikat kebersamaannya oleh media. Selain itu media akan memberi pengaruh terhadap gerak dan tindakan manusia, dalam hal ini dapat dikatakan bahwa akibat dari terpaan penggunaan teknologi komunikasi akan memberi perubahan terhadap perilaku manusia. Saat ini bisa dilihat dari kebiasaan orang-orang yang cenderung tergantung pada media komunikasi. Sampai-sampai, apabila media komunikasi (seperti misalnya HP) tertinggal, maka ada perasaan seperti terkucil dari dunia. Hal ini tentu saja akibat dari gencarnya perkembangan teknologi media komunikasi, seperti yang diramalkan oleh McLuhan.Model komunikasi yang dikemukakan dalam penelitian ini adalah model interaksional dan model transaksional. Kedua model ini cukup menjelaskan tentang proses komunikasi yang terjadi dalam hubungan antara masyarakat Baduy dengan masyarakat sekitar. Proses komunikasi adalah tahapan yang terjadi dalam hubungan. Layaknya Masyarakat Baduy yang awalnya terkucil, tetapi karena proses komunikasi yang terjadi menyebabkan mereka secara sedikit demi sedikit setidaknya terpengaruh dari perilaku masyarakat sekitar yang sudah lebih dahulu terterpa oleh teknologi media komunikasi.
EFEK MEDIA MASSA TERHADAP KHALAYAK Widowati, Dewi
AdZikra : Jurnal Komunikasi & Penyiaran Islam Vol 3 No 1 (2012): Januari-Juni
Publisher : Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam Fakultas Dakwah UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perkembangan teknologi komunikasi yang amat pesat disebut dengan“mediamorfosis”, media terus berkembang sesuai dengan perubahanzaman. Mediamorfosis sebagai transformasi media komunikasi,biasanya sebagai akibat dari hubungan timbal balik yang rumit antaraberbagai kebutuhan yang dirasakan, tekanan persaingan dan politik,serta berbagai inovasi sosial dan teknologis. anak-anak menjadisasaran dari dampak kuat teknologi komunikasi. Apalagi usia anakanakmerupakan usia yang masih memiliki kemampuanduplikasi/meniru yang tinggi, sehingga apapun yang ditontonnyacenderung akan diterima mentah-mentah tanpa di”filter” lebih dahulu.Pertimbangan inilah yang kemudian menjadi awal untuk mencarijalan keluar menangani masalah ini. Berbagai cara terus dijalankanoleh pihak stasiun televisi untuk setidaknya mengurangi dampaknyaterhadap anak-anak, sebab antara aturan dan kenyataan tidak sejalan,sebab tayangan yang muncul di media massa khususnya televisisebagian besar menayangkan tayangan yang cenderung bersifatkekerasan, pornografi, bahkan pornoaksi. Ini sesuai dengan hasilpenelitian yang dilakukan oleh Komisi Penyiaran Indonesia (KPI)terhadap acara-acara yang ditayangkan oleh media televisi diIndonesia.
PROMOSI WISATA KULINER KHAS BANTEN DI MEDIA ONLINE SEBAGAI PENDUKUNG PARIWISATA BANTEN Widowati, Dewi
Jurnal Industri Parawisata Vol 3, No 1 (2020): JULY
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/pariwisata.v3i1.40

Abstract

PERSPEKTIF PR DAN IMPLEMENTASI KOMUNIKASI PARIWISATA DALAM MEMPROMOSIKAN WISATA KULINER DAN BELANJA DI SERANG, BANTEN Widowati, Dewi
Jurnal Industri Parawisata Vol 2, No 1 (2019): JULY
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/pariwisata.v2i1.25

Abstract

PERSPEKTIF PR DAN IMPLEMENTASI KOMUNIKASI PARIWISATA DALAM MEMPROMOSIKAN WISATA KULINER DAN BELANJA DI SERANG, BANTEN Dewi Widowati
Jurnal Industri Parawisata Vol 2, No 1 (2019): JULY
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/pariwisata.v2i1.25

Abstract

PROMOSI WISATA KULINER KHAS BANTEN DI MEDIA ONLINE SEBAGAI PENDUKUNG PARIWISATA BANTEN Dewi Widowati
Jurnal Industri Parawisata Vol 3, No 1 (2020): JULY
Publisher : Universitas Sahid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36441/pariwisata.v3i1.40

Abstract

Literasi Desa: Pelatihan Public Speaking Kepada Ibu-Ibu PKK Sebagai Tenaga Penyuluh Penanggulangan Banjir di Desa Bojong Kulur, Gunung Putri, Bogor Dewi Widowati; Rubiyanto
Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani Vol 2 No 1 (2022): Jurnal Pengabdian Masyarakat Madani (JPMM)
Publisher : Sekolah Tinggi Ekonomi Bisnis Syariah Bina Mandiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51805/jpmm.v2i1.52

Abstract

Seiring dengan datangnya musim hujan, banjir menjadi salah satu permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat di Indonesia. Tidak terkecuali masyarakat desa Bojong Kulur, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor. Daerah ini seringkali mengalami banjir setiap tahun. Hal ini mendorong Kepala Desa Bojong Kulur berusaha keras untuk menangani banjir dan juga menggiatkan ibu-ibu PKK untuk ikut membantu memberikan penyuluhan kepada warga mengenai banjir. Untuk itu Institut Komunikasi Dan Bisnis LSPR menjalin kerjasama dengan desa Bojong Kulur melalui pelatihan public speaking secara daring kepada ibu-ibu PKK sebanyak 36 (tiga puluh enam) peserta. Tujuan kegiatan ini agar ibu-ibu PKK lebih komunikatif dan mampu untuk menyampaikan informasi mengenai banjir kepada warga. Metode yang digunakan adalah komunikasi secara virtual dikarenakan masa pandemi COVID-19 belum sepenuhnya berakhir. Materi yang diberikan terkait proses komunikasi, dan simbol verbal maupun nonverbal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peserta sangat antusias mengikuti pelatihan dan pemahaman mereka tentang public speaking meningkat. Hal ini diketahui dari hasil jawaban pretest dan posttest serta diskusi dan praktik selama pelatihan. Pelatihan ini menyeleksi 4 (empat) peserta terbaik.
Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament (TGT) dengan Media Puzzle untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa SMA Kelas XI pada Materi Jaringan Tumbuhan Nadaa Cintya Paramita; Harlita Harlita; Dewi Puspita Sari; Dewi Widowati
Bioedukasi: Jurnal Pendidikan Biologi Vol 12, No 2 (2019): Bioedukasi: Jurnal Pendidikan Biologi
Publisher : Department of Biology Education Faculty of Teacher Training and Education Sebelas Maret Un

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2212.469 KB) | DOI: 10.20961/bioedukasi-uns.v12i2.25554

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan keaktifan belajar biologi siswa kelas XI SMA responden melalui model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) dengan media puzzle pada materi jaringan tumbuhan. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang mengacu model PTK Kemmis dan Mc Taggart yang meliputi kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi pada setiap siklusnya. Metode pengumpulan data menggunakan tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data utama berupa hasil observasi keaktifan siswa selama proses pembelajaran dengan model pembelajaran koopreratif  Teams Games Tournament (TGT) dengan media puzzle. Data pendukung berupa dokumentasi dan wawancara. Validasi data menggunakan metode triangulasi. Data dianalisis menggunakan deskriptif kualitatif yang terdiri dari tiga tahapan yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulanKesimpulan dari penelitian ini adalah penerapan model pembelajaran kooperatif tipe teams games tournament (TGT) dengan media puzzle dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar siswa. Presentase keaktifan siklus I adalah 59,84% dengan kualifikasi cukup tinggi, presentase keaktifan siklus II meningkat menjadi 74,94% dengan kualifikasi keaktifan tinggi. Indikator keberhasilan sudah tercapai, yaitu presentase keaktifan ≥60% dengan kualifikasi keaktifan tinggi. Presentase ketuntasan hasil belajar pada siklus I adalah 61,36%,  presentase ketuntasan hasil belajar pada siklus II meningkat menjadi 93,18%. Terjadi peningkatan presentase ketuntasan hasil belajar siswa.
MEMBANGUN BUDAYA ORGANISASI MELALUI KOMUNIKASI Dewi Widowati
LONTAR: Jurnal Ilmu Komunikasi Vol. 2 No. 1 (2013)
Publisher : Universitas Serang Raya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (671.114 KB) | DOI: 10.30656/lontar.v2i1.335

Abstract

Memasuki era globalisasi saat ini banyak perusahaan-perusahaan yang terus memperbaiki diri melalui berbagai perubahan, baik secara fisik maupun mental dari para karyawannya. Tampilan fisik tentu saja lebih kepada bagaimana manajemen perusahaan dapat menampilkan tataan gedung, ruangan-ruangan yang asri, logo termasuk juga kerapihan karyawan dengan berbagai atribut perusahaan dan juga seragamnya. Berkaitan dengan hal itu, perusahaan dan organisasi saat ini sedang mengalami perubahan yang signifikan dalam abad 21 ini. Perubahan perubahan ini merupakan hasil dari berbagai skandal korporasi yang muncul pada tahun 2000-an, kebutuhan untuk bekerja bersama dalam lingkungan kerja yang lebih beragam secara budaya, dan fakta bahwa hanya sedikit pekerjaan dapat diselesaikan tanpa bantuan dari orang lain (West & Turner, 2008:271).